• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN TAHUNAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "RENCANA KERJA DAN ANGGARAN TAHUNAN"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN TAHUNAN

I N S T I T U T T E K N O L O G I B A N D U N G TAHUN ANGGARAN 2014

RAPAT PLENO MAJELIS WALI AMANAT BANDUNG – 31 MEI 2014

P OKOK B AHASAN

1. P ENDAHULUAN

2. E VALUASI RKAT ITB 2013

3. R ENCANA K ERJA DAN A NGGARAN ITB 2014

4. P ENUTUP

(2)

1. PENDAHULUAN

RAPAT PLENO MAJELIS WALI AMANAT BANDUNG – 31 MEI 2014

1. K EBIJAKAN P EMERINTAH DAN D AMPAKNYA PADA ITB

PERIODE PRODUK KEBIJAKAN PEMERINTAH DAMPAK PADA ITB 26‐Des. 

2000

PP 155 Tahun 2000 tentang  Penetapan ITB sbg BHMN)

Perubahan status ITB dari PTN menjadi PT BHMN.

16‐Jan. 

2009

Undang‐Undang Nomor 9 Tahun  2009 tentang Badan Hukum  Pendidikan (BHP)

Persiapan perubahan status ITB sebagai PT BHMN  menjadi PT BHP.

31‐Mar. 

2010

Putusan MK No. 11‐14‐21‐126‐

136/PUU‐VII/2009 tentang 

PembatalanUU 9/2009 tentang BHP

Penghapusan status BHMN; 

Ketidakjelasan status hukum ITB beserta sistem  pengaturannya (governance system).

12‐Apr.

2012

Perpres 44/2012 (12 April 2012)  tentang ITB sebagai Perguruan Tinggi  yang Diselenggarakan Pemerintah  (PTP)

Penetapan status ITB sebagai PTP;

Masa transisi menuju PTP dengan sistem keuangan  BLU.

26‐Jul. 

2012

Permendikbud 58/2012 tentang  BOPTP (disertai dengan Kebijakan Uang Kuliah Tunggal / UKT)

Penghapusan BPP yang dibayar di muka  (BPPM/SDPA);

Penetapan tarif S1 (UKT) regular oleh Dikti. 

Mereduksi penerimaan DM (BPP) sebesar 82,5%;

Merubah komposisi pendanaan (dominasi 

(3)

1. K EBIJAKAN P EMERINTAH DAN D AMPAKNYA PADA ITB

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

5 PERIODE PRODUK KEBIJAKAN PEMERINTAH DAMPAK PADA ITB

10‐Agus.

2012

UU 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi Perubahan status ITB dari PTP menjadi PT BH.

22‐Agu.

2013

PP 58 Tahun 2013 (22 Agt. 2013)  tentang Bentuk dan Mekanisme  Pendanaan PT BH

Dana masyarakat menjadi non PNBP, tetapi pada  dokumen RKA‐KL/DIPA ITB 2014 dana masyarakat  masih tertulis sebagai PNBP.

17‐Jan. 

2013

Permendikbud 5/2013 tentang 

Perubahan atas Permendikbud 58/2012  tentang Bantuan Operasional Perguruan  Tinggi yang diselenggarakan oleh  Pemerintah

Sebagian kecil alokasi BOPTN 2014 dapat  digunakan untuk belanja modal (peralatan  sederhana). 

? ? Perubahan tata kelola ITB dari Satker BLU menjadi 

PTN BH

2. L ANDASAN P ENYUSUNAN RKAT ITB 2014

1. Undang-undang Nomor 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi;

2. Peraturan Presiden Nomor 44/2012 tentang ITB sebagai PTP;

3. PP 58 Tahun 2013 tentang Bentuk dan Mekanisme Pendanaan PT BH;

4. Permendikbud 5/2013 tentang Perubahan atas

Permendikbud 58/2012 tentang Bantuan Operasional Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh

Pemerintah.

5. ITB’s best practices ITB.

(4)

2. L ANDASAN P ENYUSUNAN RKAT ITB 2014

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

7

ITB’s best practices yang dituangkan dalam kebijakan berikut:

1. Renstra ITB 2011 ‐2015 dengan visi “ITB menjadi Universitas Riset terpandang di Asia  yang berfokus pada sains, teknologi dan seni dan berperan secara aktif dan nyata  dalam meningkatkan daya saing bangsa“ sebagai acuan langsung penyusunan RKAT ITB  2013.

2. Surat Keputusan Rektor ITB Nomor 271/SK/I1.A/PR/2011 tentang Program Strategis  Utama dan Sasaran Institut Teknologi Bandung 2011 – 2015.

3. RKAT ITB 2014 disusun sebagai kelanjutan program kerja pada periode sebelumnya  dan program barudengan mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) ITB 2011 – 2015.

4. Program‐program kegiatan pada RKAT ITB 2014 dikelompokkan menjadi dua, yaitu: (1)  Program Kelangsungan Operasi, ditujukan untuk menjaga keberlangsungan kegiatan  rutin ITB dimana mutu menjadi sasaran utama, dan (2) Program Pengembangan yang  ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas institusi ITB dalam 

menjalankan misinya di bidang Tridarma.

