• Tidak ada hasil yang ditemukan

Repositori Institusi | Universitas Kristen Satya Wacana: Gambaran Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik di PT Morich Indo Fashion

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Repositori Institusi | Universitas Kristen Satya Wacana: Gambaran Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik di PT Morich Indo Fashion"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

45 LAMPIRAN

Lampiran 1 Definisi Variabel, Dimensi, Indikator dan Pertanyaan Wawancara

Definisi Variabel Lingkungan kerja fisik

Lingkungan kerja fisik merupakan suatu kondisi lingkungan kerja yang berbentuk fisik dan dapat memberikan dampak bagi karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung dalam menjalankan tugasnya (Sedarmayanti 2011).

Lingkungan Non Fisik Lingkungan kerja non fisik merupakan keadaan hubungan kerja yang harmonis dalam perusahaan serta adanya peraturan kerja di lingkungan kerja yang dapat berpengaruh pada karyawan (Sedarmayanti 2011).

Dimensi

Lingkungan kerja fisik

a. Lingkungan kerja yang langsung

berhubungan dengan pegawai;

b. Lingkungan perantara (Sedarmayanti,

2011).

Lingkungan non fisik a. Hubungan antara atasan dengan bawahan;

b. Hubungan antar karyawan;

c. Lingkungan kerja temporal;

d. Lingkungan kerja psikologis ((Sedarmayanti 2011); Schultz dan Schultz (dalam Mangkunegara 2011)).

Indikator

Lingkungan kerja fisik

a. Fasilitas kerja (meja, kursi, ruangan kerja);

(2)

46

b. Cahaya atau penerangan;

c. Suhu atau temperatur;

d. Musik;

e. Warna

f. Dekorasi tata letak;

g. Sirkulasi udara;

h. Kebisingan;

i. Kebersihan ((Sedarmayanti, 2011); Siagian (2014)).

Lingkungan non fisik a. Perhatian dan dukungan pemimpin;

b. Kelancaran komunikasi; Kerja sama antar karyawan;

c. Waktu jumlah jam kerja; Waktu istirahat kerja;

d. Kebosanan atau kejenuhan ((Sedarmayanti 2011);

Schultz dan Schultz (dalam Mangkunegara 2011)).

Pertanyaan

Lingkungan kerja fisik

a) Fasilitas kerja apa saja yang diberikan oleh perusahaan dan bagaimana kondisi fasilitas kerja yang diberikan ?

b) Apakah pencahayaan dalam ruang kerja sudah sesuai ? c) Bagaimana suhu udara di ruang

kerja?

d) Apakah perusahaan memperbolehkan untuk adanya pemutaran musik di ruang kerja

?

e) Apakah warna dinding di ruang sudah sesuai dan pas ?

(3)

47

f) Apakah dekorasi tata letak ruangan baik meja kursi tertata dengan rapi sesuai aturan perusahaan ?

g) Apakah sirkulasi udara dalam ruangan sudah baik ?

h) Apakah dalam ruang kerja sering mendengar kebisingan ? i) Bagaimana karyawan menjaga

kebersihan ruang kerja ?

Lingkungan non fisik a) Apakah pemimpin selalu memberikan arahan serta bimbingan kepada karyawan ? b) Apakah komunikasi yang

terjalin antar karyawan maupun dengan atasan berjalan lancar ? Apakah kerja sama antar karyawan terjalin dengan baik ? c) Apakah waktu jumlah kerja

sudah sesuai ?

Berapa lama waktu

istirahat untuk karyawan ? apakah semua karyawan memiliki waktu istirahat yang sama ?

Apakah rasa bosan sering muncul dalam diri karyawan ketika melakukan pekerjaan yang sama secara berulang- ulang ?

(4)

48 Lampiran 2 Kode Informan

Karakteristik Informan Jumlah

Nama TR

LR NR FA Jenis Kelamin Laki-laki

Perempuan

0 4

Usia < 20

20-25 25-30 30-35 35-40

>40

0 1 1 1 1 0 Tingkat Pendidikan < SMA

SMA S1

>S1

1 1 2 0 Lama Bekerja < 1 tahun

1-5 tahun 5-10 tahun

>10 tahun

1 1 2 0 Jabatan Teknik Operasional

Staff HRD Recruitment Supervisor

Assistant HRD

0 1 2 1 Keterangan:

TR : Supervisor merupakan informan satu.

LR : Staff HRD rekrutmen merupakan informan dua NR : Supervisor merupakan informan tiga

FA : Asisten HRD merupakan informan empat

(5)

49 Lampiran 3 Transkrip Wawancara

a. Pertanyaan : Fasilitas kerja apa saja yang diberikan oleh perusahaan dan bagaimana kondisi fasilitas kerja yang diberikan ?

