Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam Hari, Tanggal : ...
Kelas/Semester : IX/Ganjil Waktu : ...
I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c atau d pada lembar jawab yang tersedia!
1. Berikut ini pernyataan yang kurang tepat tentang kondisi masyarakat Indonesia sebelumIslam datang, yaitu…
a. Penduduk Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa yang beragam
b. Sebelum Islam datang bangsa Indonesia belum mengenal kepercayaan apapun c. Sebagian besar penduduk Indonesia bercocok tanam, bertani dan berlayar
d. Kerajaan Sriwijaya menjadi kerajaan yang Berjaya dibidang sosial, politik maupun ekonomi.
2. Pada masa lalu perjalanan laut merupakan sarana satu-satunya lintasan untuk mencapai pulau lain.
Kawasan pesisir Sumatera telah menjadi wilayah lintas dagang antara Asia Barat dan Timur sejak abad ke- 7. Sejak itu diperkirakan sudah banyak penduduk Indonesia yang memeluk agama Islam. Pernyataan tersebut adalah isi dari teori…
a. Tiongkok b. Gujarat
c. Arab (Makkah) d. Persia
3. Seni budaya Lokal dan berbagai budaya bernapaskan Islam merupakan hasil cipta, rasa, karsa manusia.
Salah satu bentuk kearifan lokal yang benapaskan Islam adalah .…
a. Drum band b. Dangdut c. Keroncong d. Qosidah
4. Penyebaran ajaran Islam juga dilakukan setelah terbentuknya masyarakat muslim pribumi. Pendidikan diselenggarakan oleh guru agama, kiai serta ulama. Mereka memberikan pendidikan berawal dari rumah, masjid serta mushala. Adapun lembaga pendidikan yang pertama kali lahir untuk mendidik generasi muda adalah ....
a. Majlis Ta’lim b. TPQ
c. Majlis Dzikir d. Pondok pesantren
5. Ilmu yang berisi ajaran untuk mengenal dan mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menjadi alat dakwah Islam di Indonesia adalah…
a. Fiqih
b. Al Qur’an Hadits c. Tasawuf
d. Filsafat
6. Perhatikan pernyataan berikut ini..
1. Pada tahun 674 M di pantai barat Sumatera sudah terdapat perkampungan Arab Islam.
2. Hikayat Dinasti Tang menceritakan tentang orang-orang Ta-Shih (Arab) yang mengurungkan niatnya menyerang kerajaan Ho Ling yang diperintah Ratu Sima
3. Penggunaan istilah bahasa Persia dalam sistem mengeja huruf Arab untuk tanda-tanda bunyi harakat 1
4. Ditemukannya batu nisan Sultan Malik As Saleh yang bertuliskan angka tahun 1297 yang bercorak khas Gujarat
Pernyataan yang menunjukkan bukti bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 M, ditunjukkan oleh nomor…
a. (1) dan (2) b. (2) dan (3) c. (3) dan (4) d. (1) dan (4)
7. Berdasarkan bukti-bukti yang ada, Islam pertama kali masuk ke Indonesia pada abad ke-7 Masehi atau abad ke-1 Hijriyah. Salah satu jalur masuknya Islam ke Indonesia dari Arab melalui jalur utara, yaitu …
a. Arab (Mekah dan Medinah) - Damaskus - Bagdad - Srilanka - Indonesia.
b. Arab (Mekah dan Medinah) – Damaskus – Bagdad - Gujarat (pantai Barat India) -Srilanka - Indonesia.
c. Arab (Mekah dan Medinah) – Yaman - Gujarat (pantai barat India) - Srilanka – Indonesia.
d. Arab (Mekah dan Medinah) – Yaman - Srilanka – Indonesia.
