YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM @RIDWANKAMIL
SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK
---
Tuty Mutiah, Yusni Mirat La Ode, Agung Raharjo, Fitriyanto, Panji Suratriadi
Universitas Bina Sarana Informatika
(Naskah diterima: 1 Maret 2022, disetujui: 28 April 2022) Abstract
In government most important elements of public services provided by the government is always oriented to public interest. However, the current reality is that people feel that they are not in favor of the public interest and are classified as bad, because they are complicated, unprofessional, ineffective and inefficient. This is proof that public services from the government are not of high quality. Public servants are required to ensure public satisfaction. Social media is an alternative solution optimize government's work system in public services, one of which is through Instagram. Study to describe the Instagram @ridwankamil social media in an effort to improve public services. Method uses a descriptive qualitative approach showed that efforts to improve public services through the Instagram @ridwankamil with the theory of excellent service that meets 6 aspects including ability, attitude, appearance, attention, action and responsibility.
Keywords: Social media, Instagram, @ridwankamil, Public service Abstrak
Dalam pemerintahan adalah salah satu unsur paling penting pelayanan publik yang diberikan pemerintah selalu berorientasi kepada kepentingan publik. Namun, realita saat ini dirasakan masyarakat kurang berpihak pada kepentingan publik dan tergolong buruk, karena berbelit-belit, kurang profesional, tidak efektif dan tidak efisien. Hal ini menjadi bukti bahwa pelayanan publik dari pemerintah belum berkualitas. Pelayan publik dituntut agar dapat menjamin kepuasan masyarakat. Media sosial menjadi solusi alternatif untuk mengoptimalkan sistem kerja pemerintah dalam pelayanan publik, salah satunya melalui instagram. Penelitian ini dengan pendekatan kualitatif deskriptif yang mendeskripsikan pemanfaatan instagram @ridwankamil peningkatan pelayanan publik. Hasil upaya peningkatan pelayanan publik melalui pemanfaatan media sosial instagram @ridwankamil dengan teori pelayanan prima yang memenuhi 6 aspek diantaranya kemampuan, sikap, penampilan, perhatian, tindakan dan tanggung jawab.
Kata Kunci: Media sosial, Instagram, @ridwankamil, Pelayanan publik
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) I. PENDAHULUAN
eiring dengan perkembangan zaman dan teknologi informasi, perilaku masyarakat pun ikut mengalami peru- bahan. Salah satu kebutuhan masyarakat yang terdampak dari munculnya berbagai bentuk teknologi adalah pelayanan publik. Pemerintah memiiliki peranan yang sangat vital guna menghadirkan pelayanan prima kepada war- ganya (Yayat, 2017).
S
Di era saat ini, ada satu tren yang cukup menonjol di dunia online, yaitu boomingnya pemanfaatan media sosial. Para politisi mau- pun birokrasi di Indonesia dapat cepat dan tanggap menyadari potensi media sosial seba- gai saluran komunikasi dalam sistem pertuka- ran informasi dan sarana interaksi dengan masyarakat (Suryawati, 2021). Elit politik juga sering menggunakan media sosial sebagai sa- rana untuk pencitraan diri agar dapat menam- pilkan kesan yang positif. Kesan atau impresi adalah gambaran kita tentang orang lain, yang meliputi kepercayaan kita terhadap ciri-ciri orang tersebut. Berkaitan dengan kesan publik merupakan dikonfigurasi tentang diri melalui gambaran dan disebarluaskan melalui media (Fitri & Adeni, 2020).
Media sosial dapat menjadi solusi alter- natif guna mengoptimalkan kinerja pemerintah
dimana memuat informasi mempermudah be- rinteraksi, berpartisipasi, berbagi, dan mem- buat sebuah konten (Cahyono, 2016). Media sosial menjadi bentuk partisipatif dari penggu- nanya karena dapat memberikan komentar positif maupun negatif. Penggunaan teknologi komunikasi dan informasi yang memfasilitasi akses informasi, menyediakan informasi, atau sebagai alat pemuas kebutuhan bagi pengguna- nya.
