DinaMarisHedo/859265944
BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH TUGAS 1
Nama Mahasiswa : DINA MARIS HEDO ..………...……...
Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 859265944 ...………....………....
Kode/Nama Mata Kuliah : PEBI4223/Pendidikan Lingkungan Hidup ……...…………....
Kode/Nama UT Daerah : 79/KUPANG …...………..
Masa Ujian : 2023/2024 Genap (2024.1) ...
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA
NASKAH TUGAS MATA KULIAH UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2023/2024 Genap (2024.1) Fakultas
Kode/Nama MK Tugas
: FKIP/Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan : PEBI4223/Pendidikan Lingkungan Hidup : 1
No. Soal
1. Menurut UU RI No.32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, disebutkan bahwa lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dalam semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan peri kehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup yang lainnya.
Pertanyaan :
a. Jelaskan tujuan Pendidikan Lingkungan Hidup
b. Jelaskan minimal 3 dasar kebijakan Pendidikan Lingkungan Hidup c. Jelaskan Dasar Kebijakan Pendidikan Lingkungan Hidup!
2. Tentu kita telah mengenal pemanfaatan bentuk energi di alam semesta dalam kehidupan manusia.
Pertanyaan :
Jelaskan pengertian energi panas, bunyi, cahaya, kimia, listrik, dan mekanik beserta contohnya 3. a. Jelaskan perbedaan antara individu, populasi, komunitas, dan ekosistem!
b. Jelaskan tentang gas Nitrogen!
c. Gambarkan bentuk siklus Nitrogen secara lengkap!
4. Keanekaragaman hayati atau biodoversitas menunjukan adanya variasi gen, jenis, dan ekosistem dalam suatu daerah.
Pertanyaan :
a. Jelaskan 5 penyebab terjadinya penurunan jumlah biodiversitas atau keanekaragaman hayati!
b. Upaya apa yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi dari penurunan biodiversitas tersebut! (kaitkan jawaban pada materi modul)
JAWABAN
1. Menurut UU RI No.32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, disebutkan bahwa lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dalam semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan peri kehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup yang lainnya.
a. Jelaskan tujuan Pendidikan Lingkungan Hidup
Tujuan pendidikan lingkungan hidup adalah sebagai berikut:
1) Mendorong dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya lingkungan hidup.
2) Menumbuhkan keterampilan dan sikap peduli terhadap lingkungan.
3) Menumbuhkan komitmen untuk memiliki dan melindungi lingkungan.
4) Memperbaiki dan memanfaatkan lingkungan dengan bijaksana.
5) Menciptakan pola kehidupan yang bersahabat dengan lingkungan.
6) Menumbuhkan etika dan memperbaiki kualitas hidup.
b. Jelaskan minimal 3 dasar kebijakan Pendidikan Lingkungan Hidup
Berikut adalah minimal 3 dasar kebijakan pendidikan lingkungan hidup:
1) Menciptakan iklim yang mendorong semua pihak untuk berperan dalam pengembangan pendidikan lingkungan hidup untuk pelestarian lingkungan.
Kebijakan pendidikan lingkungan hidup disusun berdasarkan tujuan untuk menciptakan kesadaran dan komitmen dalam melindungi dan mempertahankan keseimbangan lingkungan.
2) Pengembangan pendidikan lingkungan hidup melalui program Adiwiyata. Program ini bertujuan untuk membantu siswa memperoleh kesadaran, pengetahuan, dan sikap terhadap lingkungan hidup, sehingga dapat membentuk perilaku yang peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.
3) Pendidikan lingkungan hidup bertujuan untuk meningkatkan kepemahaman dan kepedulian terhadap lingkungan hidup dan tantangannya. Melalui pendidikan ini, diharapkan individu dapat mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan perubahan perilaku yang berkontribusi pada peningkatan kualitas lingkungan hidup.
Harapannya, dasar kebijakan pendidikan lingkungan hidup ini dapat memberikan panduan dan arahan dalam melaksanakan pendidikan lingkungan hidup.
c. Jelaskan Dasar Kebijakan Pendidikan Lingkungan Hidup!