8. Teori Gujarat menyebutkan bahwa Islam masuk ke Indonesia dibawa oleh Bangsa Gujarat (Cambay) dari India. Beberapa tokoh sejarawan mendukung lahirnya teori ini. Berikut ini tokoh yang bukan pendukung teori Gujarat yaitu…
a. Hamka
b. Snouck Hurgronje c. W.F.Stutterheim d. Bernard H,M Vlekke
9. Perhatikan pernyataan di bawah ini…
1. Ajaran yang terkandung dalam Islam sesuai dengan fitrah manusia, khususnya bangsa Indonesia, yang cenderung mengakui adanya kebenaran dari Allah Yang Esa.
2. Upacara keagamaan dalam ajaran Islam sangat mewah dan harus mengeluarkan banyak biaya.
3. Syarat-syarat masuk agama Islam sangat mudah. Seseorang telah dianggap masuk Islam bila ia telah mengucapkan dua kalimat syahadat
4. Dalam ajaran Islam tidak mengenal adanya kasta-kasta dan menganggap semua manusia mempunyai kedudukan yang sama di hadapan Allah.
Manakah yang merupakan faktor-faktor yang menyebabkan Islam mudah diterima dan berkembang dengan cepat di Indonesia….
a. (1), (2) dan (3) b. (2), (3) dan (4) c. (1), (2) dan (4) d. (1), (3) dan (4)
10. Seni dan budaya tidak lepas dari pengaruh nilai-nilai ajaran Islam. Dengan seni, kehidupan manusia lebih indah dan nyaman untuk dinikmati. Kata “budaya” berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu buddayah sebagai bentuk jamak dari kata budhi yang berarti perilaku, budi, atau akal. Maka, kata kebudayaan dapat diartikan sebagai bentuk yang berkaitan dengan budi pekerti dari hasil pemikiran. Kesenian termasuk dalam unsur kebudayaan. Berikut ini beragam seni dan budaya Indonesia yang bernuansa Islam yaitu ....
a. Kasidah, Tari Gambyong, Tari Zapin, Marawis b. Kaligrafi, Tari Pendet, Qasidah, Barzanzi c. Sekaten, Kasidah , Kaligrafi, Hadrah, d. Tari Zapin, Rebana, Sekaten, Tari Yapong
11. Nilai-nilai Islam meliputi segala aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Corak keislaman dan keindonesiaan dapat disaksikan dari berbagai aspek kehidupan masyarakat, diantaranya dalam bidang ekonomi. Perekonomian di Indonesia sebagai salah satu pilar tegaknya sebuah peradaban sedikit banyak mendapat corak keislaman. Salah satu contoh pengaruh Islam dalam bidang ekonomi adalah…
a. Berkembangnya Bank Syariah di Indonesia
b. Berkembangnya partai politik Islam di Indonesia c. Berkembangnya pondok pesantren di Indonesia d. Berkembangnya tradisi Islam di Indonesia
12. Kerajaan Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di pulau Sumatera. Kerajaan ini terdiri dari dua Dinasti yaitu Dinasti Meurah Khair dan Dinasti Meurah Silu. Pendiri sekaligus Raja pertama dari kerajaan Samudera Pasai dari Dinasti Meurah Khair adalah…
a. Sultan Malik As Saleh b. Maharaja Mahmud Syah c. Sultan Malik Az Zahir d. Maharaja Nuruddin
13. Sultan Zainal Abidin adalah penguasa kerajaan Samudera Pasai yang paling aktif dalam menyebarkan Islam hingga ke pulau Jawa dan Sulawesi. Diantara langkah beliau dalam berdakwah adalah…
a. Membuat konten-konten dakwah di media sosial
b. Menerjemahkan buku-buku bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia c. Mendirikan masjid-masjid megah di penjuru Nusantara
d. Mengirimkan para Mubaligh ke berbagai wilayah Nusantara
14. Kerajaan Malaka merupakan kerajaan yang berkembang dengan pesat di wilayah Sumatera. Kerajaan ini memiliki corak budaya egaliter, terbuka, demokratis, serta menghargai budaya lain. Hal tersebut tidak terlepas dari dua budaya yang mempengaruhi Malaka yaitu…
