• Tidak ada hasil yang ditemukan

S-1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "S-1"

Copied!
109
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

S.Pd

(5)

S-1

( (S1

(6)

ٓ

1 Kementrian Agama RI, Ar-Razzaq Mushaf Al-Qur’an 20 Baris, (Bandung: CV Mikraj Khazanah

Ilmu, 2010), 119

(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)

3 Muhammad Hairul Piqri. 2021. Belajar Asik dengan Permainan Bahasa Arab (Guepedia/La, Ed.). Guepedia The First On-Publisher in Indonesia

(14)

4 Umi Mahmudah. 2008. Active Learning Dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Umi Mahmudah. Yogyakarta: UIN Malang Press

5 Haryanto,2012:dalamartikel“pengertian pendidikan menurut para akhli http://belajarpsikologi.

com/pengertian-pendidikan-menurut-ahli/ diakses pada tanggal 9 april 2017

6 Dwi Nadia.Kreatuvitas guru dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas I di SD Negeri 92 Desa Bandu Agung Kecamatan Kaur Utara.(Repository.iainbengkulu.ac.id.2019)

(15)

7Fadhil Futuhy Muhammad Wali, Tadris al-Lughah al-Arabiyah fi al-Marhalah al-Ibtidaiyah, (Dar al-Andalus al-Hadlro, 1900), hlm. 143-144.

(16)

8 Cahya Edi Setyawan. Konsep Landasan Teori dan Rencana Silabus Pembelajaran Maharah Istima di Perguruan Tinggi”. Jurnal Komunikasi dan Pendidikan Islam, Volume 7, Nomor 1, Juni 2018

9 Abdul Wahab Rosyidi. 2009. Media Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Abdul Wahab Rosyidi. Malang: UIN Malang Press

10 M Faisol. 2016. 99 Permainan dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by M Faisol.

Yogyakarta: Lentera Kreasindo

(17)
(18)
(19)
(20)
(21)

11 Oktaviani Karuniaty Sangalang dan Merson Sangalang. 2017. “Penerapan Permainan Bisik Berantai Melalui Layanan Informasi Untuk Meningkatkan Konsentrasi Siswa Dalam Belajar Di Kelas X Di SMAN 1 Kurun.” Jurnal Pendidikan 18(2).

(22)

Nadya Andrianty Fauziah. 2016. “Pengaruh Teknik Permainan Bisik Berantai Terhadap Kemampuan Menyimak Bahasa Arab Siswa.” Universitas Pendidikan Indonesia

(23)

13

(24)

14 Ella Rosalinda dan Luthfatul Qibtiyah. Permainan Bisik Berantai Terhadap Kemampuan Menyimak Arab Siswa Kelas X Excellent A Di Ma Al-Amien 1 Pragaan. (Jurnal: Al-Fathin Vol.

4, Edisi 1 Januari-Juni, 2021).

(25)

15 Risa Hamzah. Pengaruh Penggunaan Teknik Permainan Bisik Berantai Terhadap Kemampuan Menyimak Bahasa Arab. (Jurnal: Universitas Pendidikan Indonesia, 2017).

(26)
(27)
(28)
(29)

16 Fatkhul Mujib. 2011. Metode Permainan-Permainan Edukatif Dalam Belajar Bahasa Arab.

edited by Fatkhul Mujib. Yogyakarta: Diva Press

17 Umi Mahmudah. 2008. Active Learning Dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Umi Mahmudah. Yogyakarta: UIN Malang Press

18 Fatkhul Mujib dan Nailul Rahmawati. 2013. Metode Permainan-Permainan Edukatif Dalam Belajar Bahasa Arab. edited by Fatkhul Mujib dan Nailul Rahmawati. Yogyakarta: Diva Press

(30)

( G.gibbs )

20 Abdul Wahab Rosyidi. 2009. Media Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Abdul Wahab Rosyidi. Malang: UIN Malang Press

(31)

( Dewey )

21 Fatkhul Mujib. 2011. Metode Permainan-Permainan Edukatif Dalam Belajar Bahasa Arab.

edited by Fatkhul Mujib. Yogyakarta: Diva Press.

22 Fatkhul Mujib. 2011. Metode Permainan-Permainan Edukatif Dalam Belajar Bahasa Arab.

edited by Fatkhul Mujib. Yogyakarta: Diva Press

(32)

23 Umi Mahmudah. 2008. Active Learning Dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Umi Mahmudah. Yogyakarta: UIN Malang Press

(33)

24 Yuliani Nurani Sujiono. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. edited by Yuliani Nurani Sujiono. Jakarta: PT Indeks

25 Ike Lovita, Syahrul Ismet. 2021. “Studi Permainan Bisik Berantai Dalam Pengembangan Bahasa Anak Usia Dini.” JCE (Journal of Childhood Education) 5(1).

(34)
(35)

26 Eka Utari Handayani dan Nurul Huda. 2019. “Eksperimentasi Permainan Bisik Berantai Dalam Meningkatkan Maharah Istimadan Kalam Siswa Kelas VIII MTs Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta.” Edulab: Majalah Ilmiah Laboratorium Pendidikan 4(1).

