• Tidak ada hasil yang ditemukan

Soal Latihan Mandiri Studi Kelayakan Bisnis EKMA4311

N/A
N/A
DAILMA NAFI'AH

Academic year: 2024

Membagikan "Soal Latihan Mandiri Studi Kelayakan Bisnis EKMA4311"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

6 years ago Fekon

Sobat, salah satu cara untuk mengukur kemampuan kita dalam menyerap materi adalah dengan mengerjakan soal latihan. Kali ini soal yang diberikan adalah Soal Latihan Mandiri Studi Kelayakan Bisnis EKMA4311 Universitas Terbuka. Soal ini berisi 43 soal pilihan ganda. Untuk mempermudah siapkanlah kertas dan pensil, kemudian tulis jawaban anda pada kertas setelah itu cek pada halaman kunci jawaban, jawaban anda benar berapa. Jika skor anda diatas 80%

berarti anda sudah menguasai materi, jika skor anda dibawah 80% berarti anda harus membaca dan memahami materi kembali. Cara menghitung skor adalah: Jumlah jawaban benar dibagi jumlah soal dikali 100%. Selamat Mengerjakan.

Soal Pilihan Ganda

Petunjuk: Untuk soal-soal berikut, pilihlah satu jawaban yang paling tepat!

1. Berikut ini yang bukan termasuk dalam aktiva tetap berwujud adalah

A. Tanah dan pengembangan lokasi  B. Bangunan dan perlengkapannya  C. Pabrik dan mesin. 

D. Biaya-biaya pendahuluan 

2. Biaya pendahuluan, penyiapan pembuatan laporan studi kelayakan, survey pasar, legal fee termasuk biaya

Soal Latihan Mandiri Studi Kelayakan Bisnis EKMA4311

 

(2)

A. Pendahuluan  B. Sebelum Operasi

C. Selama produksi percobaan  D. Produksi secara komersial 

3. Aktiva yang untuk berubah menjadi kas memerlukan waktu yang pendek, kurang dari satu tahun, atau satu siklus produksi disebut

A. Aktiva Berwujud B. Aktiva lancar C. Modal kerja  D. Persediaan AP

4. Biaya produksi dari bahan mentah menjadi barang jadi memerlukan dana sebesar Rp 15.000.000,00 dan perusahaan menginginkan persediaan suku cadang sebesar Rp6.000.000,00 dan persediaan kas untuk berjaga jaga sebesar Rp5.000.000,00 maka diperlukan modal kerja sebesar :

A. Rp 27.0000.000,00 B. Rp 26.000.000,00  C. Rp 20.000.000,00  D. Rp 11.000.000,00 

5. Obligasi yang tidak membayarkan bunga, tetapi pembeli obligasi tersebut tetap menerima penghasilan karena obligasi tersebut dijual dengan discount disebut :

A. Obligasi biasa B. Floating rate C. Convertible bonds D. Zero coupon bands 

6. Berikut ini adalah pihak - pihak yang bukan berkepentingan dalam studi kelayakan suatu proyek dapat dikelompokan dalam :

A. Investor  B. Kreditor  C. Pemerintah  D. Pelaku bisnis 

7. Salah satu pendekatan kunci yang diutarakan Karger dan Murdick menyarankan :

A. Mencari kebutuhan  B. Mengagas ide produk  C. Mendapatkan produk  D. Mendapatkan ide produk 

= Rp 15.000.000,00 + Rp 6.000.000,00 + Rp 5.000.000,00

(3)

8. Kondisi yang bukan alasan dari Produk untuk kebutuhan yang belum dipenuhi :

A. Tak seorang pun mengetahui cara membuat produk yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhannya 

B. Tak seorang pun mengetahui cara membuat produk yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhannya 

C. Kebutuhan itu sendiri yang belum ada dan harus diciptakan  D. Kebutuhan itu sendiri yang ada dan akan diciptakan 

9. Agar diperoleh uasaha yang cocok, para usahawan hendaknya memulai dan mengikuti beberapa analisis sebagai berikut :

A. Apa kegemaran dan hobi yang sering dilakukan  B. Jenis pekerjaan apa yang paling dinikmati yang saat ini C. Jenis pekerjaan apa yang paling dinikmati yang lalu 

D. Produk - peroduk apa dan proses yang bagaimana yang paling diketahui 

10. Salah satu untuk melaksanakan penyaringan awal tersebut dapat dilkukan melalui :

A. Menyeleksi ide atau gagasan atas dasar yang sudah berlanjut  B. Menyeleksi ide atau gagasan atas dasar " tertus" atau " tidak" 