Sumber: https://andi.link/hootsuite-we-are- social-indonesian-digital-report-2020/
Berdasarkan riset dari DataReportal pada Januari 2022 sebanyak 88% masyarakat pengguna youtube, 84% masyarakat penggu- na whatsapp, masyarakat pengguna facebook sebanyak 82%, serta pengguna Instagram 79%. Dengan ini jumlah ini Instagram berada di peringkat ke-4. (Hasya, 2022)
Hal tersebut tentu menimbulkan perge- seran perilaku masyarakat, baik pada aspek budaya, etika, dan norma yang ada. Permasa- lahannya tidak terlalu paham bagaimana
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) Instagram bekerja untuk menggambarkan pre-
ferensi pengguna. Hal ini mencerminkan fakta bahwa media sosial dapat mewakili pengguna untuk berinteraksi, berkolaborasi, berpartisipasi, atau berbicara dengan penggu- na lain dan membangun hubungan sosial secara virtual.
Seiring dengan berkembangnya media sosial, tak dapat dipungkiri bahwa fungsi media sosial semakin luas. Tak hanya sebagai sarama eksistensi diri, tetapi juga sebagai eksistensi kelompok, lembaga atau institusi pemerintahan. Saat ini, salah satu fungsi media sosial adalah fungsi pelayanan publik, di mana lembaga pelayan publik mengguna- kan media sosial sebagai alat untuk pelayanan publik (Yuliani et al., 2020). Namun, pemanfaatan media sosial di Indonesia dinilai masih kurang dalam pelayanan publik dari birokrasi, misalnya masyarakat mengeluhkan pelayanan birokrasi yang belum optimal.
Salah satu contoh birokrat yang aktif menggunakan media sosial saat ini adalah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil aktif menggunakan Instagram sebagai sarana menyebarluaskan informasi memberikan pe- layanan publik kepada masyarakat Jawa Barat pengguna instagram. Tak jarang, ia membalas komentar-komentar dari masyarakat yang
berisi saran dan masukan agar dapat mening- katkan fasilitas- fasilitas publik. Pemerintah memanfaatkan penggunaan media sosial sebagai alternatif strategi yang efektif untuk memberikan pelayanan prima kepada publik.
Penggunaan media sosial sangat mem- percepat pengelolaan pengaduan masyarakat.
Masyarakat pun dapat semakin dekat dengan pemerintah telah menjadi salah satu tren yang sering disebut e-government. Eksistensi media sosial dalam pemerintahan merupakan jemba-tan yang menghubungkan pemerintah dengan masyarakat umum. Sehingga Instagram menjadi sarana promosi dan media pelayana-nan untuk menyebarkan informasi dan sarana komunikasi dengan publik. Hal ini bertujuan untuk mengedukasi dan memberikan pelaya-nan pengaduan sesuai dengan yang dikeluh-kan masyarakat melalui komentar-komentar di sebuah postingan.
Selain itu, media sosial juga dapat memudahkan komunikasi antar pejabat, seperti yang dilakukan oleh Ridwan Kamil yang sering menge-tag dinas-dinas yang terkait dengan keluhan masyarakat yang disampaikan melalui komentar di postingan instagramnya.
Berdasarkan pemaparan di atas, penulis akan meneliti mengenai bagaimana pemanfa-
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) atan media sosial instagram oleh Hendrar
Prihadi untuk melayani masyarakat dalam upaya meningkatkan pelayanan prima kepada publik dengan memperhatikan aspek teoritis prima yang berkaitan dengan kualitas pelaya- nan.
II. KAJIAN TEORI
Setiap birokrasi negara memiliki kewa- jiban untuk memiliki landasar berupa repre- sentasi atas pelayanan yang diberikan kepada pelayan publik yang dipekerjakan untuk melayani masyarakat. Hal ini seiring dengan semakin kuatnya keperluan dan tuntutan masyarakat agar pemerintah dapat mewujud- kan pelayanan yang responsif dan efisien.
Kepuasan masyarakat ditetapkan sebagai tu- juan pencapaian dengan memperhatikan ke- butuhan dan tuntutan dasar masyarakat (Dwimawanti, 2004). Dengan berkembang- nya teknologi, masyarakat menuntut pelaya- nan yang cepat dan akurat, sehingga mekanis- me pelayanan birokrasi yang rumit, lamban, dan tidak efisien harus ditinggalkan. Perilaku aparatur dalam pemerintahan muncul sebagai salah satu tren e-government. Keberadaan so- sial media di sektor publik merupakan peng- hubung antara pemerintah dan masyarakat.
Tujuan dari peran Instagram kali ini adalah
untuk melayani masyarakat. (Suminto & Al Farizi, 2020).
