Meningkatnya kasus tindak pidana pelajar yang terjadi di lingkungan sekolah menimbulkan keresahan bagi orang tua dan pendidik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindak pidana siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur masih dalam kategori ringan sampai sedang.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
PENUTUP
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur. Berdasarkan permasalahan yang ditemukan melalui survey pendahuluan yang telah dilakukan, maka peneliti hendaknya melakukan penelitian dengan judul “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenakalan Siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur”.
Pertanyaan Penelitian
Pernyataan di atas dapat dibuktikan dengan data buku kasus dan data buku panggilan wali murid SMP Negeri 4 Sekampung.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
Penelitian Relevan
Persamaan penelitian ini dengan penelitian yang akan peneliti lakukan kali ini sama dengan pembahasan kenakalan siswa yang marak terjadi pada masa sekarang. Namun penelitian yang akan dilakukan mencoba mengembangkan pemikiran dengan fokus pada faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan siswa dan bagaimana cara mengatasi kenakalan siswa yang terjadi di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur.
Konsep Kenakalan Siswa
- Pengertian Kenakalan Siswa
- Bentuk-bentuk Kenakalan
- Upaya Menanggulangi Kenakalan remaja
- Kenakalan Remaja dalam Perspektif Pendidikan Islam
Berikut beberapa teori tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi kenakalan remaja. 8Nurotun Mumtahanah, “Upaya Penanggulangan Kenakalan Remaja, Preventif, Represif, Kuratif dan Rehabilitasi,” Al Hikmah: Jurnal Kajian Islam 5, no.
Faktor Faktor yang Mempengaruhi Kenakalan Siswa
- Faktor Internal Penyebab Kenakalan Siswa
Sigmund Freud menyebut strategi penyesuaian diri untuk kecemasan, konflik, dan frustrasi remaja ini sebagai mekanisme pertahanan remaja. Mekanisme pertahanan diri remaja seringkali dilakukan dengan cara yang cenderung negatif atau tidak sehat. Kontrol diri yang lemah melibatkan ketidakmampuan pikiran untuk memikirkan konsekuensi dari apa yang akan dilakukannya di masa depan.
Berikut adalah beberapa tanda bahaya remaja yang tidak dapat menyesuaikan diri: remaja yang cenderung kurang memiliki rasa tanggung jawab, perilaku agresif dan egois, perasaan tidak aman yang menyebabkan remaja menyesuaikan diri dengan standar kelompok tertentu, memiliki terlalu banyak imajinasi untuk mengimbangi ketidakpuasan perasaan. mereka dapatkan saat mereka menjalani rutinitas hidup, kemerosotan pada tingkat perilaku. Hal ini dapat menyebabkan anak bertindak untuk mendapatkan perhatian dari orang lain dengan cara yang salah. Lingkungan selanjutnya setelah keluarga dan sekolah adalah lingkungan masyarakat sebagai faktor penyebab kenakalan remaja.
Jenis dan Sifat Penelitian 1. Jenis Penelitian
- Sifat Penelitian
Berdasarkan informasi data tersebut, penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan secara sistematis, akurat dan faktual setiap peristiwa dengan kata-kata deskriptif atau secara lisan dari objek yang diamati, bukan dengan angka, dan kemudian ditarik kesimpulan. Penelitian ini mendeskripsikan bentuk kenakalan siswa dan faktor penyebab kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur.
Sumber Data
- Sumber Data Primer
- Sumber Data Sekunder
Sumber data sekunder adalah berbagai informasi yang sudah ada sebelumnya yang sengaja dikumpulkan oleh peneliti dan digunakan untuk melengkapi kebutuhan data penelitian. Data sekunder dapat dikumpulkan melalui berbagai sumber seperti buku, website dan dokumen atau data tentang sekolah. Sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah sumber yang tidak secara langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya sumber data dari kepala sekolah.Data sekunder dilakukan untuk mencari perbandingan fakta yang ada di sekolah dengan literatur yang digunakan.
Teknik Pengumpulan Data
- Wawancara (Interview)
- Observasi
- Dokumentasi
Dalam penelitian ini wawancara dilakukan untuk mengetahui bentuk-bentuk kenakalan siswa dan faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur. Dengan menggunakan metode bebas terbimbing, peneliti akan mewawancarai siswa SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur dan beberapa guru yang menangani kasus kenakalan siswa, seperti guru bimbingan dan konseling serta guru pendidikan agama Islam yang berperan dalam pembentukan akhlak/ karakter siswa. Tentunya tujuan wawancara dilakukan agar peneliti lebih mengetahui bentuk-bentuk kenakalan siswa dan faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur.
