• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI Reza Apriliandi 13804241040

N/A
N/A
Tin F

Academic year: 2023

Membagikan "SKRIPSI Reza Apriliandi 13804241040"

Copied!
155
0
0

Teks penuh

Sutrisna Wibawa, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Yogyakarta yang memberikan izin untuk menyelesaikan disertasi ini. Bapak Ibu para dosen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta yang telah menyumbangkan ilmunya selama perkuliahan.

Latar Belakang Masalah

Proporsi mata kuliah kewirausahaan Jurusan Pendidikan Ekonomi adalah mata kuliah kewirausahaan sebanyak 4 SKS dan praktik kewirausahaan masing-masing dengan beban masing-masing 2 SKS. Mahasiswa pendidikan ekonomi seharusnya memiliki jiwa kewirausahaan yang tinggi karena mereka diberikan 70% mata kuliah praktik kewirausahaan, namun kenyataannya setelah menyelesaikan mata kuliah praktik kewirausahaan, sebagian besar mahasiswa tidak melanjutkan usaha yang dirintis pada mata kuliah praktik kewirausahaan.

Tabel  1.  Pengangguran  Terbuka  Menurut  Pendidikan  Tinggi  yang  Ditamatkan
Tabel 1. Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Tinggi yang Ditamatkan

Identifikasi Masalah

Faktor-faktor ini membentuk kebiasaan siswa, dan kebiasaan produktif ini akan memberikan wawasan mengenai pilihan pekerjaan yang mungkin dilakukan setelah siswa lulus perguruan tinggi. Kurangnya dorongan berwirausaha dari lingkungan keluarga dan masyarakat sehingga mempengaruhi pola pikir anak.

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Bagaimana pengaruh faktor lingkungan terhadap minat berwirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta. Apa pengaruh praktik kewirausahaan dan faktor lingkungan terhadap minat menjadi wirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta.

Tujuan Penelitian

Pengertian masyarakat

Pengaruh masyarakat terhadap perkembangan seorang siswa sangatlah penting, apabila ia berada pada lingkungan yang baik maka akan memberikan pengaruh yang baik, dan sebaliknya, berada pada lingkungan yang buruk juga akan memberikan pengaruh yang buruk. Hal ini menjadi berpengaruh jika seseorang berada dalam lingkungan wirausaha maka akan mempengaruhi minat seseorang untuk berwirausaha.

Faktor-faktor dalam Lingkungan Masyarakat

Pengaruh Praktikum Kewirausahaan Terhadap Minat Mahasiswa Menjadi Wirausahawan Pada Pendidikan Ekonomi Angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta terhadap Minat Mahasiswa Menjadi Wirausaha. Pengaruh Praktikum Kewirausahaan Dan Faktor Lingkungan Terhadap Minat Mahasiswa Menjadi Wirausaha Pada Pendidikan Ekonomi Angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta Terhadap Minat Mahasiswa Menjadi Wirausaha.

Hipotesis Penelitian

H3 : Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara praktik kewirausahaan dan faktor lingkungan terhadap minat berwirausaha pada mahasiswa pendidikan ekonomi angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta.

Desain Penelitian

Variabel Penelitian

Definisi Operasional

Praktikum Kewirausahaan (X1)

Lingkungan dalam penelitian ini adalah lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat, karena lingkungan sekolah dikaji dari sudut pandang faktor lingkungan. a) Fungsi keluarga. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan ekonomi tahun ajaran 2013-2015 yang mengikuti praktikum kewirausahaan. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan ekonomi tahun ajaran 2013-2015 yang sedang melakukan praktikum kewirausahaan.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah untuk memperoleh data mengenai praktikum kewirausahaan, pendidikan kewirausahaan di lingkungan keluarga dan minat menjadi wirausaha pada pendidikan ekonomi angkatan 2013-2015 di UNY. Untuk menguji reliabilitas instrumen dalam penelitian ini digunakan rumus Alpha Cronbach yaitu: k = Jumlah item pernyataan atau pertanyaan = Jumlah varian item.

Tabel 5. Skor Alternatif Jawaban Instrumen
Tabel 5. Skor Alternatif Jawaban Instrumen

Uji Hipotesis

Deskripsi Data Umum

Pendidikan Ekonomi mempunyai visi pada tahun 2025 menjadi Fakultas Ekonomi yang unggul dalam bidang pendidikan dan ilmu ekonomi yang berlandaskan dedikasi, kemandirian dan kecerdasan serta mempertimbangkan ekonomi kerakyatan, kewirausahaan dan nilai-nilai budaya yang luhur. Menyelenggarakan pembelajaran dalam lingkungan yang kondusif untuk membentuk sumber daya manusia yang berkomitmen mengembangkan dan menerapkan ilmu ekonomi dan pendidikan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan berwawasan perekonomian, kewirausahaan dan nilai-nilai budaya luhur masyarakat. Menyelenggarakan pengkajian, pengembangan dan penerapan ilmu ekonomi dan pendidikan ekonomi untuk berkontribusi terhadap pembangunan masyarakat yang berwawasan ekonomi kerakyatan, kewirausahaan dan nilai-nilai budaya yang luhur.