Informan 1: “banyak sih, disini kantinnya ada, terus musholanya ada, tempat apa ya untuk meeting room semuanya ada. Kondisi meja kursi juga ada dan bagus. Sudah sesuai pokoknya dengan penerapan kerja disini”.

Informan 2 : “ fasilitas kerjanya lengkap banget”.

Informan 3: “kalo disini fasilitas untuk kesehatan bagus, poli juga ada.

Setiap ada karyawan sakit di jam kerja langsung ke poli dan dirawat. Jika misalkan perlu opname ke rumah sakit, bisa dapat rujukan dari perusahaan dan diantarkan. Kalo misalkan tidak perlu opname tapi perlu untuk diantar ke rumah ya kita antar ke rumah. Sudah siap mobil perusahaan. Kondisi meja kursi juga baik, ada sandaran untuk kursinya, jadi kalau lelah bisa senderan”.

Informan 4: “fasilitasnya lengkap sih, kondisinya juga baik semua. Baru diganti juga”.

b. Pertanyaan : Apakah pencahayaan dalam ruang kerja sudah sesuai?

Informan 1: “pencahayaan bagus banget, sudah sesuai pokoknya. Kalo di lingkungan PT Morich Indo Fashion sih sudah sesuai”.

Informan 2 : “pencahayaan sih pas ya”.

Informan 3 : “sudah pas sesuai, selalu diperiksa dan sudah layak digunakan. Selalu di kontrol juga. Di sewing juga ada tambahan lampu”.

Informan 4 : “sudah sesuai kok pas, cuma ga ada cahaya dari luar aja. Tapi untuk ruangan sudah oke”.

c. Pertanyaan : “Bagaimana suhu udara di ruang kerja?”

Informan 1: “kalo di office kan biasa sudah ada AC, untuk operator sudah ada kipas.”

Informan 2 : “suhu ruang sudah oke”

Informan 3 : “sudah pas sesuai, ada AC dan kipas angin”.

Informan 4 : “suhunya pas, di dalam juga ada AC”.

d. Pertanyaan : “Apakah perusahaan memperbolehkan adanya pemutaran musik di ruang kerja ?

(6)

50

Informan 1: “kalo pemutaran musik satu saja, jadi di divisi produksi sudah kedengaran semua. Musik ini bisa meningkatkan semangat kerja, apalagi kalo sendiri. Kadang pas mau jahit, musik bisa jadi penyemangat”.

Informan 2 : “pemutaran musik boleh boleh, ada”

Informan 3 : “ada. Katanya kalo ga ada musik suasananya jadi sepi”.

Informan 4 : “boleh, tapi aksesnya dibatasi untuk masuk youtube. Hanya satu orang yang bisa akses”.

e. Pertanyaan : “Apakah warna dinding sudah sesuai dan pas ?”

Informan 1: “sudah, sudah pas”.

Informan 2 : “sudah oke, netral. Gak perlu diganti”.

Informan 3 : “pas, netral”.

Informan 4 : “sudah oke dan tidak mencolok warnanya”.

f. Pertanyaan : “Apakah dekorasi tata letak ruangan baik meja kursi tertata rapi sesuai aturan perusahaan ?”

Informan 1 : “sudah ada, sudah aturannya sendiri-sendiri. Diterangkan dari pihak manajemen sudah ada, jadi itu ditempat sini, disini itu udah.

Misalnya kalo menjahit, untuk tempat tool, gunting, dan alat kebersihannya itu sudah ada sendiri.”

Informan 2 : “sudah baik, sesuai. Cuma ada outler-outler ini ya pengennya cuma kita yang diruangan, outler-outlernya diberi ruangan sendiri”.

Informan 3 : “sudah sesuai, meja kursi tertata rapi”.

Informan 4 : “letak meja kursi sudah cukup, hanya untuk bagian belakang itu ada tumpukan barang pesanan dari departemen lain, sama ada rak besi outler yang tinggi itu cukup memakan tempat”.

g. Pertanyaan : “Apakah sirkulasi udara dalam ruangan sudah baik ?”

Informan 1 : “sirkulasi udara banyak dan tidak tertutup”.

Informan 2 : “ada. Itu dari pintu sirkulasi udaranya, diatas pintu juga ada celah”.

Informan 3 : “ada, banyak”.

Informan 4 : “sirkulasi udara itu ada, melalui pintu dibantu dengan AC diruangan. Sudah baik”.

h. Pertanyaan : “Apakah ruang kerja jauh kebisingan ?”

(7)

51

Informan 1 : “nyaman sih, jauh dari kebisingan”.

Informan 2 : “jauh, kalo udah di dalem gak kedengeran apa-apa”.

Informan 3 : “sangat jauh dari kebisingan”.

Informan 4 : “jauh, disini suara bising tidak terdengar sama sekali”.

i. Pertanyaan : “Bagaimana karyawan menjaga kebersihan ruangan ?”