C. Dilajutkan dengan memilih gagasan yang memberikan jawaban " Ya " 

D. Dilanjutkan dengan memilih gagasan yang memberikan jawabannya 

11. Jumlah keseluruhan yang akan dibeli oleh sekelompok kosumen tertentu, dalam waktu tertentu, dalam lingkungan pemasaran tertentu,dan dalam suatu program pemasaran tertentu disebut :

A. Permintaan pasar untuk suatu prduk  B. Penawaran pasar untuk suatu produk  C. Pengawasan pasar untuk suatu produk  D. Permintaan produk utuk suatu pasar 

12. Permintaan barang X tahun 1991 adalah sebesar Rp 2 juta dengan kenaikan sebesar 25 % per tahun. Jada penjualan barang X tahun 1992 dengan peramalan sederhana adalah :

A. Rp 2,2 juta  B. Rp 2,4 juta C. Rp 2,6 juta  D. Rp 2,8 juta 

13. Berikut ia adalah salah satu tehnik untuk mengetahui nilai penyimpangan adalh sebagai berikut:

Y = 2 + 2 (0,25) Y = 2 + 0,4 = 2,4 juta

(4)

A. Kesalahan absolut rata -rata  B. Kesalatan Kuadrat mean rata-rata  C. Tes regresi 

D. Control rata-rata 

14. Berikut ini akan dibahas secara ringkas mengenai yang bukan merupakan bauran pemasaran ditinjau dari aspek pasar

A. Perencanaan produk  B. Perencanaan harga 

C. Perencaan saluran distribusi  D. Perencanaan saluran promosi 

15. Berikut ini merupakan salah satu analisis tenikal bertujuan untuk menggali informasi mengenai estimasi biaya teknis proyek, yang meliputi berikut ini :

A. Ivestasi jangka panjang  B. Investasi tetap 

C. Biaya dan permintaan produksi 

D. Biaya masa percobaan atau coba - coba 

16. Dalam teori manajemen produksi terdapat beberapa metode untuk menentukan luas produksi optimal, salah satunya adalah:

A. Metode program sejajar  B. Pendekatan titik impas 

C. Pendekatan pendapatan marjinal  D. Pendekatan sama pandapatan 

17. Spesi kasi dalam bentuk sik, mekanis, dan unsur kimia (kalau ada) serta penggunaan produk tersebut analisis tehnikal bentuk apa :

A. Deskripsi produk 

B. Dekripsi proses produksi 

C. Rencana kapasitas pabrik dab jadwal produksi 

D. Pemilihan mesin dan peralatan proyek termasuk spesi kasinya 

18. Meliputi informasi mengenai spesi kasi dan desain produk, tingkat kualitas yang diinginkan, dan pelayanan - pelayanan yang dibutuhkan. Termasuk informasi :

A. Produk  B. Pasar 

C. Bahan baku Penolong dan Penolong  D. Pengiriman bahan baku 

19. Tahap pertama dalam analisis teknikal adal menentukan alternatife :

(5)

A. Produk yang akan menghasilkan produk jadi 

B. Technologi yang ada untuk menghasilkan suatu barang dan jasa  C. Informasi pasar dari produk yang menghasilkan barang dan jasa 

D. Informasi bahan baku dan produk yang menghasilkan barang dan jasa 

20. Berikut ini salah satu elemen yang perlu dinilai dalam analisis teknikal adalah :

A. Menilai alur produksi bahan pembantu  B. Memperkirakan kebutuhan tenaga kerja  C. Memperkirakan kebutuhan persediaan  D. Memperkirakan kebutuhan bahan pembantu 

21. Yang bukan merupakan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan adalah :

A. Para pimpinan perusahaan  B. Pemilik perusahaan 

C. Pemasok  D. Pemerintah 

22. Yang termasuk salah satu elemen biaya yang harus dimasukan dalam rencana penjualan ini adalah

A. Biaya depresiasi  B. Biaya iklan 

C. Biaya penyusutan  D. Biaya pembelian 

23. Si A mempunyai uang Rp 300.000,00 yang disimpan di Bank dengan tingkat bunga 8 %, per satu tahun, maka uang tersebut pada akhir tahun kedua menjadi :

(6)

A. Rp 300.000,00  B. Rp 349.920,00 C. Rp 359.920,00  D. Rp 394.920,00 

24. Teknik yang digunakan untuk menentukan dampak perubahan dari variabel-variabel

tertentu, seperti harga produk, biaya bahan baku, dan biaya operasi keseluruhan disebut dengan pengertian :