Gelar ekonomi memiliki mata kuliah yang menuntut mahasiswanya menjadi wirausaha tangguh dan mandiri, yaitu mata kuliah kewirausahaan dan praktik kewirausahaan. Hal ini sejalan dengan visi Program Studi Pendidikan Ekonomi yaitu menjadi program studi terkemuka di Indonesia.

Deskripsi Variabel Penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data dari variabel bebas yaitu Praktek Berwirausaha (X1) dan Faktor Lingkungan (X2) serta variabel terikat yaitu Minat menjadi wirausaha (Y) yang diperoleh dari kuesioner. Perolehan data variabel praktek pengalaman lapangan diperoleh melalui angket yang diisi oleh 135 siswa dengan menjawab 19 pernyataan, hasil skoringnya ditambah satu sebagai hasil dari variabel praktek kewirausahaan masing-masing responden. Berdasarkan data praktik kewirausahaan yang diolah dengan program SPSS Versi 17.0, hasil analisis menunjukkan nilai maksimum sebesar 92, nilai minimum sebesar 62, mean sebesar 77,15, median sebesar 77, modus sebesar 77 dan standar deviasi sebesar 5,78. .

Berdasarkan distribusi frekuensi variabel praktik kewirausahaan menunjukkan bahwa frekuensi tertinggi variabel praktik kewirausahaan terletak pada kelas interval 74-77 yaitu sebesar 49. Berdasarkan tabel 15 dan gambar 3 terlihat bahwa 90 siswa (66,3%) mempunyai predikat sangat tinggi pada praktik kewirausahaan. tinggi sebanyak 42 siswa (31,5%), predikat sedang sebanyak 3 siswa (2,2%), predikat rendah sebanyak 0 siswa dan predikat sangat rendah sebanyak 0 siswa, karena hasil analisis menunjukkan bahwa terhitung mean sebesar 77,15 pada seri skor X1 ≥ 75,9 sehingga praktik kewirausahaan mempunyai kecenderungan sangat tinggi dengan persentase sebesar 66,3%.

Tabel 14. Distribusi Frekuensi Variabel Praktikum   Kewirausahaan
Tabel 14. Distribusi Frekuensi Variabel Praktikum Kewirausahaan

Praktikum Kewirausahaan (X1)

Data yang diperoleh dari variabel lingkungan diperoleh melalui angket yang diisi oleh 135 siswa dengan jawaban 17 soal, hasil penilaian tersebut dijumlahkan menjadi satu sebagai skor variabel lingkungan masing-masing responden. Dengan mengetahui rentang datanya maka diperoleh panjang kelas yang dihitung dari rentang data dibagi interval kelas yaitu dibulatkan menjadi 4. Berdasarkan distribusi frekuensi variabel lingkungan dapat diketahui bahwa frekuensi maksimum variabel-variabel tersebut berada pada kelas interval 60-63 yaitu 35.

Berdasarkan tabel 17 dan gambar 4 terlihat lingkungan yang berpredikat sangat tinggi sebanyak 53 siswa (39,1%), predikat tinggi sebanyak 76 siswa (56,5%), predikat sedang sebanyak 6 siswa (4,4%), predikat rendah sebanyak 0 siswa dan predikat sangat rendah sebanyak 0 siswa, karena hasil analisis menunjukkan rata-rata yang dihitung adalah rata-rata sebesar 66,16 yang berada pada rentang hasil 56,65 ≤ .

Tabel 16. Distribusi Frekuensi Variabel  Faktor   Lingkungan
Tabel 16. Distribusi Frekuensi Variabel Faktor Lingkungan

FAKTOR LINGKUNGAN (X2)

Perolehan data variabel minat berwirausaha diperoleh melalui kuesioner survei yang diisi oleh 135 siswa dengan jawaban 19 pernyataan, hasil skoring tersebut dijumlahkan menjadi satu sebagai hasil variabel minat berwirausaha setiap responden. Berdasarkan data pengalaman lapangan yang diolah dengan SPSS Versi 17.0, hasil analisis menunjukkan nilai maksimum sebesar 90, nilai minimum sebesar 59, mean sebesar 72,26, median sebesar 72, modus sebesar 60, dan standar deviasi sebesar 8,37. Banyaknya kelas interval pada variabel pengalaman praktek lapangan (PPL) adalah 1 + 3,3 log, sehingga jumlah kelas intervalnya adalah 8.

