• Tidak ada hasil yang ditemukan

SHOLAT WAJIB SISWA DI TPA ANNASHIRIN

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "SHOLAT WAJIB SISWA DI TPA ANNASHIRIN "

Copied!
105
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Pertanyaan Penelitian

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

Penelitian yang dilakukan oleh Nur Hikmah dengan judul Strategi Mengajar Guru Fiqh dalam Memotivasi Sholat berjamaah Bagi Siswa di MAN Palopo. Dengan hasil penelitian yang bertujuan untuk mengetahui strategi pembelajaran guru Fikih dalam motivasi sholat berjamaah bagi siswa di MAN Palopo.Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, pendekatan teologis normatif, pedagogik dan psikologis, dengan sumber data primer dan data sekunder. 8 Nur Hikmah, Strategi Mengajar Guru Fikih Dalam Memotivasi Sholat berjamaah Bagi Siswa MAN Palopo (Kelas Lampung: UIN Lampung, 2014).

LANDASAN TEORI

  • Pengertian Implementasi pembelajaran Fiqih
  • Tujuan Pembelajaran Fiqih
  • Ruang lingkup Pembelajaran Fiqih
  • Metode Pembelajaran Fiqih
  • Evaluasi Pembelajaran Fiqih
  • Kedisiplinan Melaksanakan Sholat Wajib
    • Pengertian Kedisiplinan Sholat Wajib

Jadi disiplin salat berarti teratur dan teratur dalam menjalankan kewajiban salat yang merupakan landasan terbaik untuk segala amal dengan tidak menunda-nunda waktu salat. Murid yang diajarkan disiplin sholat juga akan diajarkan disiplin dalam segala hal pada waktunya. Berdasarkan teori-teori di atas dapat disimpulkan bahwa indikator yang digunakan dalam mengamati kedisiplinan melaksanakan sholat wajib siswa di TPA Annashirin adalah.

METODE PENELITIAN

  • Sumber Data
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Penjamin Keabsahan Data
  • Teknik Analisa Data

Hal ini dilakukan agar peneliti mendapatkan informasi yang konkrit tentang pelaksanaan pembelajaran fikih dalam meningkatkan kedisiplinan melaksanakan sholat wajib pada siswa di TPA Annashirin. Peneliti melakukan observasi untuk mengetahui tata tertib shalat, kegiatan di TPA Annashirin, struktur organisasi, letak geografis, serta sarana dan prasarana yang dapat menunjang pelaksanaan pembelajaran Fiqh dalam meningkatkan kedisiplinan melaksanakan shalat wajib bagi santri di TPA Annashirin. Implementasi pelaksanaan pembelajaran Fiqh untuk meningkatkan kedisiplinan dalam pelaksanaan sholat wajib siswa di TPA Annashirin dengan berbagai faktor, antara lain media, metode, sumber belajar dan teknik pembelajaran.

Berdasarkan data yang penulis peroleh dari wawancara dengan guru di TPA Annashirin, diperoleh informasi tentang proses pelaksanaan Pembelajaran Fiqh dalam Meningkatkan Kedisiplinan Melaksanakan Sholat Wajib Bagi Siswa di TPA Annashirin, data ini kemudian dianalisis oleh peneliti untuk melihat implementasinya. Belajar Fiqh dalam meningkatkan kedisiplinan. Hal ini sesuai dengan penuturan beberapa siswa di TPA annashirin yang mengatakan mereka juga disuruh menghafal bacaan sholat. Berdasarkan hasil wawancara dengan Muhammad Rifki, salah seorang siswa TPA Annashirin menyatakan bahwa “biasanya kami latihan dan sholat di rumah sesuai dengan petunjuk guru di TPA Annashirin”55.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Raka Adrian, siswa TPA Annashirin, beliau menyatakan bahwa: .. kami mempelajari materi doa sangat lama, lebih dari sebulan. 55 Wawancara, Muhammad Rifki, mahasiswa TPA Annashirin. Sumber: Data hasil observasi tentang kedisiplinan dalam melaksanakan shalat bagi siswa TPA Annashirin.. a) Melaksanakan shalat wajib lima waktu.

Kendala yang dihadapi dalam proses pelaksanaan pembelajaran Fiqh untuk meningkatkan disiplin melaksanakan sholat wajib bagi siswa di TPA Annashirin adalah waktu sholat yang masih digunakan untuk tidur bahkan bermain, kurangnya kesadaran sebagian siswa akan pentingnya sholat, kurangnya kesadaran orang tua akan pentingnya membantu mengingatkan untuk berdoa.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Temuan Umum Lokasi Penelitian

Berdasarkan keinginan masyarakat Desa Tegal Bungur tepatnya di RT04/RW03 Desa Banjar Negeri yang melihat banyaknya anak-anak di desa tersebut yang membutuhkan pengajian yang terorganisasi, masyarakat menyampaikan keinginan tersebut kepada tokoh agama dan masyarakat. pemimpin. kesepakatan untuk membentuk wadah yang dapat mengasuh anak secara terorganisir. Dari hasil diskusi tersebut, terbentuklah TPA Annashirin informal pada tanggal 4 Juli 2002, meskipun pada saat itu belum memiliki bangunan sendiri sebagai lokasi, sehingga untuk sementara TPA Annashirin menggunakan Masjid Rahmatullah sebagai lokasi kajian. . Atas kemauan keras para tokoh agama di desa tersebut, pada tahun 2005, TPA Annashirin mampu memiliki gedung sendiri dengan nama Yayasan Annashirin dengan Ustaz Syarif Hidayatullah, S.Hi.

Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa guru TPA Annashirin mengajar berbagai mata pelajaran yang berbeda, dan untuk hari Jum'at dibagi menjadi 2 yaitu: Hari Jum'at 1-3 minggu dalam sebulan digunakan untuk pembelajaran fiqh dan pengamalan fiqh, sedangkan untuk Jumat minggu ke-3 ke-4 digunakan untuk kegiatan muhadhoroh yang diselesaikan oleh siswa yang sudah bertugas. Siswa di TPA Annashirin sangat beragam, mulai dari siswa yang sedang mengikuti pendidikan SD/sederajat dan pendidikan SMP/sederajat.

Temuan Khusus Penelitian

Penerapan pengajaran fikih dalam materi shalat dalam membentuk kedisiplinan siswa TPA Annashirin lebih menekankan pada pengajaran yang berorientasi pada siswa. Dari segi pengajaran, guru cenderung menerapkan strategi induktif dalam proses pembelajaran fikih salat terkait dengan upaya pengenalan disiplin TPA Annashirin. Berdasarkan hasil wawancara dengan Ustadzah Misti Rahayu selaku guru fiqh di TPA Annashirin menyatakan bahwa : ..langkah-langkah atau strategi dalam pelaksanaan pengajaran fiqh diberikan materi oleh saya, setelah itu saya suruh menghafalkan bacaan salat, serta mengamalkan tata cara dan adatnya, misalnya kami mengajak anak-anak mengamalkan salat magrib di kelas, kemudian kami perintahkan mereka salat magrib di rumah masing-masing,”54.

Berdasarkan hasil wawancara di atas dapat disimpulkan bahwa dalam proses pengajaran di TPA Annashirin tidak hanya memberikan materi, tetapi juga membimbing siswa untuk berlatih agar siswa memahami gerakan sholat yang baik dan benar seperti di TPA maupun di rumah masing-masing. Selain itu, menurut Ustaz Syarif Hidayatullah, S.Hi selaku Wali, adalah sebagai berikut : .. kendala prestasi siswa di TPA Annashirin adalah faktor internal dan eksternal, keadaan psikologis anak yang masih sangat membutuhkan dukungan orang tua mereka dan satids adalah faktor yang sangat penting di sini"59. Hal ini tentunya sesuai dengan bagian wawancara dengan orang tua siswa di TPA Annashirin sebagai berikut: .. anak saya masih agak susah untuk sholat dengan disiplin, yang saya lihat hanya pergi ke masjid di sebelah barat matahari , tapi saya sudah bersyukur, namanya juga masih anak-anak, saya sendiri sibuk mengurus pekerjaan dan urusan rumah tangga lainnya, mungkin karena itu anak saya tidak bisa sepenuhnya mengontrol bahkan mengarahkan anak saya untuk sholat.

59 Wawancara Syarif Hidayatullah, S.Hi, Wali TPA Annahirin pada 26 Mei 2022. Tapi saya serahkan kepada guru-guru di TPA Annahirin untuk membimbing anak saya”60. Berdasarkan hasil wawancara dengan Fitriana sebagai orang tua murid TPA Annashirin, beliau menyatakan bahwa: .. setelah anak saya mengaji dan belajar sholat di TPA Annashirin, dia semakin rajin sholat lima waktu. walaupun kadang harus disuruh sholat dulu dan banyak alasan, tapi dia tetap sholat karena ada buku agenda sholat oleh TPA Wawancara, Misti Rahayu, S.Pd.I, guru fiqih dan sholat harian. Berdasarkan hasil wawancara dengan Khoirul selaku orang tua murid TPA Annashirin, beliau menyatakan bahwa: ...sebelum diminta sholat susah minta maaf, tapi setelah tersedia buku agenda sholat, guru juga menelpon karena Buku kontrol kosong semua, sekarang mendingan, saya mau ke masjid, dia ikut bapaknya saat magrib dan sholat magrib” 63.

Berdasarkan data observasi di atas dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan sholat wajib siswa di TPA Annashirin cukup baik, karena 7 dari 10 siswa menerapkan disiplin pada poin a), dan 5 dari 10 siswa menerapkan disiplin. di dam b), dan 8 dari 10 siswa menerapkan poin c).

Pembahasan

Berdasarkan data observasi di atas dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan sholat wajib siswa di TPA Annashirin cukup baik, karena 7 dari 10 siswa mempraktikkan kedisiplinan pada poin a), dan 5 dari 10 siswa mempraktikkan kedisiplinan di kolam b. ), 8 dari 10 siswa melakukan poin c). a) Melaksanakan sholat wajib lima waktu Tabel 4.6. Berdasarkan data dari tabel di atas, diperoleh hasil bahwa sebanyak 7 dari 10 santri yang diteliti telah melaksanakan shalat wajib lima waktu. Hal ini menunjukkan bahwa sudah ada kesadaran di kalangan siswa untuk melaksanakan shalat wajib 5 waktu, meskipun masih ada beberapa siswa yang melakukannya hanya beberapa kali saja.