1 Budaya Islam 2 Budaya Melayu 3 Budaya Barat 4 Budaya Timur a. 1 dan 2
b. 2 dan 3 c. 3 dan 4 d. 1 dan 4
15. Berikut ini merupakan faktor utama yang menyebabkan kejayaan Malaka harus berakhir yaitu ….
a. Pemberontakan wilayah-wilayah yang dikuasai oleh Malaka b. Pengkhianatan yang dilakukan Laksamana Hang Tuah c. Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis pada tahun 1511 M d. Kepemimpinan Sultan Mudzafar Syah yang kurang cakap
16. Kerajaan Aceh Darussalam berdiri menjelang keruntuhan Samudera Pasai. Pada masa Sultan Alauddin Ri’ayat Syah Al Qahar, dakwah Islam berkembang dengan pesat, namun sepeninggalnya Aceh mengalami kemunduran. Keadaan tersebut akhirnya dapat pulih kembali setelah Aceh dipimpin oleh seorang Sultan yang pada masanya Aceh mengalami kejayaan, raja tersebut bernama…
a. Sultan Hasanuddin b. Sultan Iskandar Muda c. Sultan Salahuddin d. Sultan Iskandar Tsani
17. Nurudin ar Raniri dan Hamzah Fansuri adalah tokoh yang terkenal pada masa kerajaan Aceh Darussalam, mereka adalah tokoh di bidang ilmu…
a. Militer b. Tata Negara
c. Sastra d. Hukum
18. Aceh Darussalam mengalami kemunduran mulai tahun 1641 sejak pengangkatan Sultan Iskandar Tsani.
Salah satu faktor yang menyebabkan Aceh mengalami kemunduran yaitu….
a. Perselisihan antara ulama dengan bangsawan b. Buruknya ekonomi masyarakat Aceh
c. Pengaruh modernisasi yang masuk ke Aceh d. Wafatnya para pendiri kerajaan Aceh
19. Pada umumnya kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara mampu membawa kemajuan ekonomi yang berdampak pada kehidupan sosial rakyatnya yang makmur, aman dan tentram. Kehidupan rakyatnya juga diwarnai dengan semangat kebersamaan dan saling menghormati. Kondisi demikian sesuai dengan yang diterapkan di dalam hukum yang berlaku yaitu ….
a. Undang-undang kerajaan b. Syariat Islam
c. Aturan pemerintah d. Hukum adat
20. Sekitar tahun 1500 M berdiri kerajaan Islam pertama di Jawa. Kerajaan tersebut terletak di Bintoro , sedangkan pusat kerajaan terletak diantara pelabuhan Bergota dan Jepara, nama kerajaan tersebut adalah…
a. Pajang b. Banten c. Cirebon d. Demak
21. Kerajaan Demak merupakan kerajaan Islam yang berperan penting dalam proses penyebaran Islam di tanah Jawa. Berdasarkan kisah, kerajaan ini didirikan oleh anak raja Majapait yang terakhir dan seorang putri raja dari negeri Tiongkok. Nama pendiri kerajaan Demak tersebut adalah…
a. Pati Unus
b. Sultan Trenggono c. Raden Patah d. Sunan Prawoto
22. Berdirinya kerajaan Demak, tidak terlepas dari peran Wali Songo sebagai penyebar Islam di pulau Jawa.
Masjid dijadikan sebagai bagian yang sangat penting dalam proses dakwah tersebut. Salah satu peninggalan yang masih dapat kita lihat saat ini sebagai bukti berkembangnya kerajaan Demak adalah Masjid Agung Demak. Dari tabel berikut ini manakah yang merupakan bagian-bagian dari Masjid Agung Demak sebagai bukti kemajuan arsitektur pada masa itu ….
