Hasil angket menunjukkan bahwa motivasi bahwa motivasi belajar siswa setelah menggunakan video animasi tergolong tertinggi dengan rata-rata skor 41,40. Tidak ada siswa yang menunjukkan bahwa siswa siswa kelas III memiliki motivasi belajara yang baik dalam mata pelajaran PKN setelah pembelajaran menggunakan media video animasi. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru, ditemukan bahwa penggunaan video animasi dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran.
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas kasih dan karunia Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan dengan baik proposal skripsi yang berjudul “Analisis Penggunaan Media Video Animasi Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKN Di Kelas III SD Negeri 040538 Sampun Tahun Ajaran ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan sarjana pendidikan program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Universitas Quality Berastagi. Ibu Resbina br Ginting S.Pd selaku wali kelas III SDN 040538 Sampun yang telah membantu penulis dalam melaksanakan penelitian di sekolah.
PENDAHULUAN
- Latar Belakang Masalah
- Identifikasi Masalah
- Batasan Masalah
- Rumusan Masalah
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
Berdasarkan permasalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penggunaan media vidio animasi terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PKN di kelas III SD Negeri 040538 Sampun. Dalam hal ini peneliti bermaksud melakukan penelitian yang berjudul : “Analisis Penggunaan Media Video Animasi Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pkn Di Kelas Iii Sd Negeri 040538 Sampun”. Mata pelajaran : pendidikan ini dibatasi pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan (PKN) untuk siswa kelas III DI SD Negeri 040538 Sampun.
Untuk mengetahui bagaimana motivasi belajar siswa kelas III SD Negeri 040538 pada mata pelajaran PKN TA 2024/2025. Bagi Guru: Bagi guru, sebagai bahan masukan dan pertimbangan dalam mengembangkan media pembelajaran yang tepat termasuk penggunan media pembelajaran PKN penggunaan media video animasi terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PKN kelas 3.
KAJIAN TEORITIS
Kajian Teori
- Pengertian Belajar
- Pengertian Motivasi Belajar
- Jenis- Jenis Motivasi Belajar 1. Motivasi Intrinsik
- Pengertian Media Pembelajaran
- Pengertian Video Animasi
- Pengertian Pembelajaran PKn
- Materi Pelajaran Hak Dan Kewajiban a. Pengertian Hak dan Kewajiban
Dalam penelitian tersebut, media pembelajaran yang efektif terbukti mampu meningkatkan keterlibatan siswa dan membantu mereka memahami konsep secara lebih mendalam (Inuk et al., 2021). Video animasi merupakan salah satu media pembelajaran yang berbeda dan dapat membuat peserta didik fokus untuk belajar yaitu media pembelajaran berbasis video animasi. Media video animasi ini berupa tayangan suatu video atau gambar yang bergerak dan dilengkapi dengan audionya.
Media video animasi dikatakan seperti film yang memiliki video dan audio sesuai dengan gambar yang di tampilkan. Media video pembelajaran animasi adalah media pembelajaran yang berisi kumpulan gambar yang menghasilkan gambar dan dilengkapi dengan suara, tujuanya untuk menciptakan rasa hidup dan menyimpan pesan dari pembelajaran, video animasi juga dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran yang siap digunakan kapanpun itu untuk menyampaikan tujuan dari pembelajaran tertentu. Kemudian berdasarkan penjelasan (Husni, 2021) bahwa “video animasi adalah pergerakan suatu gambar dengan gambar yang berbeda dalam waktu yang telah di tentukan.
Video animasi tidak hanya menarik perhatian siswa tetapi juga mampu mempermudah pemahaman terhadap materi yang bersifat. Video animasi adalah media pembelajaran yang menggabungkan elemen- elemen visual seperti gambar bergerak, teks, suara, dan video untuk menyajikan materi pembelajaran secara lebih menarik dan interaktif. Dalam konteks pendidikan, video animasi berfungsi untuk membantu siswa memahami konsep- konsep yang sulit dipahami hanya melalui teks atau gambar statis.
Menurut Blinov (2022), video animasi digunakan untuk menggambarkan objek atau proses yang sulit untuk diperlihatkan di dunia nyata, menjadikannya alat yang sangat berguna dalam pembelajaran sains dan teknologi (Blinov, 2022). Lebih lanjut, Rizkasari et al. 2021) menjelaskan bahwa video animasi digital menggabungkan berbagai elemen multimedia untuk menciptakan ilusi gambar bergerak yang dapat membantu siswa dalam mengembangkan pemahaman tentang materi pelajaran tertentu. Video animasi dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran yang menarik perhatian siswa dan meningkatkan motivasi belajar mereka (Rizkasari et al., 2021). Animasi juga dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa melalui penyajian konten yang kompleks dengan cara yang lebih mudah dipahami. 2020), penggunaan video animasi dalam pendekatan ilmiah mampu meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa, terutama dalam mata pelajaran sains (Adri et al., 2020). Dalam kesimpulan, hak dan kewajiban memiliki pengertian, arti, dan pentingnya masing-masing dalam kehidupan sehari-hari.