5. Penyusunan dan implementasi RKAT ITB 2014 didasarkan pada sistem tata kelola  pendidikan, tata kelola keuangan, dan administrasi lainnya yang berlaku saat ini  dengan penyempurnaan‐penyempurnaan yang dipandang perlu untuk meningkatkan  keefektifan dan efisiensinya dengan memperhatikan peraturan yang berlaku.. 

3. P RINSIP P ENYUSUNAN RKAT 2014

1. SUSTAINABILITAS: kontinyuitas kegiatan operasional dan  pengembangan ITB;

2. MERITOKRASI: orientasi pada peningkatan kinerja;

3. OBJEKTIF DAN BERKEADILAN: penetapan prioritas mengacu pada  kepentingan ITB dan memperhatikan beban kerja dan kontribusi  individu/unit kerja;

4. TRANSPARANSI: penetapan prinsip‐prinsip kebijakan anggaran  secara terbuka;

5. AKUNTABILITAS: dapat dipertanggungjawabkan, mengikuti suatu  sistem dan prosedur yang ditetapkan;

6. DESENTRALISASI: distribusi kewenangan dan tanggung jawab untuk  meminimumkan birokrasi dan memaksimumkan partisipasi,  dengan tetap menjaga efisiensi internal organisasi.

(5)

3. P RINSIP P ENYUSUNAN RKAT 2014

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

9

Siklus Penyusunan RKA ITB

4. U NIT K ERJA P ENYUSUN RKAT ITB 2014

1. Unit Kerja Akademik (UKA): 7 Fakultas, 5 Sekolah.

Penanggung jawab : Dekan.

2. Unit Kerja Pendukung (UKP): WRAM (9 unit kerja), WRURK  (4 unit kerja), WRSO (7 unit kerja), WRRI (3 unit kerja 

termasuk Pengelolaan ITERA), WRKMA (5 unit kerja), ITB  Unit Rapim Lainnya (5 unit kerja), Unit Satuan Pendukung  (SKD, SUK, UUP Penerbit).

Penanggung jawab : Pimpinan Unit Kerja. 

(6)

5. P ROGRAM K ERJA 2014

1. Program Kelangsungan Operasi (KO): 9 Kegiatan Pokok 1) Pendidikan;

2) Penelitian; 

3) Pengabdian pada Masyarakat;

4) Pendukung Akademik;

5) Pelayanan Mahasiswa;

6) Operasi dan Pemeliharaan;

7) Administrasi dan Umum;

8) Beasiswa;

9) Kemitraan dan Auxiliary Business.

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

11

5. P ROGRAM K ERJA 2014

2. Program  Pengembangan (PB):

1) Bidang Pendidikan;

2) Bidang Penelitian; 

3) Bidang Pengabdian pada Masyarakat;

4) Bidang Inovasi dan Kewirausahaan;

5) Bidang Sumberdaya Manusia;

6) Bidang Organisasi dan Manajemen;

7) Bidang Sarana dan Prasarana;

8) Bidang Pendanaan.

(7)

5. P ROGRAM K ERJA 2014

ACUANUTAMAPROGRAMPENGEMBANGAN

Program Stategis Utama ITB 2011 – 2015 (SK Rektor 271/2011) dengan fokus sebagai berikut.

1. BIDANG PENDIDIKAN

• Program Internasionalisasi program studi melalui akreditasi  internasional dengan target pada 1 Fakultas/Sekolah terdapat  sedikitnya 1 program studi yang mendapat akreditasi 

internasional.

• Pengembangan program ‘Double Dregree’ minimum 1 program  per Fakultas/Sekolah.

• Peningkatan mobilitas internasional mahasiswa melalui program  pertukaran mahasiswa internasional (in‐bound dan out‐bound).

• Peningkatan mobilitas internasional staf ITB. 

• Penyelesaian pembangunan kampus ITB Jatinangor.

• Peningkatan efisiensi internal dan kualitas proses pembelajaran. 

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

13

5. P ROGRAM K ERJA 2014

2. BIDANG PENELITIAN

• Peningkatan publikasi pada jurnal yang masuk dalam indeks  Scopus.

• Peningkatan produktivitas dan kualitas penelitian ITB.

• Peningkatan kemampuan penelitian SDM ITB.

• Pengembangan kampus ITB Bekasi dalam kerangka 

pengembangan New Academic Research Cluster(NARC) yang  menjembatani ITB sebagai perguruan tinggi yang menghasilkan  dan industri yang menggunakan output riset. 

3. BIDANG PENELITIAN

• Peningkatan pemanfaatan output Litbang ITB bagi masyarakat.

• Pengembangan pusat unggulan pendidikan dan pengembangan  teknologi melalui kemitraan.

(8)

2. EVALUASI RKAT ITB 2013

RAPAT PLENO MAJELIS WALI AMANAT BANDUNG – 31 MEI 2014

1. E VALUASI D IRI P ROGRAM K ERJA 2013

Evaluasi Diri Semester 1-2013

PROGRAM KELANGSUNGAN OPERASI PROGRAM PENGEMBANGAN

(9)

1. E VALUASI D IRI P ROGRAM K ERJA 2013

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

17

Status Program PB Bidang Sarana Dan Prasarana Untuk Pembangunan Gedung/Fasilitas Baru (1)

NO NAMA PROGRAM ANGGARAN (RP) STATUS CAPAIAN

1. Pengembangan ITB  Tahap 3, JICA Loan, IP‐

553*), Pembangunan 4  Gedung Baru dan  Pengadaan Peralatan

159.594.931.000 Pelaksanaan proyek Pengembangan ITB Tahap 3  diperkirakan akan mengalami keterlambatan cukup  signifikan pada tahun 2013 yang disebabkan oleh  beberapa faktor berikut.

