PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Warga desa Sumberrejo masih banyak melakukan peternakan kambing sebagai usaha sampingan dan tabungan saat kebutuhan ekonomi mendesak. Namun ada beberapa peternak di Desa Sumberrejo yang menjadikan peternakan kambing sebagai sumber pendapatan utama untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Pertanyaan Penelitian
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Secara praktis bagi para pembaca atau pemerintah daerah khususnya kecamatan Batanghari penelitian ini dapat memberikan kontribusi evaluasi pengelolaan ternak kambing secara wirausaha dalam meningkatkan perekonomian rumah tangga.
Penelitian Relevan
Kajian ini membahas tentang analisis kelayakan usaha peternakan kambing etawa (PE), kambing etawa memiliki kelebihan dibandingkan jenis kambing lainnya di peternakan Kelompok Taruna Tani di Kecamatan Toari Kabupaten Kolaka. Bedanya ketiga penelitian tersebut fokus pada minat dan analisis sistem pemeliharaan ternak kambing dan manfaat kewirausahaan kreatif bagi ekonomi keluarga, sedangkan penelitian ini berfokus pada metode manajemen dan pengaruh manajemen pada pengusaha ternak kambing. dalam meningkatkan perekonomian keluarga.
LANDASAN TEORI
Kewirausahaan
- Pengertian Kewirausahaan
 - Faktor-Faktor yang Mendukung Seseorang Untuk
 - Manfaat Wirausaha
 
5 Hendro, Dasar-Dasar Kewirausahaan Panduan Bagi Siswa Untuk Mengenal, Memahami, dan Memasuki Dunia Bisnis, (Jakarta: Erlangga, 2011), 30. Orang yang tidak memiliki prestasi akademik yang tinggi, rata-rata memiliki keinginan yang kuat untuk menjadi seorang pengusaha. . Hal ini memang benar, karena jika bergaul dengan orang yang malas maka akhirnya akan menjadi orang yang malas, dan jika bergaul dengan orang yang pintar maka akan menjadi lebih pintar.
Oleh karena itu bergaullah dengan pengusaha, maka Anda akan ingin menjadi pengusaha dalam waktu dekat. Menjadi teladan bagi anggota masyarakat lainnya, sebagai pribadi yang baik untuk diteladani, untuk diteladani, karena wirausahawan adalah pribadi yang terpuji, jujur, berani, hidup yang tidak merugikan orang lain.
Proses Pengelolaan Ternak Kambing
- Prospek Usaha Berternak Kambing
 - Langkah Sebelum Memulai Berternak Kambing
 - Cara Mengelola Usaha Ternak Kambing
 - Manfaat Berternak Kambing
 
Bahkan jika digarap secara serius, keuntungan yang bisa didapat dari usaha ini cukup menjanjikan. Walaupun beternak kambing hanya dilakukan sebagai usaha sampingan, namun dapat memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat. Sebelum memulai usaha peternakan kambing, alangkah baiknya kita mengetahui tips memulai usaha, semoga kita lebih siap dan bisa mempelajari proses menjalankan peternakan kambing.
Sebelum anda memutuskan untuk menjalankan usaha peternakan kambing, alangkah baiknya anda mengetahui seluk beluk kambing, cara memelihara kambing. Penjelasan terkait tahapan persiapan dapat dipahami bahwa sebelum beternak harus terlebih dahulu menyiapkan modal, kandang kambing, pakan kambing, bibit dan tenaga kerja, agar nantinya lebih mudah dalam menjalankan usaha ternak kambing.
Ekonomi Keluarga
- Pendapatan Aktif
 - Pendapatan Portofolio
 - Pendapatan Pasif
 - Peningkatan ekonomi keluarga
 
Sehingga menjadi informasi penting dalam mengetahui implementasi pengaruh manajemen kewirausahaan ternak kambing dalam meningkatkan perekonomian keluarga di Desa Sumberrejo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Melalui wawancara yaitu tentang manajemen pengusaha penggembalaan kambing dan pengaruh pengusaha penggembalaan kambing dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Penelitian ini menggunakan teknik observasi untuk melihat pengaruh kegiatan pengusaha penggembalaan kambing melalui usaha penggembalaan kambing di Desa Sumberrejo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur.
Pendokumentasian dalam penelitian ini menggunakan sejarah, kondisi dan informasi tentang kewirausahaan penggembalaan kambing dalam meningkatkan perekonomian keluarga di Desa Sumberrejo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Beternak kambing merupakan salah satu kegiatan usaha yang dilakukan masyarakat Desa Sumberrejo untuk membantu menambah pendapatan keluarga. Hasil wawancara dengan Pak Winarno, pekerjaannya sebagai pawang hewan penghasilan Pak Winarno sebelum memulai usaha ternak kambing sekitar Rp.
