• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP Pertemuan 1 dan 2 (Konsep Dasar FlipFlop )

N/A
N/A
Dilla A. Shagira

Academic year: 2025

Membagikan "RPP Pertemuan 1 dan 2 (Konsep Dasar FlipFlop )"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK PU N BANDUNG

Kelas/Semester : XI/1 (Ganjil)

Program Studi : Teknik Instalasi Tenaga Listrik Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan Pertemuaan : 1 dan 2

Alokasi Waktu : 5 JP (@45 Menit)

A. Capaian Pembelajaran

1) Siswa mampu memahami dan menjelaskan konsep dasar flip-flop sebagai elemen penyimpanan dalam rangkaian digital.

2) Siswa mampu mengidentifikasi dan menjelaskan berbagai jenis flip-flop (SR, D, dan JK) beserta karakteristik dan fungsinya.

3) Siswa mampu merancang rangkaian digital sederhana menggunakan flip-flop menggunakan aplikasi wokwi

4) Siswa mampu menganalisis dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan penggunaan flip-flop dalam rangkaian digital.

5) Siswa mampu menerapkan pengetahuan tentang flip-flop dalam konteks pengembangan produk kreatif dan inovasi teknologi.

B. Tujuan Pembelajaran

1) Siswa dapat menjelaskan pengertian flip-flop dan perannya dalam rangkaian digital dengan menggunakan istilah teknis yang tepat.

2) Siswa dapat mengidentifikasi dan menjelaskan karakteristik dari berbagai jenis flip-flop (SR, D, dan JK), termasuk tabel kebenaran dan simbol rangkaiannya.

3) Siswa dapat merancang rangkaian digital sederhana menggunakan flip-flop dengan minimal dua jenis flip-flop yang berbeda untuk aplikasi wokwi.

4) Siswa dapat menganalisis skema rangkaian flip-flop yang telah dirancang, mengidentifikasi kesalahan, dan memberikan solusi yang tepat.

5) Siswa dapat mendiskusikan dan memberikan contoh konkret tentang bagaimana flip-flop dapat digunakan dalam produk kreatif dan inovasi teknologi, termasuk aplikasi dalam sistem digital modern.

(2)

C. Materi

1. Teori Singkat

a. Pengertian Flip-Flop

Flip-flop adalah rangkaian elektronik dengan dua kondisi stabil, yaitu "set" (1) dan

"reset" (0), yang dapat digunakan untuk menyimpan informasi digital. Flip-flop bekerja berdasarkan teori gerbang logika dan memiliki sifat multivibrator stabil, yang artinya kondisi tegangan keluarannya hanya berubah ketika ada pemicu (trigger).

b. Prinsip Kerja Flip-Flop

 Flip-flop memiliki dua keluaran utama, yaitu Q dan Q' (komplemen dari Q).

 Perubahan kondisi flip-flop ditentukan oleh sinyal masukan tertentu yang menyebabkan perubahan keadaan keluaran.

c. Jenis Flip-Flop 1) SR Flip-Flop

Jenis flip-flop paling sederhana dengan input S (Set) dan R (Reset). Kondisi:

S=1, R=0: Set (Q=1).

S=0, R=1: Reset (Q=0).

S=0, R=0: Menjaga kondisi sebelumnya.

S=1, R=1: Kondisi terlarang 2) JK Flip-Flop

Pengembangan dari SR Flip-Flop yang mengatasi kondisi terlarang, memiliki dua input: J dan K. Kondisi:

J=1, K=0: Set (Q=1).

J=0, K=1: Reset (Q=0).

J=1, K=1: Toggle (berubah kondisi).

3) D Flip-Flop

Memiliki satu input, yaitu D (Data), keluaran Q langsung mencerminkan nilai D setiap kali ada sinyal clock dan D Flip-Flop digunakan untuk menghindari kondisi ambigu pada SR Flip-Flop.

Agar siswa lebih memahami mengenai jenis flip-flop bisa di akses video berikut:

 https://youtu.be/oLCs5l_aYsc?si=tg4GAkZ51RtAKn5x 2. Job Sheet

(3)

Sekolah : SMK PU Produk Kreatif dan

Kewirausahaan Job : 1

Kelas : XI

Simulasi Pengendalian LED Bergantian pada Pin 2, 3, dan 4

dengan Arduino

Tanggal : 1/10/2024

Paket : TITL Waktu : 4 x 45

Menit

Sem. : 3 Nama :

I. Tujuan

Dalam pembelajaran ini diharapkan peserta didik dapat:

1. Pemahaman Struktur Dasar Program Mikrokontroler

2. Pengendalian Output (LED) Menggunakan Pin Mikrokontroler 3. Menggunakan Looping dalam Pemrograman Mikrokontroler 4. Pengaturan Waktu dengan delay()