(36)

27 Ahmad Fuad Efendi. 2005. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. edited by Ahmad Fuad Efendi. Malang: Miskyat

(37)

28 M Faisol. 2016. 99 Permainan dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by M Faisol.

Yogyakarta: Lentera Kreasindo

(38)

(39)
(40)

30 Sari Nur Saptani. 2008. Pengembangan Model Pembelajaran Menyimak Fabel Dengan Pembelajaran Produktif Dan Multimedia Komputer. edited by Sari Nur Saptani. Semarang:

Universitas Negeri Semarang

(41)

31Singh, A. K. (2004). Tests,Measurements and Research Methods in Behavioral Sciences (A. K.

Singh, Ed.). Bharati Bhawa

(42)
(43)
(44)

32 Sugiyono. (2015). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D (Sugiono, Ed.). Alfabeta

(45)

33 Mathew B Miles, A, Michael Huberman Johnny Saldana. 2014. Qualitative Data Analiysis A Nethods Soureebook. edited by A. M. H. J. S. Mathew B Miles. America: Sage

34 Lexy, J. Moleong. 2011. Metodelogi Penelitian Kualitatif. edited by J. M. Lexy

(46)

Miles &

Hubermen Miles & Hubermen

Miles & Hubermen

35 Mathew B Miles, A, Michael Huberman Johnny Saldana. 2014. Qualitative Data Analiysis A Nethods Soureebook. edited by A. M. H. J. S. Mathew B Miles. America: Sage.

(47)

Miles & Hubermen

(48)

36 Lexy, J. Moleong. 2011. Metodelogi Penelitian Kualitatif. edited by J. M. Lexy

(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)

37

(61)
(62)
(63)

(64)

(65)
(66)
(67)

43

(68)

47

(69)
(70)

(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)

Abdul Wahab Rosyidi. 2009. Media Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Abdul Wahab Rosyidi. Malang: UIN Malang Press.

Acep Hermawan. 2011. Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Acep Hermawan. Bandung: Rosda.

Ahmad Fuad Efendi. 2005. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. edited by Ahmad Fuad Efendi. Malang: Miskyat.

Cahya Edi Setyawan. “Konsep Landasan Teori dan Rencana Silabus Pembelajaran Maharah Istima di Perguruan Tinggi. Jurnal Komunikasi dan Pendidikan Islam, Volume 7, Nomor 1, Juni 2018.

Ella Rosalinda dan Luthfatul Qibtiyah. Permainan Bisik Berantai Terhadap Kemampuan Menyimak Arab Siswa Kelas X Excellent A Di Ma Al- Amien 1 Pragaan. (Jurnal: Al-Fathin Vol. 4, Edisi 1 Januari-Juni, 2021).

Eka Utari Handayani dan Nurul Huda. 2019. “Eksperimentasi Permainan Bisik Berantai Dalam Meningkatkan Maharah Istimadan Kalam Siswa Kelas VIII MTs Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta.”

Edulab: Majalah Ilmiah Laboratorium Pendidikan 4(1).

Fadhil Futuhy Muhammad Wali, Tadris al-Lughah al-Arabiyah fi al- Marhalah al-Ibtidaiyah, (Dar al-Andalus al-Hadlro, 1900), hlm. 143- 144.

Fatkhul Mujib. 2011. Metode Permainan-Permainan Edukatif Dalam Belajar Bahasa Arab. edited by Fatkhul Mujib. Yogyakarta: Diva Press.

Fatkhul Mujib dan Nailul Rahmawati. 2013. Metode Permainan- Permainan Edukatif Dalam Belajar Bahasa Arab. edited by Fatkhul Mujib dan Nailul Rahmawati. Yogyakarta: Diva Press.

Haryanto. Dalam artikel “pengertian Pendidikan menurut para ahli http://belajarpsikologi. com/pengertian-pendidikan-menurut-ahli/

diakses pada tanggal 9 april 2017. 2012

(78)

Ike Lovita, Syahrul Ismet. 2021. “Studi Permainan Bisik Berantai Dalam Pengembangan Bahasa Anak Usia Dini.” JCE (Journal of Childhood Education) 5(1).

J.Moleong, Lexy. 2011. Motodelogi Penelitian Kualitatif. edited by L.

J.Moleong. Bandung: Remaja Rosdakary.

Kementrian Agama RI, Ar-Razzaq Mushaf Al-Qur’an 20 Baris, (Bandung: CV Mikraj Khazanah Ilmu, 2010), 119

Lexy, J. Moleong. 2011. Metodelogi Penelitian Kualitatif. edited by J. M.

Lexy.

Mathew B Miles, A, Michael Huberman Johnny Saldana. 2014.

Qualitative Data Analiysis A Nethods Soureebook. edited by A. M. H.

J. S. Mathew B Miles. America: Sage.

M Faisol. (2016). 99 Permainan dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by M Faisol. Yogyakarta: Lentera Kreasindo

Muhammad Hairul Piqri. 2021. Belajar Asik Dengan Permainan Bahasa Arab. edited by Guepedia/La. Indonesia: Guepedia The First On- Publisher in Indonesia.

Nadya Andrianty Fauziah. 2016. “Pengaruh Teknik Permainan Bisik Berantai Terhadap Kemampuan Menyimak Bahasa Arab Siswa.”

Universitas Pendidikan Indonesia.