1. Belum keluarnya IMB untuk keempat bangunan baru  tersebut.

2. Anggaran masih dalam status blokir.

3. Disyaratkannya pendampingan dari 3 lembaga (LKPP,  BPK dan Kejati) untuk mengevaluasi kesesuaian  prosedur dan administrasi proyek dengan peraturan  yang berlaku.

2. Pembangunan Gedung  Labtek 1B di Kampus  ITB Jatinangor (Rp 40  milyar)

40.000.000.000 Pelaksanaan pembangunan Gedung Labtek 1B di Kampus  Jatinangor diperkirakan akan mengalami keterlambatan  karena status anggaran yang masih diblokir saat ini dan  belum dapat diperkirakan pelepasan status blokir  tersebut.

1. E VALUASI D IRI P ROGRAM K ERJA 2013

Status Program PB Bidang Sarana Dan Prasarana Untuk Pembangunan Gedung/Fasilitas Baru (2)

NO NAMA PROGRAM ANGGARAN (RP) STATUS CAPAIAN

3. Pengadaan peralatan  laboratorium untuk  Program Modernisasi  Peralatan Lab. Pengajaran  dalam Rangka 

Internasionalisasi Prodi

20.000.000.000 Belum dapat dilaksanakan karena masih anggaran  terkait masih dalam status blokir.

4. Peningkatan Bahan  Pendukung Pengajaran  (Buku Perpustakaan)

5.000.000.000 Belum dapat dilaksanakan karena masih anggaran  terkait masih dalam status blokir.

5. Peningkatan Kapasitas  Infrastruktur Internet (Core  Network)

10.000.000.000 Belum dapat dilaksanakan karena masih anggaran  terkait masih dalam status blokir.

6. Pembangunan Gedung Riset  dan Museum Energi dan  Mineral

20.000.000.000 Belum dapat dilaksanakan karena masih anggaran  terkait masih dalam status blokir.

(10)

1. E VALUASI D IRI P ROGRAM K ERJA 2013

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

19

Gedung Atau Fasilitas Hibah Untuk ITB Pada Tahun 2013

NO NAMA PROGRAM SUMBER DANA STATUS CAPAIAN

1. Gedung Rusunawa (Tower 3 dan  4) di Kampus ITB Jatinangor

Hibah Kementerian 

Pekerjaan Umum Kemajuan 70%.

2.

Gedung Gedung KOICA‐ITB Cyber  Security Center di Kampus ITB  Jatinangor

Hibah KOICA (Korea  International Cooperation  Agency)

Ground breaking pada 30  Januari 2013 dan dijadualkan  selesai dalam tahun 2013 3. Gedung Lab FTMD di Kampus 

Ganesha

Kementerian 

Perindustrian Belum dimulai

1. E VALUASI D IRI P ROGRAM K ERJA 2013

Evaluasi Diri Semester 1-2013

Capaian program PB lebih rendah dari program KO;

Unit kerja belum melakukan evaluasi diri dengan baik dan menggunakan  hasilnya untuk peningkatan kinerja;

Hambatan:

Banyak rencana yang disusun tidak sesuai dengan kegiatan sebenarnya yang  akan dilaksanakan.

Penetapan indikator kinerja yang tidak tepat.

Penetapan target terlalu rendah (sehingga capaian akan terlalu tinggi).

Pengisian capaian tidak didukung data obyektif‐kuantitatif.

Realisasi (capaian kinerja) yang memang rendah.

Penyusunan RKA diserahkan sepenuhnya pada staf Tata Usaha (penyusunan  biasanya hanya dilakukan oleh Kabag/Kasubag Keu/Bag SI‐Admin SISPRAN)  tanpa arahan dan pemantauan dari Pimpinan unit kerja terkait.

(11)

2. A NGGARAN P ENERIMAAN DAN R EALISASI 2013

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

21

* Realisasi per 30 September 2013

NO. SUMBER PENDANAAN RENCANA REALISASI (Akhir Sept. 2013)

JUMLAH (Rp) JUMLAH (RP)

