• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi - Digilib UIN SUKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Skripsi - Digilib UIN SUKA"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

Skripsi yang berjudul “Peran Organisasi FSN-KMY Dalam Peningkatan Kesejahteraan Migran Madura di Kota Yogyakarta” ini dapat ditutup dengan bimbingan, arahan dan doa dari berbagai pihak. Syamsuddin Efendi, 2018, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Peran Organisasi FSN-KMY Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Migran Madura di Kota Yogyakarta. Peran yang dapat dilakukan oleh pengurus organisasi ini untuk pembentukan karakter, pengembangan keterampilan dan peningkatan pendapatan yang mengarah pada kesejahteraan para migran Madura adalah dengan pengurus organisasi ini bertindak sebagai fasilitator, broker, mediator, motivator dan pembela migran Madura.

Kedua, perannya sebagai perantara atau penghubung bagi anggota yang belum mempunyai atau sudah memulai usaha dengan modal terbatas, FSN-KMY adalah menghubungkan dengan pendatang Madura lain yang lebih sukses di masa lalu. Ketiga, perannya sebagai perantara, atau membantu anggota yang mempunyai permasalahan dengan pendatang Madura lain yang mempunyai jenis usaha yang sama, karena jarak atau permasalahan yang disebabkan oleh pinjaman. Keempat, perannya sebagai motivator atau pemberi semangat bagi para pendatang asal Madura untuk menjalankan usahanya dengan mengedepankan agama, bukan sekedar ego dan nafsu.

Tabel 1 Struktur Pengurus FSN-KMY  .................................................................
Tabel 1 Struktur Pengurus FSN-KMY .................................................................

LATAR BELAKANG MASALAH

Menurut beberapa pendapat, semangat kerja keras para pendatang Madura antara lain terdokumentasi dalam pepatah Madura “abantal wave smokeo’ angin” (dilapisi ombak dan diselimuti angin). Pepatah ini mengisyaratkan bahwa para pendatang asal Madura bekerja dua puluh empat jam sehari dan pantang menyerah. Seperti halnya para migran pada umumnya, tujuan utama para migran Madurai ini adalah kesejahteraan, yaitu memperoleh penghidupan yang lebih baik.

Yang pertama dituju para perantau Madura ini adalah saudara atau teman yang sebelumnya berada di luar negeri. Seperti halnya masyarakat dari daerah lain, tanpa ada niat untuk mengabaikan motivasi lain, motivasi masyarakat Madura untuk merantau tidak jauh dari dua faktor utama. Tujuannya adalah Pulau Jawa, disusul pulau-pulau lainnya seperti: Kalimantan, Sulawesi bahkan seluruh Indonesia menjadi tujuan para migran Madura.

Hal ini dikarenakan suasana pembelajaran di Yogyakarta sangat mendukung pengembangan mendalam berbagai disiplin ilmu. Dengan nama kota yang berbeda-beda tersebut, Yogyakarta merupakan daerah yang sangat menjanjikan dari segi lalu lintas perekonomian dan menjadi salah satu tujuan para perantau Madura yang ingin meningkatkan kualitas hidupnya. Pendatang asal Madura di Yogyakarta dapat ditemukan hampir di seluruh pelosok kota pada sektor pekerjaan formal dan informal.

Berdasarkan ulasan di atas, peneliti tertarik untuk meneliti migran Maduro pada sektor yang disebutkan terakhir, yaitu perdagangan. Sebab, menurut peneliti, justru pada sektor inilah para migran Madura lebih membutuhkan kesejahteraan, tanpa mengecualikan sektor lainnya.

RUMUSAN MASALAH

Kegunaan Penelitian

Kami berharap penelitian ini dapat membawa manfaat atau kegunaan bagi banyak orang, baik secara teoritis maupun praktis. A.

KAJIAN PUSTAKA

Persamaan dan perbedaan penelitian yang dilakukan Minardi dengan penelitian yang dilakukan peneliti adalah sama-sama menekankan peran suatu lembaga untuk meningkatkan kesejahteraan. Persamaan dan perbedaan penelitian yang dilakukan Sony Kristianto dengan penelitian yang dilakukan peneliti adalah sama-sama menekankan pada peran suatu lembaga dalam meningkatkan kesejahteraan, sedangkan perbedaannya terletak pada aspeknya. 8 Sony Kristianto dengan judul “Peran Pemerintahan Desa Dalam Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat di Desa Lidung KEmenci Kecamatan Mentarang Kabupaten Malinau”, Jurnal Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malawarman, Vol.

Tesis Saiful Anwar yang berjudul: “Peran Pemuda Tanggap Bencana di Jetisharjo (PETABEJO) RW 07 Dusun Jetisharjo, Desa Cokrodiningratan, Kecamatan Jetis dalam Penanggulangan Bencana Daerah Yogyakarta”9 merupakan penelitian tentang peran pemuda di Dusun Jetisharjo, yang bersatu dalam satu kesatuan. masyarakat sigap cepat dalam menghadapi bencana yang terjadi di Dusun Jetisharjo dan wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. Persamaan dan perbedaan penelitian yang dilakukan Saiful Anwar dengan penelitian yang dilakukan peneliti adalah sama-sama menekankan pada peran suatu lembaga. Syamsuddin dengan judul “Orang Madura Rantau di Daerah Istimewa Yogyakarta”.10 Dalam artikel tersebut terlihat bahwa seluruh pendatang Madura di Daerah Istimewa Yogyakarta adalah beragama Islam.