Dasar kebijakan pendidikan lingkungan hidup adalah landasan atau prinsip- prinsip yang menjadi acuan dalam pengembangan dan pelaksanaan pendidikan lingkungan hidup. Berikut adalah penjelasan mengenai dasar kebijakan pendidikan lingkungan hidup:
a. Mendorong kesadaran dan pemahaman: Dasar kebijakan pendidikan lingkungan hidup bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman individu terhadap lingkungan hidup dan tantangannya. Melalui pendidikan ini, diharapkan individu dapat memahami hubungan antara manusia dan lingkungan alamnya serta pentingnya melindungi dan mempertahankan keseimbangan lingkungan.
b. Mengembangkan keterampilan dan sikap peduli: Kebijakan pendidikan lingkungan hidup juga bertujuan untuk mengembangkan keterampilan dan sikap peduli terhadap lingkungan. Dengan memiliki keterampilan ini, individu dapat berperan aktif dalam menjaga dan melestarikan lingkungan serta mengambil tindakan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.
c. Memperbaiki kualitas hidup: Dasar kebijakan pendidikan lingkungan hidup juga menekankan pada upaya memperbaiki kualitas hidup melalui pemahaman dan pengembangan pola kehidupan yang bersahabat dengan lingkungan. Dengan demikian, pendidikan lingkungan hidup bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang memiliki etika dan komitmen untuk bekerja sama dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
Dasar kebijakan pendidikan lingkungan hidup ini menjadi acuan dalam merancang kurikulum, metode pembelajaran, dan kegiatan pendidikan lainnya yang berkaitan dengan lingkungan hidup. Melalui pendidikan lingkungan hidup yang didasarkan pada prinsip-prinsip ini, diharapkan dapat tercipta generasi yang sadar dan bertanggung jawab terhadap lingkungan serta berperan aktif dalam menjaga kelestariannya.
2. Tentu kita telah mengenal pemanfaatan bentuk energi di alam semesta dalam kehidupan manusia.
Jelaskan pengertian energi panas, bunyi, cahaya, kimia, listrik, dan mekanik beserta contohnya
Berikut adalah pengertian dan contoh dari beberapa bentuk energi:
a. Energi Panas: Energi panas adalah bentuk energi yang terkait dengan pergerakan partikel-partikel dalam suatu objek atau sistem. Energi panas dapat dihasilkan oleh perubahan suhu atau reaksi kimia. Contoh energi panas adalah api unggun, panci yang dipanaskan di atas kompor, atau sinar matahari yang menghasilkan panas.
b. Energi Bunyi: Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh getaran suatu objek atau medium. Getaran ini menghasilkan gelombang suara yang dapat didengar oleh telinga manusia. Contoh energi bunyi adalah suara lonceng berdenting, suara musik yang dihasilkan oleh alat musik, atau suara kendaraan yang melintas.
c. Energi Cahaya: Energi cahaya adalah bentuk energi yang dikirimkan melalui gelombang elektromagnetik yang terlihat oleh mata manusia. Energi cahaya dapat dihasilkan oleh sumber cahaya seperti lampu atau matahari. Contoh energi cahaya adalah cahaya lampu yang menerangi ruangan, kilatan petir, atau sinar matahari yang memberikan cahaya dan panas.
d. Energi Kimia: Energi kimia adalah energi yang terkait dengan perubahan dalam ikatan kimia antara atom dan molekul dalam suatu zat. Energi kimia dapat dilepaskan atau diserap saat reaksi kimia terjadi. Contoh energi kimia adalah baterai yang menghasilkan listrik melalui reaksi kimia, bahan bakar yang digunakan dalam kendaraan untuk menghasilkan tenaga, atau makanan yang memberikan energi saat dicerna.
e. Energi Listrik: Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh aliran elektron melalui penghantar listrik seperti kabel atau kawat. Energi listrik dapat digunakan untuk menggerakkan peralatan elektronik, menghasilkan cahaya, atau menghasilkan panas. Contoh energi listrik adalah lampu yang menyala, kipas angin yang berputar, atau komputer yang berfungsi.
f. Energi Mekanik: Energi mekanik adalah energi yang terkait dengan gerakan atau posisi suatu objek. Energi mekanik dapat berupa energi kinetik (energi gerakan) atau energi potensial (energi yang terkait dengan posisi atau ketinggian objek). Contoh energi mekanik adalah mobil yang bergerak, bola yang bergerak saat dilempar, atau air yang disimpan di dalam tangki air yang memiliki energi potensial.
Semua bentuk energi tersebut dapat berubah bentuk satu sama lain dan digunakan dalam berbagai aplikasi dalam kehidupan sehari-hari.
3. Jawaban nomor 3
a. Jelaskan perbedaan antara individu, populasi, komunitas, dan ekosistem!