A. DIPA ITB 692.243.362.000  167.430.915.826  24,19

a. Non PHLN (rutin tanpa PNBP BLU) 238.252.608.000  140.860.723.639  59,12

b. Pengembangan Sarpras  95.000.000.000  0,00

c. JICA (PHLN dan GOI) 182.115.123.000  4.593.289.741  2,52

d. BOPTN 176.875.631.000  21.976.902.446  12,43

B. PNBP 575.590.957.000  431.266.581.820  74,93

1. DIPA DIKTI/INSTANSI LAIN

2. PEMPROV JABAR 1.253.939.000 

3. DIPA ITB/INSTANSI LAIN (PROS)* 63.906.800.000  43.800.000.000  68,54

4. BP2M 29.343.000.000  708.087.744  2,41

5. BP2S 241.663.000.000  227.485.135.970  94,13

6. KERMA PPM & PENDIDIKAN 187.293.321.000  107.089.630.027  57,18

7. UPT/AUX VENTURES 21.130.536.000  18.536.216.704  87,72

8. SEMESTER PENDEK DLL 2.167.100.000  8.607.479.000  397,19

9. BEASISWA 12.000.000.000  3.137.522.265  26,15

10. DONASI BERSYARAT 1.500.000.000  1.176.623.154  78,44

11. KONTRIBUSI SATUAN PENDUKUNG 6.000.000.000  6.103.334.236  101,72 12. PORTOFOLIO INVESTASI DAN JASA BANK 7.500.000.000  11.848.270.320  157,98

13. ITERA 3.087.200.000  1.520.343.400  49,25

TOTAL 1.267.834.319.000  598.697.497.646  47,22

3. R EALISASI A NGGARAN BELANJA 2013

PROGRAM/KEGIATAN RENCANA BELANJA 2013 (RP JUTA) REALISASI (RP JUTA) – SEP 2013

PGW  BRG JASA MODAL TOTAL PGW  BRG JASA MODAL TOTAL

PROGRAM KO

1. Pendidikan 142.849  9.627  51.284  11.816  215.576  142.849  9.097  51.087  11.595  214.627  2. Penelitian 12.435  7.403  25.589  2.402  47.828  12.370  7.143  24.813  2.297  46.623 

3. Pengabdian pada Masy. 174  11  1.655  70  1.910  153  10  1.639  70  1.872 

4. Pendukung Akademik 41.141  2.515  24.499  2.404  70.558  41.108  2.432  24.158  2.397  70.095  5. Pelayanan Mahasiswa 4.835  4.921  20.057  318  30.131  4.649  4.883  19.846  314  29.692  6. Operasional Pemeliharaan 146  4.483  48.560  1.002  54.191  146  4.139  47.287  848  52.420  7. Administrasi dan Umum 133.070  4.870  72.760  2.636  213.336  128.447  4.511  71.629  2.462  207.048 

8. Beasiswa 41.228  41.229  40.864  40.865 

9. Kemitraan & Aux. Busines 43.497  7.076  169.021  6.336  225.930  37.162  5.758  140.524  3.936  187.379  JUMLAH KO = 378.148  40.905  454.654  26.983  900.690  366.885  37.973  421.846  23.918  850.621  PROGRAM PB

1. B Pendidikan

2. Bd. Penelitian 3.236  147  16.499  42.744  62.626  3.222  138  12.513  42.728  58.601  3. Bd. Inovasi Kewirausahaan 4.370  2.093  8.110  1.218  15.792  4.370  2.071  7.741  1.216  15.398 

4. Bd. Pengabdian pd. Masy. 75  165  240  75  165  240 

5. Bd. Organisasi dan Mnjn

6. Bd. SDM

7. Bd. Sarana dan Prasarana 45  52  10.290  257.443  267.830  45  49  8.315  96.781  105.189  8. Bd. Pendanaan 1.288  385  6.420  35.890  43.984  1.221  373  4.240  35.507  41.340  JUMLAH PB = 9.013  2.699  41.818  337.295  390.826  8.932  2.630  32.994  176.232  220.788  TOTAL KO & PB = 387.161  43.604  496.472  364.278  1.291.516  375.817  40.603  454.840  200.150  1.071.410 

(12)

3. RENCANA KERJA DAN ANGGARAN ITB 2014

RAPAT PLENO MAJELIS WALI AMANAT BANDUNG – 31 MEI 2014

1. P ROGRAM K ERJA 2014

1. Program Kelangsungan Operasi (KO): 9 Kegiatan Pokok 1) Pendidikan;

2) Penelitian; 

3) Pengabdian pada Masyarakat;

4) Pendukung Akademik;

5) Pelayanan Mahasiswa;

6) Operasi dan Pemeliharaan;

7) Administrasi dan Umum;

8) Beasiswa;

9) Kemitraan dan Auxiliary Business.

(13)

1. P ROGRAM K ERJA 2014

2. Program  Pengembangan (PB)

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

25

Bidang Utama

1) Bidang Pendidikan  2) Bidang Penelitian

3) Bidang Pengabdian Pada Masyarakat Bidang Pendukung

1) Bidang Organisasi Dan Manajemen 2) Bidang Sarana Dan Prasarana

2. R ENCANA P ENERIMAAN 2014

A. R

ENCANA

P

ENERIMAAN DARI

P

EMERINTAH

NO KOMPONEN

RENCANA PENERIMAAN 

(RP RIBU) PERUBAHAN

RKA 2013 RKA 2014 JUMLAH 

(RP RIBU) %

1. DIPA ITB 692.243.362 808.239.051 115.995.689 16,8

NON PHLN (Anggaran Rutin tanpa PNBP 

BLU & Program Prioritas Pemerintah) 238.252.608 219.403.748 ‐18.848.860 ‐7,9

PENGEMBANGAN 95.000.000 80.000.000 ‐15.000.000 ‐15,8

PROYEK PENGEMBANGAN ITB TAHAP 3 

(PHLN & RMP) 182.115.123 321.981.966 139.866.843 76,8

BOPTN 176.875.631 186.853.337 9.977.706 5,6

2. DIPA DIKTI/INSTANSI LAIN (PROSPEKTIF) 63.906.800 45.127.900 ‐18.778.900 ‐29,4 JUMLAH 756.150.162 853.366.951 97.216.789 12,9

