PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Mengenai nilai-nilai pendidikan agama Islam sangat diperlukan dan wajib dimiliki oleh setiap orang, karena nilai-nilai tersebut menentukan dan menjadi tolak ukur baik buruknya perilaku seseorang, apalagi saat ini nilai-nilai pendidikan agama Islam hampir tidak dapat dipungkiri lagi. terabaikan dan bahkan ada sebagian orang yang kurang mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan Islam bukan hanya sekedar proses transformasi nilai-nilai moral dalam rangka melindungi diri dari dampak negatif globalisasi dan modernisasi, namun yang terpenting adalah bagaimana nilai-nilai tersebut dikembangkan. Kitab ini merupakan kitab Islam yang menyajikan nilai-nilai ajaran Islam dengan gaya artistik yang sangat berbeda dengan banyak kitab Islam yang telah terbit selama ini.
Novel karya Hanum dan Rangga ini banyak mengandung nilai-nilai hikmah indah yang tertulis dan tersirat diantaranya : Novel ini tidak hanya memberikan hiburan namun juga banyak nilai-nilai pendidikan Islam seperti akidah, akhlak, syariah yang coba penulis sampaikan melalui tokoh-tokoh dalam novel tersebut. novel 99 Cahaya Di Langit Eropa, serta strategi pembelajaran menggunakan metode cerita terhadap nilai-nilai pendidikan Islam di masa depan. mampu melahirkan manusia yang berkualitas tidak hanya pada ranah kognitifnya saja, namun juga berkontribusi pada perilaku yang ditampilkan oleh tokoh-tokohnya.
Fokus Kajian
Oleh karena itu penulis ingin sekali mengangkat judul “Strategi Pembelajaran Menanamkan Nilai Pendidikan Islam Melalui Novel 99 Cahaya di Langit Europa Karya Hanum Salsabiela Rais”. Bagaimana strategi pengajaran menggunakan metode cerita untuk mengajarkan nilai-nilai pendidikan Islam melalui novel 99 Cahaya Di Langit Europa karya Hanum Salsabiela Rais? Bagaimana strategi pengajaran menggunakan metode cerita dalam mengajarkan nilai-nilai pendidikan Aqidah melalui novel 99 Cahaya Dilangit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais.
Bagaimana strategi pembelajaran menggunakan metode bercerita untuk menanamkan nilai-nilai moral pendidikan melalui novel 99 Cahaya Di Langit Europa karya Hanum Salsabiela Rais? Bagaimana strategi pembelajaran menggunakan metode bercerita untuk penanaman nilai-nilai Pendidikan Syariah melalui Novel 99 Cahaya di Langit Eropa Karya Hanum Salsabiela Rais.
Tujuan Penelitian
Untuk mendeskripsikan strategi pembelajaran menggunakan metode bercerita untuk menanamkan nilai-nilai pendidikan Islam melalui novel 99 Cahaya di Langit Eropa Karya Hanum Salsabiela Rais. Menjelaskan strategi pembelajaran dengan metode bercerita untuk menanamkan nilai pendidikan Aqidah melalui Novel 99 Cahaya Dilangit Eropa Karya Hanum Salsabiela Rais. Mendeskripsikan strategi pembelajaran menggunakan metode bercerita untuk menanamkan nilai pendidikan moral melalui novel 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais.
Menjelaskan strategi pengajaran menggunakan metode cerita untuk menanamkan nilai-nilai pendidikan syariah melalui novel 99 Cahaya Di Langit Internasional Hanum Salsabiele Rais.
Manfaat Penelitian
Selain itu juga mampu menyadarkan masyarakat pada umumnya dan dunia pendidikan khususnya pendidikan Islam akan pentingnya nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam cerita tersebut. Karena sebuah cerita bukan sekedar dibaca atau didengarkan saja, melainkan harus diapresiasi agar dapat memahami makna yang dikandungnya. Diharapkan dapat menjadi sumber bacaan khususnya yang berkaitan dengan pendidikan Islam antara lain pendidikan Aqidah, Akhlak, Syariah, sehingga skripsi ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan.
Definisi Istilah
Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa strategi adalah suatu cara yang digunakan untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan sebelumnya dalam suatu lembaga. Novel merupakan suatu karya imajinatif yang menceritakan keseluruhan sisi permasalahan kehidupan atau beberapa tokoh. Pendidikan keimanan merupakan proses membina dan menguatkan keyakinan batin seseorang sehingga menjadi keyakinan yang kuat dan benar.