1. Soko Tatal 2. Pintu Bledug
3. Lonceng Cakra Donya 4 Situs kolam wudhu
a. (1),(2) dan (3) b. (1),(2) dan (4) c. (1),(3) dan (4)
d. (2),(3) dan (4)
23. Setelah Sultan Trenggono wafat tahun 1546, kerajaan Demak mulai mengalami kemunduran akibat terjadinya perebutan tahta kerajaan. Tahta kerajaan Demak jatuh ketangan Joko Tingkir dan berhasil memindahkan pusat kakuasaan Demak ke Pajang. Apa gelar yang diberikan kepada Joko Tingkir setelah menjadi Raja Pajang….
a. Sultan Hadiwijaya b. Panembahan Senopati c. Raden Mas Rangsang d. Sultan Agung .
24. Pada masa jayanya kerajaan Banten memiliki armada yang mengesankan, dibangun dengan mencontoh Eropa. Dalam mengamankan jalur pelayarannya Banten juga mengirimkan armada lautnya ke Sukadana atau kerajaan Tanjungpura (Kalimantan Barat). Kejayaan kerajaan Banten tersebut terjadi pada masa rajanya yang bernama…
a. Sultan Hasanudin b. Sultan Ageng Tirtayasa c. Panembahan Yusuf d. Maulana Muhamad
25. Kerajaan Banten mengalami konflik berkepanjangan sejak tahun 1680 yang mengakibatkan runtuhnya kerajaan Banten. Apa yang menjadi latar belakang konflik di kerajaan Banten …
a. Perebutan kekuasaan dan pertentangan antara Sultan Ageng dengan putranya yaitu Sultan Haji b. Perselisihan yang hebat antara kaum bangsawan dengan ulama Banten
c. Terjadinya pertentangan antara penguasa kerajaan Banten dengan kerajaan Cirebon
d. Banten dipimpin oleh raja-raja yang masih berusia muda dan kurang cakap dalam memimpin
26. Kesultanan Cirebon adalah kerajaan Islam pertama di Jawa Barat (Pasundan). Menjadi pusat penyebaran Islam di Jawa Barat dengan tokohnya Sunan Gunung Jati. Kesultanan Cirebon aktif mengirimkan pendakwah untuk menyebarkan Islam di wilayah-wilayah Jawa Barat. Wilayah-wilayah tersebut adalah…
a. Lirboyo, Kediri, Ploso , Jombang, dan Tuban b. Yogyakarta , Sleman, , Gunung Kidul dan Bantul c. Demak, Semarang, Pemalang dan Pekalongan
d. Majalengka, Kuningan, Kawali, Sunda Kelapa dan Banten
27.Pada masa kejayaannya kerajaan Mataram Islam pernah menyatukan sebagian besar pulau Jawa kecuali Kesultanan Banten dan Kesultanan Cirebon. Namun pada perkembangannya terjadi perpecahan di kerajaan Mataram, puncaknya terjadi perjanjian Giyanti. Berikut ini pernyataan yang tepat tentang perjanjian Giyanti yaitu…
1. Perjanjian Giyanti memecah Mataram menjadi empat yaitu Kesultanan Yogyakarta, Kadipaten Pakualaman, Kasunanan Surakarta, Kadipaten Mangkunegaran