(14)

2. R ENCANA P ENERIMAAN 2014

B. R

ENCANA

P

ENERIMAAN DARI

M

ASYARAKAT

(PNBP)

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

27

223  223  223  223  223 

130 

42 

67 

92  118 

 ‐  100  200  300  400

2013 ORI 2013 2014 2015 2016

JUMLAH (Rp Milyar)

TAHUN BP2M BP2S

POLAPENERIMAANBPP (SETELAH PENERAPANUKT PADA2013)

2. R ENCANA P ENERIMAAN 2014

NO SUMBER PENERIMAAN RKA 2013, REV1 (RP)

RKA 2014

TOTAL (RP) PERUBAHAN DR 2013 JUMLAH (RP) %

1. BP2M 29.343.000.000  ‐ ‐29.343.000.000 ‐100,0

2. BP2S 241.663.000.000  284.723.701.615  43.060.701.615 17,8

3. KERMA PPM 112.589.777.000  87.779.610.000  ‐24.810.167.000 ‐22,0 4. KERMA PENDIDIKAN 74.703.544.000  82.148.594.000  7.445.050.000 10,0 5. UPT/AUX VENTURES 21.130.536.000  22.565.070.397  1.434.534.397 6,8 6. SEMESTER PENDEK DLL. 2.167.100.000  4.185.600.000  2.018.500.000 93,1

7. BEASISWA SPONSOR 12.000.000.000  12.000.000.000 

8. DONASI BERSYARAT 1.500.000.000  1.500.000.000 

9. KONTRIBUSI SATUAN 

PENDUKUNG 6.000.000.000  6.000.000.000 

10. PORTOFOLIO INVESTASI & J. 

BANK 7.500.000.000  10.000.000.000  2.500.000.000 33,3

11. ITERA 3.087.200.000  8.898.400.000  5.811.200.000 188,2

TOTAL PNBP ITB 511.684.157.000  520.800.976.012  9.116.819.012 1,8

B. R

ENCANA

P

ENERIMAAN DARI

M

ASYARAKAT

2014 (

DAN PERUBAHAN

)

(15)

2. R ENCANA P ENERIMAAN 2014

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

29 NO SUMBER PENERIMAAN RKA 2013, REV1 

(RP)

RKA 2014 (RP)

TOTAL TERIKAT TAK TERIKAT

1. BP2M 29.343.000.000 

2. BP2S 241.663.000.000  284.723.701.615  47.292.358.400  237.431.343.215  3. KERMA PPM 112.589.777.000  87.779.610.000  85.519.424.336  2.260.185.664  4. KERMA PENDIDIKAN 74.703.544.000  82.148.594.000  79.460.572.664  2.688.021.336  5. UPT/AUX VENTURES 21.130.536.000  22.565.070.397  20.709.115.469  1.855.954.928  6. SEMESTER PENDEK DLL. 2.167.100.000  4.185.600.000  2.929.920.000  1.255.680.000  7. BEASISWA SPONSOR 12.000.000.000  12.000.000.000  12.000.000.000  8. DONASI BERSYARAT 1.500.000.000  1.500.000.000  1.500.000.000  9. KONTRIBUSI SATUAN 

PENDUKUNG 6.000.000.000  6.000.000.000  6.000.000.000 

10. PORTOFOLIO INVESTASI & 

JASA BANK 7.500.000.000  10.000.000.000  10.000.000.000 

11. ITERA 3.087.200.000  8.898.400.000  8.898.400.000 

TOTAL PNBP ITB 511.684.157.000 520.800.976.012  258.309.790.869 262.491.185.143 

B. R

ENCANA

P

ENERIMAAN DARI

M

ASYARAKAT

2014 (

DAN SIFATNYA

)

2. R ENCANA P ENERIMAAN 2014

C. T

OTAL

R

ENCANA

P

ENERIMAAN

ITB 2014

NO SUMBER PENERIMAAN

RENCANA PENERIMAAN (RP) TOTAL

TERIKAT (RP) TAK TERIKAT (RP) JUMLAH (RP) PROPORSI

I. RKA 2013 (REV 1)

A. PEMERINTAH (APBN) 756.150.162.000 59,64% 756.150.162.000

B. MASYARAKAT (PNBP) 511.684.157.000 40,36% 262.952.604.500 248.731.552.500 TOTAL 2013 = 1.267.834.319.000 100,00% 1.019.102.766.500 248.731.552.500

PROPORSI = 80,4% 19,6%

II. RKA 2014

A. PEMERINTAH (APBN) 853.366.951.000 62,10% 853.366.951.000

B. MASYARAKAT (PNBP) 520.800.976.012 37,90% 258.309.790.869 262.491.185.143 TOTAL 2014 = 1.374.167.927.012 100,00% 1.111.676.741.869 262.491.185.143

PROPORSI = 80,9% 19,1%

III. TOTAL PERUBAHAN (II – I) 106.333.608.012 8,4% 92.573.975.369 13.759.632.643

(16)

3. R ENCANA B ELANJA 2014

K

EBIJAKAN

B

ELANJA

ITB 2014

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

31

Kebijakan Umum

1. Kegiatan operasional rutin (Program KO) mendapat prioritas pertama dalam alokasi anggaran.

2. Mengatasi inflasi (sejak tahun 2010 alokasi anggaran KO tidak meningkat), alokasi anggaran Program KO meningkat rata‐rata sebesar 5% (dibandingkan 2013). Namun demikian, setiap unit kerja diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dalam penggunaan sumber daya.

