PERAN DAN KEGIATAN MWA PERAN DAN KEGIATAN MWA
PERMASALAHAN UTAMA YANG DIHADAPI PENGEMBANGAN ITB KE DEPAN
PENGEMBANGAN ITB KE DEPAN
1. Mendiknas 2. Gubernur Jabar
Wakil SA
1. Djoko Suharto (2001-) 2. Gubernur Jabar
3. Rektor ITB
4. Wakil IA ITB ( Amir Sambodo) 5. Wakil PNA (Kun Maharso)
1. Djoko Suharto (2001-) 2. Irwandy Arif (2006-) 3. Komar Ruslan (2006-) 4. Mardjono S (2010- 5. Wakil PNA (Kun Maharso) 4. Mardjono S (2010-
5. Enri Damanhuri (2010-
6. Yanuarsyah Haroen (2006-2008) 7. Sukirno (2006-2009)
Wakil Masyarakat :
1. Yani Panigoro 7. Sukirno (2006-2009)
8. Armein Z. R Langi (2010)
Wakil Mahasiswa : 1. Yani Panigoro
2. Haryanto Dhanutirto 3. Benny Subianto
4. Martiono Hadianto Wakil Mahasiswa :
1. Fikri (2011) 2. Syakur (2010) 3. Benny N. (2009) 4. Martiono Hadianto
5. HS. Dillon 6. Shanti L P
7. Betti S Alisjahbana 3. Benny N. (2009) 4. Bagus (2008) 7. Betti S Alisjahbana
8. Iman Taufik
Dr. (HC) Arifin Panigoro Dr. (HC) Arifin Panigoro Ir. Ciputra
Ir. Teddy P. Rachmat Ir. Teddy P. Rachmat Ir. Rinaldi Firmansyah
I T B
2009 20 11
Future Conditions
2006 2009
2009 2011 Penguatan Kesehatan
Penguatan dasar
Hukum
2003 2006 Konsep
2009
Penguatan alternatif sumber pendanaan
Kesehatan sistem keuangan
ITB
2001 2003 Penetapan aturan
Konsep
pengembang an ITB
Membangkit kan Roh
sumber pendanaan
Penyehatan sistem
Penguatan jejaring
dan visi masa aturan
dasar dan keorgani- sasian
kan Roh
ITB sistem
keuangan
dan visi masa depan
I T B
Current Conditions
Penyempurnaan Aturan Tata kelola Penyempurnaan Aturan Tata kelola (ART dsb)
Pembentukan Unit Organisasi Pembentukan Unit Organisasi Strategis (DA,SUK dan SKD)
Kebijakan Strategis dan Visi ITB Kebijakan Strategis dan Visi ITB
mengesahkan Rencana Strategis serta Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan institut;
Anggaran Tahunan institut;
memelihara kondisi kesehatan keuangan institut;
menetapkan kebijakan umum institut dalam bidang non- menetapkan kebijakan umum institut dalam bidang non- akademik;
melaksanakan pengawasan dan pengendalian umum atas pengelolaan institut;
pengelolaan institut;
bersama Pimpinan institut menyusun dan menyampaikan laporan tahunan kepada Menteri;
laporan tahunan kepada Menteri;
melakukan penilaian atas kinerja Pimpinan institut;
mengangkat dan memberhentikan Pimpinan institut;
mengangkat dan memberhentikan Pimpinan institut;
menangani penyelesaian tertinggi atas masalah-masalah yang ada dalam institut.
Rencana Induk Pengembangan ITB 2025 Kebijakan Umum Pengembangan ITB Kebijakan Umum Pengembangan ITB Wacana ITB 2020
Pengembangan ITB multikampus Pengembangan ITB multikampus Konsep peningkatan aksesibilitas masyarakat miskin untuk masuk ITB masyarakat miskin untuk masuk ITB
Forum ITB Industri Interaksi ITB - Forum ITB Industri Interaksi ITB - Industri untuk gagasan Pengembangan ITB dan Pendidikan Tinggi
ITB dan Pendidikan Tinggi
Sarasehan ITB 2020 (2010,2011) Sarasehan ITB 2020 (2010,2011)
Wacana 100 tahun ITB dan ITB 2020
& beyond
& beyond
REALISASI PENERIMAAN
600 700
91 41
REALISASI PENERIMAAN
Lain-lain (jasa bank, SKD, SUK, hib ah, Kemitraan)
400 500 600
236 124
156
124 129
26
45 55
66
41
Milyar Rupiah
ah, Kemitraan)
Dana Masyarakat (Proyek) -
LPPM, kerma pendidikan
200 300
44 53 109 115 146 184 201 223
236 298
94
146
161 131
192 124 51
10
26
26
Milyar Rupiah
Dana Masyarakat (Mahasiswa) - SPP, SDPA, dll
Dana Pemerintah -
- 100
2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010
82 83 84 75 81 94 103
223 170
44 53 115 Dana Pemerintah -
DIK, DIP
Pembahasan RKA Pembahasan RKA
Penetapan Pola penjadwalan Penetapan Pola penjadwalan penyusunan RKA ITB
Penyehatan sistem keuangan ITB Penyehatan sistem keuangan ITB menuju status WTP (bantuan
pengembangan sistem dan pengembangan sistem dan peningkatan kapasitas SDM) (kontribusi MWA)
(kontribusi MWA)
Penutupan UUK bermasalah
Audit sistem kebijakan berdasarkan Audit sistem kebijakan berdasarkan kasus ACG (2011)
Audit sistem informasi ITB (2010) Audit sistem informasi ITB (2010) (kontribusi MWA)
Pengembangan infrastruktur ITB Pengembangan infrastruktur ITB
Inisiasi perolehan pendanaan JICA senilai 700 M Perbaikan prasarana ITB (kontribusi MWA)
Perbaikan prasarana ITB (kontribusi MWA)
Pengembangan program WCU
Inisiasi perolehan pendanaan pemerintah senilai 100 M Inisiasi perolehan pendanaan pemerintah senilai 100 M
Pengembangan pendanaan program pendidikan
Beasiswa ITB untuk Semua.
