• Tidak ada hasil yang ditemukan

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMK MUHAMMADIYAH PARUNG

N/A
N/A
Dedi Permana

Academic year: 2023

Membagikan "TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMK MUHAMMADIYAH PARUNG"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

TATA TERTIB PESERTA DIDIK SMK MUHAMMADIYAH PARUNG

BAB I

HAK HAK PESERTA DIDIK

1. Mendapatkan pengajaran sesuai dengan Undang-undang Dasar 1945 pasal 31 ayat 1.

2. Mendapatkan pendidikan dan pelatihan sesuai dengan program keahlian/kompetensi keahlian yang dipilih serta jadwal yang ditetapkan oleh sekolah.

3. Menggunakan dan atau memanfaatkan fasilitas sekolah sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh sekolah.

4. Mengikuti kegiatan-kegiatan sekolah yang berhubungan dengan pengembangan diri.

(2)

BAB II

KEWAJIBAN PESERTA DIDIK Pasal 1

Jam/Waktu Belajar

1. Ketentuan waktu belajar (bel masuk) yaitu : Pukul 06.30-15.00 WIB.

2. Pukul 06.30 WIB. seluruh murid wajib mengikuti TADARUS AL-QUR’AN.

3. Setiap hari senin siswa wajib mengikuti UPACARA BENDERA Pukul 06.30 WIB.

4. Setiap hari jumat siswa wajib mengikuti kegiatan ISMUBA / PIQI pukul 06.30 – 08.00 WIB

Pasal 2 Kehadiran

1. Setiap siswa wajib hadir di sekolah selambat-lambatnya 10 (sepuluh) menit sebelum Sebelum Tadarus Al-Qur’an dimulai..

2. Siswa yang terlambat datang wajib melaporkan diri kepada Guru Piket.

3. Siswa yang tidak masuk sekolah karena izin atau sakit wajib memberikan surat keterangan yang ditandatangani orang tua atau surat keterangan dokter jika sakit lebih dari 3 hari.

Pasal 3

Selama Pelajaran Berlangsung

1. Setiap siswa wajib memelihara ketertiban dan ketenangan kelasnya.

2. Pada saat pergantian jam pelajaran semua siswa harus tetap berada dikelas dengan tertib dan tenang.

3. Hanya ketua kelas atau wakilnya yang dibolehkan menjemput atau menanyakan guru yang akan mengajar.

4. Pada waktu istirahat semua siswa harus berada di luar kelas.

5. Siswa yang keluar kelas untuk ke toilet, memenuhi panggilan (guru atau kepala sekolah) membeli alat tulis di koperasi atau lainnya harus membawa kartu izin keluar dari guru piket.

6. Setiap kelas memiliki 2 kartu izin keluar yang disimpan guru piket.

7. Siswa yang akan meninggalkan pelajaran atau kelas karena sakit atau suatu hal yang sangat penting harus seizin guru piket.

(3)

Pasal 4 Pakaian Pakaian seragam siswa SMK adalah :

KELAS X

SENIN PUTIH PUTIH

SELASA PUTIH PUTIH

RABU PUTIH ABU

KAMIS PUTIH ABU

JUMAT BATIK BEBAS

KELAS XI

SENIN PUTIH PUTIH ROMPI KEJURUAN

SELASA PUTIH PUTIH ROMPI KEJURUAN

RABU PUTIH ABU ROMPI KEJURUAN

KAMIS HIZBUL WATHAN

JUMAT BATIK BEBAS

KELAS XII

SENIN PUTIH PUTIH ROMPI KEJURUAN

SELASA PUTIH PUTIH ROMPI KEJURUAN

RABU PUTIH ABU ROMPI KEJURUAN

KAMIS HIZBUL WATHAN

JUMAT BATIK BEBAS

(4)

1. Potongan pakaian untuk putra ataupun putri harus susuai dengan ketentuan SMK Muhammadiyah Parung

2. Waktu pelajaran olahraga siswa wajib membawa pakaian olahraga.

3. Siswa wajib membawa peralatan sholat (mukena dan sejadah) Pasal 5

Sholat Dhuha dan Sholat Zuhur Berjama’ah

1. Setiap siswa wajib mengikuti kegiatan sholat Dhuha sesuai jadwal

2. Setiap siswa wajib sholat dzuhur berjama’ah yang waktunya diatur dalam jadwal pelajaran

3. Setiap siswa wajib membawa perlengkapan sholat sendiri

4. Setiap siswa diharuskan sholat sunnah qobliyah dan ba’diyah

5. Mengambil air wudhu secara tertib dan teratur pada tempat yang telah ditentukan

6. Setiap siswa wajib menjaga kebersihan dan ketertiban selama berada didalam masjid.

7. Siswa yang tidak bisa mengikuti sholat karena halangan atau hal lain (uzur syar’i) wajib membuat surat keterangan yang ditandatangani orang tua.