Penelitian Yang Relevan
Panji Andarbeni (2021) menunjukkan bahwa penggunaan, video animasi berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar siswa kelas XI MIPA 3. Ini menunjukkan bahwa hipotesis alternatif (H1) diterima, yang berarti ada pengaruh yang signifikan antara penggunaan video animasi dan motivasi belajar siswa. Koefisien Determinasi: Dari analisis tersebut, diperoleh koefisien determinasi sebesar 0,201, yang berarti bahwa 20,1% variasi dalam motivasi belajar siswa dapat dijelaskan oleh penggunaan video animasi.
Ini menunjukkan bahwa video animasi memiliki kontribusi yang cukup besar dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Peningkatan Minat dan Pemahaman: Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa video animasi dapat meningkatkan minat dan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan, terutama materi. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dan analisis deskriptif kualitatif, dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber yang relevan untuk mendukung temuan mengenai pengaruh video animasi terhadap motivasi belajar siswa , .Secara keseluruhan, hasil penelitian ini menegaskan bahwa pemanfaatan video animasi dalam pembelajaran dapat secara signifikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan media pembelajaran berbasis video animasi memiliki dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan motivasi belajar siswa. Peningkatan Motivasi: Siswa yang diajar menggunakan media video animasi menunjukkan peningkatan motivasi belajar yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa di kelas kontrol yang tidak menggunakan media tersebut. Penggunaan media pembelajaran berbasis video animasi terbukti efektif dalam menciptakan suasana belajar yang lebih aktif dan menyenangkan.
Ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol, sehingga hipotesis alternatif diterima. Pengaruh Positif: Penelitian ini mengkonfirmasi bahwa media pembelajaran berbasis video animasi tidak hanya meningkatkan motivasi belajar, tetapi juga dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. Secara keseluruhan, penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan media ajar berbasis video animasi sangat efektif dalam meningkatkan semangat dan motivasi belajar siswa di tingkat sekolah dasar.
Kerangka Berpikir
Media video animasi telah terbukti efektif dalam menyampaikan materi yang sulit dipahami dengan cara yang lebih sederhana dan menarik bagi siswa sekolah dasar. Animasi menyediakan kombinasi visual, audio, dan narasi yang dapat memudahkan siswa memahami konsep-konsep abstrak, seperti yang ditemukan dalam pelajaran PKN, dan membantu mereka lebih fokus selama proses pembelajaran.Teori belajar visual (Paivio, 1986) menyatakan bahwa manusia memproses informasi secara lebih efektif ketika disajikan secara visual. Hal ini menggarisbawahi pentingnya penggunaan video animasi dalam meningkatkan daya serap siswa terhadap materi pembelajaran.
Teori motivasi belajar (Ryan & . Deci, 2000) mengemukakan bahwa motivasi dapat ditingkatkan melalui penguatan faktor-faktor ekstrinsik dan intrinsik. Penggunaan video animasi sebagai media pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan motivasi intrinsik siswa dengan menyediakan pembelajaran yang menyenangkan dan relevan. Hubungan Penggunaan Video Animasi dan Motivasi Belajar. Penggunaan video animasi dalam pembelajaran dapat memberikan efek positif terhadap motivasi belajar siswa. Berdasarkan beberapa penelitian sebelumnya, video animasi tidak hanya meningkatkan perhatian siswa, tetapi juga memberikan mereka pemahaman yang lebih baik terhadap materi. 2023) mengungkapkan bahwa media video animasi membantu meningkatkan motivasi belajar siswa dengan cara membuat proses pembelajaran lebih menarik dan interaktif. Pasaribu & Tobing (2023) menemukan bahwa siswa yang menggunakan video animasi dalam pembelajaran menunjukkan peningkatan signifikan dalam hasil belajar mereka karena lebih fokus dan termotivasi untuk mengikuti pelajaran.
Hipotesis Penelitian
Metode dan Jenis Penelitian
Prosedur Penelitian
Tahap persiapan merupakan tahapan peneliti dalam merencanakan penelitian dan membuat rancangan peneliti yang akan dilaksanakan. Sebelumnya peneliti sudah menentukan tempat dan menentukan fokus permasalahan dalam penelitian yang dirancang dengan adanya memulai observasi dan melakukan wawancara dalam menemukan permasalahan yang akan diteliti. Pada tahapan ini, peneliti berperan penting dalam mengumpulkan data dengan pedoman observasi, pedoman wawancara dan studi dokumentasi untuk melengkapi data penelitian.