Nadia,Dwi. Kreativitas guru dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas I di SD Negeri 92 Desa Bandu Agung Kecamatan Kaur Utara.

Repository.iainbengkulu.ac.id.2019

Nur Toifah. 2021. “Camtasia Studio: Software Multimedia Dalam Pembelajaran Menyimak Arab Di Era Industri 4.0.” Tarling: Journal of Language Education 5(1):74.

Oktaviani Karuniaty Sangalang dan Merson Sangalang. 2017. “Penerapan Permainan Bisik Berantai Melalui Layanan Informasi Untuk Meningkatkan Konsentrasi Siswa Dalam Belajar Di Kelas X Di SMAN 1 Kurun.” Jurnal Pendidikan 18(2).

Risa Hamzah. Pengaruh Penggunaan Teknik Permainan Bisik Berantai Terhadap Kemampuan Menyimak Bahasa Arab. (Jurnal: Universitas Pendidikan Indonesia, 2017).

Sari Nur Saptani. 2008. Pengembangan Model Pembelajaran Menyimak Fabel Dengan Pembelajaran Produktif Dan Multimedia Komputer.

edited by Sari Nur Saptani. Semarang: Universitas Negeri Semarang.

Singh, A. K. 2004. Tests,Measurements and Research Methods in Behavioral Sciences. edited by A. K. Singh. Patna: Bharati Bhawa.

(79)

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D.

edited by Sugiono. Bandung : Alfabeta.

Umi Mahmudah. 2008. Active Learning Dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Umi Mahmudah. Yogyakarta: UIN Malang Press.

Umi Mahmudah dan Abdul Wahab Rosyidi. 2008. Active Learning Dalam Pembelajaran Bahasa Arab. edited by Umi Mahmudah dan Abdul Wahab Rosyidi. Malang: UIN Malang Press.

Yuliani Nurani Sujiono. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini.

edited by Yuliani Nurani Sujiono. Jakarta: PT Indeks .

Zuhanna. n.d. Teknik Pembelajaran Bahasa Arab Interaktif. edited by Zuhanna. Bandar Lampung: Rajawali Press.

(80)
(81)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Sekolah/Madrasah : MTs KING ABDUL AZIZ BANYUWANGI Mata Pelajaran : Bahasa Arab

Kelas/Semester : VII/Ganjil Materi Pokok/Sub Materi :

Alokasi Waktu : 2 30 menit A. Kompetensi Dasar

3.1 Memahami fungsi sosial, struktur teks,dan unsur kebahasaan (bunyi, kata, makna, dan gramatikal) dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema:

yang melibatkan tindak tutur memperkenalkan diri kepada orang lain, menanyakan asal daerah/negara dengan menggunakan kata tanya (نيأ نم-له) dengan baik secara lisan atau tulisan

4.1 Mendemonstrasikan tindak tutur memperkenalkan diri dengan orang lain, menanyakan asal negara/daerah dengan menggunakan kata tanya

( ) baik secara lisan atau tulisan.

3.2 Menganalisis gagasan dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema : dengan memperhatikan bentuk, makna, dan fungsi dari susunan gramatikal

4.2 Menyajikan hasil analisis gagasan dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema:

dengan memperhatikan bentuk, makna, dan fungsi dari gramatikal

(82)

B. Indikator Hasil Pembelajaran

Menambah mufrodat yang berhubungan dengan tema

Mengetahui unsur kebahasaan (bunyi, kata dan makna) dari teks sederhana terkait tema

Memahami fungsi sosial dan unsur kebahsaan berdasarkan teks sederhana terkait tema

Memahami makna kata, frase dan kalimat dalam khiwar atau teks lisan sederhana terkain tema

Dapat menyajikan hasil teks analisis dengan berdasarkan bentuk, makna dan fungsi dari susunan gramatikal

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu menyimak serta memahami teks cerita berbahasa Arab yang berkaitan dengan tema dengan benar

2. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu mendengarkan kosakata dari beberapa mufradat yang berkaitan dengan tema dengan benar

3. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu menuliskan ungkapan yang didengarkan berkaitan dengan tema

dengan benar D. Materi Pembelajaran

1. Buku Tugas Siswa Bahasa Arab Kelas VII Tahun 2019 halaman 4-7

E. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar Media : Permainan bisik berantai Bahan : Spidol, papan tulis dan kertas

(83)

Sumber : Buku Tugas Siswa Bahasa Arab Kelas VII Tahun 2019 halaman 4-7

F. Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan:

1. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa

2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik melalui forum absensi

3. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan pengalaman peserta didik dalam kesehariannya

Inti:

1. Guru mempersiapkan media pembelajaran untuk keterampilan menyimak yaitu teks dengan tema

2. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil, dan tiap kelompok berdiri baris memanjang

3. Guru mengkondisikan siswa untuk tenang sebelum memulai

4. Guru memberikan pilihan kertas kepada siswa paling belakang yang berisi teks dengan soal

5. Peserta didik menyampaikan kepada teman di depannya demikian seterusnya (cara penyampaian harus dengan berbisik tidak boleh mencatat) 6. Peserta didik yang paling depan kemudian menuliskan apa yang dia

dengar di papan tulis

7. Guru mencocokkan pesan yang tertulis dipapan dengan yang guru tulis dikertas

8. Kelompok yang tulisannya paling mendekati pesan awal adalah pemenangnya

9. Guru memerintahkan peserta didik mencari arti mufrodat yang belum diketahui di buku

10. Setelah mengetahui makna nya, guru menanyakan kepada peserta didik makna yang terdapat dalam mufradat tentang

(84)

