Motivasi Orang Tua Dalam Memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember Sebagai Sarana Pembinaan Akhlak Anak Tahun Pelajaran 2016/2017. Apa motivasi intrinsik orang tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pengembangan akhlak anaknya tahun ajaran 2016/2017.
PENDAHULUAN
Fokus Penelitian
Apa motivasi ekstrinsik orang tua memilih Madresah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pembinaan moral anak Tahun Pelajaran 2016/2017.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan pengetahuan dan wawasan pendidikan sekolah dalam memotivasi orang tua untuk memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pengembangan akhlak anak-anaknya untuk sekolah tahun ajaran 2016/2017. tahun. tahun. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan sumbangan positif dan sebagai sumbangan pemikiran yang hendaknya dapat menjadi sarana dalam proses pembelajaran di sekolah serta menambah pengetahuan dan wawasan serta menjadi inspirasi bagi siapa saja yang mempunyai semangat yang besar. , khususnya dalam memotivasi orang tua untuk memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari. Kabupaten Jember sebagai Sarana Pembinaan Akhlak Anak Tahun Pelajaran 2016/2017.
Definisi Istilah
Sistematika Pembahasan
Pembahasan motivasi mahasiswa dalam memilih program studi Syakhsiyah Akhwal di Institut Agama Islam Negeri (IAIN). Persepsi Orang Tua dalam Memilih Lembaga Pendidikan Islam untuk Anak (Studi Kasus di Mts Nurud Dholam Desa Wringin Kecamatan Wringin Tahun Pelajaran 2013/2014).
Kajian Teori
- Motivasi Orang Tua a. Pengertian Motivasi
- Motivasi Instrinsik
- Lembaga Pendidikan
- Pembinaan Moral Anak
Motivasi orang tua ini mempunyai dua dimensi menurut teori motivasi di atas, yaitu motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Namun banyak orang tua (karena berbagai alasan) yang menyerahkan tanggung jawab pendidikan anaknya kepada sekolah.
Pendekatan dan Jenis Penelitian
Peranan metode penelitian merupakan unsur yang sangat penting karena dengan menggunakan metode yang tepat dan benar dapat memungkinkan tercapainya suatu tujuan penelitian. Metode dalam kegiatan penelitian merupakan suatu kegiatan yang sangat penting, karena dengan metode dan prosedur yang baik dan sistematis maka tujuan penelitian yang diinginkan dapat tercapai.42. Jadi, penelitian kualitatif adalah suatu prosedur penelitian yang digunakan untuk menyelidiki kondisi obyek alam, dimana peneliti merupakan instrumen sentral penelitian untuk menghasilkan data deskriptif.
Alasan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena dalam penelitian ini data yang dihasilkan merupakan data deskriptif yang diperoleh dari data tertulis, kata-kata atau dokumen yang diambil dari sumber atau informan yang diteliti dan dapat dipercaya. Studi kasus atau penelitian kasus adalah penelitian terhadap status subjek yang berkaitan dengan fase tertentu atau khas dari keseluruhan kepribadian.45 Oleh karena itu, subjek penelitian dapat berupa individu, kelompok, lembaga, atau masyarakat. Alasan peneliti menggunakan jenis penelitian studi kasus karena bermula dari latar belakang permasalahan yang ada di lingkungan Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum, baik permasalahan individu maupun kelompok.
Lokasi Penelitian
Lokasi yang dijadikan lokasi penelitian adalah Yayasan Pendidikan Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember. Alasan peneliti memilih lokasi Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum adalah karena padatnya penduduk, antusias masyarakat dan tingginya kesadaran akan pendidikan agama sehingga dapat meningkatkan akhlak pada anak serta biaya pendidikan yang relatif murah dan berkualitas. dapat memberikan perhatian maksimal padanya.
Subyek Penelitian
Dalam hal ini data yang dimaksud adalah kata-kata berupa wawancara dengan pimpinan KM, guru PAI dan siswa yang dianggap telah mengetahui permasalahan yang diteliti dan tindakan yang dilakukan peneliti selama berada di lapangan, yang akan diungkapkan nanti. dalam bentuk tulisan dan foto-foto selama pembelajaran.Kegiatan penelitian berlangsung serta foto-foto kegiatan pengajaran yang sedang berlangsung.