Berdasarkan distribusi frekuensi variabel minat menjadi wirausaha menunjukkan bahwa frekuensi tertinggi variabel minat menjadi wirausaha berada pada kelas interval 67-70 yaitu sebesar 29. Berdasarkan tabel 17 dan gambar 4 terlihat bahwa minat menjadi wirausaha mempunyai predikat sangat tinggi sebanyak 42 siswa (31,2%), predikat tinggi sebanyak 71 siswa (52,4%), predikat sedang sebanyak 22 siswa (31,2%), predikat tinggi sebanyak 71 siswa (52,4%), predikat sedang sebanyak 22 siswa siswa (16,3%), predikat rendah sebanyak 0 siswa, dan predikat sangat rendah sebanyak 0 siswa, karena hasil analisis menunjukkan rata-rata yang dihitung adalah Rata-rata sama dengan Rata-rata yang berjumlah 72,26, berada pada rentang skor 63,3 ≤

Tabel 18. Distribusi Frekuensi Variabel Minat menjadi   Wirausaha
Tabel 18. Distribusi Frekuensi Variabel Minat menjadi Wirausaha

Minat Menjadi Wirausaha (Y)

Uji Linearitas

Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah hubungan antara variabel independen dan variabel dependen linier atau tidak. Hubungan antar variabel dikatakan linier jika peningkatan skor variabel independen diikuti dengan peningkatan skor variabel dependen. Dari output pada Tabel 22 terlihat Sig > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel bebas dan variabel terikat mempunyai hubungan yang linier.

Uji Multikolinearitas

Pengujian Hipotesis Penelitian

  • Uji Simultan (Uji F)
  • Mencari Koefisien Korelasi (R) dan Koefisien Determinan (R 2 )

Hipotesis pertama menyatakan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara praktik kewirausahaan terhadap minat berwirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta. Berdasarkan hasil perhitungan parsial pengaruh praktik kewirausahaan terhadap minat mahasiswa menjadi wirausaha diperoleh nilai koefisien regresi (b) sebesar 0,869. Hipotesis kedua menyatakan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara faktor lingkungan terhadap minat berwirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta.

F < 0,05, maka hipotesis keempat yang menyatakan “Terdapat pengaruh positif dan signifikan praktikum kewirausahaan dan pengenalan nilai-nilai kewirausahaan di lingkungan keluarga terhadap minat menjadi wirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013-2015 di Universitas Negeri Yogyakarta” diterima. Artinya variabel praktik kewirausahaan dan lingkungan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat berwirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013-2015 di Universitas Negeri Yogyakarta.

Pembahasan Hasil Penelitian

  • Pengaruh Praktikum Kewirausahaan terhadap Minat menjadi Wirausaha Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Angkatan 2013-2015
  • Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Minat menjadi Wirausaha Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Angkatan 2013-2015 Universitas
  • Pengaruh Praktikum Kewirausahaan dan Faktor Lingkungan terhadap Minat menjadi Wirausaha Mahasiswa Pendidikan

Pengaruh Praktek Kewirausahaan Dan Faktor Lingkungan Terhadap Minat Mahasiswa Pendidikan Menjadi Wirausaha Pada Minat Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Menjadi Wirausaha Angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan praktik kewirausahaan dan faktor lingkungan secara bersama-sama terhadap minat menjadi wirausaha. Sumbangan efektif tersebut berarti praktik kewirausahaan dan faktor lingkungan berpengaruh sebesar 39,1% terhadap minat berwirausaha sedangkan sisanya sebesar 61%.

Terdapat pengaruh positif dan signifikan praktik kewirausahaan terhadap minat menjadi wirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013–2015 Universitas Negeri Yogyakarta. Terdapat pengaruh positif dan signifikan praktik kewirausahaan dan faktor lingkungan terhadap minat berwirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2013–2015 Universitas Negeri Yogyakarta.

Tabel 25. Pengaruh Variabel dari Tinggi ke Rendah
Tabel 25. Pengaruh Variabel dari Tinggi ke Rendah

Saran

Kontribusi efektif tersebut berarti praktik kewirausahaan dan faktor lingkungan mempengaruhi sebesar 39,1% terhadap minat berwirausaha, sedangkan sisanya sebesar 61% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kemudian hasil penelitian ini dapat dijadikan informasi bagi guru yang mengajar praktik kewirausahaan sebagai masukan bagi sistem pembelajaran dalam mengelola praktik kewirausahaan untuk meningkatkan minat menjadi wirausaha dan sebagai informasi bagi kepala Jurusan Pendidikan Ekonomi dalam mengembangkan kewirausahaan. kursus praktis untuk lebih meningkatkan minat siswa untuk menjadi wirausaha. Hasil penelitian ini dijadikan acuan bagi orang tua siswa untuk memberikan arahan kepada anaknya untuk menjadi wirausaha.