Informan 1 : “disini setiap karyawan per departemen dikasih jadwal piket, jadi gak ketergantungan dengan petugas kebersihan disini”.

Informan 2 : “ruangan selalu bersih, karyawan juga dijadwal untuk piket.

Jadi sebelum pulang bersih-bersih ruang kerja dulu”.

Informan 3 : “bersih, ada petugas kebersihan. Karyawan juga mendapat jadwal piket”.

Informan 4 : “bersih kok ruangannya, karena ada petugas. Juga karyawan mendapat jadwal piket”.

j. Pertanyaan : “Apakah pemimpin selalu memberikan arahan serta bimbingan kepada karyawan ?”

Informan 1 : “iya pasti, jadi apapun yang dilakukan pasti akan diarahkan oleh pimpinannya. Di meetingkan dahulu, sebelum melaksanakan apapun di meetingkan dahulu baru pelaksanaan. Apabila masih ada yang belum paham dapat bertanya kembali lagi ke pimpinan, apa yang harus dilakukan, pimpinan akan memberi jawaban”.

informan 2 : “selalu kasih arahan, biasanya meeting. Laporan setiap departemen, dicek untuk absensinya setiap divisi. Jadi tau divisi apa yang sedang membuka rekrutmen atau yang karyawannya banyak mengundurkan diri. Pemimpin tau”.

Informan 3 : “selalu memberikan arahan, kalau ada yang sakit ditanya sakit apa, perlu untuk ke poli atau tidak”.

Informan 4 : “selalu memberi arahan kepada karyawan saat meeting”.

k. Pertanyaan : “Apakah komunikasi yang terjalin antar karyawan maupun dengan atasan berjalan lancar ?”

Informan 1 : “komunikasi secara langsung atau lewat grup WhatsApp. Kalo ada masalah apa-apa dapat melalui itu. Kotak kritik dan saran juga ada”.

(8)

52

Informan 2 : “komunikasi kalo sama atasan biasanya lewat meeting, kalau sesama departemen biasanya pake email”.

Informan 3 : “komunikasi bagus dan baik”.

Informan 4 : “komunikasi bagus dan baik, karena dalam satu ruangan kalau terjadi kesalahan langsung dikomunikasikan”.

l. Pertanyaan : “ Apakah kerja sama antar karyawan terjalin dengan baik?”

Informan 1 : “baik, kerja sama dapat tercipta dengan melakukan meeting terlebih dahulu. Kedepannya mau seperti apa, tindak lanjutnya bagaimana”.

Informan 2 : “baik kok, saling membantu”.

Informan 3 : “bagus, saling kerja sama. Saling berdiskusi untuk rencana kedepannya”.

Informan 4 : “kerja sama baik, saling membantu. Selalu dikomunikasikan juga”.

m. Pertanyaan : “Apakah jumlah waktu kerja sudah sesuai ?”

Informan 1 : “kalo dari operator itu dari jam tujuh sampai jam tiga, kalo dari supervisor ke atas jam tujuh sampai jam lima itu wajib”.

Informan 2 : “masuk pukul tujuh sampai jam tiga. Kalau lebih dihitung lembur. Untuk staff office biasanya satu jam lembur, kalau untuk staff produksi bisa sampai tiga jam”.

Informan 3 : “kalau ada target pesanan yang harus segera dikirim dan memerlukan tambahan waktu ya jam kerjanya ditambah. Kalau tidak ada target ya jam kerja normal”.

Informan 4 : “kalau untuk operator jam tujuh sampai jam tiga, kalau saya jam tujuh sampai jam lima. Dua jamnya dihitung lembur”.

n. Pertanyaan : “Berapa lama waktu istirahat kerja untuk karyawan, apakah semua karyawwan memiliki waktu istirahat yang sama ?”.

Informan 1 : “jam istirahat sama semua”.

Informan 2 : “kalau jam istirahat sendiri dibagi jadi dua shift, karena kan corona itu. Sampai sekarang masih diterapkan, keluar jam 11.30 WIB dan 12.00 WIB”.

Informan 3 : “satu jam istirahat, jam keluar yang berbeda”.

(9)

53

Informan 4 : “sudah sesuai, masing-masing satu jam”.

o. Pertanyaan : “Apakah rasa bosan sering muncul dalam diri karyawan ketika melakukan pekerjaan yang sama secara berulang-ulang ?”

Informan 1 : “kalau bosan itu pasti ada ya, bisa bantu-bantu untuk menyelesaikan target pesanan yang lain”.

Informan 2 : “kalau bosan ya pasti ada cuma tergantung masing-masing individu ya”.

Informan 3 : “kalau bosan, saling bantu untuk menyelesaikan target karyawan lain dalam divisi yang sama yang memiliki item produk berbeda”.

Informan 4 : “kalau bosan ya ada, saya kan di depan komputer kerjanya.

Kalau bosan saya visit lapangan ngecek barang.”

Referensi

Dokumen terkait