Pasal 6

Ekstrakurikeler Wajib

1. Setiap siswa wajib mengikuti ekstrakurikuler wajib yaitu Tapak Suci atau HW Pasal 7

Ekstrakurikuler Pilihan

1. Setiap siswa wajib mengikuti satu kegiatan ekstrakurikuler pilihan.

2. Ekskul pilihan yang dimaksud pada pasal 7 ayat 1 adalah: Paskibra, Marching Band dan Seni Tari.

3. Siswa diperbolehkan mengikuti lebih dari satu kegiatan ekstrakurikuler pilihan Pasal 8

Keuangan

1. Setiap siswa memiliki kartu pembayaran uang sekolah.

(5)

2. Pembayaran uang sekolah selambat-lambatnya tanggal 10 setiap bulan.

3. Setiap siswa wajib meminta kwitansi pembayaran uang sekolah kepada pihak tata usaha.

4. Diusahakan agar yang membayar uang sekolah adalah orang tua/wali murid.

Pasal 9 Kebersihan

1. Setiap siswa wajib menjaga kebersihan diri sendiri, ruang kelas masing- masing, toilet, laboratorium, masjid, perpustakaan, kantin dan lainnya

2. Rambut dan kuku dipotong rapi dan sopan.

3. Siswa wajib membuang sampah pada tempat yang disediakan.

Pasal 11 Umum

1. Siswa wajib mengucapkan salam kepada guru, karyawan, orang tua, tamu, dan teman setiap kali berjumpa.

2. Salam yang dimakud adalah ucapan ‘ASSALAMU’ALAIKUM’.

3. Siswa memanggil dengan panggilan ‘KAKAK’, terhadap kakak kelasnya.

4. Siswa keluar masuk sekolah harus melalui pintu gerbang yang telah ditentukan.

5. Siswa wajib menghormati orang tua, guru, karyawan dan temannya dengan hati yang tulus ikhlas.

(6)

BAB III

LARANGAN-LARANGAN Pasal 1

Selama Pelajaran Berlangsung SISWA DILARANG:

1. Membuat keributan didalam kelas.

2. Meninggalkan pelajaran tanpa seizin guru yang mengajar atau guru piket.

3. Keluar kelas pada saat pergantian jam pelajaran.

4. Makan dan minum pada saat pembelajaran.

5. Tidur pada saat guru sedang mengajar.

6. Mencoret-coret meja, kursi dan tembok kelas atau gedung sekolah.

7. Berada dan bermain-main didalam kelas pada saat jam istirahat.

8. Melalaikan tugas yang diberikan guru/guru piket.

9. Menggunakan Hand Phone, MP3, MP4 dan sejenisnya ketika pelajaran berlangsung.

Pasal 2

Pakaian dan Aksesoris SISWA DIIARANG:

1. Menggunakan seragam di luar ketentuan sekolah.

2. Tidak membawa peralatan sholat.

3. Baju dikeluarkan

4. Baju tidak ada tanda lokasi dan bagde.

5. Menggunakan pakaian seragam transparan, robek dan ketat.

6. Mencoretroret pakaian

7. Memakai perhiasan dan make up secara berlebihan.

8. Berambut gondrong (menutupi telinga atau melewati kerah baju), mengecat rambut, memanjangkan kuku, memakai cutek, lipstick, pinsil alis, menindik dan mentato.

9. Memakai kalung, gelang, dan anting dalam bentuk dan jenis apapun (khusus putra).

10.Memakai sweter/baju hangat dan kaca mata hitam di dalam kelas kecuali sedang sakit.