Dimensi Pelayanan Prima
Pelayanan prima merupakan benuk kepedulian memberikan pelayanan terbaik terhadap pelanggan serta memfasilitasi dan memahami kepuasan mereka. Barata (Asih, 2016). Pelayanan prima atau pelayanan ter- baik bisa disebut dengan pelayanan cepat, efisien, dan efektif. Standar terbaik harus dite-tapkan untuk pelayanan prima. Tak hanya memberikan kepuasan dan perhatian, tetapi juga memperhatikan bagaimana cara melaya-ni sehingga dapat menciptakan kesan positif. Pelayanan prima harus berusaha untuk meningkatkan kapasitas pelayanan sehingga dapat memberikan pelayanan yang mampu meningkatkan rasa kepercayaan. Ada bebera- pa variabel pelayanan prima, yaitu:
1. Kemampuan (ability) keterampilan serta kecakapan mutlak untuk mendukung program pelayanan prima untuk bekerja secara profesional dan efisien.
2. Sikap (attitude) merupakan perilaku yang dimanifestasikan oleh individu ketika berhubungan dengan klien dengan mem- perhatikan keadaan dan keinginan publik.
3. Penampilan (appearance) merupakan kete- rampilan unik yang memiliki kepercayaan
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) dan kejujuran.
4. Perhatian (attention) keramahan memper- hitungkan kebutuhan dan keinginan klien dan kemampuan untuk memahami saran dan kritik.
5. Tindakan (action) perlakuan kegiatan dengan bagian konteks yang berbeda dilakukan untuk memberikan pelayanan.
6. Tanggung jawab (accountability). Tinda- kan ramah kepada sebagai bentuk simpati berupaya mengurangi ketidak puasan.
III. METODE PENELITIAN
Penelitian dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik analisis isi (content analysis) sebagai teknik analisis meliputi induksi, deduksi, dan komparasi. Analisis isi adalah teknik ilmiah untuk menafsirkan teks atau isi. Analisa isi digunakan untuk menge- lompokkan kata dengan memahami makna yang pada gilirannya membentuk suatu model atau sistem konseptual. (Mutiara Rumata, 2017)
Ridwan Kamil selaku gubernur Jawa Barat menjadi subyek penelitian ini dan objek penelitian akun instagram @ridwankamil se- bagai akun resmi Ridwan Kamil. Akun instagram @ridwankamil menjadi sumber data primer dan sumber data tunggal. Teknik dokumenter atau studi dokumen digunakan
sebagai teknik pengumpulan data. Menurut (Nilamsari, 2014), metode pengumpulan data melalui penghimpunan dan proses analisis dokumen yang diperoleh dalam proses peneli- tian. Dokumen dapat berupa sumber tertulis, film, gambar atau foto, dan segala hal yang mengandung informasi yang mendukung proses penelitian. Dalam pemelitian ini pe- ngambilan data dilakukan pada postingan instagram pada akun @ridwankamil yaitu postingan pada bulan September-Juni 2022.
IV. HASIL PENELITIAN
Berdasarkan data yang didapatkan dari studi dokumen pada akun media sosial
@ridwankamil, berkaitan dengan pelayanan publik yang dilakukan dapat dianalisis dengan menggunakan 6 dimensi, yaitu kemampuan, sikap, penampilan, perhatian, tindakan dan tanggung jawab.
1. Kemampuan (ability)
Kemampuan merupakan keterampilan serta kecakapan diperlukan untuk mendukung program pelayanan prima seperti kemampuan bekerja secara profesional dan efisien.
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282)
Gambar 1. Postingan Instagram
@ridwankamil mengenai vaksinasi.
“Wilujeng enjing. Sudahkah anda divaksin? Mengingatkan bahwa di masa depan, seluruh ruang publik dan destinasi pari- wisata akan mewajibkan pengunjung untuk menunjukkan bukti sudah divaksin. Bersegera- lah divaksin anti covid gratis di titik vaksinasi terdekat. Hatur Nuhun,” sumber: postingan instagram @ridwankamil pada 17 November 2021.
Postingan tersebut menjelaskan menge- nai kemampuan dan kapabilitas dari Pemerin- tah Jawa Barat seluruh ruang publik dan destinasi pariwisata akan mewajibkan pengun- jung untuk menunjukkan bukti sudah divaksi.
Tidak hanya bagi masyarakat Jawa Barat.
Dimensi kemampuan dari postingan tersebut memberitahukan kemampuan Ridwan Kamil dalam melaksanakan sebuah kebijakan, yakni vaksinasi bagi para masyarakat untuk mence- gah penyebaran Covid-19.
2. Sikap (Attitude)
Sikap (Attitude) merupakan perilaku yang dimanifestasikan oleh aparatur negara ketika berhubungan dengan publik dengan memperhatikan keadaan dan keinginan publik.
Gambar 2. Postingan instagram
@ridwankamil mengenai penerimaan penghargaan Pelayanan Publik Terbaik tahun
2021.
“KERJA DAN INOVASI adalah etos dan kunci menuju Juara. 3 penghargaan dalam sebulan terakhir terkait inovasi:
1. Dari MNC terkait Kepala Daerah Inovatif 2021 dan inovasi Pikobar.
2. Dari Badan Informasi Geospasial terkait Bhumandala Inovasi Terbaik 2021 untuk inovasi-inovasi di Citarum
3. Dari Menpanrb terkait inovasi layanan public terbaik 2021: system digital terbaik
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) memberantas hama (Tali Intan) di
perkebunan.
Tiada hari tanpa inovasi. Karena waktu tidak bisa berkompromi,” sumber: postingan instagram @ridwankamil pada 15 November 2021.
Postingan tersebut menjelaskan dan menggambarkan tentang penghargaan Pembi- naan yang diraih oleh Pemerintah Jawa Barat.
Penghargaan ini menunjukkan sikap Pemerin- tah Jawa Barat yang senantiasa memberikan pelayanan kepada publik dengan semaksimal mungkin ditawarkan oleh pemerintah Jawa Barat melalui https://jabarprov.go. Jawa Barat dapat menyampaikan aspirasi-aspirasinya. Se- tiap pelayanan dari birokrasi kepada masyara- kat sudah menjadi sebuah keharusan menun- jukkan sikap dan kemampuan pelayanan seperti ini.
3. Penampilan (Appearance)
Penampilan (Appearance) keterampilan unik memiliki kepercayaan individu dan kejujuran dari pihak lain.
Gambar 3. Postingan instagram
@ridwankamil mengenai Jawa Barat Kembali menjadi Ikon INACRAFT
“Jawa Barat kembali menjadi ikon INACRAFT, Sebagai ikon, maka paviliun Jabar adalah yang terbesar dan terbanyak. Ada total 335 karya kreatif dihadirkan di pameran ini. Dibuka tadi pagi oleh Bapak Pres- iden @jokowi dan alhamdulillah, sebagian karya kerajinan Jawa Barat akan dijadikan souvenir di G20 Summit di Bali.“ sumber:
postingan instagram @ridwankamil pada 23 Maret 2022.
Postingan tersebut menggambarkan me- ngenai kerja sama yang terjalin antara pemerintah Jawa Barat menjadi Ikon Inacraft 2022, setelah terhenti selama kurang lebih dua tahun akibat dari Covid-19. International Han- dicraft Trade Fair 2022. Ridwan Kamil kem- bali diselenggarakan dengan memilih tema
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282)
"Smiling Heritage of West Java; From Smart Village to Global Market".
4. Perhatian (Attention)
Perhatian (attention) merupakan kera- mahan terhadap publik, yang memperhitung- kan kebutuhan dan keinginan publik dan ke- mampuan untuk memahami saran dan kritik dari publik.
Gambar 4. Postingan instagram
@ridwankamil mengenai program santunan dari Pemerintah Kota Semarang untuk
keluarga yang meninggal.
“Tercatat sebagai 2 tahun tersulit lahir batin, 14,000 warga Jawa Barat meninggal oleh covid dan dari sisi pembangunan, pen- dapatan Pemprov Jawa Barat hilang 5 Trilyun sehingga anggaran infrastruktur banyak sekali dialihkan untuk penanganan covid.” sumber:
postingan instagram @ridwankamil pada 18 Desember 2021.
5. Tindakan (Action)
Tindakan (action) merupakan perlakuan kegiatan yang relevan dengan bagian dan
konteks yang berbeda yang harus dilakukan untuk memberikan pelayanan kepada publik.
Gambar 5. Postingan instagram
@ridwankamil mengenai mulai beroperasinya layanan BRT malam.
“Program Interfaith Dialogue dengan mengirimkan delegasi ulama Jawa Barat ke Inggris dalam program English for Ulama, dibicarakan bersama Ibu Rt Hon Amanda Milling, Minister for Asia at the Foreign, Commonwealth & Development Office dan delegasi University of Lancaster.