Sholat tepat waktu adalah sholat di awal waktu sesuai ketentuan dan tidak memperpanjang waktu sholat. Dari tabel di atas terlihat bahwa terdapat 5 santri yang melaksanakan shalat wajib tepat waktu dan 5 santri yang tidak melaksanakan shalat wajib tepat waktu. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian siswa sudah sadar untuk tepat waktu dalam menunaikan sholat wajib lima waktu yang merupakan kewajiban setiap muslim.

Meskipun sebagian lainnya masih belum bisa melaksanakan shalat tepat waktu dan masih suka menunda-nunda. Shalat merupakan ibadah seumur hidup bagi umat Islam baik laki-laki maupun perempuan yang memenuhi syarat untuk melaksanakan shalat, sehingga shalat bukanlah ibadah yang hanya dapat diajarkan secara teori saja, tetapi membutuhkan amalan atau contoh yang diberikan kepada santri, sehingga santri tersebut tidak hanya sebatas mengetahui, tetapi juga kemampuan untuk melakukan manasik sholat sesuai dengan tata cara dan bacaannya. Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa 8 dari 10 siswa memahami dan menggunakan pengetahuan tentang tata cara dan bacaan dalam sholat, sehingga dalam melaksanakan sholat tidak hanya gerakan sholat, tetapi juga penggunaan bacaan dalam doa.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan dari penelitian ini bahwa pelaksanaan pembelajaran Fiqh untuk meningkatkan kedisiplinan dalam pelaksanaan shalat wajib siswa di TPA Annashirin sudah berjalan cukup baik, penerapan disiplin dalam melaksanakan sholat wajib menggunakan beberapa metode yaitu metode pembiasaan dan metode pengamalan yang bertujuan agar pada saat melaksanakan sholat para santri terbiasa dan sudah memahami tata cara melaksanakan sholat wajib dengan baik dan benar, dan siswa juga sudah terlatih dalam menghafal bacaan dalam sholat, sehingga ada beberapa siswa yang disiplin dalam berdoa, meskipun ada juga yang masih belum.

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan langkah-langkah tersebut, setelah data terkumpul, dipilah dan disajikan dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi, langkah selanjutnya adalah menarik kesimpulan dengan menggunakan metode induktif yaitu menarik kesimpulan dari kasus khusus ke hal umum. , yaitu. data tentang pelaksanaan pembelajaran Fiqh dalam meningkatkan kedisiplinan dalam melaksanakan sholat wajib bagi santri di TPA Annashirin hasil wawancara dan observasi dari berbagai informan yang dapat digeneralisasi, kemudian peneliti menarik kesimpulan menjadi penemuan baru yang merupakan hasil akhir dari penelitian ini adalah .

Tabel di bawah ini adalah data mengenai pelaksanaan sholat secara  tepat waktu yang dilakukan siswa di TPA Annashirin:
Tabel di bawah ini adalah data mengenai pelaksanaan sholat secara tepat waktu yang dilakukan siswa di TPA Annashirin:

Saran

  • tahapan-tahapan Pelaksanaan Implementasi Pembelajaran Fiqih
  • Sarana dan Prasarana di TPA Annashirin
  • Keadaan Dewan Guru di TPA Annashirin
  • Jadwal Pelajaran di TPA Annashirin
  • Keadaan Siswa di TPA Annashirin
  • Data Hasil Observasi Mengenai Kedisiplinan Melaksanakan
  • Data Hasil Observasi Mengenai Pelaksanaan Sholat Wajib
  • Data Hasil Observasi Mengenai Pelaksanaan Sholat Wajib
  • Data Hasil Observasi Mengenai Pelaksanaan Tatacara Sholat

Upaya peningkatan kemampuan sholat siswa kelas VII Mts Ar Rahmat Kendal melalui modifikasi metode demonstrasi dan membaca nyaring Tahun Pelajaran 2010/2011.

Gambar

Tabel di bawah ini adalah data mengenai pelaksanaan sholat secara  tepat waktu yang dilakukan siswa di TPA Annashirin:
Tabel  di  bawah  ini  merupakan  hasil  wawancara  yang  didapatkan  oleh  penulis  mengenai  pemahaman  mengenai  tatacara  dan  bacaan  dalam  sholat:

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa kedisiplinan belajar Di SMK Muhammadiyah Delanggu disiplin siswa

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa dalam meningkatkan motivasi belajar siswa melalui proses pembelajaran daring di SMAN 2

Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data terhadap data hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai implementasi model pembelajaran Treffinger untuk

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran discovery learning berpengaruh

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa, terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran discovery learning terhadap

KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran talking stick disertai handout dapat

KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD memiliki dampak positif

KESIMPULAN Berdasarkan hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan selama dua siklus, dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan