TUGAS
ASAS ASAS PERANCANGAN
DISUSUN OLEH :
IRHAS AL BALAQOTI (203020502049)
JURUSAN ARSITEKTUR FAKULATAS TEKNIK
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA 2021
TOR :
1. Merancang (arsitektur) : Menyiapkan ketentuan-ketentuan yang harus di ikuti agar sebuah arsitektur dapat diwujudkan dan benar-benar baik.
2. Merancang (arsitektur) : Kegiatan mengubah rupa yang mampu menampakkan kebedaan dan perbedaannya dari yang lain.
3. Merancang (arsitektur) : Kegiatan menghadirkan tanda-tanda terselesaikannya sebuah kerancuan.
Pertanyaan :
1. Jelaskan bahwa Tampang itu adalah terapan dari rumusan 1
Setuju, karena dalam merancang adalah proses belajar dan
perencanaan, dalam mendesain terdapat asas/prinsip rancang yang merupakan prinsip untuk mengatur, mengarahkan serta memberi pedoman bagi proses yang kita rancang, sehingga mampu
memberikan pengaruh bagi hasil rancangan dalam bentuk aliran (- isme) tersendiri sekaligus sebagai sebuah konsekuensi tersendiri bagi pemakai asas rancang, sehingga apabila seorang perancang memakai salah satu asas, maka otomatis perancang akan dibawa ke salah satu aliran.
2. Jelaskan bahwa Tampang itu adalah terapan dari rumusan 2
Setuju, dalam proses merancang adalah proses berpikir, belajar dan perencanaan yang terdapat pembeda tentang asas apa saja yang kita pakai dan aliran apa yang kita anut. Terdapat berbagai aliran yang menjadi pembeda, tentunya termasuk di fasad / tampang, diantaranya adalah aliran modern, classic, postmodern, minimalis modern atau yang lain nya yang terdapat perbedaan dan dapat dibedakan.
3. Jelaskan bahwa Tampang itu adalah terapan dari rumusan 3
Setuju, merancang adalah proses berpikir, belajar, merencanakan terhadap bangunan yang kita rancang, asas rancang apa saja yang kita implementasikan dan aliran apa yang kita pilih. sehingga menjadi petunjuk, pengarah sekaligus acuan bangunan tersebut sehingga terhindarnya kerancuan terhadap desain bangunan.
Sampaikan pendapatmu :
4. Dapatkah rumusan 2 dirampatkan (digeneralisasi) menjadi rumusan 1
Bisa, asas rancang dapat menjadi petunjuk, pengarah dan acuan terhadap bangunan yang kita rancang dan aliran apa yang kita pilih, sehingga terdapat poin-poin kesamaan dari aliran sejenis sekaligus menjadi pembeda dari aliran yang lain
5. Dapatkah rumusan 3 dirampatkan (digeneralisasi) menjadi rumusan 1
Bisa, karena dalam merancang bangunan terdapat asas rancang, yaitu proses belajar dan berpikir terhadap bangunan yang akan kita desain, yang bisa menjadi petunjuk, pengarah sekaligus acuan terhadap aliran yang dipilih sehingga menghindari adanya kerancuan dan tidak
jelasan pada bangunan tersebut