Kesepakatan akan banyaknya investasi dari Inggris di bidang Energi Terbarukan atau renewable energy di Jawa Barat. Percontohan akan dimulai dibangun pembangki listrik tenaga Angin di Garut. Kemajuan dan cita-cita itu harus dijemput tidak bisa ditunggu. Tugas pemimpin adalah menyiapkan Ekosistemnya dari sekarang, sebagai investasi agar kesuk- sesannya bisa dipanen di masa depan.”
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) sumber: postingan instagram @ridwankamil
pada 26 Mey 2022.
Postingan tersebut memaparkan menge- nai salah satu tindakan dari Ridwan Kamil dalam mempersiapkan pembangunan SDM yang berkualitas global dan kompetitif menjemput Indonesia Emas 2045. dibangun sebuah universitas asal Inggris di Garut, Jawa Barat dengan tujuan program interfaith dialouge dengan mengirimkan delegasi ulama Jawa ke Inggris dalam program English for ulama. Selain itu bahwa akan banyaknya investasi dari Inggris di bidang terbarukan atau renewable energy Jawa Barat untuk percontohan akan dimulai di bangun pem- bangkit listrik tenaga angin di Garut, Jawa Barat.Ini menunjukkan bahwa Pemerintah Jawa Barat telah memberikan tindakan dan kebijakan dalam pelayanan publik yang dapat memberikan dampak positif.
6. Tanggung Jawab (Accountability)
Tanggung Jawab (accountability) seba- gai bentuk simpati yang berupaya tindakan ramah kepada publik untuk ketidak puasan publik.
Gambar 6. Postingan instagram
@ridwankamil mengenai integritas seorang pejabat.
“Warga Jawa Barat, Insya Allah pelaksanaan Hari Raya Idul tahun ini Insya Allah akan berlangsung aman dan nyaman.
Permasalahan penyakit ternak Mulut dan Kuku (PKM) sudah ditangani secara kompre- hensif. 800 ribuan ekor Hewan Kurban yang sehat secara hukum dan syariat akan ditandai dengan sertifikat sehat berbentuk keping kuning yang dipasang di telinga hewan Kur- ban. Itu rumusnya, mhn diperhatikan. Selan- jutnya program vaksinasi dan obat bagi hewan yang sakit terus dilakukan. Termasuk gugus tugas penanganan di level kecamatan. Tenang yah warga Jabar. Insya Allah aman terken- dali.” sumber: postingan instagram @ridwan- kamil pada 10 Juni 2022.
Pada postingan ini, Ridwan Kamil me- nyatakan bahwa sebagai seorang pejabat harus
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) memenuhi apa yang telah disampaikannya,
jangan sampai sudah mengucapkan tetapi di lapangan tidak melakukan apapun. Itu me- nunjukkan bahwa pejabat tidak memiliki integritas. Ridwan Kamil juga menuturkan agar pejabat dapat memberikan respon yang cepat (quick respon) kepada masyarakat.
Berdasarkan hal-hal diatas, dapat disa- dari bahwa media sosial berperan penting dalam mendukung tumbuh kembangnya harus menjadi perhatian dalam pelayanan prima dari Pemerintahan Jawa Barat melalui Instagram
@ridwankamil dapat diapresiasi dengan.
Dari 6 dimensi pelayanan prima kepada publik menunjukkan bahwa pelayanan prima dapat dijalankan menggunakan Instagram. Hal ini berdasarkan aktivitas dan keberhasilan dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat. Hasilnya adalah terdapat peruba- han dinamis yang saat ini terjadi melalui pemanfaatan teknologi informasi dalam konteks birokrasi. Kontribusi media sosial di- nilai penting bagi penyebaran teknologi infor- masi dan komunikasi, yang bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat terhadap informasi media sosial instagram.
V. KESIMPULAN
Instagram dapat dimanfaatkan di lingku- ngan birokrasi di Jawa Barat, dimana Ridwan
Kamil berupaya untuk meningkatkan pelaya- nan prima kepada publik. Pelayanan prima melalui instagram @ridwankamil telah meme- nuhi semua indikator teori pelayanan prima.
Dalam mewujudkan pelayanan prima kepada public Ridwan Kamil telah menerapkan standar layanan publik dengan kemampuan, sikap, penampilan, perhatian, Tindakan dan tanggung jawab. Hadirnya Instagram memu- dahkan pemerintah untuk mengakses infor- masi, pengaduan dari masyarakat berinteraksi antara masyarakat menjadi mudah dan efektif.