(7)

Pasal 3

Perbuatan Melawan Hukum dan Perbuatan Asusila SISWA DILARANG:

1. Melakukan tindakan kekerasan, berkelahi atau bermusuhan dengan sesama teman, guru, karyawan dan pihak luar atau siswa dari sekolah lain.

2. Melakukan tindakan pelecehan baik lewat tulisan, gambar atau lainnya terhadap guru, karyawan,siswa dan pihak lainnya.

3. Membawa, menyimpan, mengkonsumsi dan mengedarkan minuman keras, obat-obatan terlarang, narkoba dan sejenisnya.

4. Membawa dan menyimpan senjata api dan senjata tajam.

5. Membawa, Memiliki, mengedarkan atau melihat majalah, buku, gambar dan video porno.

6. Mengambil barang orang lain (mencuri) atau memeras orang lain.

7. Merokok di sekolah dan atau masih berseragam sekolah

8. Berpacaran disekolah dan atau masih berseragam sekolah.

9. Melakukan sex bebas dan perbuatan asusila lainnya.

Pasal 4 Umum SISWA DILARANG:

1. Tidak menyampaikan surat atau informasi dari sekolah untuk orang tua.

2. Terlambat datang ke sekolah.

3. Tidak ikut sholat dhuha dan sholat wajib berjamaah.

4. Membolos (tidak sampai ke sekolah)

5. Terlambat masuk kelas setelah jam istirahat.

6. Tidak ikut ekskul wajib

7. Tidak ikut ekskul pilihan

8. Tidak menjalankan piket kelas.

9. Tidak mengerjakan PR.

10.Mencontek atau memberikan contekan saat ujian/ulangan/test.

11.Tidak membayar uang sekolah yang diberikan orang tua.

12.Berkata-kata kotor dan tidak sopan.

13.Mengobrol atau berbuat gaduh pada saat sholat duha dan shalat wajib.

(8)

14.Mengotori atau mencoret-coret tembok sekolah atau toilet.

15.Memecahkan telur saat ada teman yang ulang tahun.

16.Memanjat atau melompati pagar sekolah.

17.Membuang sampah sembarangan.

18.Meludah atau membuang permen karet ke lantai.

19.Makan dan minum sambil berdiri atau berjalan.

20.Melakukan tindakan bullying

21.Memakai seragam sekolah diluar jam belajar.

(9)

BAB IV SANKSI-SANKSI

NO JENIS PELANGGARAN POIN

T BENTUK SANKSI PETUGAS

1 Tidak masuk sekolah tanpa

keterangan (alpa) 1 hari 5 Ditegur Wali Kelas

2

Tidak Masuk sekolah tanpa keterangan 2 hari berturut- turut

10 Dipanggil orang tua /

Home Visit Wali kelas

3

Tidak masuk sekolah tanpa keterangan 3 hari walaupun tidak berturut-turut

15 Dipanggil Orang tua/

Home Visit

Wali Kelas dan Guru BP

4 Terlambat Datang 3 Diperingatkan dan

dicatat dibuku kasus Guru Piket 5 Terlambat dating lebih dari 3

kali 3 Dipanggil Orang tua Wali Kelas

6

Tidak ikut upacra, sholat dhuha dan shalat wajib berjamaah

10 Diperingatkan dan

dicatat dibuku kasus Waka.

ISMUBA

7

Tidak ikut upacra, sholat dhuha dan shalat wajib berjamaah lebih dari 3 kali

15

Dipanggil orang tua dan dicatat dibuku kasus

Wali Kelas

8 Tidak ikut Tadarus Al-Qur’an 7 Diperingatkan dan dicatat dibuku kasus

Guru

maple 1 / Guru piket

9

Keluar Kelas tanpa izin pada saat jam pelajaran

berlangsung 3 Diperingatkan dan

dicatat dibuku kasus

Guru/Guru piket

10 Keluar kelas tanpa izin pada

pergantian jam pelajaran 3 Diperingatkan dan

dicatat dibuku kasus Guru/Guru piket

11 Terlambat masuk kelas

setelah jam istirahat selesai 3 Menyapu lapangan Guru Piket 12 Makan atau tidur pada saat 3 Diperingatkan Guru

(10)

pembelajaran dikelas Mapel

13

Mencoret-coret meja, kursi dan tembok kelas/sekolah dengan tipe-x, cat, spidol atau yang lainnya

10

Membersihkan yang dicoret dengan cat baru / yang sama

Wali

kelas / Waka.