Observasi adalah pengamatan yang dilakukan secara langsung oleh peneliti tanpa mengajukan pertanyaan tentang objek pengamatan. Hal-hal yang diamati dalam penelitian ini meliputi wilayah kajian, antara lain letak geografis, kondisi sosial lingkungan sekolah, dan keadaan moral siswa. Dokumentasi adalah data berupa catatan, buku, surat kabar, transkrip, jurnal, risalah, prasasti, catatan harian, dll. 6 Teknik dokumentasi dalam penelitian ini diadopsi dari dokumen atau data yang ada di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur, seperti sejarah singkat , visi dan misi, letak geografis, data guru, data siswa dan sarana prasarana pembelajaran di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur.
Teknik Penjamin Keabsahan Data
Teknik Analisis Data
- Reduksi Data
- Penyajian Data
- Penarikan Kesimpulan
Reduksi data dalam penelitian ini dilakukan peneliti dengan cara mengolah secara sistematis data yang diperoleh mengenai bentuk-bentuk tindak pidana siswa dan faktor-faktor yang mempengaruhi tindak pidana siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur. Berdasarkan pemaparan di atas, teknik analisis data ini merupakan upaya yang ditujukan untuk memperoleh data yang dikumpulkan oleh peneliti dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Penyajian data biasanya dilakukan dalam bentuk deskripsi singkat, peta dan keterkaitan antar kategori, untuk memudahkan perencanaan kerja selanjutnya.
Miles dan Huberman (1984) menyatakan bahwa penyajian data dalam penelitian kualitatif seringkali menggunakan teks yang bersifat naratif.9 Penyusunan data dilakukan secara simultan dan sistematis, tujuannya agar data yang diperoleh nantinya dapat menjawab pertanyaan dan menjelaskan jawaban. dengan masalah yang diselidiki dalam penelitian. Di sini bukan dimaksudkan untuk memulai dari teori tertentu, tetapi untuk memulai dari fakta yang ada.
Temuan Umum Hasil Penelitian
- Profil SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Sejarah Berdirinya SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Letak Geografis SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Sarana dan Prasarana SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur Setiap lembaga pendidikan bak formal dan non formal memiliki
- Jumlah Guru dan Karyawan SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Jumlah Siswa SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Struktur Organisasi SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur Untuk dapat mengetahui lebih jelas terkait struktural Organisasi di
Sejarah berdirinya SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur bermula dari inisiatif tokoh masyarakat, tokoh agama di daerah Giriklopomulyo dan sekitarnya. Letak Geografis SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur terletak di Desa Giriklopomulyo, Kecamatan Sekampung, Kabupaten Lampung Timur. Hal tersebut membuat lokasi SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur cukup sepi karena jauh dari pusat keramaian.
Jalan desa menuju SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur cukup baik untuk dilalui karena cukup melalui jalan desa Giriklopomulyo. Status kepegawaian guru dan pegawai di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur terdiri dari 28 pegawai negeri sipil (PNS) dan 9 pegawai non-PNS (non-PNS). Siswa SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur tahun ajaran 2021/2022 dari kelas VII, VIII dan berjumlah 401 siswa.
Temuan Khusus Hasil Penelitian
- Faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Bentuk-bentuk kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Cara mengatasi kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kenakalan Siswa Di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur Sekampung Lampung Timur. Kenakalan siswa yang terjadi disini cenderung pada bentuk kenakalan seperti membolos dan merokok. Hasil wawancara tersebut mengkonfirmasi hasil wawancara sebelumnya yaitu bahwa kenakalan siswa yang terjadi di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur lebih banyak disebabkan oleh faktor eksternal.
Sebagian besar kenakalan siswa yang terjadi di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur terkait dengan membolos dan merokok. Dalam observasi lapangan yang dilakukan peneliti di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur, cara-cara yang digunakan pihak sekolah untuk mengatasi kenakalan siswa di sana terlihat tidak berpengaruh. Ini hanya menimbulkan efek jera sesaat, tetapi kami tidak dapat mengatakan bahwa itu cukup mampu untuk menangani perilaku siswa yang tidak pantas yang terjadi di sana.
Pembahasan
- Faktor-faktor penyebab kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
- Bentuk kenakalan siswa yang terjadi di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur
Demikian pula cara-cara yang digunakan guru dalam mengatasi kenakalan siswa memiliki bentuk dan faktor yang berbeda-beda. Pasalnya, sebagai siswa Pendidikan Agama Islam, mereka merasa harus mencari formula agar dapat mengatasi kenakalan siswa yang terjadi di sekolah. Pemaparan ini memberikan informasi bahwa faktor eksternal dan faktor internal berpengaruh terhadap kenakalan siswa yang terjadi di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur.