Pedoman observasi dan pedoman wawancara sudah dirancang oleh peneliti, yaitu mengajukan pertanyaan dan mengamati penggunaan media video animasi terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PKN di Kelas III SD Negeri 040538 Sampun. Dalam tahapan pelaporan ini, peneliti akan mengolah data yang telah didapat melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi agar nantinya dapat dianalisi dengan mudah dan sesuai dengan kaidah olahan data analisis.
Populasi dan Sampel .1 Populasi
- Sampel
Adapun sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SD Negeri 040538 Sampun yang berjumlah 35 orang siswa.
Teknik Pengambilan Sampel
Instrumen Penelitian
Di dalam instrumen wawancara ini sudah ada pertanyaan-pertanyaan yang disediakan untuk guru mata pelajaran PKN dengan tujuan untuk memperoleh data-data tentang penggunaan media video animasi terhadap motivasi belajar siswa. 5 Apakah ada metode lain yang yang menurut ibu lebih efektif dari pada video animasi dalam meningkatkan motivasi belajar siswa.
Teknik Pengumpulan Data
Analisis Data
- Analisis Data Motivasi Belajar Siswa Rumus
Klasifikasi Skor Motivasi Belajar
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Hasil Analisis Angket Motivasi Belajar Siswa
Seberapa sering anda hadir tepat waktu di sekolah dalam seminggu terakhir?
Apakah anda selalu mengikuti pelajaran dengan aktif di kelas?
Apakah anda merasa termotivasi untuk memahami setiap materi yang diajarkan di kelas?
Apakah anda tetap berusaha menyelesaikan tugas meskipun menghadapi kesulitan?
Apakah anda merasa tertantang untuk mencari solusi Ketika menghadapi masalah dalam belajar?
Apakah anda meminta bantuan kepada guru atau teman jika menghadapi masalah dalam belajar?
Apakah anda membuat catatan tambahan dan rangkuman untuk memahami materi yang sulit?
Apakah anda menggunakan sumber belajar tambahan buku atau internet
Apakah anda membaca materi pelajaran sebelum pelajaran dimulai?
Apakah anda mengulang Kembali pembelajaran setelah pulang sekolah?
Apakah anda focus pada pelajaran selama proses belajar berlangsung?
Apakah anda aktif bertanya atau menjawab pertanyaan di kelas?
Apakah anda menyelesaikan tugas tepat waktu?
Apakah anda mengikuti pelajaran tanpa merasa bosan?
Apakah anda merasa termotivasi untuk belajar lebih banyak setelah mengikuti pelajaran di kelas?
- Perhitungan Rata-Rata Motivasi Belajar Siswa
- Interpretasi hasil angket
- Hasil Wawancara
- Pembahasan
- Motivasi Belajar Belajar Siswa Kelas III SD Negeri 040538 Sampun
- Penggunaan Video Animasi Terhadap Motivasi Belajar Siswa Berdasarkan hasil wawancara dengan guru, ditemukan bahwa penggunaan
- Dampak Video Animasi Terhadap Hasil Belajar Siswa
Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh total skor motivasi belajar siswa 1.325 dari 32 siswa sehinga, rata rata skor motivasi belajar siswa 41,40. Setelah melihat hasil interpretasi hasil angket dapat disimpulkan bahwa tidak ada siswa yang memiliki motivasi rendah, dengan begitu penggunaan video animasi memiliki pengaruh positif terhadap motivasi belajar siswa sebanyak 100. Dari hasil penghitungan, rata-rata skor 41,40 termasuk dalam ketegori motivasi tinggi hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa merasa lebih termotivasi dalam belajar pkn setelah menggunakan media video animasi.
Wawancara dilaksanakan dengan tujuan untuk mendapatkan infomasi langsung dari guru tentang pengunaan media video animasi. Menurut saya metode video animasi sudah bagus karena bisa membantu siswa lebih fokus lebih kereatif dan sangat membantu dalam penyampaian materi dengan lebih menarik dan mudah di pahami siswa. Kelebihan dari video animasi tersebut adalah membuat siswa lebih kereatif dalam belajar, serata meningkatkan keterlibatan siswa dalam belajara memberikan ilustrasi yang jelas serta.
Menurut saya sampai sekarang video animsi lebih menarik dari pada metode lainnya juga efektif dalam meningkatkan motivasi siswa, meskipun video animasi tetap menjadi salah satu metode yang manarik. Penelitian ini dilaksanakan di kelas III SD Negeri 040538 Sampun, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Peneliti ini untuk melihat dan mengetahui penggunaan media video animasi terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran pkn di kelas III SDN 040538 Sampun.
Pada saat memberikan angket, rata rata pencapaian hasil yang diperoleh mengenai motivasi belajar siswa pada pelaksanan di kelas III SDN 040538 Sampun adalah dengan skor 41,40 yang termasuk dalam lategori motivasi tinggi.
Kesimpulan
Saran
- Bagi Pendidik
- Bagi Sekolah
- Bagi Peneliti selanjutnya
- Hasil Angket Motivasi Belajar Siswa