Sarpras

14 Tidak menjalankan piket

kelas 3 Menyapu Lingkungan

sekolah Guru Piket

15 Menggunakan seragam

diluar ketentuan 3 Diperingatkan dan

dicatat dibuku kasus Guru Piket

16 Pakaian dikeluarkan dan

atribut tidak lengkap 5 Diperingatkan dan dicatat dibuku kasus

Waka.

Kesiswaan / Guru BP / Pembina IPM

17 Menggunakan pakaian

transparan dan ketat 3 Ditegur

Waka.

Kesiswaan / Guru BP / Pembina IPM

18

Memakai perhiasan dan make up berlebihan (lipstick, cutek, penebal alis, dll)

3 Ditegur dan harus

dihilangkan Guru BP

19

Berambut Gondrong

(Menutupi Telinga, Alis dan kerah baju), mengecat rambut dan memanjangkan kuku

3 Digunting

Waka.

Kesiswaan / Guru BP / Pembina IPM

20 Mentato Permanen dan

Menindik 100 Dikembalikan ke

Orang Tua

Kepala Sekolah

21

Memakai kalung, Gelang, Anting dalam bentuk dan jenis apapun (khusus putra)

3 Disita dan tidak dikembalikan

Waka.

Kesiswaan / Guru BP / Pembina IPM 22 Memakai sweater/baju

hangat dan kaca mata hitam didalam kelas atau

3 Disita dan tidak

dikembalikan Waka.

Kesiswaan / Guru BP /

(11)

lingkungan sekolah (kecuali yang sedang sakit)

Pembina IPM

23

Melakukan Tindakan kekerasan, berkelahi atau bermusuhan dengan sesame teman, guru, karyawan dan pihak luar atau siswa dari sekolah lain

25 Dipanggil orang tua dan skorsing 3 hari

Waka.

Kesiswaan / Guru BP / wali kelas

24

Melakukan Tindakan pelecehan baik melalui tulisan tulisan, gambar atau lainnya terhadap guru, karyawan, teman dan puhak lainnya.

20 Dipanggil orang tua

Waka.

Kesiswaan / Guru BP / Wali kelas

25

Membawa, menyimpan

mengkonsumsi dan

mengedarkan minuman keras, obat-obatan terlarang,narkoba dan sejenisnya

100 Dikeluarkan dengan tidak hormat

Kepala Sekolah

26

Membawa dan menyimpan senjata api dan senjata tajam (kecuali untuk kepentingan belajar/praktek)

25 Dipanggil orang tua dan skorsing 3 hari

Waka.

Kesiswaan / Guru BP

27

Membawa, memiliki, mengedarkan, mengunduh (download) atau melihat majalah, buku,gambar, dan video porno

100 Dikeluarkan dengan tidak hormat

Kepala Sekolah

28

Mengambil barang orang lain (mencuri) atau memerah orang lain

25 Dipanggil orang tua

dan diskorsing 3 hari Waka kesiswaan

29 Merokok disekolah 50 Dipanggil orang tua dan diskorsing 6 hari

Waka.

Kesiswaan

30 Merokok di lingkungan

sekolah 10 Diperingatkan dan

dicatat dibuku kasus Guru BP 31 Berpacaran disekolah 50 Dipanggil orang tua

dan diskorsing 6 hari

Waka.

Kesiswaan

(12)

/ Guru BP

32

Melakukan sex bebas, berzina, hamil diluar nikah dan perbuatan asusila lainnya baik didalam atau diluar sekolah

100 Dikeluarkan dengan tidak hormat

Kepala Sekolah

33

Tidak menyampaikan surat atau informasi dari sekolah untuk orang tua

5 Diperingatkan

Wali

kelas / Guru BP

34

Tidak membayar uang sekolah yang diberikan

orang tua 20 Dipanggil orang tua Wali kelas

35 Berkata-kata kotor dan tidak

sopan 5

Diperingatkan dan dimasukan ke dalam

buku kasus Guru BP

36 Memanjat atau melompati

pagar sekolah 50 Dipanggil orang tua

dan diskorsing 6 hari Guru BP / Guru Piket

37 Membuang sampah

sembarangan 10 Ditegur dan dicatat

dibuku kasus Guru Piket

38 Melakukan tindakan Bullying kepada teman sekelas atau warga sekolah

25 Dipanggil orang tua dan diskorsing 3 hari

Waka.