11. Guru memberikan latihan (tadrib) untuk mengetahui penguasaan peserta didik terhadap mufrodat baru

12. Guru membuat penilaian terhadap kemampuan penguasaan peserta didik

Penutup:

1. Guru dan peserta didik melakukan refleksi hasil proses pembelajaran yang telah dilaksanakan

2. Guru memberikan apresiasi kepada siswa yang mengikuti pembelajaran dengan baik dan disiplin

3. Guru memberikan evaluasi untuk mengukur kemampuan peserta didik dan ketuntasan materi pada pertemuan tersebut

4. Guru menyampaikan sedikit informasi tentang materi pembelajaran yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya

G. Penilaian

Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dengan melihat keaktifan siswa dalam proses pembelajaran baik dari segi sikap, unjuk kerja, kolom pilihan ganda dan uraian maupun tugas portofolio.

Mengetahui,

Guru MaPel Bahasa Arab-VII,

Banyuwangi, 6 Agustus 2022 Peneliti,

Adib Habibi, M. Pd

Nazilatul Mughitsah

(85)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Sekolah/Madrasah : MTs KING ABDUL AZIZ BANYUWANGI Mata Pelajaran : Bahasa Arab

Kelas/Semester : VII/Ganjil Materi Pokok/Sub Materi :

Alokasi Waktu : 2 30 menit A. Kompetensi Dasar

3.3 Memahami fungsi sosial, struktur teks,dan unsur kebahasaan (bunyi, kata, makna, dan gramatikal) dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema:

yang melibatkan tindak tutur menunjukkan fasilitas umum yang ada dilingkungan sekolah dengan memperhatikan susunan gramatikal

4.3 Mendemonstrasikan tindak tutur menunjukkan fasilitas umum yang ada dilingkungan sekolah dengan memperhatikan susunan gramatikal

baik secara lisan maupun tulisan

3.4 Menerapkan kaidah dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema :

dengan memperhatikan bentuk, makna, dan fungsi dari susunan gramatikal

4.4 Menyusun teks sederhana yang berkaitan dengan tema:

dengan memperhatikan bentuk, makna, dan fungsi dari gramatikal

B. Indikator Hasil Pembelajaran

1. Menambah mufrodat yang berhubungan dengan tema

(86)

2. Mengetahui unsur kebahasaan (bunyi, kata dan makna) dari teks sederhana terkait tema

3. Memahami fungsi sosial dan unsur kebahsaan berdasarkan teks sederhana terkait tema

4. Memahami makna kata, frase dan kalimat dalam khiwar atau teks lisan sederhana terkain tema

5. Dapat menyajikan hasil teks analisis dengan berdasarkan bentuk, makna dan fungsi dari susunan gramatikal

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu menyimak serta memahami teks cerita berbahasa Arab yang berkaitan dengan tema dengan benar

2. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu mendengarkan kosakata dari beberapa mufradat yang berkaitan dengan tema dengan benar

3. Melalui pembelajaran menyimak , peserta didik mampu menuliskan ungkapan yang didengarkan berkaitan dengan tema

dengan benar D. Materi Pembelajaran

1. Buku Tugas Siswa Bahasa Arab Kelas VII Tahun 2019 halaman 24

E. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar Media : Permainan bisik berantai

Bahan : Spidol, papan tulis dan kertas

(87)

Sumber : Buku Tugas Siswa Bahasa Arab Kelas VII Tahun 2019 halaman 4-7

F. Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan:

1. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa

2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik melalui forum absensi

3. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan pengalaman peserta didik dalam kesehariannya

Inti:

1. Guru mempersiapkan media pembelajaran untuk keterampilan menyimak yaitu teks dengan tema

2. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil, dan tiap kelompok berdiri baris memanjang

3. Guru mengkondisikan siswa untuk tenang sebelum memulai

4. Guru memberikan pilihan kertas kepada siswa paling belakang yang berisi teks dengan soal

5. Peserta didik menyampaikan kepada teman di depannya demikian seterusnya (cara penyampaian harus dengan berbisik tidak boleh mencatat)

6. Peserta didik yang paling depan kemudian menuliskan apa yang dia dengar di papan tulis

7. Guru mencocokkan pesan yang tertulis dipapan dengan yang guru tulis dikertas

8. Kelompok yang tulisannya paling mendekati pesan awal adalah pemenangnya

9. Guru memerintahkan peserta didik mencari arti mufrodat yang belum diketahui di buku

10. Setelah mengetahui makna nya, guru menanyakan kepada peserta didik makna yang terdapat dalam mufradat tentang

11. Guru memberikan latihan (tadrib) untuk mengetahui penguasaan peserta didik terhadap mufrodat baru

12. Guru membuat penilaian terhadap kemampuan penguasaan peserta didik

(88)

Penutup:

1. Guru dan peserta didik melakukan refleksi hasil proses pembelajaran yang telah dilaksanakan

2. Guru memberikan apresiasi kepada siswa yang mengikuti pembelajaran dengan baik dan disiplin

3. Guru memberikan evaluasi untuk mengukur kemampuan peserta didik dan ketuntasan materi pada pertemuan tersebut

4. Guru menyampaikan sedikit informasi tentang materi pembelajaran yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya

G. Penilaian

Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dengan melihat keaktifan siswa dalam proses pembelajaran baik dari segi sikap, unjuk kerja, kolom pilihan ganda dan uraian maupun tugas portofolio.