3. Implementasi kegiatan yang didanai dengan anggaran terikat, khususnya yang bersumber dari Pemerintah (APBN), mengikuti jadual realisasi anggaran Pemerintah 4. Dana PNBP ITB 2014 masih belum kembali pada posisi PNBP ITB 2012 (sebelum

penerapan UKT).

5. Alokasi anggaran Program PB ITB tahun 2014 akan didasarkan pada kelebihan penerimaan yang tidak terikat dengan mengacu pada Program Prioritas Utama.

6. Memenuhi ketentuan Keuangan BLU, dalam implementasi anggaran digunakan Standar Biaya Umum (SBU) yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan yang terbaru.

3. R ENCANA B ELANJA 2014

Kebijakan Alokasi Anggaran Belanja 2014 (1)

1. Alokasi anggaran KO untuk UKA mencakup komponen anggaran berikut:

a. Dana Insentif Beban Lebih dan Kinerja, terdiri atas:

 Dana insentif beban lebih (ADO_FTE) untuk dosen; 

 Dana kinerja non dosen (ADO_KIN);

b. Dana Opersional Pendidikan (ADO_Pendidikan),mencakup dana untuk:

 Praktikum;

 Kuliah lapangan;

 Penelitian dan ujian tesis mahasiswa program S2;

 Penelitian dan penyelenggaraan program S3 (alokasi pada program studi), ujian tertutup (alokasi pada Fakultas/Sekolah), dan ujian terbuka mahasiswa program S3 (alokasi pada Sekolah Pascasarjana);

c. Dana Layanan Akademik dan Mahasiswa (ADO_Layanan Mahasiswa);

d. Dana Operasi dan Pemeliharaan peralatan Laboratorium dan Kantor (ADO_O/M);

e. Dana Administrasi Kantor (ADO_Adm);

f. Dana Kelompok Keahlian (ADO_KK).

(17)

3. R ENCANA B ELANJA 2014

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

33

Kebijakan Alokasi Anggaran Belanja 2014 (2)

1. Untuk mendorong, alokasi anggaran KO UKP pada tahun 2014 ditetapkan sama dengan anggaran tahun 2014, kecuali jika ada penambahan tugas pokok dan fungsi pada unit kerja yang bersangkutan yang ditetapkan oleh Pimpinan ITB.

2. Alokasi dana program PB ditetapkan berdasarkan pertimbangan berikut:

• Keselarasan program PB yang diajukan oleh unit kerja dengan Renstra ITB 2011 ‐ 2015 dan Renstra Unit Kerja yang bersangkutan;

• Prioritas program PB yang diajukan dalam menjalankan misi dan mewujudkan  visi ITB;

• Dalam kondisi rencana pendanaan yang terbatas, maka program PB yang secara  langsung mendukung kegiatan akademik mendapat prioritas yang lebih tinggi;

• Program PB yang diajukan oleh hampir seluruh unit kerja, khususnya UKA, akan  diprioritaskan dengan basis alokasi anggaran berdasarkan satuan biaya (alokasi  dana) baku dan dikelompokkan sebagai Program Pengembangan Baku (PB  Baku);

3. R ENCANA B ELANJA 2014

Rekapitulasi Rencana Belanja 2014

NO UNIT

RENCANA BELANJA 2014 (RP)

B. PEGAWAI  B. BARANG  B. JASA  B. MODAL  JUMLAH  1. UKA 42.675.968.361 11.554.871.562 154.232.535.522 14.112.791.313 222.576.166.757 2. UKP 262.944.946.361 15.642.441.147 309.061.963.096 699.669.911.032 1.287.319.261.637 TOT 305.620.914.722 27.197.312.709 463.294.498.618 713.782.702.345 1.509.895.428.394

(18)

3. R ENCANA B ELANJA 2014

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

35

Rekapitulasi Rencana Belanja UKA 2014

KEGIATAN / SUB KEGIATAN ANGGARAN BELANJA  (RP RIBU)

PEGAWAI  BARANG  JASA  MODAL  TOTAL 

A. KELANGSUNGAN OPERASI

1. Pendidikan 28.661.740  3.924.607  25.504.758  6.393.174  64.484.279 

2. Penelitian 2.260.295  2.889.007  14.653.354  539.756  20.342.412 

3.   Pengabdian Pada Masyarakat 63.750  63.750 

4. Pendukung Akademik 732.204  5.536.482  531.200  6.799.886 

5. Pelayanan Mahasiswa 545.135  312.022  9.886.619  216.280  10.960.056  6. Operasi dan Pemeliharaan 296.418  21.178.713  157.250  21.632.381  7. Administrasi dan Umum 7.402.078  1.944.304  16.013.424  1.473.733  26.833.540 