Data penelitian bersumber dari kuisioner mengenai minat menjadi wirausaha, pernyataan nomor 11 (Saya tertarik menjadi wirausaha karena motivasi yang diberikan oleh keluarga saya) mempunyai skor respon paling rendah yaitu dengan total skor 443. Untuk bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian dengan topik minat menjadi wirausaha, sebaiknya mencari variabel selain kerja praktek.

Keterbatasan Penelitian

Pengaruh Persepsi Kesulitan Belajar Mata Kuliah Praktek dan Lingkungan Sejawat Terhadap Keputusan Berwirausaha Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Pengaruh Pendidikan Kewirausahaan Terhadap Motivasi Berwirausaha Dan Keterampilan Berwirausaha Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Dalam rangka menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Praktikum Kewirausahaan dan Faktor Lingkungan Terhadap Minat Menjadi Wirausaha Mahasiswa Pendidikan Ekonomi Angkatan 2013-2015 Universitas Negeri Yogyakarta”, saya mohon kesediaannya untuk meluangkan waktu memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut. pernyataan pada kuesioner berikut.

7 Praktek kewirausahaan dalam mendirikan perusahaan memungkinkan saya menyusun rencana bisnis, laporan kemajuan dan laporan tahunan. 17 Praktek kewirausahaan memberikan keterampilan bisnis yang bermanfaat sehingga setelah lulus dari universitas saya memutuskan untuk menjadi seorang wirausaha.

Angket Faktor Lingkungan

Angket Minat menjadi Wirausaha

  • HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS X2
  • HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS Y
  • HASIL ANALISIS DESKRIPTIF X1 Statistics
  • HASIL ANALISIS DESKRIPTIF X2

4 Saat praktikum kewirausahaan, saya berani berbicara di depan umum. 5 Saya tahu cara melakukan analisis dan survei. 15 Praktikum wirausaha memberikan bekal keterampilan bisnis yang bermanfaat, sehingga setelah lulus kuliah saya memutuskan untuk menekuni karir wirausaha. 11 Lingkungan masyarakat adalah lingkungan dimana banyak warganya menjadi wirausaha 12 Saya mengetahui berbagai ide bisnis.

4 Saya tertarik berwirausaha karena saya melihat pengusaha sukses dari berwirausaha 5 Saya tertarik berwirausaha karena saya akan melakukannya. 11 Saya tertarik berwirausaha karena motivasi yang diberikan oleh keluarga saya 12 Saya ingin berwirausaha karena hal tersebut.

Tabel  Keterangan
Tabel Keterangan

Gambar

Tabel  1.  Pengangguran  Terbuka  Menurut  Pendidikan  Tinggi  yang  Ditamatkan
Tabel 2. Data Student Company jurusan Pendidikan Ekonomi Angkatan      2013–2015
Gambar 1. Paradigma Penelitian  Keterangan:
Tabel 5. Skor Alternatif Jawaban Instrumen
+7

Referensi

Dokumen terkait

22 Jika saya dipukul, maka saya akan membalasnya SS S TS STS 23 Saya suka mendendam bila pendapat saya tidak diterima SS S TS STS 24 Ide seseorang yang saya benci

4 Saya mengutamakan teman dibandingkan tugas saya SS S TS STS 5 Saya lebih suka mengerjakan tugas sendiri SS S TS STS 6 Saya terkadang ragu dengan keputusan yang saya

Pilihan jawaban tersebut adalah: SS : Sangat Setuju S : Setuju KS : Kurang Setuju TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju No Pernyataan SS S KS TS STS 1 Saya sangat

Banyak siswa yang karena terlalu peduli dengan masalah siswa tidak suka kepada guru disini SS s TS STS 41.. Sebagai seorang guru, hams merniliki pengetahuan SS s TS STS yang

Keterangan SS = Sangat Setuju S = Setuju RG = Ragu TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju Nama : ……… Kelas : ……… No Pertanyaan Jawaban SS S RG TS STS 1

STS = Bila saudara SANGAT TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut Misal: No PERNYATAAN JAWABAN SS s TS 1 Saya Jarang pergi dengan teman-teman " � SELAMAT BEKERJA f!l STS

Keterangan pilihan: - SS : Sangat Setuju - S : Setuju - TS : Tidak Setuju - STS : Sangat Tidak Setuju No Pernyataan Alternatif jawaban Skor SS S TS STS 1 Pemberian ASI ekslusif

Lembaran Angket Efektivitas Penggunaan Website Variabel X No Pernyataan SS S TS STS 1 Website www.iainpare.ac.id sebagai informasi akademik yang telah tepat sasaran 2 Saya