Mengetahui,

Guru MaPel Bahasa Arab-VII,

Banyuwangi, 10 Agustus 2022 Peneliti,

Adib Habibi, M. Pd

Nazilatul Mughitsah

(89)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Sekolah/Madrasah : MTs KING ABDUL AZIZ BANYUWANGI Mata Pelajaran : Bahasa Arab

Kelas/Semester : VII/Ganjil Materi Pokok/Sub Materi :

Alokasi Waktu : 2 30 menit A. Kompetensi Dasar

3.5 Memahami fungsi sosial, struktur teks,dan unsur kebahasaan (bunyi, kata, makna, dan gramatikal) dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema:

yang melibatkan tindak tutur menunjukkan peralatan sekolah dengan memperhatikan susunan gramatikal

4.5 Mendemonstrasikan tindak tutur menunjukkan peralatan sekolah dengan memperhatikan susunan gramatikal

baik secara lisan atau tulisan.

3.6 Menganalisis gagasan dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema :

dengan memperhatikan bentuk, makna, dan fungsi dari susunan gramatikal

4.6 Menyajikan hasil analisis gagasan teks naratif tentang jenis dan warna yang berkaitan dengan tema:

dengan memperhatikan bentuk, makna, dan fungsi dari gramatikal

(90)

B. Indikator Hasil Pembelajaran

1. Menambah mufrodat yang berhubungan dengan tema

2. Mengetahui unsur kebahasaan (bunyi, kata dan makna) dari teks sederhana terkait tema

3. Memahami fungsi sosial dan unsur kebahsaan berdasarkan teks sederhana terkait tema

4. Memahami makna kata, frase dan kalimat dalam khiwar atau teks lisan sederhana terkain tema

5. Dapat menyajikan hasil teks analisis dengan berdasarkan bentuk, makna dan fungsi dari susunan gramatikal

C. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu menyimak serta memahami teks cerita berbahasa Arab yang berkaitan dengan tema dengan benar

2. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu mendengarkan kosakata dari beberapa mufradat yang berkaitan dengan

tema dengan benar

3. Melalui pembelajaran menyimak

,

peserta didik mampu menuliskan ungkapan yang didengarkan berkaitan dengan tema

dengan benar.

D. Materi Pembelajaran

1. Buku Tugas Siswa Bahasa Arab Kelas VII Tahun 2019 halaman 4-7

(91)

E. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar Media : Permainan bisik berantai Bahan : Spidol, papan tulis dan kertas

Sumber : Buku Tugas Siswa Bahasa Arab Kelas VII Tahun 2019 halaman 4-7

F. Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan:

1. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa

2. Guru memeriksa kehadiran peserta didik melalui forum absensi

3. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan pengalaman peserta didik dalam kesehariannya

Inti:

1. Guru mempersiapkan media pembelajaran untuk keterampilan menyimak yaitu teks dengan tema

2. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil, dan tiap kelompok berdiri baris memanjang

3. Guru mengkondisikan siswa untuk tenang sebelum memulai

4. Guru memberikan pilihan kertas kepada siswa paling belakang yang berisi teks dengan soal

5. Peserta didik menyampaikan kepada teman di depannya demikian seterusnya (cara penyampaian harus dengan berbisik tidak boleh mencatat) 6. Peserta didik yang paling depan kemudian menuliskan apa yang dia

dengar di papan tulis

7. Guru mencocokkan pesan yang tertulis dipapan dengan yang guru tulis dikertas

8. Kelompok yang tulisannya paling mendekati pesan awal adalah pemenangnya

9. Guru memerintahkan peserta didik mencari arti mufrodat yang belum diketahui di buku

10. Setelah mengetahui makna nya, guru menanyakan kepada peserta didik makna yang terdapat dalam mufradat tentang

11. Guru memberikan latihan (tadrib) untuk mengetahui penguasaan peserta didik terhadap mufrodat baru

(92)

12. Guru membuat penilaian terhadap kemampuan penguasaan peserta didik Penutup:

1. Guru dan peserta didik melakukan refleksi hasil proses pembelajaran yang telah dilaksanakan

2. Guru memberikan apresiasi kepada siswa yang mengikuti pembelajaran dengan baik dan disiplin

3. Guru memberikan evaluasi untuk mengukur kemampuan peserta didik dan ketuntasan materi pada pertemuan tersebut

4. Guru menyampaikan sedikit informasi tentang materi pembelajaran yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya

G. Penilaian

Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dengan melihat keaktifan siswa dalam proses pembelajaran baik dari segi sikap, unjuk kerja, kolom pilihan ganda dan uraian maupun tugas portofolio.