Pendidikan akhlak adalah proses pengembangan karakter anak agar menjadi akhlak mulia (akhlak mulia). Pendidikan syariah adalah proses melatih dan mengatur tata cara hidup manusia guna mencapai keridhaan Allah SWT.
Metode Penelitian
Jadi data yang diperoleh langsung dari lapangan termasuk laboratorium disebut data sumber primer. Sedangkan bahan bacaan disebut sumber sekunder. Dilihat dari jenis dan sumber data yang digunakan, maka metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Dokumentasi berasal dari kata document yang berarti barang tertulis. Dengan metode ini peneliti berusaha mencari data yang relevan dengan penelitiannya, baik data primer maupun sekunder.
Keabsahan data yang peneliti gunakan adalah teknik triangulasi yaitu teknik memeriksa keabsahan data yang menggunakan atau membandingkan data. Karena jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan, maka triangulasi sumber paling sesuai untuk keabsahan data dibandingkan dengan triangulasi lainnya.
Sistematika Pembahasan
Nilai pendidikan keimanan (iman) dalam novel 99 cahaya di langit Eropah antara lain: Kepercayaan kepada Allah, Kepercayaan kepada. Nilai pendidikan Syariah (ibadah dan muamalah) dalam novel 99 Cahaya di Langit Eropah terletak pada bentuk solat tepat waktu secara berjemaah dan menuntut ilmu kemudian mengamalkannya (mengajar orang lain).
KAJIAN PUSTAKA
Penelitian Terdahulu
Selanjutnya penulis akan menguraikan beberapa penelitian yang telah berbentuk disertasi, yang sedikit banyak berkaitan dengan penelitian yang akan penulis lakukan mengenai nilai-nilai pendidikan Islam. Disertasi Abd Waris, Mahasiswa IAIN Jember Tahun 2014 berjudul “Strategi Penanaman Nilai-Nilai Agama Islam dalam Meningkatkan Kepribadian Siswa di MA Miftahul Ulum Kalisat Jember. Tahun ajaran yang diteliti meliputi nilai-nilai pendidikan akhlak, nilai-nilai pendidikan aqidah, nilai-nilai pendidikan syariah. Skripsi Siti Ifadah, Mahasiswa IAIN Jember Tahun 2012 yang berjudul “Strategi Penanaman Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam pada Masyarakat.
Skripsi yang ditulis oleh Wasilatul Rahmah, mahasiswa IAIN Jember angkatan 2013 berjudul “Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Surat Al-Kahfi Ayat 60-82” yang dikaji, membahas pokok hikmah, atau kaidah-kaidah yang dijadikan pedoman atau panduan. oleh umat Islam, meliputi 1. Atas dasar hal tersebut penulis mengadakan penelitian dengan judul Strategi Pembelajaran Menggunakan Metode Bercerita untuk Mengenalkan Nilai-Nilai Pendidikan Islam Melalui Novel 99 Lampu di Langit di Eropa Karya Hanum Salsabiela Rais.
Kajian Teori
Strategi merupakan cara atau metode yang dapat digunakan untuk menyampaikan materi atau materi pendidikan Islam kepada peserta didik sehingga terwujud kepribadian muslim yang baik. Strategi penanaman nilai-nilai pendidikan Islam merupakan upaya yang dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai Islam agar menjadi keyakinan dan kesadaran akan kebenaran ajaran yang pada akhirnya terwujud dalam sikap dan perilaku seseorang. Memberikan pelajaran dan ilmu kepada siswa tidak hanya dengan memberikan ilmu di kelas, dengan memberikan catatan dan tugas saja, namun guru dapat mengajar dengan menggunakan strategi pembelajaran dengan menggunakan metode cerita untuk menonjolkan nilai-nilai pendidikan Islam melalui novel 99 hingga menetap di dalam kelas. udara di Eropa.
Dengan membaca cerita dalam novel dan menganalisis nilai-nilai pendidikan Islam seperti iman, akhlak, syariah. Seperti telah disinggung di atas mengenai pentingnya nilai, maka dalam pembahasan mengenai pentingnya pendidikan Islam ini kita akan membahas terlebih dahulu mengenai pengertian pendidikan, kemudian kita akan membahas apa itu pendidikan Islam. Terdapat definisi yang lebih jelas dan mudah dipahami dibandingkan definisi sebelumnya, yaitu definisi menurut Ahmad Tafsir. Beliau menyatakan bahwa “Pendidikan Islam adalah bimbingan yang diberikan seseorang kepada seseorang agar berkembang secara optimal sesuai dengan ajaran Islam”. Singkatnya, pendidikan Islam merupakan bimbingan bagi seseorang untuk menjadi seorang Muslim seutuhnya. 38.
