• Tidak ada hasil yang ditemukan

Slide Inisiasi Tuton ke-2 Bunga Modal: Bunga Modal Nominal dan Efektif)

N/A
N/A
Yosua Gultom

Academic year: 2023

Membagikan "Slide Inisiasi Tuton ke-2 Bunga Modal: Bunga Modal Nominal dan Efektif)"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Inisiasi Tuton ke-2

Bunga Modal:

Bunga Modal Nominal dan Efektif

Modul 1

KB 2

(2)

Mahasiswa mampu menjelaskan pengembalian modal dalam bentuk bunga uang dan bagaimana perhitungan- perhitungan dasar keekivalenan dibuat dengan memperhatikan nilai waktu

1. Mahasiswa mampu memahami bunga nominal dan efektif

2. Mahasiswa mampu menjelaskan sistem pembelian kredit

Capaian Pembelajaran

(3)

Bunga Modal

• Tingkat bunga modal dihitung berdasarkan tingkat bunga modal pada periode lain yang dihitung secara linear tanpa

memperhitungkan bunga majemuk

Bunga Modal Nominal

Bunga Modal Nominal

• Tingkat bunga modal yang dihitung

berdasarkan tingkat bunga modal pada periode lain yang memperhitungkan bunga modal majemuk

Bunga Modal Efektif

Bunga

Modal

Efektif

(4)

Bunga Modal Nominal & Efektif

Hubungan antara bunga modal nominal dan efektif

= ( + )

Hubungan antara bunga modal nominal dan efektif

= ( + )

Keterangan:

c : perbandingan antara periode yang dicari dengan periode dasar

 

(5)

Bunga Modal Nominal & Efektif

Hubungan antara bunga modal nominal dan efektif

= ( + )

Hubungan antara bunga modal nominal dan efektif

= ( + )

Keterangan:

c : perbandingan antara periode yang dicari dengan periode dasar

 

(6)

Bunga Modal Nominal & Efektif Contoh:

Seorang pengusaha UMKM akan meminjam uang kepada bank sebesar Rp 25.000.000,00 yang akan dikembalikan secara mengangsur pada akhir tahun selama 5 tahun. Jika bunga modal yang diterapkan adalah 5% per triwulan, berapa besar angsuran tiap tahunnya?

Diketahui:

P = Rp 25.000.000,00

i = 5%/triwulan per 3 bulan N = 5 tahun

Ditanya: A?

Jawab:

c =

= 4 (5%) = 20%

 

(7)

Bunga Modal Nominal & Efektif

A = P (A/P,i%,N)

= Rp 25.000.000,00 (A/P; 21,55%;5)

A = P

= Rp 25.000.000,00

= Rp 25.000.000,00 x (0,34585)

= Rp 8.646.250,00

Jadi besarnya angsuran per tahun adalah Rp 8.646.250,00

 

Tidak ada pada tabel, maka dapat menggunakan rumus

(8)

Sistem Pembelian Kredit

Contoh:

Sebuah gapoktan akan membeli mesin penggiling padi mini dengan harga tunai sebesar Rp 7.750.000,00. Sebuah bengkel mesin menawarkan pembelian secara kredit dengan uang muka sebesar Rp 2.750.000,00 dan sisanya ditambah bunga 18%/tahun dengan sistem bunga modal sederhana yang harus dibayar setiap bulan mulai dari satu bulan setelah pembelian dalam waktu 2,5 tahun. Berdasarkan kondisi tersebut, berapakah:

a. Besarnya angsuran perbulan?

b. Berapakah tingkat bunga modal efektif yang sebenarnya dibebankan kepada gapoktan dari pembelian mesin secara kredit tersebut?

(9)

Sistem Pembelian Kredit

Diketahui:

P = Rp 7.750. 000,00- Rp 2.750.000,00 = Rp 5.000.000,00 i = 18%/tahun

N = 2,5 tahun Ditanya:

a. A?

b. ie?

Jawab:

a. Total pinjaman:

F = P (1+ N i)

= Rp 5.000.000,00 (1 + (2,5 tahun x18%/tahun)) = Rp 7.250.000,00

Angsuran bulanan A =

Maka besarnya angsuran per bulan adalah

 

(10)

Sistem Pembelian Kredit

b. ie?

Jawab:

Untuk mencari nilai tingkat bunga modal efektif yang berlaku dapat menggunakan hubungan dari P dan A:

P = A (P/A, i%,N)

= Rp (P/A, i%,30)

= (P/A, i%,30)

(P/A, i%,30) = 20,689

Dari persamaan di atas, dapat dicari nilai i% per bulan yang memenuhi.

Jika tidak ada yang sesuai maka perlu dilakukan interpolasi.

 

(11)

Sistem Pembelian Kredit

b. ie?

Hasil dari tabel diketahui angka yang mendekati adalah:

(P/A, 2,5%,30) = 20,930 (P/A, 3%,30) = 19,600

) (-1,241) = ) (-0,241)

-1,241 + 3,1025 = -0,723 + 0,241 3,8255 = 1,482

= 2,581

Berdasarkan hasil interpolasi di atas, maka diketahui bahya i = 2,581%/bulan.

 

(12)

Sistem Pembelian Kredit

b. ie?

in = 12 bulan (2,581%/bulan) = 30,972%/tahun

Jadi, tingkat bunga efektif yang sebenarnya dibebankan kepada pembeli adalah /tahun. (Lebih tinggi dari tingkat bunga modal sederhana yang diberlakukan)

 

(13)

Selamat Belajar~

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan hasil uji regresi, bahwa variabel DPK dan suku bunga kredit modal kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap posisi kredit

inflasi, kurs Rp/Dollar USA, dan suku bunga kredit terhadap Indeks Harga Saham. Gabungan periode tahun 1993 –

Dengan demikian pemilik uang berhak atas pengembalian hutang ditambah bunganya ( fixed return ) tanpa melihat, apakah peminjam mendapat keuntungan atau malah rugi dari pinjaman

Suku bunga kredit yang berpengaruh signifikan dan positif terhadap investasi properti di Kota Makassar selama tahun 2004-2016 mempunyai implikasi bahwa suku bunga kredit

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Jumlah Alokasi Kredit Modal Kerja sebagai variabel dependen sedangkan Suku bunga kredit modal kerja dan

L/C tersebut. Kemungkinan memperoleh uang muka atau kredit tanpa bunga bila importir bersedia membuka L/C dengan syarat “Red Clouse” maka eksportir dapat

Untuk mengetahui variabel berupa PDB, indeks harga konsumen, dan tingkat bunga deposito 1 bulan berpengaruh terhadap permintaan uang M1 dan permintaan uang M2 di

Jika kita menyimpan modal berupa uang di bank selama periode bunga tertentu, misalnya satu tahun maka setelah satu tahun kita akan mendapatkan bunga sebesar p % kali