Pengembangan pendanaan terkait penelitian Pengembangan pendanaan terkait penelitian
Advance Research Program (1 M dari IDB)
- Dorongan untuk penelitian teritegrasi - Dorongan untuk penelitian teritegrasi
- Terpilih 1 penelitian dari 12 penelitian terpilih yang diunggulkan
Dana penelitian alumni (1,5 M / tahun)
Inisiasi dan peningkatan Endownment Fund - Inisiasi dan peningkatan Endownment Fund -
Peningkatan kontribusi Alumni (potensi pertambahan 101 M)
(potensi pertambahan 101 M)
Kebijakan peningkatan gaji Kebijakan sistem renumerasi Kebijakan sistem renumerasi
Penyamarataan insentif sertifikasi Asuransi kesehatan bagi keluarga Asuransi kesehatan bagi keluarga pegawai ITB
Pengembangan kampus Jatinangor Pengembangan kampus Jatinangor
Dimulai dari tawaran resmi Gubernur dalam rapat pleno MWA
pleno MWA
Diperoleh lahan seluas +40 Ha Diperoleh lahan seluas +40 Ha untuk pengembangan ITB
Pengembangan kampus Walini
Usaha untuk memperoleh lahan pengembangan 1000 Ha Usaha untuk memperoleh lahan pengembangan 1000 Ha Dimulai dari nol, masalah ini kini telah menjadi agenda pembahasan bersama antara :
pembahasan bersama antara :
ITB
Pemprov Jabar Pemprov Jabar
Pemda Kabupaten Bandung Barat Kemenko Perekonomian
Kemenko Perekonomian PTP VIII
Penggalangan komunitas yang Penggalangan komunitas yang
bersinergi untuk realisasi hal ini
Usaha yang pernah dilakukan:
Usaha yang pernah dilakukan:
Usaha harmonisasi PP 155 dan ART
Rancangan anggaran dasar berdasarkan UU Rancangan anggaran dasar berdasarkan UU BHP
Menjadi bahan rujukan penyusunan dasar Menjadi bahan rujukan penyusunan dasar hukum/ peraturan yang disusun berikutnya.
Pembentukan suatu holding company
Permasalahan lebih dalam hal implementasi Permasalahan lebih dalam hal implementasi dibandingkan dengan tataran konsepnya.
perbaikan bentuk laporan ITB
PERMASALAHAN UTAMA YANG DIHADAPI PERMASALAHAN UTAMA YANG DIHADAPI
a. Pendanaan pendidikan tinggi a. Pendanaan pendidikan tinggi b. Penyelesaian landasan hukum b. Penyelesaian landasan hukum
c. Perubahan budaya dan pola pikir tentang PT
Memberikan arah pengembangan Adanya stakeholders yang dapat Adanya stakeholders yang dapat berperan dan memberikan
dampak langsung pada dampak langsung pada pengembangan ITB
Memberikan sentuhan budaya Memberikan sentuhan budaya korporasi dalam good university governance
governance
Adanya sistem check and balances dalam pengelolaan ITB
dalam pengelolaan ITB
Keberlanjutan best practices Keberlanjutan best practices Penguatan dasar hukum ITB
Pengembangan akademik dan manajemen menuju PT Generasi ke-2 dan 3
menuju PT Generasi ke-2 dan 3
Universitas Generasi ke-1 Biasanya hanya melakukan
kegiatan pendidikan saja
Universitas Generasi ke -2
Universitas Generasi ke-4 Mempunyai kegiatan riset
Universitas Generasi ke -2 Mempunyai kegiatan riset dan pendidikan berbasis
riset
Universitas Generasi ke-3 Mempunyai kegiatan riset
cutting edge dan pendidikan berbasis riset
Universitas Generasi ke-3 Seperti univ generasi ke 2 +
mempunyai kegiatan entrepreuner/ komersial entrepreuner/ komersial Universitas Generasi ke - 5
Seperti universitas generasi ke 4 dan mempunyai kegiatan yang dan mempunyai kegiatan yang
sangat kuat dalam entrepeuner/ komersial
Djoko Suharto, berdasarkan J.G Wissema (Towards The Third Generation University)