Teknik Pengumpulan Data
Menurut Hamid Patilima, Metode Observasi adalah suatu teknik pengumpulan data yang mengharuskan peneliti turun ke lapangan untuk mengamati hal-hal yang berkaitan dengan ruang, tempat, pelaku, kegiatan, benda, waktu, peristiwa, tujuan dan perasaan.51. Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa observasi adalah suatu cara atau teknik pengumpulan data yang dilakukan secara sadar dengan cara melakukan pengamatan langsung di lapangan dengan tujuan untuk memperoleh data. Wawancara terstruktur digunakan sebagai teknik pengumpulan data, jika peneliti atau pengumpul data mengetahui secara pasti informasi apa yang akan diperoleh 54 Oleh karena itu, dalam melakukan wawancara, pengumpul data menyiapkan instrumen penelitian berupa pertanyaan tertulis yang mempunyai alternatif jawaban. telah disiapkan.
Wawancara jenis ini termasuk dalam kategori wawancara mendalam, yang pelaksanaannya lebih bebas dibandingkan dengan wawancara terstruktur.55. Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis besar permasalahan yang akan ditanyakan.56 Pada wawancara tidak terstruktur, peneliti tidak mengetahui secara pasti data apa yang akan diperoleh, sehingga peneliti lebih banyak mendengarkan apa yang disampaikan responden dan biasanya wawancara ini bersifat tatap muka. -untuk tatap muka menurun. menghadapinya. Seperti yang telah dijelaskan di atas, dengan menggunakan metode dokumentasi, peneliti membuat checklist untuk mencari variabel-variabel yang telah ditentukan sehingga peneliti dapat lebih mudah menemukan data yang diperlukan.58.
Analisis Data
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data deskriptif kualitatif, yaitu metode penelitian yang bertujuan untuk menciptakan pengertian (deskripsi) terhadap situasi dan peristiwa. 60 Analisis data deskriptif kualitatif terdiri dari langkah-langkah yaitu 61. Jumlah data yang diperoleh dari penelitian ini adalah 61. lapangannya cukup luas sehingga harus dicatat secara teliti dan detail. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal yang paling penting, memusatkan perhatian pada hal yang penting, mencari tema dan pola.
Dengan demikian, data yang direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan memudahkan peneliti mengumpulkan data tambahan dan mencarinya bila diperlukan.62. Dengan menarik kesimpulan, peneliti akan mencapai hasil baru yang belum pernah ada sebelumnya. Temuan dapat berupa gambaran atau gambaran suatu benda yang tadinya masih gelap menjadi jelas 63.
Keabsahan Data
Triangulasi merupakan teknik pengujian kredibilitas data yang dilakukan dengan cara mengecek data terhadap sumber yang sama dengan menggunakan teknik yang berbeda. Jika ketiga teknik uji kredibilitas data menghasilkan data yang berbeda, maka peneliti akan berdiskusi lebih lanjut dengan sumber data terkait atau lainnya, untuk memastikan data mana yang dianggap benar. Alasan peneliti menggunakan triangulasi sumber dan teknik adalah karena dengan membandingkan atau mengecek informasi yang diperoleh dengan sumber lain, maka jika data yang dihasilkan sama maka memenuhi kategori valid, dan data tersebut diakui benar.
Tahap-tahap Penelitian
- Sejarah Singkat Berdirinya MTs Bustanul Ulum
- Keadaan Siswa MTs Bustanul Ulum
- Keadaan Sarana dan Prasarana MTs Bustanul Ulum Tabel 4.2
- Struktur Organisasi MTs Bustanul Ulum
Daerah penelitian yang dipilih peneliti adalah Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember. Pada tahap ini peneliti diawali dengan kunjungan langsung ke lokasi penelitian yaitu Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum untuk memperoleh data fokus penelitian yang dijadikan bahan kajian dalam penelitian. Pada tahap ini peneliti memberanikan diri memasuki wilayah penelitian yaitu Madrasah Tsanawiyyah Bustanul Ulum dan mengikuti pembelajaran PAI.
