“Cobaan hidup terjadi karena Tuhan punya alasan yang tepat untuk kamu, jangan berhenti dan
menyerah, kamu harus terus melangkah”.
“Orang yang senantiasa menjaga lisannya dari kata-kata yang menyakiti perasaan, hatinya
senantiasa dijaga Tuhan dari penderitaan”.
RIBA DALAM PERSPEKTIF ISLAM
Program Studi Tadris IPS
IAIN Madura
Definisi Riba
Menurut istilah teknis, Riba adalah pengambilan tambahan dari harta
pokok atau modal baik dalam
transaksi jual beli maupun pinjam
meminjam secara batil.
Jenis- jenis
Riba
Riba Utang- Piutang
Riba Qardh
Riba Jahiliyya
h
Riba Jual Beli
Riba Fadhl
Riba
Nasi’ah
Jenis-jenis Riba
Riba Utang-Piutang - Riba Qardh
Suatu manfaat atau tingkat kelebihan tertentu yang di isyaratkan terhadap yang berutang.
- Riba Jahiliyyah
Utang di bayar lebih dari pokoknya karena si
peminjam tidak mampu membayar utangnya
pada waktu yang di tetapkan.
Riba Jual Beli - Riba Fadhl
Pertukaran antar barang sejenis dengan kadar atau takaran yang berbeda, sedangkan barang yang dipertukarkan itu termasuk dalam jenis barang ribawi.
- Riba Nasi’ah
Penangguhan penyerahan atau penerimaan jenis barang yang dipertukarkan dengan jenis barang lainnya.
Perbedaan antara investasi dengan membungakan uang
1. Investasi mengandung resiko karena berhadapan dengan unsur ketidakpastian, dengan demikian tingkat return-nya tdk pasti dan tidak tetap.
2. Membungakan uang, kegiatan usaha
yang kurang mengandung resiko karena
perolehan return-nya pasti dan tetap.
Perbedaan antara utang uang dan utang barang
1. Utang uang, utang yang terjadi karena pinjam meminjam uang tidak boleh ada tambahan kecuali ada alasan yg jelas seperti biaya materai, notaris dll.
2. Utang barang, utang yang terjadi karena
pembiayaan pengadaan barang harus jelas dlm satu
kesatuan utuh yg disebut harga jual. Sekali harga
jual disepakati selamanya tidak boleh berubah naik
karena akan termasuk dalam katagori riba fadl.
Perbedaan antara bunga dan bagi hasil
BUNGA BAGI HASIL
Penentuan bunga
dibuat pada waktu akad dengan asumsi harus
selalu untung
Penentuan besarnya nisbah/rasio bagi hasil dibuat pada waktu akad
dengan berpedoman pada kemungkinan
untung dan rugi Besarnya persentase
berdasarkan pada jumlah uang / modal
yang di pinjamkan
Besarnya rasio / nisbah bagi hasil berdasarkan
pada jumlah keuntungan yang
diperoleh
BUNGA BAGI HASIL Pembayaran bunga
tetap seperti yang di janjikan tanpa
pertimbangan apakah proyek yang di jalankan
oleh pihak nasabah untuk atau rugi
Bagi hasil bergantung pada keuntungan proyek yg di jalankan,
bila usaha merugi, kerugian akan di
tanggung bersama oleh kedua belah pihak
Jumlah pembayaran bunga tdk meningkat
sekalipun jumlah keuntungan berlipat atau keadaan ekonomi
sedang “Booming”
Jumlah pembagian laba meningkat sesuai
dengan peningkatan jumlah pendapatan
Eksistensi bunga
diragukan Tidak ada yang
meragukan keabsahan bagi hasil