Mengetahui,

Guru MaPel Bahasa Arab-VII,

Banyuwangi, 13 Agustus 2022 Peneliti,

Adib Habibi, M. Pd

Nazilatul Mughitsah

(93)

TRANSKRIP WAWANCARA

Guru Bahasa Arab MTs King Abdul Aziz Banyuwangi A. Tujuan:

Untuk mengetahui proses pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi.

B. Pertanyaan panduan:

Pertanyaan panduan ini ditujukan kepada guru mata pelajaran Bahasa Arab MTs King Abdul Aziz Banyuwangi.

a) Identitas Informan

1. Nama : Adib Habibi M. Pd.

2. Jabatan : Guru Bahasa Arab

3. Link wawancara : https://drive.google.com/drive/folders/1- KCBdJ5ZnkOvjOJjvW8yT2YxT8ZsQRnO

b) Pertanyaan Penelitian

1. Sudah berapa lama bapak bekerja di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi?

“Saya masih mengajar 1 tahun di sekolah ini.”

2. Metode atau media apa yang digunakan bapak dalam meningkatkan kemampuan pamahaman menyimak pada pembelajaran bahasa Arab?

“Saya sempat memberikan media permainan bisik berantai pada murid, tapi sayangnya hanya dua kali, dan saya lebih ke metode hafalan dan membaca dalam meningkatkan pemahaman di mata pelajaran bahasa Arab ini.”

3. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi khususnya dalam meningkatkan kemampuan istima’ pada siswa?

“karena saya masih baru disini dan baru satu tahun atau dua semester, jadi kemampuan istima’ karena disini pesantren dan pesantren sangat mendukung kemampuan murid baik istima’

maupun kosa-kata itu sangat menunjang, dan saya melihat sudah bagus untuk istima’ disini. Berbeda juga dengan murid-murid sekolah luar yang lingkungannya tidak di pesantren.”

4. Apakah ada kendala yang terjadi dalam pembelajaran bahasa Arab khususnya dalam meningkatkan kemampuan istima’?

(94)

“Kendala yang pertama Ya namanya kelas dan setiap itu memiliki problem berbeda-beda, setiap anakpun juga memiliki karakter yang berbeda, dan disini problemnya itu karena pesantren, jadi murid-murid banyak sekali kegiatan, dan Ketika beberapa kali ada kegiatan istima’ ada Sebagian yang tidur atau merasa lesu alasannya tidak tidur tadi malam. Yang kedua karena para murid memiliki kepribadian masing-masing jadi ada murid yang suka rame, bikin onar dikelas, dana ada juga yang mendukung pembelajaran secara bagus dan tertib itu untuk murid yang pendiam dan berprestasi, begitu mbak.”

5. Bagaimana upaya bapak dalam mengatasi kendala-kendala dalam meningkatkan kemampuan istima’?

“Setiap pembelajaran itu pasti ada namanya RPP dan itu ada tahap-tahap mulai dari awal, isi dan penutup. Nah diisi atau pelaksanaan itu ada Namanya strategi pembelajaran, di strategi ini ad acara-cara menggugah semangat para murid atau memberi suklus tambahan biar mereka tertarik, nah biasanya saya lakukan dengan saya bertanya apakah kalian siap menerima pelajaran lanjutan hari ini yaitu istima’? baru mereka akan menimpali atau memerikan respon, kalua siap kita lanjutkan kalau tidak kita istirahat sejenak tujuannya agar mereka focus dulu, yang kedua biasanya saya memberikan peringatan atas kendala-kendala yang ada untuk murid yang rame atau suka bikin onar ya saya peringatkan untuk diam.”

6. Apakah disekolah sudah pernah menggunakan media permainan bisik berantai dalam meningkatkan kemampuan istima’?

“Selama ini saya pernah melakukan media permainan ini hanya dua kali, karena saya juga masih baru disini”

7. Bagaimana pendapat bapak dalam meningkatkan kemampuan istima’ melalui media permainan bisik berantai?

“Kalau saya lihat hasil praktek kemaren itu memang bagus, efektif terutama menjadikan kelas atau pembelajaran menjadi happy fun, dan lebih variative, tidak melulu hanya hafalan secara tradisional duduk manis, membaca, menghafal kalau ini kan menjadikan murid lebih interaktif dan have fun”

8. Menurut bapak, apakah terdapat kelebihan dan kekurangan dari media permainan bisik berantai dalam meningkatkan kemampuan istima’?

“kalau kelebihan atau kelemahan setiap metode atau media itu ditempatkan pada tempat yang berbeda-beda, nah kebetulan disini

(95)

itu dipesantren dan anak-anak sepertinya di sekolah diniyah pasti juga ada sistem pembelajaran permainan seperti ini, jadi kelebihannya memang dalam proses pembelajaran lebiih happy fun dan variative tapi untuk kelemahannya adalah ada Sebagian anak-anak yang sudah mengetahui itu, jadi kayak ada rasa bosan kalau sering dilakukan.”

9. Bagaimana pendapat bapak apabila dalam meningkatkan kemampuan istima’ melalui media permainan bisik berantai diterapkan pada siswa?