A. Kegunaan analisis sesnsitivitas  B. Tujuan analisis sensiti tas  C. Pengertian Analisis sensiti tas  D. Cakupan analisis sensiti tas 

25. Salah satu alasan mengapa analisis ekonomi dilakukan adalah :

A. Ketidaklsempurnaan permintaan  B. Ketidaksempurnaan penawaran  C. Proteksi subsidi pajak 

D. Ketidaksempurnaan pasar 

26. Salah satu alas an mengapa AMDAL dalam suatu studi kelayakan adalah karena:

A. Undang - undang dan peraturan pemerintah menghedaki demikian 

B. AMDAL harus dilakukan agar kualitas lingkungan rusak karena adanya proyek-proyek. 

C. AMDAL harus dilakukan agar kualitas lingkungan baik karena adanya proyek-proyek  D. Undang-undang dan peraturan pemerintah tidak menghendaki demikian 

27. Dalam kenyataannya nanti, dampak lingkungan yang telah diduga dapat jauh berbeda dengan kenyataannya ,Hal ini dapat terjadi karena:

A. Pemilik preoyekl tidak menjalankan proyeknya sesuai Amdal yang ada  Tahun kedua = Rp 300.000,00 X (1+0,08)2

= Rp 300.00 X 1,1664

= Rp 349.920,00

(7)

B. Kesalahan - kesalahan dalam menerapkan AMDAL

C. Pemilik proyek tidak menjalankan proyeknya tidak sesuai AMDAL yang ada  D. Pemilik proyek tidak menjalankan proyeknya sesuai AMDAL yang direncanakan 

28.Proses penentuan apakah suatu rencana usaha atau kegiatan wajib menyusun AMDAL atau tidak disebut proses:

A. Penapisan wajib AMDAL  B. Kegiatan Wajib AMDAL  C. Pelaksanaan studi AMDAL  D. Tata laksana AMDAL 

29. Berikut ini yang tidak termasuk dokumen AMDAL terdiri dari empat rangkaian hasil studi yang dilaksanakan secara berurutan, yaitu sebagai berikut.:

A. Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak Lingkungan atau biasa disebut KA-AMDAL. 

B. Dokumen Analisis Dampak Lingkungan yang selanjutnya disebut sebagai 

C. Dokumen Analisis Dampak Lingkungan yang selanjutnya disebut sebagai ANCAL  D. Dokumen Rencana pemantauan Lingkungan yang selajutnya disebut RPL 

30. Ruang lingkup studi analisis dampak lingkungan. Dokumen ini merupakan bagian pertama dari rangkaian studi AMDAL, disebut :

A. KA ANDAL  B. AMDAL  C. RKl  D. RPL 

31. Manajer lokal mendapat perintah dan kebijaksanaan dari puncak pimpinan pusat dan bertanggung jawab terbatas pada perintah yang diberikan pimpinan pusat kepadanya.

Merupakan contoh :

A. Pendekatan bawah - Atas 

(8)

B. Pendekatan Atas - Bawah  C. Pendekatan campuran  D. Pendekatan Kelompok 

32. Manajer lokal mendapat perintah dan kebijaksanaan dari puncak pimpinan pusat dan bertanggung jawab terbatas pada perintah yang diberikan pimpinan pusat kepadanya.

Merupakan contoh :

A. Kegagalan memberikan wewenang dan tanggung jawab yang memadai 

B. Kegagalan mendapatkan tenaga manajemen yang memadai  C. Kegagalan memahami fungsi puncak pimpinan 

D. Kegagalan memahami fungsi bawahan 

33. Kebijakan umum perusahaan dibuat oleh manajemen puncak yang bersifat umum, untuk pelaksanaannya diperlukan suatu tahapan untuk menterjemahkannya sehingga menjadi lebih jelas. Hal ini disebut sebagai fungsi perencanaan :

A. Berupa perkiraan yang bersifat ramalan  B. Penerjemahan kebijakan umum 

C. Memastikan suatu kegiatan  D. Alat/sarana pengawasan 

34. Kegiatan-kegiatan perlu diidenti kasikan dan hubungan antarkegiatan tersebut harus jelas.

Biasanya pembagian tersebut menurut standar dan logika tertentu. Berdasarkan pembagian ini pula dapat dilakukan alokasi sumber daya dan waktu. Hal ini merupakan salah satu langkah dalam merancang pelaksanaan proyek, yaitu:

A. Membagi proyek ke dalam berbagai kegiatan  B. Menentukan skedul/jadwal kegiatan dalam proyek  C. Menentukan skedul/jadwal kegiatan diluar proyek  D. Membagi proyek ke dalam suatu kegiatan 

35. Berikut ini merupakan salah satu yang bterdapat dalam fungsi PERT :

(9)

A. Perencanaan suatu proyek yang komplek  B. Perencanaan suatu proyek yang rutin 

C. Penjadwalan pekerjaan - pekerjaan sedemikian rupa dalam urutan yang sama  D. Mengadkan pembagian tenaga kerja dan sumber daya lain yang sama 

36. Jalur kritis (critical path) adalah jalur yang membentuk jalur :

A. Terpanjang  B. Terpendek  C. Terkecil  D. Terluas 

37. Bentuk badan usaha yang paling disukai adalah :

A. Perseorangan  B. Comanditer 

C. Perseroan Terbatas  D. Koperasi 

38. Kalau proyek akan dilaksanakan dalam rangka Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), akankah mendapatkan fasilitas-fasilitas tertentu, fasilitas apa yang akan diperoleh, apakah aplikasinya sudah diajukan, sedang dalam proses, atau telah diperoleh, adalah hal hal yang perilu diperhatikan adalah :

A. Bidang Usaha  B. Fasilitas C. Pengupahan

D. Gangguan Lingkungan

39. Oleh karena laporan studi kelayakan masih bersifat perkiraan maka apabila terjadi Penyimpangan - penyimpangan perlu segera disesuaikan. Untuk itu, laporan studi harus :

A. Dokumentasikan  B. Realistik 

C. Harus komunikasi  D. Bersifat obyektif 

40. yang tidak termasuk garis besar laporan studi kelayakan :

A. Aspek pasar  B. Aspek Teknik  C. Sejarah sponsor  D. Aspek lingkungan 

41. Salah satu sumber dana dari dalam perusahaan adalah

(10)

A. Obligasi B. Saham C. Laba di tahan D. Setoran pemilik

42. Misalkan, perusahaan menginginkan persediaan suku cadang sebesar Rp6.000.000,00, Persediaan bahan mentah sebesar Rp 7,000.000,-.Biaya Tenaga Kerja Rp 5.000.000,-dan Biaya Tidak Langsung sebesar Rp 8.000.000,- persediaan kas untuk berjaga jaga sebesar Rp5.000.000,- maka kebutuhan modal kerjanya adalah:

A. Rp 13.000.000,00  B. Rp 18.000.000,00  C. Rp 26.000.000,00  D. Rp 30.000.000,00 

43. Orang atau lembaga yang memiliki sejumlah dana dan menanamkan dananya secara langsung dalam suatu proyek investasi dengan mendapatkan kompensasi berupa dividen, disebut sebagai :

A. Kreditor  B. Investor 

C. Pemegang saham  D. Pemilik Perusahaan 

Untuk mengetahui jawabannya silahkan buka halaman kunci jawaban soal latihan mandiri Studi Kelayakan Bisnis EKMA4311

Sumber Latihan Mandiri Universitas Terbuka

Referensi

Dokumen terkait

Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memahami aspek- aspek yang mendasari studi kelayakan bisnis, memahami studi kelayakan bisnis sebagau salah

Studi Kelayakan usaha/bisnis disebut juga analisis proyek bisnis yaitu suatu penelitian tentang layak tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara

Berkaitan dengan aspek yuridis dalam studi kelayakan bisnis ini, jenis perusahaan yang akan mengelola dan bertanggung jawab terhadap proyek yang akan dibangun dan perlu

Tujuan menganalisis aspek keuangan dari suatu studi kelayakan bisnis/proyek adalah untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang

soal studi kelayakan bisnis soal mengenai studi kelayakan bisnis untuk belajar

Adanya studi kelayakan bisnis akan lebih memudahkan bagi pihak yang berwenang atau perusahaan terkait untuk melakukan pengawasan serta pengendalian Usaha UMKM saat ini mulai

4.7 Hasil Analisis Setelah melakukan proses analisis studi kelayakan bisnis maka diperoleh hasil analisis sebagai berikut : Tabel 4.12 Hasil Analisis Studi Kelayakan Bisnis

Menilai kelayakan operasional proyek: Studi kelayakan operasional membantu mengidentifikasi proyek yang layak dibangun atau tidak, berdasarkan aspek operasional seperti biaya produksi,