• Tidak ada hasil yang ditemukan

[PDF] Top 20 Belis dalam Perkawinan Masyarakat Islam Lamaholot di Flores Timur Perspektif Hukum Islam

Has 10000 "Belis dalam Perkawinan Masyarakat Islam Lamaholot di Flores Timur Perspektif Hukum Islam" found on our website. Below are the top 20 most common "Belis dalam Perkawinan Masyarakat Islam Lamaholot di Flores Timur Perspektif Hukum Islam".

Belis dalam Perkawinan Masyarakat Islam Lamaholot di Flores Timur Perspektif Hukum Islam

Belis dalam Perkawinan Masyarakat Islam Lamaholot di Flores Timur Perspektif Hukum Islam

... karena belis merupakan bagian dari perkawinan berdasarkan adat lamaholot, sedangkan perkawinan dalam Islam cenderung dipermudahkan dalam proses pelaksanaannya agar ketentuan- ketentuan ... Lihat dokumen lengkap

15

Upacara Adat Lepa Bura pada Masyarakat Lamaholot di Desa Sulengwaseng, Kecamatan Solor Selatan, Flores Timur

Upacara Adat Lepa Bura pada Masyarakat Lamaholot di Desa Sulengwaseng, Kecamatan Solor Selatan, Flores Timur

... Oleh sebab itu para nabi atau Pewarta Agama Katolik pada saat itu bersikap dan bertindak sangat destruktif terhadap keberadaan penganut agama tradisi atau agama lokal. Situasi ini berlangsung lebih 300 tahun, khususnya ... Lihat dokumen lengkap

7

Tinjauan Yuridis Terhadap Mekanisme Poligami pada Masyarakat Islam Lamaholot (Studi Kasus di Desa Horinara Kecamatan Kelubagolit Kabupaten Flores Timur) - Repositori UIN Alauddin Makassar

Tinjauan Yuridis Terhadap Mekanisme Poligami pada Masyarakat Islam Lamaholot (Studi Kasus di Desa Horinara Kecamatan Kelubagolit Kabupaten Flores Timur) - Repositori UIN Alauddin Makassar

... tokoh masyarakat dan aparat hukum terkait dengan mekanisme poligami masyarakat Islam Lamaholot di desa Horinara, dan dijadikan sebagai data awal penelitian, sebagaimana diungkapkan oleh ... Lihat dokumen lengkap

118

Upacara Adat Lepa Bura pada Masyarakat Lamaholot di Desa Sulengwaseng, Kecamatan Solor Selatan, Flores Timur

Upacara Adat Lepa Bura pada Masyarakat Lamaholot di Desa Sulengwaseng, Kecamatan Solor Selatan, Flores Timur

... Oleh sebab itu para nabi atau Pewarta Agama Katolik pada saat itu bersikap dan bertindak sangat destruktif terhadap keberadaan penganut agama tradisi atau agama lokal. Situasi ini berlangsung lebih 300 tahun, khususnya ... Lihat dokumen lengkap

7

PEMBERIAN BELIS (MAHAR) PERKAWINAN PADA MASYARAKAT MANGGARAI BARAT di KECAMATAN KOMODO DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Gorontalo Kec. Komodo Kab. Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur)

PEMBERIAN BELIS (MAHAR) PERKAWINAN PADA MASYARAKAT MANGGARAI BARAT di KECAMATAN KOMODO DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Desa Gorontalo Kec. Komodo Kab. Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur)

... bahwa belis lahir dari proses sosial yang panjang pada masyarakat suku ...tentang belis dan asal usulnya secara mendalam. Belis diketahui dari berita lisan yang disampaikan para tetua ...adat. ... Lihat dokumen lengkap

8

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI LARANGAN PERNIKAHAN SESAMA SUKU MASYARAKAT DESA LOHAYONG KECAMATAN SOLOR TIMUR KABUPATEN FLORES TIMUR.

