PENDAHULUAN
Latar Belakang
Menurut Sudjana, “Metode mengajar adalah cara-cara yang digunakan guru dalam membina hubungan dengan siswa pada saat mengajar.” Metode Team Games Tournament (TGT) merupakan salah satu jenis metode pembelajaran kooperatif yang mudah diterapkan dan melibatkan aktivitas.
Identifikasi Masalah
Visme Media tidak hanya membuat slide presentasi saja, namun juga dapat membuatnya lebih interaktif. Berdasarkan penjelasan diatas maka penulis tertarik untuk meneliti “Efektifitas metode pembelajaran team game tournamen (TGT) menggunakan Media Visme untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar Al-Qur’an dan Hadist di Kelas III A MI Nurul Huda Bengkulu dalam membesarkan Siswa ".
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Berikut nilai skor pembelajaran pre dan post test kelompok eksperimen dengan metode Teams Game Tournament (TGT). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar Al-Qur’an dan Hadits antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang menggunakan metode team game tournament (TGT).
Sistematika Pembahasan
LANDASAN TEORI
Efektivitas Metode Pembelajaran Team Game Tournament
- Metode Pembelajaran Team Games Tournnament
- Media Pembelajaran Visme
Motivasi Belajar
- Definisi Motivasi
- Jenis-Jenis Motivasi Belajar
- Motivasi Guru
- Motivasi Siswa
Celend dalam Nashar, “Motivasi belajar siswa adalah kecenderungan siswa untuk melakukan kegiatan belajar yang dilatarbelakangi oleh keinginan untuk mencapai hasil atau hasil belajar yang lebih baik.” Dimyanti menyatakan bahwa “motivasi ekstrinsik dapat berubah menjadi motivasi intrinsik jika siswa memahami pentingnya belajar”.
Hasil Belajar
- Definisi Hasil Belajar
Fungsi penelitian hasil belajar siswa yang dilakukan oleh guru, yaitu: a) Menjelaskan seberapa dalam siswa menguasai suatu kompetensi tertentu; b) Mengevaluasi hasil belajar siswa untuk membantu siswa memahami dirinya dan mengambil keputusan mengenai langkah selanjutnya, baik untuk pemilihan program maupun pengembangan kepribadian; Tujuan penilaian hasil belajar siswa adalah: a) Untuk memantau kemajuan hasil belajar siswa; b) Pemantauan pencapaian kompetensi peserta didik; Rapor ditulis berdasarkan hasil belajar mahasiswa pada suatu semester dan pada akhir semester.
Laporan tersebut memuat Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang menjadi acuan guru dalam menilai kompetensi siswa. Pada tahun 2007 disebutkan bahwa salah satu prinsip penilaian dalam kurikulum kompetensi adalah “penggunaan kriteria sebagai acuan, yaitu penggunaan kriteria tertentu dalam menentukan matrikulasi siswa.
Penelitian Yang Relevan
Kedua, penelitian Emay Aenu Rohmah dan Wahyudin, jurnal ilmiah berjudul Pengaruh Model Tipe Teams Games Tournament (TGT) pada Pembelajaran Kooperatif Didukung Media Gaming Online, terhadap pemahaman konsep dan penalaran matematis siswa. 51Ahmad Yasir Pohan, Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Dalam Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa pada Materi Zakat dan Hikmahnya di Kelas Hasil penelitian ini antara lain menyimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament yang didukung media game online meningkatkan kemampuan meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep dan penalaran matematis.
Jurnal Ilmiah berjudul Peningkatan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V Melalui Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Teams Games Tournament (TGT) Berbantuan Media Tebak Gambar. Hasil penelitian selama dua siklus menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif Teams Games Tournament (TGT) berbantuan media tebak gambar dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas.
Kerangka Pikir
Namun siswa kurang berminat dalam mempelajari Al-Qur’an dan Hadist karena belum adanya inovasi penggunaan model pembelajaran yang menarik bagi siswa. Kami berharap dengan menggunakan desain yang inovatif, setiap pembelajaran Al-Qur'an dan Hadits menjadi lebih menyenangkan. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan adalah model pembelajaran kolaboratif Teams Games Tournament (TGT) yang difasilitasi dengan media Visme.
