1. Sebuah motor induksi 3 fase, 280 V, 60 Hz, 20 hp, dengan empat kutub memiliki parameter rangkaian ekuivalen sebagai berikut:
R1 = 0,12 Ω R2 = 0,1 Ω X1 = X2’ = 0,25 Ω Xm = 10,0 Ω
Kerugian rotasi adalah 400 W. Untuk slip 5%, tentukan:
(a) Kecepatan motor dalam rpm dan radian per detik.
(b) Arus motor.
(c) Kerugian tembaga stator (PSCL) (d) Daya celah udara. (Pag)
(e) Kerugian tembaga rotor (PRCL) (f) Daya poros.
2. Sebuah motor induksi 3φ, 6 kutub, 60 Hz berjalan pada 1140 rpm dan mengambil daya sebesar 90 kW dari sumber daya. Kerugian inti dan kerugian tembaga pada stator adalah 4,8 kW. Kerugian kincir angin dan gesekan adalah 2,1 kW. Hitunglah:
(a) Daya celah udara. (Pag)
(b) Kerugian tembaga rotor. (Pcu,rotor)
(c) Daya mekanik yang disalurkan ke beban. (PLoad) (d) Torsi beban. (TLoad)
(e) Efisiensi.
3. Sebuah mesin induksi rotor belitan 3 fase terhubung secara mekanis dengan mesin sinkron 3 fase seperti yang ditunjukkan pada gambar. Mesin sinkron memiliki empat kutub, sedangkan mesin induksi memiliki enam kutub. Stator kedua mesin terhubung ke pasokan daya 3 fase, 60 Hz. Rotor mesin induksi terhubung ke beban resistif 3 fase. Kerugian rotasional dan kerugian resistansi stator dapat diabaikan. Daya beban adalah 1 pu. Mesin sinkron berputar pada kecepatan sinkron.
Apabila rotor berputar searah dengan medan putar stator mesin induksi. Tentukan:
a) Nilai slip
b) Frekuensi arus di beban resistif,
c) Daya yang diambil oleh mesin induksi dan mesin sinkronus dari sumber daya.
SOLUSI NO 1
1
SOLUSI NO 2
SOLUSI NO 3