Bentuk kenakalan siswa yang terjadi di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur termasuk dalam kategori sedang, namun berulang. Bagaimana dengan wawancara yang dilakukan peneliti dengan guru Bimbingan Konseling sebagai pihak yang mengetahui bentuk-bentuk kenakalan siswa yang terjadi. Dapat disimpulkan bahwa cara-cara yang digunakan sekolah untuk mengatasi kenakalan siswa tidak efektif dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur.
Simpulan
Sebaliknya, siswa yang tidak dekat atau jarang berkomunikasi dengan orang tua cenderung memiliki perilaku yang sulit dikendalikan. Sehingga lingkungan sekolah yang kurang berhasil dalam menangani kasus-kasus pelanggaran yang terjadi di sekolah menjadi penyebab seringnya terjadi kenakalan siswa. Dan kenakalan yang paling sering terjadi di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur adalah merokok dan membolos.
Selain itu, jika ajakan orang tua tidak dipenuhi dengan kehadiran orang tua di sekolah, pihak sekolah atau BK akan melakukan home visit untuk bertemu dengan orang tua/wali siswa yang bermasalah dan sering berperilaku tidak baik di sekolah. Kami melakukan tindakan preventif dengan memperkuat motivasi dan mendorong siswa untuk berperilaku baik dan membimbing mereka melalui kegiatan ekstrakurikuler yaitu pramuka yang dilaksanakan seminggu sekali. Upaya kuratif adalah berusaha menghilangkan penyebab dan penyebab kenakalan siswa dalam berkomunikasi dengan orang tua, yang muncul karena faktor lingkungan keluarga.
Saran
Mencari tahu faktor-faktor kenakalan yang terjadi pada siswa tidak dapat dilakukan jika guru pendidikan agama Islam tidak mau ikut andil dalam menangani kejadian kenakalan, sedangkan pendidikan akhlak, penanaman nilai-nilai Islam yang terkandung dalam Al-Qur’an, dan keteladanan. perilaku terhadap para nabi dan khalifah akan dianggap tidak tercapai jika kenakalan umum siswa tidak dapat dikendalikan. Faktor-Faktor Penyebab Kenakalan Remaja Di Kecamatan Lebak Mulyo Kecamatan Kemuning Kota Palembang.” Jurnal PAI Raden Fatah 1, no. Pedoman Penyuluhan Islam Untuk Mengatasi Kenakalan Remaja.” IQ (Ilmu Al-Qur'an): Jurnal Pendidikan Islam 1, no.
Peningkatan kesadaran moral oleh guru pendidikan kewarganegaraan untuk mengatasi kenakalan remaja di SMA Delta Pawan Kabupaten Ketapang. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan 4, no. Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam 8, no. Faktor penyebab kriminalitas siswa dan upaya penanggulangannya di Madrasah Tsanawiyah Bolaromang Kec.Tombolo Pao Kab.
Latar Belakang Masalah B. Pertanyaan Penelitian
LANDASAN TEORI
Konsep Kenakalan Siswa 1. Pengertian Kenakalan Remaja
Jenis dan Sifat Penelitian B. Sumber Data
Teknik Penjamin Keabsahan Data E. Teknik Analisa Data
HASIL DAN PEMBAHASAN A. Temuan Umum Hasil Penelitian
Pedoman Dokumentasi
Apakah pelaku tindak pidana pelajar di SMP Negeri 4 Sekampung adalah mereka yang tidak dekat dengan keluarganya? Seberapa besar pengaruh lingkungan sekolah terhadap perilaku siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur. Apakah siswa di SMP Negeri 4 Sekapung Lapung Timur termasuk siswa yang tidak tinggal bersama orang tuanya.
Apakah tata tertib sekolah dipatuhi dengan baik oleh siswa SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur? Observasi ini dilakukan di SMP Negeri 4 Sekampung Lapung Timur dengan tujuan untuk mengetahui lokasi survey dan keadaan lingkungan sekolah. Observasi ini juga dilakukan di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Ssekapung Lapung Timur.
Observasi dilakukan di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur guna memperoleh informasi tentang perilaku siswa dan cara yang digunakan guru pendidikan agama Islam dan guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi kenakalan siswa. Pendokumentasian juga ditujukan kepada guru bimbingan dan konseling dan guru pendidikan agama Islam untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan siswa di SMP Negeri 4 Sekampung Lampung Timur.