“Menurut saya bagus sekali itu bisa diterapkan, tapi kita harus melihat kondisi anak-anak dulu, karena setiap kelas itu memiliki karakter yang berbeda-beda, dan setiap sistem perangkat pembelajaran kan harus menyesuaikan dengan perangkat pembelajaran yang akan kita gunakan, RPP dan lain-lain harus kita sesuaikan.”

(96)

TRANSKRIP WAWANCARA Kepala MTs King Abdul Aziz Banyuwangi A. Tujuan:

Untuk mengetahui proses pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi

B. Pertanyaan panduan:

Pertanyaan panduan ini ditujukan kepada kepala MTs King Abdul Aziz Banyuwangi.

a) Identitas Informan

1. Nama : Ulil Fajriyyah S. Pd.I 2. Jabatan : Kepala Sekolah

3. Link wawancara : https://drive.google.com/drive/folders/1- KCBdJ5ZnkOvjOJjvW8yT2YxT8ZsQRnO

b) Pertanyaan Penelitian

1. Sudah berapa lama ibu menjabat sebagai kepala sekolah MTs King Abdul Aziz?

“Saya sudah menjabat sebagai kepala sekolah disini sejak tahun 2011”

2. Kurikulum apa yang digunakan di MTs King Abdul Aziz?

“Disini masih menggunakan kurikulum 2013 mbak, aslinya kurikulum yang baru, tapi disini masih banyak kekurangan untuk sarana prasarana jadi kita masih menggunakan kurikulum 2013”

3. Siapa saja kah yang terlibat dalam penyusunan kurikulum?

“Seluruh pemangku kepentingan dari yayasan pondok pesantren dan juga sekolah, perwakilan diknas, komite dan sebagaian wali murid.”

4. Adakah keunggulan sekolah dengan menggunakan kurikulum tersebut?

“Ya menurut saya keunggulan dari kurikulum 2013 ini menjadikan siswa lebih aktif ya, kreatif, dan juga inovatif dalam memecahkan masalah yang mereka hadapi di sekolah, adanya penilaian dari semua aspek juga seperti nilai kesopanan, religi, praktek, sikap dan lain-lain, untuk buku, dokumen juga sudah disiapkan lengkap oleh pemerintah jadi tinggal kita sendiri yang mengembangkan.”

(97)

5. Bagaimana partisipasi siswa dalam mengimplementasian kurikulum tersebut?

“Saya rasa di kurikulum ini partisipasi siswa untuk belajar itu menurun atau kurang ya, soalnya di kelas hanya disuruh membaca dan mengerjakan soal, bagi siswa yang kurang faham dan tidak ingin bertanya ya dia gak faham materi yang di ajarkan, apalagi disini pesantren jadi siswa juga dituntut harus belajar diniyyah dan juga belajar sekolah umum.”

6. Apakah terdapat kendala yang terjadi selama menggunakan kurikulum tersebut?

“Banyak mbak kendalanya, guru-guru kadang curhat ke saya kalau mereka belum bisa memahami kurikulum 2013 ini, dan mereka kadang kesulitan membuat RPP, guru disini juga gak semua ikut pelatihan apalagi disini masih belum lengkap masalah sarana prasarana karena kita dulukan proses pembangunan kelas dan asrama. Untuk kendala bagi siswa saya rasa mereka cukup jenuh ya dengan kurikulum ini, karena apa? Ya mereka hanya mengerjakan soal dan di beri tugas rumah oleh guru, apalagi disini banyak juga yang tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru, proses KBM juga kurang optimal dan buku sumber belajar mereka jumlahnya masih terbatas seperti empat mata pelajaran dijadikan satu buku, itu membuat mereka malas membaca karena di bacaan juga tidak lengkap.”

7. Bagaimana sekolah dalam menghadapi kendala tersebut?

“Saya sebagai kepala sekolah sudah rapat dengan guru-guru agar mereka lebih banyak ikut pelatihan kurikulum ini, guru juga harus kreatif dalam menggunakan metode pembelajaran agar para siswa semakin antusias dalam belajar dan juga karena sarana prasarana yang kurang mendukung, jadi sebagi guru harus harus lebih kreatif lagi seperti belajar dengan bermain kayak judulnya sampean agar suasananya itu berbeda dalam kegiatan belajar mengajar. Untuk siswa juga sudah saya kumpulkan ketika setelah kegiatan sholat duha di masjid, agar mereka menjadi siswa-siswi yang aktif bertanya tentang materi yang di bahas dan mereka memang harus ada niatan untuk belajar sendiri di kamar masing- masing supaya paham tentang materi yang diajarkan hari itu dikelas.”

(98)

PEDOMAN WAWANCARA

Guru Bahasa Arab MTs King Abdul Aziz Banyuwangi C. Tujuan:

Untuk mengetahui proses pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi.

D. Pertanyaan panduan:

Pertanyaan panduan ini ditujukan kepada guru mata pelajaran Bahasa Arab MTs King Abdul Aziz Banyuwangi.

c) Identitas Informan

4. Nama :

5. Jabatan : Guru Bahasa Arab

6. Link wawancara : d) Pertanyaan Penelitian

10. Sudah berapa lama bapak bekerja di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi?

11. Metode atau media apa yang digunakan bapak dalam meningkatkan kemampuan pamahaman menyimak pada pembelajaran bahasa Arab?