Hal ini membuat pemimpin semakin dipercaya oleh masyarakat dan informasi yang disam- paikan dengan kenyataan yang ada.
DAFTAR PUSTAKA
Asih, N. S. (2016). Pengaruh Pelayanan Prima (Service Excellence) Terhadap Kepuasan Pelanggan Salon Aga. Jurnal Program Studi Pendidikan Ekonomi
(JPPE), 7(2), 1–10.
Https://Ejournal.Undiksha.Ac.Id/Index.
Php/JJPE/Article/View/7797
Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat Di Indonesia. Publiciana,
9(1), 140–157.
Https://Journal.Unita.Ac.Id/Index.Php/P ubliciana/Article/View/79
Dwimawanti, I. H. (2004). (Salah Satu Parameter Keberhasilan Otonomi
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) Daerah) Oleh : Ida Hayu Dwimawanti.
Dialogue JIAKP, Vol.1(1), 109–116.
Http://Eprints.Walisongo.Ac.Id/3684/
Fitri, A. N., & Adeni, A.-. (2020). Jokowi Dan Kekuatan Pencitraan Diri Serta Relasinya Dengan Umat Islam.
Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah,
19(2), 1.
Https://Doi.Org/10.18592/Alhadharah.
V19i2.3503
Hasya, R. (2022). Seberapa Besar “The Power Of Netizen Indonesia” Di Instagram? Goodstats.Id.
Https://Goodstats.Id/Article/Seberapa- Besar-The-Power-Of-Netizen-
Indonesia-Di-Instagram- Ktfx4#:~:Text=Statista
Mengungkapkan%2C Jumlah Pengguna Aktif,Instagram Terbanyak Keempat Di Dunia.
Mutiara Rumata, V. (2017). A Qualitative Content Analysis Of Twitter
“#Taxamnesty” And “#Amnestipajak.”
Jurnal PIKOM (Penelitian Komunikasi Dan Pembangunan), 18(1), 4.
Http://Www.Pajak.Go.Id/Amnestipa Nilamsari, N. (2014). Memahami Studi
Dokumen Dalam Penelitian Kualitatif.
Wacana, 13(2), 177–181.
Prastya, D. (2022). Jumlah Pengguna Media Sosial Indonesia Capai 191,4 Juta Per
2022. Suara.Com.
Https://Www.Suara.Com/Tekno/2022/0 2/23/191809/Jumlah-Pengguna-Media- Sosial-Indonesia-Capai-1914-Juta-Per- 2022#:~:Text=Jumlah Pengguna Instagram Di Indonesia,Persen Sisanya Adalah Laki-Laki.
Riani, N. K. (2021). Strategi Peningkatan Pelayanan Publik. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(11), 2443–2452.
Saputro, H. E. (2015). Kualitas Pelayanan Publik. Jurnal Professional FIS
UNIVED, 2(1), 17–30.
Https://Doi.Org/10.37676/Professional.
V2i1.163
Suminto, A., & Al Farizi, A. (2020). Analisis Pemanfaatan Media Sosial Twitter Oleh Ganjar Pranowo Dan Ridwan Kamil.
Sahafa Journal Of Islamic Communication, 2(2), 191.
Https://Doi.Org/10.21111/Sjic.V2i2.439 4
Suryawati, I. (2021). Political Branding Of Indonesian Governor In The Social Media. MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi, IV(Ii), 23–38.
Http://Jurnal-
Umbuton.Ac.Id/Index.Php/Medialog/Ar ticle/View/1334%0Ahttps://Jurnal- Umbuton.Ac.Id/Index.Php/Medialog/Ar ticle/Download/1334/950
Yayat, R. (2017). Kualitas Pelayanan Publik Bidang Administrasi Kependudukan Di Kecamatan Gamping. Jurnal Ilmiah Magister Ilmu Administrasi (JIMIA), 2, 56–65.
Http://Eprints.Uny.Ac.Id/17523/1/SKRI PSI FULL.Pdf
Yuliani, F., Adriadi, R., & Safitra, L. (2020).
Media Baru Dalam Pelayanan Publik (Sosial Media Dalam Pelayanan Publik Oleh Ombudsman Ri Bengkulu).
Commed, 4(2), 149–157.
YAYASAN AKRAB PEKANBARU Jurnal AKRAB JUARA Volume 7 Nomor 2 Edisi Mei 2022 (271-282) Http://Ejournal.Upbatam.Ac.Id/Index.Ph p/Commed/Article/View/1467