Berikut adalah penjelasan perbedaan antara individu, populasi, komunitas, dan ekosiste 1) Individu: Individu merujuk pada satu organisme tunggal dari suatu spesies. Ini adalah
entitas hidup yang mandiri dan dapat berfungsi secara independen. Contohnya, seekor singa tunggal, satu pohon tertentu, atau seekor burung tertentu adalah contoh individu.
2) Populasi: Populasi adalah kelompok individu dari spesies yang sama yang hidup dalam suatu wilayah tertentu pada saat yang sama. Populasi terdiri dari individu-individu yang memiliki kemampuan untuk berkembang biak dan saling berinteraksi. Contohnya, semua singa di suatu taman nasional, semua pohon di hutan tertentu, atau semua burung camar di pantai adalah contoh populasi.
3) Komunitas: Komunitas merujuk pada kelompok populasi yang berbeda dari spesies yang hidup bersama dalam suatu wilayah tertentu pada saat yang sama. Komunitas mencakup interaksi antara populasi dan melibatkan hubungan antara organisme yang berbeda. Contohnya, komunitas hutan dapat terdiri dari populasi pohon, populasi burung, populasi serangga, dan populasi hewan lainnya yang hidup bersama dalam ekosistem hutan.
4) Ekosistem: Ekosistem adalah suatu lingkungan yang terdiri dari komunitas organisme hidup dan lingkungan fisik di mana mereka berinteraksi. Ini mencakup semua organisme hidup (individu, populasi, dan komunitas) serta faktor abiotik seperti tanah, air, udara, dan iklim. Contohnya, hutan hujan tropis, danau, atau gurun adalah contoh ekosistem.
b. Jelaskan tentang gas Nitrogen!
Gas nitrogen adalah bentuk gas yang terdiri dari molekul nitrogen (N2). Nitrogen merupakan unsur kimia yang paling melimpah di atmosfer, dengan komposisi sekitar 78% dari udara yang kita hirup. Gas nitrogen tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak beracun.
Berikut adalah beberapa informasi tentang gas nitrogen:
1. Sifat Fisik: Gas nitrogen memiliki titik didih sekitar -195.8°C (-320.4°F) dan titik leleh sekitar - 210°C (-346°F). Pada suhu dan tekanan normal, gas nitrogen berada dalam bentuk gas. Namun, jika ditekan dan didinginkan dengan sangat ekstrem, gas nitrogen dapat berubah menjadi cairan atau bahkan padatan.
2. Kelimpahan di Alam: Gas nitrogen sangat melimpah di atmosfer bumi. Nitrogen juga ditemukan dalam senyawa organik seperti protein, asam amino, dan nukleotida yang merupakan komponen penting dalam kehidupan.
3. Penggunaan: Gas nitrogen memiliki berbagai aplikasi dalam berbagai industri. Beberapa penggunaan utama gas nitrogen meliputi:
- Industri makanan dan minuman: Digunakan untuk mengemas makanan dan minuman dalam kemasan yang tersegel untuk mencegah kerusakan dan oksidasi.
- Industri elektronik: Digunakan dalam proses pendinginan dan pengisian tabung vakum dalam produksi semikonduktor.
- Industri kimia: Digunakan dalam proses pemurnian dan pengeringan untuk menghilangkan kelembaban dan oksigen yang tidak diinginkan.
- Industri medis: Digunakan dalam proses pendinginan dan pembekuan dalam krioterapi dan dalam penyimpanan dan transportasi bahan biologis seperti sperma dan jaringan.
4. Kegunaan dalam Pertanian: Nitrogen adalah nutrisi penting bagi tanaman. Banyak pupuk yang mengandung nitrogen digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman.
5. Penggunaan dalam Industri Ruang Angkasa: Gas nitrogen juga digunakan dalam industri ruang angkasa sebagai bahan bakar untuk mesin roket dan sebagai atmosfer di dalam wahana antariksa.
Penting untuk diketahui bahwa meskipun nitrogen merupakan komponen penting dalam kehidupan, gas nitrogen itu sendiri tidak mudah dihirup oleh manusia. Kehadirannya dalam jumlah yang berlebihan dalam udara yang kita hirup dapat menggantikan oksigen dan menyebabkan kekurangan oksigen dalam tubuh. Oleh karena itu, penting untuk menghindari terpapar dalam jumlah yang berlebihan dalam ruang yang tidak terkendali.
c. Gambarkan bentuk siklus Nitrogen secara lengkap!