9 Saiful Anwar, “Peran Pemuda Tanggap Bencana di Jetisharjo (PETABEJO) RW 07 Dusun Jetisharjo Desa Cokrodiningratan Kecamatan Jetis dalam Penanggulangan Bencana Daerah Yogyakarta” Program Studi PMI Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Yogyakarta. Syamsuddin dengan judul “Orang Madura Rantau di Daerah Istimewa Yogyakarta” APLIKASI: Jurnal Penerapan Ilmu Keagamaan, Vol. Syamsuddin dan yang peneliti lakukan adalah sama-sama membahas mengenai perantau Madura di Yogyakarta sebagai objek penelitian, sedangkan yang membedakan adalah mereka tidak menemukan tindakan atau peran apapun seperti pada penelitian yang peneliti dirikan.

Berbagai penelitian yang dikutip oleh peneliti dan disebutkan di atas, baik dalam bentuk disertasi maupun jurnal, dapat dijadikan bahan untuk memperkaya pandangan peneliti tentang peran yang berbeda-beda. Namun tidak demikian halnya dengan penelitian nomor empat yang peneliti masukkan sebagai visi dan acuan penelitian mengenai pembahasan objek yang disampaikan peneliti.

KERANGKA TEORI

Pengertian Peran Organisasi Sosial

Organisasi sosial selain merupakan suatu kondisi yang dinamis, juga merupakan suatu kondisi struktural. Selain itu, para anggota dalam organisasi kemasyarakatan secara kolektif mempunyai tugas untuk menjaga dan berupaya mencapai tujuan bersama. Oleh karena itu, pada tingkat masyarakat lokal, instrumen penting dalam proses pemberdayaan adalah kehadiran lembaga atau organisasi sosial lokal.

Lembaga lokal ini berfungsi memfasilitasi tindakan kolektif yang terpola sehingga fungsinya tidak hanya sebagai organisasi tetapi juga sebagai lembaga sosial.15.

Bentuk-bentuk Peran

Dalam konteks peran pekerja sosial, perantara tidak jauh berbeda dengan peran perantara di pasar modal, namun dalam peran pekerja sosial, perantara harus memahami kualitas pelayanan sosial di lingkungannya. Prinsip-prinsip tersebut sejalan dengan perantara pekerjaan sosial seperti memberikan akses kepada masyarakat yang belum mendapatkan modal untuk menjadi wirausaha guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. Misalnya, ketika pekerja sosial dapat berperan menjembatani konflik antar kelompok dan sistem lingkungan yang menghambatnya.

Pekerja sosial seringkali berurusan dengan sistem politik untuk memastikan kebutuhan dan sumber daya yang dibutuhkan klien untuk memenuhi tujuan kehidupan sosial. Ketika layanan dan sumber daya sulit dijangkau oleh klien, pekerja sosial harus memainkan peran sebagai advokat. Jika pekerja sosial melakukan pembelaan atas nama klien perseorangan, maka ia bertindak sebagai pembela kasus, namun apabila klien yang dibela pekerja sosial bukan hanya perorangan, melainkan kelompok sosial, maka disebut pembelaan insidental.

Undang-undang ini memberikan legitimasi kepada pekerja sosial untuk menjadi pelindung masyarakat rentan. Peran seorang pekerja komunitas bukanlah menjadi seseorang yang melakukan segala sesuatunya sendiri, namun mampu melibatkan orang lain dalam kegiatan di berbagai proses kemasyarakatan. Kedua, dukungan, yaitu salah satu peran penting seorang pekerja komunitas adalah memberikan dukungan kepada orang-orang yang terlibat dalam berbagai struktur dan kegiatan komunitas.

Sebagian besar waktu pekerja komunitas dihabiskan di berbagai kelompok, dan keberhasilannya akan bergantung dan bergantung pada kemampuan terbaiknya. Dalam konteks pembahasan peran, keterampilan komunikasi tidak begitu terpisah dari peran pekerja komunitas lainnya.

Dampak

METODE PENELITIAN 1. Jenis Penelitian

  • Lokasi Penelitian
  • Penentuan Subyek dan Obyek Penelitian a) Subyek a) Subyek
  • Teknik Penentuan Informan
  • Teknik Validitas Data
  • Metode Analisis Data

Topik ini dipilih untuk mengetahui apa saja peran organisasi FSN-KMY dalam meningkatkan kesejahteraan migran Madura di kota Yogyakarta. Topik kedua ini dipilih untuk mengetahui dampak terhadap sebagian migran Madura dari peran yang dimainkan oleh organisasi FSN-KMY. Dalam penelitian ini yang dituju adalah peran organisasi FSN-KMY dalam meningkatkan kesejahteraan migran Madura di Kota Yogyakarta, serta dampak dari peran organisasi tersebut.