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI LARANGAN PERNIKAHAN SESAMA SUKU MASYARAKAT DESA LOHAYONG KECAMATAN SOLOR TIMUR KABUPATEN FLORES TIMUR.

... antara masyarakat dengan nenek moyang atau para ...suku masyarakat Lohayong, menurut para tokoh berawal dari kejadian yang telah lampau, ada salah satu keluarga yang melangsungkan pernikahan sesama suku, ... Lihat dokumen lengkap

89

PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP FENOMENA TINGGINYA BELIS (MAHAR) PERKAWINAN (Studi Kasus Kecamatan Borong Kabupaten Manggarai Timur, Flores Nusa Tenggara Timur

PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP FENOMENA TINGGINYA BELIS (MAHAR) PERKAWINAN (Studi Kasus Kecamatan Borong Kabupaten Manggarai Timur, Flores Nusa Tenggara Timur

... pandangan masyarakat (tokoh agama, pejabat daerah dan para muda-mudi) terhadap fenomena tingginya belis (mahar) perkawinan di Kecamatan Borong Kabupaten Manggarai Timur, Flores Nusa ... Lihat dokumen lengkap

7

Perkawinan di Bawah Umur Perspektif Hukum Islam di Kabupaten Flores Timur (Studi Kasus di Pengadilan Agama Flores Timur)

Perkawinan di Bawah Umur Perspektif Hukum Islam di Kabupaten Flores Timur (Studi Kasus di Pengadilan Agama Flores Timur)

... dalam Islam yang dimaksud dengan pernikahan di bawah umur adalah seseorang yang melangsungkan pernikahan namun belum dewasa atau ...dalam hukum Islam seperti yang diterapkan oleh ulama fiqh adalah ... Lihat dokumen lengkap

96

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN BIDANG KEBUDAYAAN: Studi Fenomenologi: Konversi Belis Gading Gajah Dalam Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Lamaholot Di Kabupaten Flores Timur – Provinsi Nusa Tenggara Timur.

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN BIDANG KEBUDAYAAN: Studi Fenomenologi: Konversi Belis Gading Gajah Dalam Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Lamaholot Di Kabupaten Flores Timur – Provinsi Nusa Tenggara Timur.

... kabupaten Flores Timur agar mampu mendesain model dan bentuk media pendidikan yang akan dimanfaatkan oleh guru dengan komposisi yang memuat nilai-nilai budaya yang ada pada masyarakat ...kebutuhan ... Lihat dokumen lengkap

38

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN BIDANG KEBUDAYAAN: Studi Fenomenologi: Konversi Belis Gading Gajah Dalam Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Lamaholot Di Kabupaten Flores Timur – Provinsi Nusa Tenggara Timur

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN BIDANG KEBUDAYAAN: Studi Fenomenologi: Konversi Belis Gading Gajah Dalam Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Lamaholot Di Kabupaten Flores Timur – Provinsi Nusa Tenggara Timur

... Berbicara mengenai pembangunan berkelanjutan, yang sering muncul dibenak setiap orang adalah pembangunan dalam bentuk fisik seperti rumah, jembatan, jalan raya, pelestarian lingkungan dan berbagai hal lainnya. Namun ... Lihat dokumen lengkap

12

Dui Menre dalam Tradisi Perkawinan Bugis dalam Perspektif Hukum Islam

Dui Menre dalam Tradisi Perkawinan Bugis dalam Perspektif Hukum Islam

... tradisi perkawinan Bugis menurut masyarakat setempat merupa- kan salah satu hal yang menentukan lanjut tidaknya proses perkawinan ketahap selanjutnya, namun penetuan tinggi rendahnya jumlah Dui Menre ... Lihat dokumen lengkap

13

DISPENSASI PERKAWINAN DIBAWAH UMUR DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

DISPENSASI PERKAWINAN DIBAWAH UMUR DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