5. Simulasi dan Eksperimen Hardware Melalui Coding

6. Membentuk Pemahaman Dasar Elektronika dan Pemrograman 2. Gambar Rangkaian

Schmatic Rangkaian

3. Coding void setup() {

// program ini berfungsi sebagai inisialisasi //LED pin menggunakan pin 2,3 dan 4 for(int LED = 2; LED<=4 ; LED++){

pinMode(LED, OUTPUT);

} }

void loop() {

// program untuk menyalakan LED secara bergantian for(int LED = 2 ; LED<=4 ; LED++){

//LED akan menyala dan mati sesuai urutan dari pin 2 //hingga 4

digitalWrite(LED, HIGH);

delay(100);

digitalWrite(LED, LOW);

} }

(4)

D. Pendekatan Model Dan Metode Pembelajaran

a. Pendekatan Pembelajaran : Contextual Approach dan Process-Oriented Approach b. Model Pembelajaran : Discovery Learning

c. Metode Pembelajaran : Ceramah, presentasi, diskusi, pemberian tugas E. Media, Alat, Dan Sumber Belajar

a. Media : Power Point dan Quizziz

b. Alat : Laptop, Smartphone, Alat tulis, Whiteboard, Proyektor, Speaker c. Sumber : Internet, E-book, Modul

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik diminta mengamati kebersihan kelas dan melakukan gerakan semenit pungut sampah (sms) untuk menumbuhkan karakter peduli lingkungan.

2. Peserta didik dikondisikan untuk siap dalam mengikuti pembelajaran.

3. Peserta didik memimpin doa untuk memulai pembelajaran serta memberi salam.

4. Peserta didik dan guru menyanyikan lagu Indonesia raya (tentatif).

5. Peserta didik disapa dan dilakukan pemeriksaan kehadiran oleh guru.

6. Peserta didik diingatkan untuk selalu menjaga protokol kesehatan dimanapun berada.

7. Peserta didik diberikan pertanyaan pematik :

- Pernahkah Anda mendengar istilah flip-flop dalam dunia elektronika? Menurut Anda, apa fungsi utamanya?

- Mengapa flip-flop disebut memiliki dua kondisi stabil, dan bagaimana prinsip kerja dasar flip-flop dalam menyimpan informasi digital?

30 Menit

(5)

8. Peserta didik diinformasikan materi yang akan dipelajari yaitu Dasar Pemahaman Flip-Flop.

9. Peserta didik diberikan apersepsi untuk mengingatkan kembali materi konsep dasar dalam elektronika dan logika digital.

Kegiatan Inti

Stimulation

180 Menit Guru membuka pembelajaran dengan

menampilkan tayangan video pengantar tentang dasar-dasar flip- flop, seperti pengertian, fungsi, dan aplikasi flip-flop dalam rangkaian digital. Video ini bertujuan untuk membangun rasa ingin tahu siswa terhadap materi.

Problem Statement

Peserta didik diminta mengajukan pertanyaan yang muncul setelah menyaksikan video, seperti:

1. Apa yang dimaksud dengan flip- flop?

2. Bagaimana flip-flop dapat menyimpan informasi?

3. Apa saja jenis-jenis flip-flop dan penggunaannya dalam rangkaian elektronik?

Data Collection

Peserta didik mengikuti pemaparan materi oleh guru berdasarkan PPT yang mencakup:

1. Pengertian Flip-Flop

2. Prinsip kerja Flip-Flop

3. Jenis-jenis Flip-Flop (JK, SR, dan D Flip-Flop)

4. Penggunaan Flip-Flop dalam aplikasi digital

5. Setelah pematerian, siswa diarahkan untuk menonton video pembelajaran tambahan mengenai jenis-jenis flip-flop dan cara kerja masing-masing.

Data Processing

1. Peserta didik diarahkan untuk bekerja secara individu atau berkelompok, mengembangkan

(6)

rangkaian flip-flop sederhana menggunakan platform simulasi Wokwi.

2. Peserta didik mencoba mengimplementasikan flip-flop jenis tertentu (misalnya, JK Flip- Flop) dengan komponen virtual, seperti gerbang logika dan sinyal clock.

3. Peserta didik

mendokumentasikan hasil kerja mereka, mencatat fungsi dan output dari rangkaian flip-flop yang telah dibuat.

Verification

1. Peserta didik mempresentasikan hasil rangkaian flip-flop mereka, termasuk prinsip kerja dan fungsinya, di depan kelas.

2. Guru memberikan umpan balik terhadap hasil kerja peserta didik dan menjelaskan poin-poin penting dari implementasi flip- flop.

Generalization

Peserta didik diarahkan untuk menyimpulkan kembali konsep- konsep penting yang telah dipelajari, seperti:

1. Pengertian flip-flop

2. Prinsip kerja jenis-jenis flip-flop

3. Penerapan flip-flop dalam

rangkaian digital

Sebagai penutup, peserta didik mengisi asesmen akhir melalui platform Quizizz untuk mengukur pemahaman mereka terhadap materi.