8. Beasiswa

9. Kemitraan & Auxliary Business 4.857.557  1.646.347  74.936.751  1.434.016  82.874.671  Subtotal 1 = 43.726.806  11.744.910  167.773.852  10.745.409  233.990.976  B. PROGRAM PENGEMBANGAN (PB)

1. PB Bidang Pendidikan 387.345  13.842  440.015  3.364.624  4.205.826 

2. PB Bidang Penelitian 20.000  1.189.000  181.000  1.390.000 

Subtotal 2 = 407.345  13.842  1.629.015  3.545.624  5.595.826  TOTAL = 44.134.151  11.758.752  169.402.867  14.291.032  239.586.802 

3. R ENCANA B ELANJA 2014

Rekapitulasi Rencana Belanja UKP 2014

KEGIATAN / SUB KEGIATAN ANGGARAN BELANJA  (RP RIBU)

PEGAWAI  BARANG  JASA  MODAL  TOTAL 

A. KELANGSUNGAN OPERASI

1. Pendidikan 156.081.809  968.078  5.436.212  143.258  162.629.358 

2. Penelitian 229.080  4.380  461.778  695.238 

3.   Pengabdian Pada Masyarakat 18.800  22.071  280.100  320.971 

4. Pendukung Akademik 509.900  270.620  11.296.480  13.324.756  25.401.756  5. Pelayanan Mahasiswa 1.358.200  3.609.763  12.268.890  242.488  17.479.341  6. Operasi dan Pemeliharaan 3.432.904  9.178.435  479.488  13.090.827  7. Administrasi dan Umum 95.912.400  5.830.040  48.407.816  2.120.216  152.270.472 

8. Beasiswa 28.012.500  28.012.500 

9. Kemitraan & Auxliary Business 3.740.526  195.426  164.685.084  1.631.101  170.252.136  Subtotal 1 = 257.850.715  14.333.281  280.027.295  17.941.307  570.152.598  B. PROGRAM PENGEMBANGAN (PB)

1. PB Bidang Pendidikan 4.266.719  1.372.172  24.551.538  61.549.919  91.740.348 

2. PB Bidang Penelitian 1.900.000  1.900.000 

3. PB Bidang SDM 43.000  3.330  12.399.962  293.717.000  306.163.292 

4. PB Bidang Sarana dan Prasarana 702.033  25.125.862  340.346.892  366.174.787 

(19)

3. R ENCANA B ELANJA 2014

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

37

Rekapitulasi Rencana Belanja ITB 2014

KEGIATAN / SUB KEGIATAN ANGGARAN BELANJA  (RP RIBU)

PEGAWAI  BARANG  JASA  MODAL  TOTAL 

A. KELANGSUNGAN OPERASI

1. Pendidikan 184.743.550  4.892.686  30.940.970  6.536.431  227.113.637 

2. Penelitian 2.489.375  2.893.387  15.115.132  539.756  21.037.650 

3.   Pengabdian Pada Masyarakat 18.800  22.071  343.850  384.721 

4. Pendukung Akademik 509.900  1.002.824  16.832.963  13.855.956  32.201.642  5. Pelayanan Mahasiswa 1.903.335  3.921.785  22.155.509  458.768  28.439.397  6. Operasi dan Pemeliharaan 3.729.322  30.357.148  636.738  34.723.208  7. Administrasi dan Umum 103.314.478  7.774.344  64.421.240  3.593.950  179.104.011 

8. Beasiswa 28.012.500  28.012.500 

9. Kemitraan & Auxliary Business 8.598.083  1.841.773  239.621.835  3.065.117  253.126.807  Subtotal 1 = 301.577.520  26.078.191  447.801.147  28.686.716  804.143.574  B. PROGRAM PENGEMBANGAN (PB)

1. PB Bidang Pendidikan 4.654.065  1.386.014  24.991.553  64.914.543  95.946.174 

2. PB Bidang Penelitian 20.000  3.089.000  181.000  3.290.000 

5. PB Bidang SDM 43.000  3.330  12.399.962  293.717.000  306.163.292 

6. PB Bidang Sarana dan Prasarana 702.033  25.125.862  340.346.892  366.174.787  7. PB Bidang Organisasi dan Mnj. 1.267.600  1.360.000  12.678.840  400.000  15.706.440  Subtotal 2 = 5.984.665  3.451.376  78.285.217  699.559.435  787.280.693  TOTAL = 307.562.185  29.529.567  526.086.363  728.246.151  1.591.424.267 

4. R ENCANA PENDANAAN ITB 2014

NO SUMBER PENDANAAN JUMLAH (RP) PROPORSI

PER BGN TOTAL I. PENERIMAAN TAHUN 2014

a. Dana Pemerintah (APBN) 853.366.951.000 62,1% 53,6%

a. Dana Masyarakat (PNBP) 520.800.976.012 37,9% 32,7%

Subtotal I =  1.374.167.927.012 100,0% 86,3%

II. PENERIMAAN TAHUN 20143 ATAU SEBELUMNYA

a. Dana Masyarakat (PNBP)