Cara pengelolaan peternakan kambing di desa Sumberrejo masih menggunakan cara beternak manual dan masih belum mengelola hasil susu kambing dengan baik. Kewirausahaan ternak kambing di Desa Sumberrejo memang tidak bisa dijadikan usaha sampingan begitu saja. Kewirausahaan ternak kambing di Desa Sumberrejo sebenarnya juga dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan ekonomi rumah tangga bagi masyarakat yang menjalankan usaha peternakan kambing.
METODE PENELITIAN
Jenis dan Sifat Penelitian
Sumber Data
Sumber data adalah subjek dari sumber data yang diperoleh, dengan penelitian ini menggunakan dua sumber data yang berkaitan dengan subjek yang akan diungkapkan, yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah “peneliti yang mengamati atau menyaksikan secara langsung peristiwa yang diteliti. 5 Data diperoleh langsung dari sumber data pertama di tempat penelitian atau objek penelitian”. Dalam penelitian ini sumber data primer diperoleh secara langsung melalui wawancara dengan delapan orang peternak kambing dan sekretaris desa sunberrejo bapak. Muhajir, dan Bpk. Daryanto selaku Dusun Bayan Dua di Desa Sumberrejo, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur.
Sumber data sekunder adalah sumber data yang dihasilkan dan diharapkan berperan dalam membantu mengungkapkan data yang diharapkan. Sumber data sekunder dapat membantu memberikan informasi atau data tambahan sebagai pembanding 6 Data sekunder tersedia dalam bentuk tulisan yang diterbitkan, dokumen pemerintah, penerbit pusat penelitian dan lain-lain.
Teknik Pengumpulan Data
Wawancara adalah percakapan, tanya jawab secara lisan antara dua orang atau lebih yang secara fisik saling berhadapan dan diarahkan pada suatu masalah tertentu. Wawancara melibatkan dua pihak dengan fungsi yang berbeda yaitu pencari informasi atau penanya yang disebut pewawancara atau interviewee, dan pihak lain yang berfungsi sebagai pemberi informasi (interviewer dan informan). Peneliti mewawancarai Bpk Muhajir selaku sekretaris desa, Bpk Daryanto sebagai Dusun Bayan Dua dan Bpk Sucipto, Bpk Parmidi, Bpk Winarno, Bpk Mul Triayanto, Bpk Jefri Amin, Bpk Supriyanto, Bpk Komarudin Yahya, Bpk Subiyanto sebagai pemilik usaha atau peternak kambing di Sumberrejo Desa, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur.
Menurut Abdurahman Fatoni yang dimaksud dengan teknik observasi adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui suatu pengamatan yang disertai dengan pengamatan terhadap keadaan. Dokumentasi berasal dari kata document yang berarti barang tertulis, sedangkan yang dimaksud dengan metode dokumentasi adalah cara memperoleh data berdasarkan catatan.9.
Teknik Penjamin Keabsahan Data
Sementara lima peternak lainnya sudah lama menjalankan usaha peternakan kambing dan beberapa di antaranya baru merintis. Pak Parmidi mulai beternak kambing pada tahun 2014. Ia mampu memproduksi 7 liter susu setiap hari dengan harga Rp 15.000 per liter. 3.000.000,- per bulan, awalnya ia hanya melakukan usaha kambing sebagai usaha sampingan, namun mulai mengembangkan usaha ternak kambing pada tahun 2011.
3.000.000,- per bulan setelah memulai usaha peternakan kambing Pak. Winarno meningkat pada tahun 2011, pendapatan Bpk. Winarno meningkat sebesar Rp. Menurut hasil wawancara dengan Bapak. Sucipto, Bpk. Parmiidi dan Mr. Winarno, usaha beternak kambing sangat menguntungkan.