Penutup

Refleksi (Reflection)

15 Menit Guru mengarahkan peserta didik

untuk merefleksikan pembelajaran hari ini dengan menjawab pertanyaan seperti:

1. Apa hal baru yang Anda pelajari tentang flip-flop?

(7)

2. Apa tantangan yang Anda hadapi saat membuat rangkaian di Wokwi, dan bagaimana Anda mengatasinya?

3. Bagaimana flip-flop dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari?

Penguatan (Reinforcement)

Guru memberikan rangkuman poin- poin penting dari pembelajaran:

1. Pengertian dan prinsip kerja flip- flop.

2. Jenis-jenis flip-flop (SR, JK, dan D Flip-Flop).

3. Aplikasi flip-flop dalam sistem digital.

4. Guru menegaskan pentingnya memahami flip-flop sebagai dasar dalam mempelajari rangkaian digital lebih lanjut.

Umpan Balik dan Apresiasi (Feedback and Appreciation)

1. Guru memberikan umpan balik terhadap hasil kerja siswa selama kegiatan inti.

2. Guru memberikan apresiasi atas usaha dan partisipasi siswa dalam diskusi, simulasi, dan asesmen.

Tugas Mandiri (Independent Task) Guru memberikan tugas mandiri untuk memperdalam pemahaman yaitu :

1. Membuat laporan singkat mengenai implementasi rangkaian flip-flop di Wokwi.

Penutup Kelas (Closing)

1. Guru menutup pembelajaran dengan doa bersama dan mengingatkan siswa untuk mempersiapkan materi selanjutnya.

2. Guru menyampaikan bahwa pembelajaran berikutnya akan membahas konsep rangkaian sekuensial yang lebih kompleks.

Total 225

(8)

G. Penilaian

1. Penilaian Sikap (20%)

Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran, mencakup aspek berikut:

Aspek Indikator Skor (1-4) Keterangan

Kedisiplinan Datang tepat waktu, mengikuti pembelajaran sesuai arahan.

Kerja Sama Aktif bekerja sama dalam kelompok.

Tanggung Jawab Menyelesaikan tugas yang diberikan.

Keaktifan Bertanya atau berpendapat selama diskusi.

2. Penilaian Pengetahuan (40%)

Penilaian pengetahuan dilakukan melalui asesmen akhir dan pemahaman konsep, mencakup:

Aspek Indikator Skor (1-100) Keterangan

Pemahaman Konsep

Mampu menjelaskan pengertian dan jenis flip-flop.

Analisis Masalah Mampu menjelaskan fungsi dan prinsip kerja flip-flop.

3. Penilaian Keterampilan

Penilaian keterampilan dilakukan melalui tugas praktis membuat rangkaian flip-flop di Wokwi, mencakup:

Aspek Indikator Skor (1-100) Keterangan

Desain Rangkaian Mampu merancang rangkaian flip-flop sesuai instruksi.

(9)

Keakuratan Output

Output rangkaian sesuai dengan konsep kerja flip-flop.

Dokumentasi Mampu menjelaskan proses pembuatan dan hasil rangkaian.

4. Bobot Penilaian

Aspek Bobot (%)

Sikap 20

Pengetahuan 40

Keterampilan 40

Rubrik Penilaian Skala Penilaian Sikap:

1 - Sangat Kurang 2 - Kurang

3 - Baik

4 - Sangat Baik

Skala Penilaian Pengetahuan dan Keterampilan:

0-59: Tidak Memuaskan 60-74: Cukup

75-89: Baik

90-100: Sangat Baik

Mengetahui, Guru Pamong

Bandung, 25 November 2024

Guru Praktikan

Oktabriliand Nuridzqy, S.Pd.

NIP. 199110052024211021 Dila A. Sagira

NIM. 2102070

(10)

Referensi

Dokumen terkait

Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan satuan debitD.  Karakter

Melalui kegiatan diskusi daring, peserta didik diharapkan mampu memecahkan masalah kontekstual berkaitan dengan nilai rata- rata suatu data tunggal dengan

Perserta didik diharapkan mampu untuk menganalisis konsep dan prinsip, sampai mampu memecahkan masalah dan menyajikan data tentang matematika keuangan, yang terkait dengan

Peserta didik secara kelompok, secara virtual menggunakan smartphone atau bobo VR untuk menganalisis untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan kaidah

Setelah lulus mata kuliah ini, dengan pemahaman konsep sistem digital yang diperoleh mahasiswa akan mampu merancang dan menganalisis rangkaian digital menggunakan chip

Siswa dapat menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan waktu1. Siswa dapat memecahkan masalah yang berkaitan dengan

Setelah menyaksikan video youtube yang ditayangkan siswa dapat menganalisis rantai makanan pada sebuah ekosistem dengan tepat2. Melalui penugasan dengan bahan yang ada

Berikut ini merupakan langkah-langkah sederhana alih media dari bahan pustaka manuskrip tercetak ke media digital berupa e-book Electronic Books menggunakan 3D Page Flip Books/ aplikasi