Siswa yang berhasil mempelajari Al-Quran dan Hadits dengan metode Team Games Tournament (TGT) berbantuan media Visme akan tumbuh motivasinya untuk berprestasi. Hal ini membuat peneliti tertarik untuk menguji pengaruh penggunaan Team Games Tournament (TGT) berbantuan media Visme terhadap motivasi dan hasil belajar Al-Quran dan Hadits antara dua kelas yang telah dibentuk sebelumnya yaitu kelas eksperimen dengan menggunakan Team Games Tournament. (TGT) model didukung media, vism dan kelas kontrol dengan metode pembelajaran diskusi.
Hipotesis Penelitian
Ho1 : Tidak terdapat pengaruh penggunaan metode Team Games Tournament (TGT) berbantuan media Visme terhadap motivasi belajar Al-Qur'an dan Hadist siswa kelas III MI Nurul Huda Bengkulu. Ha1 : Terdapat pengaruh penggunaan metode Team Games Tournament (TGT) berbantuan media Visme terhadap motivasi belajar Al Quran dan Hadist siswa kelas III MI Nurul Huda Bengkulu. Ho2 : Tidak terdapat pengaruh penggunaan metode Team Games Tournament (TGT) berbantuan media Visme terhadap hasil belajar Alquran dan Hadist siswa kelas III MI Nurul Huda Bengkulu.
Ha2 : Terdapat pengaruh penggunaan metode Team Games Tournament (TGT) berbantuan media Visme terhadap hasil belajar Alquran dan Hadist siswa kelas III MI Nurul Huda Bengkulu. Ha3 : Terdapat pengaruh metode Team Games Tournament (TGT) berbantuan media Visme terhadap motivasi dan hasil belajar Al Quran dan Hadist siswa kelas III MI Nurul Huda Bengkulu.
METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian
Tempat dan Waktu Penelitian
Populasi dan Sampel Penelitian
Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa kelas III A dan III B. Untuk menyeimbangkan kedua kelas tersebut, diambil dari masing-masing kelas sehingga membentuk kelas eksperimen yang disebut Kelompok A dan kelas kontrol yang disebut Kelompok B.
Variabel Penelitian
Variabel terikat adalah variabel yang disebabkan atau dipengaruhi oleh variabel bebas.59 Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan variabel terikat adalah motivasi dan hasil belajar. Berikut beberapa konsep yang didefinisikan secara operasional dengan tujuan untuk mencapai kesamaan pemahaman terhadap konsep-konsep yang digunakan dalam penelitian ini. Metode Teams Game Tournament merupakan salah satu bentuk pembelajaran kooperatif yang menempatkan siswa dalam kelompok belajar yang terdiri dari 5 sampai 6 siswa yang mempunyai kemampuan, jenis kelamin, suku kata, atau ras yang berbeda.
Hasil pembelajaran Al-Qur'an dan Hadits merupakan kompetensi atau keterampilan tertentu, seperti kognitif, afektif dan psikomotorik, yang dicapai atau diperoleh siswa setelah mengikuti proses pengajaran mata pelajaran Al-Qur'an dan Hadits berupa meningkatkan dan menguasai pengetahuan, keterampilan . dan sikap. Hasil belajar siswa dikatakan meningkat apabila nilai ujian atau ulangan siswa telah mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan nilai rata-rata keseluruhan siswa mencapai 76.
Indikator
3 Minat 3.1 Saya semakin tertarik mempelajari Al-Qur'an dan Hadist dengan metode pembelajaran Team Games Tournament dengan media Visme 3.2 Saya merasa sangat tertantang. Dengan demikian, rentang skor untuk menentukan masing-masing kategori motivasi terhadap hasil belajar siswa kelas III MI Nurul Huda Kota Bengkulu adalah seperti terlihat pada tabel di bawah ini.
Teknik Pengumpulan Data
Uji Validitas dan Reliabilitas
Hasil rata-rata menunjukkan terdapat perbedaan antara hasil belajar pre-test kelompok eksperimen dengan hasil belajar post-test kelompok eksperimen. Hasil hipotesis kemudian dianalisis dengan menggunakan uji perbandingan Paired Sample T-test untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil belajar Al-Quran dan Hadits secara statistik antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen sebelum diberikan metode Teams Game Tournament (TGT). dibawa. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar Al Quran dan Hadist setelah diberikan metode Teams Game Tournament (TGT). 3) Analisis data hasil belajar pretest kelompok kontrol dan posttest kelompok kontrol.