12. Bagaimana pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi khususnya dalam meningkatkan kemampuan istima’

pada siswa?

13. Apakah ada kendala yang terjadi dalam pembelajaran bahasa Arab khususnya dalam meningkatkan kemampuan istima’?

14. Bagaimana upaya bapak dalam mengatasi kendala-kendala dalam meningkatkan kemampuan istima’?

15. Apakah disekolah sudah pernah menggunakan media permainan bisik berantai dalam meningkatkan kemampuan istima’?

16. Bagaimana pendapat bapak dalam meningkatkan kemampuan istima’

melalui media permainan bisik berantai?

17. Menurut bapak, apakah terdapat kelebihan dan kekurangan dari media permainan bisik berantai dalam meningkatkan kemampuan istima’?

18. Bagaimana pendapat bapak apabila dalam meningkatkan kemampuan istima’ melalui media permainan bisik berantai diterapkan pada siswa?

(99)

PEDOMAN WAWANCARA

Kepala MTs King Abdul Aziz Banyuwangi C. Tujuan:

Untuk mengetahui proses pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi

D. Pertanyaan panduan:

Pertanyaan panduan ini ditujukan kepada kepala MTs King Abdul Aziz Banyuwangi.

c) Identitas Informan

4. Nama :

5. Jabatan : Kepala Sekolah

6. Link wawancara : d) Pertanyaan Penelitian

8. Sudah berapa lama ibu menjabat sebagai kepala sekolah MTs King Abdul Aziz?

9. Kurikulum apa yang digunakan di MTs King Abdul Aziz?

10. Siapa saja kah yang terlibat dalam penyusunan kurikulum?

11. Adakah keunggulan sekolah dengan menggunakan kurikulum tersebut?

12. Bagaimana partisipasi siswa dalam mengimplementasian kurikulum tersebut?

13. Apakah terdapat kendala yang terjadi selama menggunakan kurikulum tersebut?

14. Bagaimana sekolah dalam menghadapi kendala tersebut?

(100)

PEDOMAN OBSERVASI

Dalam observasi atau pengamatan yang dilakukan adalah mengamati keikutsertaan warga sekolah dalam pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi, meliputi:

A. Tujuan:

Untuk memperoleh informasi dan data mengenai kondisi fisik dan non fisik pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab di MTs King Abdul Aziz Banyuwangi.

B. Aspek yang diamati:

1. Alamat atau lokasi sekolah 2. Ruang kelas

3. Unit kantor atau ruang kerja

4. Proses kegiatan belajar mengajar di kelas

(101)

Nomor : B-3653/In.20/3.a/PP.009/05/2021 Sifat : Biasa

Perihal : Permohonan Ijin Penelitian

Yth. Kepala MTs King Abdul Aziz Kesilir Siliragung Banyuwangi

Dalam rangka menyelesaikan tugas Skripsi pada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, maka mohon diijinkan mahasiswa berikut :

NIM : T20182109

Nama : NAZILATUL MUGHITSAH

Semester : Semester Delapan

Program Studi : PENDIDIKAN BAHASA ARAB untuk mengadakan Penelitian/Riset mengenai

زيزعلا دبع كلاملا تسردمب عامتسلإا ةراهم يف لسلستملا سمهلا تبعل مادختسإ تطسوتملا تساردلا تنسلل يجناوجناب تيملاسلإا

0201 / 0200 م

selama 45 (empat puluh lima) hari di lingkungan lembaga wewenang Ibu Ulil Fajriyyah, S.Pd.I

Demikian atas perkenan dan kerjasamanya disampaikan terima kasih.

Jember, 30 Mei 2022 an. Dekan, Wakil Dekan Bidang

Akademik,

MASHUDI

(102)
(103)
(104)
(105)

https://drive.google.com/drive/folders/1- KCBdJ5ZnkOvjOJjvW8yT2YxT8ZsQRnO

(106)
(107)
(108)
(109)

Referensi

Dokumen terkait

Memahami fungsi sosial dan unsur kebahasaan (bunyi, kata dan makna) dari teks sangat sederhana terkait tema: ةيبرعلا ةغللا بحأ yang melibatkan tindak tutur

3.1 Memahami fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan (bunyi, kata, dan makna) dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema: ةعاسلا yang melibatkan tindak tutur memberi

3.1 Memahami fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan (bunyi, kata, dan makna) dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema: ةعاسلا yang melibatkan tindak tutur

Memahami fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan bunyi, kata, dan makna dari teks naratif sederhana yang berkaitan dengan tema: ةنهملا yang melibatkan tindak tutur memberi

Memahami fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan bunyi, kata, dan makna dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema: ناديعلا و نآرقلا لوزن yang melibatkan tindak tutur

3.5 Memahami fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan bunyi, kata, dan makna dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema: ةياوهلا yang melibatkan tindak tutur membuat

Memahami fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan bunyi, kata, dan makna dari teks sederhana yang berkaitan dengan tema: ىض رلما ةدايع yang melibatkan tindak tutur

3.2 Menganalisis kebahasaan bunyi, kata dan makna dari teks sangat sederhana terkait tema: 3.2.1 Mengetahui unsur kebahasaan bunyi, kata dan makna tentang jam dengan struktur ﻞﻌﻔﻟا