Kesiswaan /

Guru BP/

Guru BK/

Pembina IPM/ Wali Kelas

39

Merubah bentuk (Desain) baju : HW, Baju Muslim, menjadi tidak sesuai aturan / terlalu kecil atau pendek

10

Ditegur dan diminta membeli ulang di sekolah

Waka.

Kesiswaan /

Guru BP/

Guru BK/

Pembina IPM/ Wali Kelas

(13)

40 Memaai Rok Terlalu Ketat 10 Ditegur dan dicatat dibuku kasus

Waka.

Kesiswaan /

Guru BP/

Guru BK/

Pembina IPM/ Wali Kelas

41 Memakai Rok Ngatung /

terlalu pendek 10 Ditegur dan dicatat dibuku kasus

Waka.

Kesiswaan /

Guru BP/

Guru BK/

Pembina IPM/ Wali Kelas

(14)

BAB V

KETENTUAN SKORSING

1. Poin pelanggaran mencapai 25 dipanggil orang tua dan di skorsing selama 3 hari.

2. Poin pelanggaran mencapai 50 dipanggil orang tua dan di skorsing selama 6 hari.

3. Poin pelanggaran mencapai 100 dikembalikan keorang tua.

4. Selama masa skorsing siswa dianggap tidak masuk tanpa keterangan (alpa).

5. Setelah masa skorsing berakhir poin pelanggaran siswa tidak lebur/gugur (tetap).

6. Poin pelanggaran tetap selama menjadi siswa sekolah.

7. Poin yang didapat siswa akan bekurang jika siswa :

A. Tidak melakukan pelanggaran selama 1 bulan berturut-turut: 10 poin B. Melakukan sholat dhuha 12 roka’at : 12 poin

C. Ranking kelas kesatu : 6 poin D. Ranking kelas kedua : 4 poin E. Ranking kelas ketiga : 2 poin F. Ranking kelas 4-10 : 1 poin G. Perbuatan baik lainnya : .2 poin

8. Barang-barang yang disita dan tidak dikembalikan akan disumbangkan untuk kepentingan sosial.

9. Siswa yang memakai celana ketat akan diminta untuk mengganti celana sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

(15)

BAB VI PENUTUP

Segala sesuatu yang belum diatur dalam peraturan dan tata tertitib ini akan diatur kemudian. Peraturan dan tata tertib ini dibuat sebagai usaha untuk menciptakan sekolah yang tertib dan teratur. Mudah-mudahan Allah senantiasa memberi taufiq, rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Amin ya rabbal ‘alamin.

Referensi

Dokumen terkait

MUHAMAD HALIM KUSUMA. STRATEGI PEMASARAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DI SMK MUHAMMADIYAH 2 JATINOM KLATEN. Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah

Sikap peserta didik dalam mentaati tata tertib sekolah tentunyan berbeda- beda antara satu peserta didik dengan peserta didik lainnya, sehingga dalam pelaksanaannya

a. Surat keterangan orang tua/wali karena sakit atau halangan lainnya. Surat keterangan dari dokter karena sakit lebih dari 2 hari. Peserta didik yang meninggalkan sekolah pada

Peserta didik yang tidak dapat mengikuti pembelajaran daring karena sebab tertentu, dapat melaksanakan pembelajaran Luring dengan tugas- tugas yang telah disiapkan oleh

Manajemen peserta didik berkaitan erat dengan keputusan manajemen sekolah tentang perencanaan, penetapan persyaratan, dan tatacara penerimaan peserta didik baru pada

Dalam konteks Indonesia, pendidikan telah direformasi menjadi suatu lembaga,dimana dibentuklah sekolah sebagai wadah untuk melakukan proses pendidikan. Sekolah

Istilah pelanggaran menurut istilah menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, adalah perbuatan atau perkara melanggar (UU, Hukum dsb). Pelanggaran adalah perilaku yang

Segala sikap dan perilaku siswa itu dapat kita lihat dari aktivitas dan keaktifan siswa baik didalam maupun diluar proses pembelajaran.”4 Berdasarkan hasil wawancara dengan kepala