Seperti yang telah disampaikan di atas mengenai pentingnya nilai-nilai Islam dan pendidikan, pembahasan kali ini. Menurut uraian di atas, nilai adalah sesuatu yang abstrak yang dijadikan pedoman dan prinsip umum dalam bertindak dan berperilaku. Sedangkan pendidikan Islam adalah pendidikan atau bimbingan yang membimbing ilmu pengetahuan peserta didik yang bersumber dari agama Islam, yaitu Al-Qur'an dan Al-Hadits.
Oleh karena itu, nilai-nilai pendidikan Islam dijadikan landasan tujuan hidup manusia, yaitu mengabdi kepada Allah SWT. Ajaran dasar tersebut didasarkan pada nilai-nilai pendidikan yang lebih dikenal dengan istilah aqidah, akhlak dan syariah. Sebab, perbuatan tersebut merupakan perbuatan kufur dan tidak disukai Allah SWT.
Nilai pendidikan syariah adalah tata cara mengatur tingkah laku hidup manusia untuk mencapai keridhaan Allah SWT. Penulis juga memberikan nilai-nilai pendidikan Islam yaitu nilai-nilai keimanan, akhlak dan syariah yang dapat membawa pembaca pada sudut pandang baru terhadap keyakinan dan perbedaan Islam.78.
PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS
Biografi Pengarang Novel 99 Cahaya di Langit Eropa
Karakter Tokoh Novel 99 Cahaya di Langit Eropa
Hanum merupakan salah satu tokoh dalam novel 99 Lampu di Langit Eropa.Dalam buku tersebut diceritakan bahwa Hanum dan suaminya, Rangga Almahendra, melakukan perjalanan keliling Eropa selama tiga tahun untuk mempelajari sejarah Islam di benua tersebut. Tokoh Hanum dalam novel 99 Lampu di Langit Eropa memang penasaran, maka dari itu Hanum tertarik dan memutuskan pergi ke Eropa karena tertarik dan ingin mengetahui sejarah peradaban Islam di Eropa. Artinya: “Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang yang beramal shaleh.”188.
Maksudnya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya bertakwalah kepada-Nya; dan jangan sekali-kali kamu mati melainkan di negara Islam.” 197. Huraian di atas menunjukkan sifat Marion yang mengotakan janjinya Hanum dalam cerita dalam novel 99 cahaya di langit Eropah Hukum janji adalah boleh (jaiz) atau disebut juga mubah.Dosa bukan sahaja orang yang kita janjikan tetapi juga Allah swt.
Maksudnya: “Dan penuhilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah itu sesudah meneguhkannya, dan menjadikan Allah sebagai saksi kamu (terhadap sumpah-sumpahmu). Nilai Pendidikan Islam dalam Novel 99 bercahaya di langit Eropah karya Hanum Salsabiela Rais. meliputi nilai-nilai (a) keimanan, (b) akhlak dan (c) Syariah yang tercermin dalam setiap pengalaman hidup tokoh-tokoh dalam bentuk komunikasi yang banyak mengandung nilai-nilai pendidikan Islam. kitab, iman kepada rasul, iman kepada kitab Allah, iman kepada Qada’ dan Qadr.
Nilai-nilai pendidikan akhlak dalam novel 99 Cahaya di Langit Eropah adalah: (1) Akhlak di hadapan Tuhan, yang menimbulkan sikap yang digambarkan oleh tokoh-tokoh dalam novel 99 Cahaya di Langit Eropah antara lain: husnudhan kepada Tuhan, sentiasa bergantung. pada Allah, bersyukur atas nikmat Allah, ikhlas dan amanah. Bagi pendidikan agama Islam, guru seharusnya berusaha memperkayakan strategi pembelajaran bercerita bagi menyemai nilai-nilai pendidikan akidah, akhlak dan syariah. Iman kepada Malaikat Allah Iman kepada Kitab Allah Iman kepada Nabi dan Rasul Iman kepada Hari Akhir Iman kepada Qada’ dan Qadar.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Akhlak terhadap diri sendiri, Akhlak terhadap orang tua berupa berbakti kepada orang tua dan membina hubungan, Akhlak terhadap masyarakat meliputi; saling membantu untuk saling membantu dalam masyarakat.
Saran-Saran
Adanva Reliabilitas Metode Analisis Isi Validitas dalam Metode Penelitian Komunikasi, (Online), http://massofa.wordpress.com.