Dari hasil rata-rata tersebut terlihat adanya perbedaan antara hasil belajar pre test kelompok kontrol dengan hasil belajar post test kelompok kontrol. Hasil perhitungan menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 (<0,05) yang berarti terdapat perbedaan hasil belajar pre-test kelompok kontrol dengan post-test kelompok kontrol. Hasil perhitungan menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,038 (>0,05) yang berarti tidak terdapat perbedaan hasil belajar post-test kelompok eksperimen dengan post-test kelompok kontrol.
Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar Al-Qur’an dan Hadits antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang menggunakan metode Team Games Tournament (TGT). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar Al-Qur’an dan Hadits antara kelompok eksperimen setelah diberikan metode turnamen beregu dan kelompok kontrol setelah diberikan metode ceramah. Setelah menggunakan metode turnamen permainan kelompok dalam pembelajaran Al-Qur’an dan hadis, hasil belajar siswa meningkat.
Teknik Analisa Data
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Deskripsi Hasil Penelitian
Deskripsi Pelaksanaan Teams Game Tournament (TGT)
Dari hasil rata-rata tersebut terlihat bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar pretest kelompok eksperimen dengan hasil belajar pretest kelompok kontrol, hal ini menunjukkan bahwa kelompok eksperimen dan kontrol mempunyai tingkat ketuntasan yang setara. Hasil belajar Al-Qur'an dan Hadits. Hasil hipotesis kemudian dianalisis dengan menggunakan uji perbandingan Independent Sample T-test untuk mengetahui ada tidaknya kesamaan statistik hasil belajar Al-Qur’an dan Hadits antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen sebelum Teams Game ( Metode turnamen TGT) dilakukan pada kelompok eksperimen. Hasil perhitungan menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,335 (>0,05) yang berarti tidak terdapat perbedaan antara hasil belajar pretest pada kelompok eksperimen dengan hasil belajar pretest pada kelompok kontrol.
Berdasarkan hasil perhitungan hasil N-gain diatas, ternyata terdapat 19 siswa dengan persentase 70,3% berkategori Tinggi pada hasil belajar Al-Qur'an dan Hadist. Selanjutnya terdapat peningkatan hasil belajar siswa setelah menggunakan metode team game turnamen dalam pembelajaran Al-Qur’an dan Hadist. Berdasarkan uji hipotesis pada perhitungan independen sample t-test dengan nilai signifikansi 0,000 (<0,05) yang berarti terdapat perbedaan antara hasil belajar post-test kelompok eksperimen dengan post-test kelompok eksperimen. kelompok kontrol.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode turnamen bermain tim efektif dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar Al-Qur'an dan Hadits di Kelas III A MI Nurul Huda Kota Bengkulu.
Penyajian Hasil Penelitian
Pembahasan Penelitian
PENUTUP
Kesimpulan
Terdapat peningkatan motivasi belajar siswa setelah menggunakan metode team game turnamen dalam pembelajaran Alquran dan Hadist. Data tersebut menunjukkan bahwa motivasi belajar meningkat secara signifikan setelah menggunakan metode team game turnamen dalam pembelajaran. Data tersebut menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar yang signifikan sebelum dan sesudah menggunakan metode team game turnamen dalam pembelajaran Alquran dan Hadist.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar siswa setelah menggunakan metode turnamen permainan tim dalam pembelajaran Al-Qur'an dan Hadist kelas III A MI Nurul Huda Bengkulu. Berdasarkan hasil perhitungan N-gain score menunjukkan bahwa rata-rata N-gain score hasil belajar pada kelas eksperimen (metode Tournament of team games) adalah 78 atau 78% atau > 76 dan termasuk dalam kategori Efektif. kategori.
Saran
Allah menciptakan manusia dengan sebaik-baik bentuk, pernyataan tersebut sesuai dengan kandungan surah At-Tin ayat. Jom baca surah At-Tin dengan betul dan betul, gunakan kaedah-kaedah ilmu tajwid yang dipelajari agar mendapat keberkatan dari Allah SWT. Surah at-Tin adalah urutan surah ke-95 dalam al-Quran, yang terdiri dari lapan ayat dan termasuk surah makiyah (surah yang diturunkan di kota Mekah).
Para ahli tafsir mengatakan bahwa yang dimaksud dengan surah at-Tin adalah tempat tinggal Nabi Nuh a.s. Itulah pembahasan singkat mengenai isi surat At Tin ayat 1-4, dimana salah satu isinya adalah tentang pentingnya mengendalikan hawa nafsu.