Teknik Analisa Data
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Gambaran Umum Wilayah Penelitian
- Letak Geografis Usaha Ternak Kambing Desa
 - Sejarah Pengelolaan Usaha Ternak Kambing Desa
 - Perencanaan Sebelum Berternak Kambing
 
Berdasarkan data populasi, jumlah penduduk di wilayah Desa Sumberrejo Batanghari Lampung Timur pada tahun 2018 sebanyak 3570 jiwa yang terdiri dari 1822 warga laki-laki dan 1748 perempuan. peternakan kambing sebagai masalah sampingan. Peternak kambing yang sedang mengembangkan usaha ternaknya adalah Bpk. Parmidi, Bpk. Sucipto dan Bpk. Winarno, dia memulai usaha peternakan kambing sejak lama mr. 8 tahun sedangkan Tn. Sucipto memulai usaha peternakan sejak tahun 2010 dan telah mengoperasikan peternakan kambing selama 10 tahun dan Bpk. Winarno memulai peternakan kambing sejak tahun 2009 dan telah mengoperasikan peternakan kambing selama 11 tahun.
Menurut hasil penelitian yang dilakukan, sebaiknya jika kita belum memiliki pengalaman dalam pengelolaan kambing yang baik, kita bisa memulai peternakan kambing dengan belajar dari orang yang sudah tahu cara beternak kambing, dan kita juga bisa memulai peternakan kambing di skala kecil dulu, agar kedepannya kita memiliki pengetahuan yang matang sebelum kita menjalankan peternakan kambing dalam skala yang lebih besar. Hasil penelitian dari peternak kambing di Desa Sumberrejo, peneliti mendapatkan informasi bahwa pendapatan kambing tergantung dari berapa banyak kambing yang dipelihara dan bagaimana cara mengelolanya, jika ternak kambing dikelola dengan baik dan benar maka pendapatan yang diperoleh akan selalu meningkat.
Cara Pengelolaan Wirausaha Ternak Kambing Desa
Cara pemilihan bibit juga sangat penting diperhatikan agar dalam menjalankan peternakan kambing memiliki kualitas kambing yang baik karena jika hanya memilih bibit dikhawatirkan hasil produksi ternak kambing tidak memuaskan bahkan ada yang takut. akan menderita kerugian. Menurut hasil penelitian yang telah dilakukan, untuk memilih indukan kambing yang baik adalah dengan memilih calon pejantan dan calon pejantan yang memiliki postur tubuh yang bagus, penampilan yang sehat dan. Karena kambing yang dicocokkan pertama juga mulai mengalami penurunan produksi susu, jika tidak disiapkan kambing sebagai penggantinya.
Masih banyak peternak kambing yang belum mengetahui cara penanganan hasil ternaknya sehingga gagal memaksimalkan hasil ternak kambingnya. Hasil penelitian yang dilakukan peneliti diperoleh informasi bahwa kunci dalam beternak kambing perah adalah selalu menyiapkan cadangan kambing untuk pemerahan secara bergilir, agar produksi kambing tidak menurun dan hasil selalu meningkat.
Analisis Peningkatan Penghasilan Peternak Kambing Desa
Tn. Sucipto dan Bpk. Winarno sebelum mereka mulai beternak kambing, pekerjaan mereka adalah buruh tani dan bangunan, dan penghasilan mereka hanya cukup untuk menutupi kebutuhan sehari-hari. Pada tahun 2012, Bpk. Peternakan kambing Sucipto mampu menghasilkan susu dan mampu memperoleh 7-8 liter susu per hari dan harga jual susu per liter mencapai Rp. 25.000 setiap liter penghasilan Pak Parmidi tahun 2018 sampai saat ini sudah mencapai sebulan dengan total sekitar 80 ekor kambing.
Penghasilan Pak Parmidi setiap tahunnya meningkat, penjelasan ini menunjukkan bahwa pengusaha ternak kambing sangat membantu dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Menurut Pak Winarno, jumlah kambing yang dimiliki Pak Winarno pada tahun 2009 saat memulai peternakan kambingnya pada tahun 2009 adalah sekitar 10 ekor dengan modal awal Rp.
PENUTUP
Kesimpulan
Peternak kambing di Desa Sumberrejo masih menjual susu kambing ke pengepul dan belum bisa mengelola sendiri produk susunya, sehingga produk susu ternak di Desa Sumberrejo belum memiliki merek. Namun pendapatan dari beternak kambing di Desa Sumberrejo sangat bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian keluarga, meskipun cara pengelolaannya masih manual dan belum memiliki merek untuk produk susunya. Hasil penelitian tentang pengaruh pengelolaan wirausaha ternak kambing dalam meningkatkan ekonomi keluarga masyarakat adalah menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi usaha masyarakat berkembang dan memperkuat potensi atau kekuatan usaha yang dimiliki masyarakat.
Saran
Analisis Kelayakan Kelompok Peternakan Sapi Pembibitan Kambing Etawa Pe di Kecamatan Toari Kabupaten Kolaka.