... UU Perkawinan tentang batas usia pernikahan, bisa saja dilanggar dengan tujuan untuk mengakomodasi peristiwa-peristiwa luar biasa yang terjadi di masyarakat, misalnya: calon mempelai wanita telah dalam ... Lihat dokumen lengkap

93

Poligami dalam Perspektif Hukum Islam dalam Kaitannya dengan Undang-Undang Perkawinan

Poligami dalam Perspektif Hukum Islam dalam Kaitannya dengan Undang-Undang Perkawinan

... menolak perkawinan kedua dan seterusnya tersebut, melainkan isteri dan suami serta anak anak yang dilahirkan dalam perkawinan tersebut sepakat memberi izin kepada suami untuk beristri lebih dari satu orang ... Lihat dokumen lengkap

11

Perjanjian Perkawinan dalam Perspektif Hukum Islam - UNS Institutional Repository

Perjanjian Perkawinan dalam Perspektif Hukum Islam - UNS Institutional Repository

... perjanjian perkawinan, karena perkawinan sendiri merupakan akad (perjanjian) yang sangat kuat untuk menaati perintah allah dan melaksanakannya merupakan ...perjanjian perkawinan diajarkan atau ... Lihat dokumen lengkap

10

Makna Budaya Belis Dalam Perkawinan Adat Bagi Masyarakat (Studi Di Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur)

Makna Budaya Belis Dalam Perkawinan Adat Bagi Masyarakat (Studi Di Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur)

... budaya masyarakat antara lain, adat istiadat maupun bahasa daerah yang telah menjiwai masyarakat bangsa dan bahkan menjadi karakteristik atau kepedulian ... Lihat dokumen lengkap

35

Perkawinan Anak Di Bawah Umur dalam Perspektif Hukum Islam dan Sosiologi Hukum

Perkawinan Anak Di Bawah Umur dalam Perspektif Hukum Islam dan Sosiologi Hukum

... selain hukum seperti agama atau adat istiadat, maka semakin kecil peran ...hukum. Hukum tidak akan pernah bisa dipaksakan keberlakuannya di dalam segala hal, selama masih ada sarana lain yang lebih ... Lihat dokumen lengkap

21

PRILAKU KONSUMTIF MASYARAKAT PEDESAAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

PRILAKU KONSUMTIF MASYARAKAT PEDESAAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

... perekonomian Islam terdiri diatas dasar prinsip keseimbangan antara pembunuhan kebutuhan spritual, seimbang usaha untuk kebutuhan dunia dan usaha untuk kebutuhan ... Lihat dokumen lengkap

101

Perkawinan Sejenis Menurut Hak Asasi Manusia Dalam Perspektif Hukum Islam

Perkawinan Sejenis Menurut Hak Asasi Manusia Dalam Perspektif Hukum Islam

... menentang perkawinan sesama jenis datang dari Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh Partaonan ...Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974, yang mengamanatkan bahwa perkawinan mestinya dilakukan oleh laki-laki ... Lihat dokumen lengkap

7

Hukum Perkawinan Islam Indonesia perspektif Hak Asasi Manusia dan Gender

Hukum Perkawinan Islam Indonesia perspektif Hak Asasi Manusia dan Gender

... Taoisme Islam membantu agama agar kembali pada posisi substantifnya, yaitu sebagai pembebas dan pencerah bagi manusia yang menjunjung tinggi harkat dan martabat sesamanya sebagai khalifatullah di muka ... Lihat dokumen lengkap

156

Pencatatan Perkawinan Dalam Hukum Islam

Pencatatan Perkawinan Dalam Hukum Islam

... Pencatatan Perkawinan Dalam Hukum Islam Salah satu permasalahan yang timbul di kalangan pengkaji hukum Islam dalam masa modern ini adalah mengenai pencatatan nikah terutama mengenai dim[r] ... Lihat dokumen lengkap

7

Show all 10000 documents...