2. Perjanjian Giyanti terjadi pada tahun 1755 M
3. Perjanjian Giyanti membagi Mataram menjadi dua yaitu Kesultanan
Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kasunanan Surakarta
4. Perjanjian Giyanti ditandatangani oleh Mangkubumi, Pakubuwono dan VOC.
a. (1), (2) dan (3) b. (2), (3) dan (4) c. (1), (2) dan (4) d. (1), (3) dan (4)
28. Salah satu kerajaan Islam yang berkembang di Sulawesi adalah Kerajaan Gowa Tallo. Salah seorang Raja yang sangat terkenal adalah Sultan Hasanuddin, dikenal sebagai raja yang sangat anti terhadap dominasi asing. Dalam berperang melawan VOC , ia memimpin sendiri pasukannya untuk memporak porandakan pasukan Belanda di Maluku, akibatnya Belanda terdesak. Apa julukan yang diberikan kepada Sultan Hasanuddin karena keberaniannya melawan Belanda …
a. Pangeran Sabrang Lor
b. Tuan dari Tujuh Puluh Dua Pulau c. Ayam Jantan dari Timur
d. Raden Samudera
29. Kerajaan Ternate berhasil memukul mundur pasukan Portugis dari Ternate pada tahun 1575 M. Setelah itu Ternate dapat menguasai Maluku, Sulawesi, Papua, Mindanao dan Bima. Keberhasilan yang dicapai kerajaan Ternate tak lepas dari peran seorang Raja yang terkenal dengan julukan “Tuan dari Tujuh Puluh Dua Pulau”, raja tersebut adalah….
a. Sultan Baabullah b. Sultan Hairun c. Sultan Agung d. Sultan Trenggono
30. Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan tertua di Indonesia , sehingga sudah mengakar dengan budaya bangsa. Materi yag diajarkan identik dengan materi keislaman dan memiliki padepokan (asrama ) untuk tempat tinggal peserta didik. Dari pernyataan tersebut karakter yang khas untuk menggambarkan pondok pesantren di Indonesia terdapat pada nomor….
1 Keislaman 2 Keragaman
3 Keaslian Indonesia 4 Kesederhanaan a. (1) dan (2)
b. (2) dan (3) c. (3) dan (4) d. (1) dan (3)
31. Perhatikan tabel dibawah ini:
1. Kiai, Santri, Masjid/Mushola, Asrama, Kitab Kuning, Metode pengajaran
2. Santri, Kitab Kuning, Perpustakaan , Metode Pengajaran, Asrama, Laboratorium
3. Asrama, Masjid/Mushola, Kiai, Laboratorium, Metode pengajaran, Kitab kuning 4. Kiai, Santri, Ustadz, Laboratorium, Asrama, Kitab Kuning
Komponen utama dari Pondok Pesantren ditunjukkan oleh nomor….
a. (1) b. (2) c. (3) d. (4)
32. Kitab kuning merupakan ciri sebuah pondok pesantren salaf di Jawa. Metode dalam menterjemahkan kitab kuning terkesan unik, banyak disoroti oleh kalangan di luar pesantren. Berikut ini beberapa metode pembelajaran kitab Kuning yang banyak digunakan oleh Pondok Pesantren di Indonesia...
a. Karyawisata, Sorogan, eksperimen b. Sorogan, Bandongan, Utawi iki iku c. Sorogan, Klasikal, Bandongan
d. Eksperimen, Utawi iki iku, Bandongan
33. Berikut kesesuaian nama pondok pesantren dan pendirinya yang kini masih berdiri di tanah air yaitu…
Pondok Pesantren Pendiri
Darul Ulum Banyuanyar K.H. Abdul Manan (1830 M)
Pesantren Buntet Kiai Muqoyim tahun ( 1750 M)
Pondok Tremas Semanten Pacitan Kiai Isbat bi ishaq tahun (1787 M)
Ponpes Sidogiri K.H. Hamdani Tahun (1787 M)
34. Berikut ini nilai-nilai edukatif (pendidikan) yang terus dikembangkan di Pondok Pesantren saat ini, menggambarkan keseimbangan antara Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dan Imtak (Iman dan Takwa) yaitu…
a. Kemampuan peserta didik dalam mengartikan dan mendalami ajaran-ajaran Islam
b. Kemampuan peserta didik dalam menyatukan nilai-nilai pendidikan dengan budaya masyarakat.
c. Kemampuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta didik secara menyeluruh baik dalam masalah agama maupun ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Kemampuan peserta didik dalam memahami perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
35. Perhatikan data berikut ini!
No Nama Pondok Pesantren
1 Pondok Pesantren Syekh Quro, Karawang
2 Pondok Pesantren Al Falah Biru Singguru Samarang, Garut 3 Pondok Pesantren Pesugihan, Cilacap
4 Pondok Pesantren Buntet, Cirebon 5 Pondok Pesantren Jamsaren, Surakarta
Perkembangan pondok pesantren di Indonesia sangat pesat, terutama di Jawa sebagaimana ditunjukkan tabel di atas. Pondok pesantren yang ada di Jawa Barat ditunjukkan pada nomor ....
a. (1), (2), dan (4) b. (1), (3), dan (5) c. (1), (2), dan (5) d. (2), (3), dan (4)
36. Salah satu contoh cara mengapresiasi kegiatan sosial keagamaan yang merupakan kearifan lokal bernapaskan Islam adalah ….
a. Mengganti kostum penari menggunakan pakaian jubah b. Mengganti syair berbahasa daerah dengan bahasa Arab c. Melarang segala seni budaya karena tidak bermanfaat d. Mengisi acara hiburan seni rebana pada acara hajatan
37. Indonesia memiliki keragaman tradisi dan budaya, dengan masuknya ajaran Islam di tengah masyarakat Indonesia, menambah khasanah tradisi dan budaya masyarakat Nusantara. Berikut ini kesesuaian antara asal tradisi Islam masyarakat Nusantara dengan asal daerahnya yaitu …
a. Madura : Wayang b. Jawa : Menata Konde c. Bugis : Tari pergaulan d. Sunda : Sekaten
38. Antara budaya lokal dan tradisi Islam di Indonesia mempunyai keterkaitan yang erat diantaranya adalah…
a. Tradisi Islam dan budaya lokal di Nusantara sama-sama mempercayai hal-hal mistis dan takhayul b. Tradisi Islam Nusantara merupakan hasil akulturasi (percampuran) antara ajaran Islam dengan adat yang
ada di Nusantara
c. Tradisi Islam merupakan peleburan dan penghapusan budaya lokal di Nusantara d. Tradisi lokal tidak akan pernah ada tanpa adanya tradisi Islam
39. Tradisi Petang Megang adalah tradisi untuk menyambut Bulan suci Ramadhan yang dilakukan secara turun temurun. Diawali dengan shalat berjamaah di Masjid, lalu berziarah ke makam dilanjutkan dengan pawai hingga dibawah jembatan siak kemudian melepas ratusan itik sebagai simbolis menyambut bulan suci Ramadhan. Tradisi Petang Megang adalah tradisi yang berasal dari daerah…………
a. Melayu b. Bugis c. Madura d. Minang
40. Berikut ini contoh kesenian dan adat Nusantara yang biasa dilakukan saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW pada masyarakat Yogyakarta dan Surakarta, yaitu….
a. Rokat Tase’
b. Wayang c. Kosidah d. Sekaten
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan jelas !
41. Berbagai cara menjadi bagian dari proses masuknya Islam ke Nusantara, jelaskan bagaimana proses masuknya Islam ke Nusantara melalui dua jalur berikut ini :
a. Perdagangan b. Pendidikan
42. Agama Islam masuk dan berkembang di Nusantara sejak abad ke 7 Masehi, sebutkan empat faktor yang menyebabkan Islam dapat berkembang dengan pesat di Nusantara !
43. Jelaskan hikmah atau pelajaran apa yang dapat diambil bagi kehidupan kita dari konflik (perselisihan) yang terjadi antara Sultan Ageng Tirtayasa dengan Sultan Haji yang menyebabkan kerajaan Banten mengalami keruntuhan !
44. Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan paling tua di Indonesia, berikan pendapatmu bagaimana peran Pondok Pesantren bagi perkembangan dakwah Islam di Indonesia !
45. Beragam budaya dan tradisi Islam Nusantara muncul sejalan dengan terjadinya akulturasi budaya antara budaya Islam dengan budaya lokal masyarakat Nusantara. Jelaskan menurut pendapatmu bagaimana cara menghargai dan melestarikan budaya atau tradisi Islam di Nusantara !