Teknik observasi dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi langsung yaitu pengumpulan data dengan cara mengamati dan mencatat gejala-gejala yang terjadi pada objek penelitian, yang dilakukan secara langsung di tempat terjadinya suatu peristiwa, kondisi atau situasi.24 Penelitian ini menggunakan teknik observasi langsung. teknik observasi langsung. Peneliti menggunakan metode ‘non partisipan’ artinya peneliti tidak ikut serta atau terlibat langsung dalam kegiatan yang akan diteliti, melainkan hanya mencatat saja. Peneliti menggunakan metode observasi dalam pengumpulan data yaitu untuk mengetahui dan menyelidiki secara langsung kegiatan yang berkaitan dengan peran organisasi FSN-KMY dalam meningkatkan kesejahteraan migran Madura di kota Yogykarta, serta dampaknya terhadap anggotanya. . organisasi yang semuanya merupakan pendatang dari Madura, dan peran yang dimainkan oleh organisasi tersebut. Laporan tersebut berupa dokumen dari pimpinan organisasi FSN-KMY mengenai data yang diperlukan untuk penyelidikan.

Agar tidak diragukan validitasnya, sebaiknya digunakan teknik triangulasi sebagai alat untuk menentukan validitas penelitian ini. Penggunaan teknik ini akan menjamin penelitian yang lebih akurat, karena informasi berasal dari sumber, individu atau proses yang berbeda.27 Oleh karena itu, peneliti memilih teknik triangulasi untuk memeriksa kebenaran data. Triangulasi sumber adalah teknik verifikasi kredibilitas data yang dilakukan dengan cara menelaah data yang diperoleh dari beberapa sumber.28 Jadi, menggunakan data atau informasi yang diperoleh dari satu sumber untuk mengetahui kredibilitasnya adalah verifikasi data atau informasi dengan sumber lain.

Analisis data adalah proses memilah urutan data, mengorganisasikannya ke dalam pola, kategori, dan satuan dasar uraian. 29 Jadi, data yang diperoleh hendaknya diurutkan agar lebih mudah diorganisasikan ke dalam kategori. Proses reduksi data terlebih dahulu mengidentifikasi informasi atau data yang relevan dengan fokus dan masalah penelitian, kemudian mengkodekan atau mengklasifikasikan setiap informasi atau data yang diperoleh sehingga data tersebut mudah untuk dicari.30.

SISTEMATIKA PEMBAHASAN

PENUTUP

Dampak terhadap peran organisasi FSN-KMY dalam meningkatkan kesejahteraan bagi para migran Madura adalah sebagai berikut: Pertama, para migran Madura semakin percaya diri dalam melestarikan budaya daerah asalnya. Dengan seringnya mengadakan kegiatan budaya Madura, maka ikatan emosional antar sesama pendatang Madura semakin kuat dan tidak akan meninggalkan mereka, apalagi semakin dihargai oleh organisasi atau suku lain. Ketiga, pertumbuhan perekonomian migran Madura pada sektor usaha dengan indikator sesuai kesesuaian umum seperti pendidikan anak cucu, fasilitas kerja, kendaraan pribadi untuk menunjang aktivitas sehari-hari dan perumahan yang layak selama berada di luar negeri.

Dengan penelitian tentang peran organisasi FSN-KMY dalam meningkatkan kesejahteraan migran Madura di kota. Sehingga diharapkan kedepannya seluruh anggota Madura atau pendatang lainnya yang membutuhkan bantuan apapun permasalahannya dapat terbantu oleh pengurus FSN-KMY. Ketiga, penyelenggara harus lebih jeli memperhatikan fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan pendatang asal Madura, yang terkadang sangat membutuhkan bantuan dari orang yang lebih tua.

Ahdi Makmur, "Toraja Migrants in Tombang, in Migration, Colonization and Social Change", Jakarta: Pustaka Graphic Kita, 1988. Miles og Matthew B, "Qualitative Data Analysis: A Sourcebook on New Methods", Yogyakarta: UIN Press , 1992. Nur Faishal, "Symbolism of Songkok in the Yogyakarta Madurese Family Student Friendship Forum Community", upubliceret afhandling, Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga, 2018.

Syamsuddin dengan judul “Orang Madura Rantau di Daerah Istimewa Yogyakarta” jurnal yang belum diterbitkan, Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga 2018. Sony Kristianto dengan judul “Peran Pemerintah Desa dalam Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat di Desa Lidung KEmenci Kecamatan Mentarang Kabupaten Malinau” , jurnal tidak diterbitkan, Malawarman : Universitas Malawarman, 2013.

Gambar

Tabel 1 Struktur Pengurus FSN-KMY  .................................................................

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif, ucapan atau tulisan dan perilaku yang dapat diamati dari orang-orang (subjek) itu