Sumber data : Dokumen sarana dan prasarana MTs Bustanul Ulum 2. Alamat lengkap Madrasah : Jl./Desa : Jl. Kabupaten: Bangsalsari Kabupaten/Kota: Jember Provinsi: Jawa Timur. Bustanul Ulum MT terletak di pedesaan, tepatnya di Desa Langkap, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember. MTs Bustanul Ulum berjarak 500 m dari pasar Tisnogambar, 750 m dari kantor kepala desa, 3 km dari kantor kecamatan, 16 km dari kecamatan.
KOOR MGMP WALI KELAS GURU MATA
PELAJARAN
GURU PEMBIMBING
SISWA
Penyajian Data dan Analisis
- Motivasi intrinsik Orang Tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten
- Motivasi ekstrinsik Orang Tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten
Penelitian ini mencoba memberikan gambaran motivasi orang tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pengembangan akhlak anak tahun ajaran 2016/2017. Motivasi Intrinsik: Orang tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum, Desa Langkap, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Bustanul Ulum, Desa Langkap, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember sebagai sarana pembinaan akhlak anak tahun ajaran 2016/2017. Disampaikan Syaiful Munir, S.Pd Aqidah Akhlak merupakan guru di Sekolah MTs Bustanul Ulum Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember.
Motivasi Ekstrinsik : Orang tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pembinaan akhlak anak tahun ajaran 2016/2017. 1 Bagaimana motivasi intrinsik orang tua dalam memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pembinaan akhlak anak tahun ajaran 2016/2017. 2 Bagaimana motivasi intrinsik orang tua dalam memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pengembangan akhlak anak tahun ajaran 2016/2017.
Pembahasan Temuan
- Motivasi Ekstrinsik Orang Tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten
Berdasarkan hasil wawancara dan observasi diketahui bahwa motivasi orang tua memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum sebagai sarana pembinaan akhlak anak yang ditempatkan di pondok pesantren adalah untuk mengembangkan akhlak, etika dan akhlak, serta seorang guru memotivasi santrinya. . dengan pendekatan dan aktivitas mereka untuk mencapai impian mereka. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi diketahui bahwa motivasi orang tua mendaftarkan anaknya ke Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum adalah adanya fasilitas yang memadai dan biaya yang terjangkau dengan kondisi perekonomian masyarakat sekitar. Motivasi intrinsik orang tua dalam memilih Madrasah Tsanawiyah Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember sebagai sarana pembinaan moral anak tahun pelajaran 2016/2017.
Kemudian dijelaskan juga tentang motivasi ekstrinsik orang tua dalam memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum, yaitu Visi dan Misi yang terkandung dalam Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum. Bentuk motivasi intrinsik orang tua dalam memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum sebagai salah satu cara mengembangkan akhlak anak meliputi kepentingan (keinginan), cita-cita dan kemampuan orang tua yaitu orang tua memilih Madrasah Tsanawiyah karena minat yang tinggi dan biaya pendidikan yang sangat terjangkau dan dapat diimbangi dengan biaya hidup sehari-hari. Motivasi ekstrinsik orang tua dalam memilih Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum sebagai sarana pembinaan moral anak meliputi kualitas Madrasah Tsanawiyah, Fasilitas, serta visi dan misi Madrasah yaitu agar orang tua berminat menyekolahkan anaknya ke Madrasah Tsanawiyah. memasuki. Bustanul Ulum karena dapat memanfaatkan fasilitas yang memadai disana dan meningkatkan mutu Madrasah Tsnawiyah melalui pemanfaatan fasilitas tersebut.
Saran-Saran
BIODATA PENELITI
Pedoman Dokumentasi
Ayahku Ahmad Sadin (alm) dan Ibunda tercinta Hasanah yang dengan sabar dan ikhlas mendidikku, memberiku semangat untuk selalu berusaha merencanakan masa depan yang baik, memberiku limpahan cinta dan doa yang tak ada habisnya yang selalu mengiringi setiap langkahku. Saudaraku tercinta Istianatul Khairoh dan suami tercinta Ahmad Baedowi, S.T. Terima kasih telah menjadi penyemangat dan sumber inspirasi bagi saya untuk selalu melakukan yang terbaik. Teman-teman kelas N dan sahabat-sahabatku yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih karena selalu mengikuti hari-hariku dengan penuh keceriaan dan semangat yang tinggi.