4. Keanekaragaman hayati atau biodoversitas menunjukan adanya variasi gen, jenis, dan ekosistem dalam suatu daerah.
a. Berikut adalah 5 penyebab utama terjadinya penurunan jumlah biodiversitas atau keanekaragaman hayati:
1. Hilangnya Habitat:
- Pembukaan lahan untuk pertanian, pembangunan, dan urbanisasi menyebabkan kerusakan dan hilangnya habitat alami bagi berbagai spesies.
- Deforestasi, terutama di hutan tropis, merupakan salah satu penyebab utama kehilangan habitat yang mengancam keanekaragaman hayati.
2. Perubahan Iklim:
- Pemanasan global dan perubahan iklim dapat menyebabkan pergeseran suhu, curah hujan, dan pola musim yang dapat mengancam kelangsungan hidup spesies yang tidak dapat beradaptasi dengan cepat.
- Dampak perubahan iklim seperti kenaikan permukaan laut, bencana alam yang lebih ekstrem, dan pergeseran zona iklim dapat menyebabkan kepunahan spesies.
3. Pencemaran dan Polusi:
- Pencemaran air, tanah, dan udara dapat meracuni dan mengganggu ekosistem, serta mengurangi kualitas habitat bagi berbagai spesies.
- Penggunaan pestisida dan bahan kimia berbahaya dalam pertanian dapat membunuh organisme non-target dan mengganggu rantai makanan.
4. Perburuan dan Perdagangan Ilegal:
- Perburuan dan perdagangan ilegal satwa liar untuk dijadikan hewan peliharaan, obat- obatan tradisional, atau konsumsi manusia dapat menyebabkan penurunan populasi spesies yang terancam.
- Pengambilan tumbuhan dan hewan secara berlebihan dapat mengancam kelangsungan hidup spesies tersebut.
5. Invasi Spesies Asing:
- Introduksi spesies asing yang invasif ke dalam suatu ekosistem dapat menyebabkan persaingan dengan spesies asli, predasi, dan gangguan terhadap rantai makanan.
- Spesies asing yang invasif dapat mendominasi dan menggeser spesies asli, sehingga mengurangi keanekaragaman hayati.
Kombinasi dari faktor-faktor tersebut telah menyebabkan penurunan keanekaragaman hayati secara global dan mengancam kelangsungan hidup banyak spesies. Upaya konservasi dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan sangat diperlukan untuk menjaga dan memulihkan biodiversitas.
b. Upaya apa yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi dari penurunan biodiversitas tersebut! (kaitkan jawaban pada materi modul)
Sebagai individu, ada beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk membantu mengurangi penurunan biodiversitas atau keanekaragaman hayati, berdasarkan pemahaman materi diatas:
1. Mendukung Konservasi Habitat:
- Mendukung program-program konservasi dan perlindungan habitat alami, seperti hutan, lahan basah, dan ekosistem lainnya.
- Menghindari aktivitas yang dapat merusak atau mengubah habitat alami, seperti pembukaan lahan untuk pembangunan.
2. Mengurangi Dampak Perubahan Iklim:
- Mengurangi jejak karbon dengan menerapkan gaya hidup yang lebih ramah lingkungan, seperti menghemat energi, mengurangi penggunaan kendaraan, dan mendukung energi terbarukan.
- Mendukung upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang dilakukan oleh pemerintah dan organisasi lingkungan.
3. Mengurangi Pencemaran dan Polusi:
- Mengurangi penggunaan pestisida dan bahan kimia berbahaya dalam aktivitas sehari- hari.
- Mendukung praktik pertanian yang lebih berkelanjutan, seperti pertanian organik.
- Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mendaur ulang sampah dengan benar.
4. Menghindari Perburuan dan Perdagangan Ilegal:
- Tidak membeli atau mengonsumsi produk yang berasal dari perdagangan ilegal satwa liar.
- Melaporkan aktivitas perdagangan ilegal satwa liar kepada pihak berwenang.
5. Menjaga Ekosistem dari Invasi Spesies Asing:
- Tidak memelihara atau memindahkan spesies asing ke lingkungan baru.
- Mendukung upaya pengendalian dan eradikasi spesies asing invasif.
Dengan menerapkan upaya-upaya tersebut, baik secara individual maupun mendukung tindakan kolektif, kita dapat berkontribusi dalam menjaga dan memulihkan keanekaragaman hayati. Hal ini penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan memastikan keberlanjutan lingkungan hidup di masa depan.