(1) Hutang Kegiatan 2013 16.796.027.339 7,7% 1,1%

(1) Realokasi Anggaran 2013 66.460.312.649 30,6% 4,2%

(1) Dana Pengembangan 134.000.000.000 61,7% 8,4%

Subtotal II =  217.256.339.988 100,0% 13,7%

TOTAL =  1.591.424.267.000 100,0%

(20)

4. PENUTUP

RAPAT PLENO MAJELIS WALI AMANAT BANDUNG – 31 MEI 2014

1. U MUM

Dengan tujuan menjamin efektivitas program kerja dan akuntabilitas anggaran dan keuangan ITB, implementasi RKAT ITB 2014 perlu disertai dengan sistem evaluasi dan pengendalian anggaran yang efektif;

Pengendalian anggaran: pemenuhan realisasi anggaran yang disertai dengan tanggung jawab pelaksana dan pengambil keputusan dalam memenuhi persyaratan kebijakan dan kesesuaian anggaran terhadap hasil secara aktual.

(21)

2. K EBIJAKAN P ENGENDALIAN A NGGARAN

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

41

 Pengendalian anggaran (terutama yang bersifat rutin) dilakukan dengan upaya maksimum melalui aplikasi standar pembiayaan (standard costing) yang diarahkan pada maksimasi efisiensi dan pengelolaan.

 Untuk mendapatkan kepastian tanggung jawab serta kewenangan, penggunaan standar pembiayaan ditetapkan oleh ITB yang menjadi acuan ITB dan unit kerja dalam pengendalian anggaran yang beroperasi secara rutin.

 Pengendalian anggaran perlu dilandasi oleh penetapan sasaran termasuk indikatornya sebagai dasar dalam mengukur kinerja aktual sekaligus sebagai ukuran efisiensi penggunaan anggaran

 Untuk menjaga kefektifan program kegiatan, maka pengendalian anggaran akan disertai dengan pengendalian kegiatan, dalam bentuk pemantauan dan evaluasi terhadap output aktual dari kegiatan.

 Evaluasi terhadap perbedaan (variance) antara kinerja aktual dan penggunaan anggaran diantisipasi sebelumnya dengan identifikasi faktor terkendali dan tidak terkendali yang mempengaruhinya.

 Hasil evaluasi terhadap perbedaan antara kinerja aktual dan penggunaan anggaran dari suatu tahun anggaran akan digunakan sebagai basis penyusunan program kegiatan dan alokasi anggaran bagi unit terkait pada tahun anggaran berikutnya. Dengan demikian, penyusunan program kegiatan dan alokasi anggaran dapat berbasis kinerja (performance based) yang akan mendorong ke arah perbaikan secara berkesinambungan (continuous improvement).

3. S ISTEM P ENGENDALIAN A NGGARAN

Kegiatan pengendalian anggaran dapat dilakukan secara langsung (real time) dengan menggunakan bantuan teknologi informasi.

Sistem Keuangan ITB telah dapat melaksanakan fungsi ini, namun setiap transaksi belum terkait dengan program.

Sistem pengendalian berbasis teknologi informasi perlu dilengkapi dengan sistem pengendalian yang dapat memantau dan mengevaluasi output nyata dari kegiatan yang terkait. Pengendalian anggaran dan output kegiatan perlu dilakukan bersama‐sama untuk menjamin keefektifan program kegiatan dan efisiensi anggaran.

(22)

4. I SU K RITIKAL PADA I MPELEMENTASI RKAT 2014

.

INSTITUTTEKNOLOGIBANDUNG

43

• Mempertimbangkan dominasi SAP (Sistem Akuntansi  Pemerintah) dalam pengelolaan anggaran ITB, maka dalam  implementasi RKAT ITB 2014 yang sangat penting untuk  diperhatikan adalah:

1. Peningkatan kemampuan perencanaan unit‐unit kerja.

2. Peningkatan kapasitas adminstrasi keuangan yang  memenuhi ketentuan SAP.

4. I SU K RITIKAL PADA I MPELEMNTASI RKAT 2014

.

• Mempertimbangkan donimasi SAP dan besarnya porsi  anggaran pembangunan, maka dalam implementasi RKAT  2014 yang sangat kritikal penting untuk diperhatikan adalah:

1. Peningkatan kapasitas dan kapabilitas sistem pengadaan  barang/jasa dan modal yang sebagian besar akan masuk  dalam domain public procurement yang menjadi obyek  pemeriksaan yang sangat ketat oleh pemerintah sebagai  pemberi dana terbesar untuk kegiatan tersebut. 

2. Mengikuti tahapan pengadaan barang/jasa dan modal,  selanjutnya peningkatan sistem pengelolaan aset ITB  juga harus ditingkatkan secara signifikan untuk menjaga  fungsi dan nilai aset yang telah diadakan. 

(23)

TERIMA KASIH

RAPAT PLENO MAJELIS WALI AMANAT BANDUNG – 31 MEI 2014

Referensi

Dokumen terkait

Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2021 dan Capaian Renstra Sekretariat DPRD Mengacu pada rencana strategis Tahun 2019-2023 serta rencana kerja tahunan, Sekretariat DPRD Kabupaten