• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Ergonomi 2.1.1 Defenisi Ergonomi - Hubungan Sikap Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal pada Penyortir Tembakau di Gudang Sortasi Tembakau Kebun Klumpang SUTK PTPN II Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Ergonomi 2.1.1 Defenisi Ergonomi - Hubungan Sikap Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal pada Penyortir Tembakau di Gudang Sortasi Tembakau Kebun Klumpang SUTK PTPN II Tahun 2015"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 Nordic Body Map
Gambar 2.2 Pergerakan Punggung
Tabel 2.2 Skor Range Pergerakan Leher
Gambar 2.6 Pergerakan Lengan Bawah
+5

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian lain yang dilakukan Munandar (2008) pada 90 orang tenaga kerja bagian produksi PT.Kresna Duta Agroindo Jambi juga menyatakan bahwa terdapat hubungan

Menurut Humantech dalam Merulalia (2010) sikap kerja tidak alamiah/postur janggal adalah deviasi/pergeseran dari gerakan tubuh atau anggota gerak yang dilakukan oleh pekerja

keluhan musculoskeletal pada pekerja penyortir daun tembakau Gudang Sortasi. Tembakau Kebun Klumpang PTPN II

9 Postur normal atau biasa disebut postur netral adalah postur dalam proses kerja yang sesuai dengan anatomi tubuh sehingga tidak terjadi pergeseran atau penekanan

Sikap kerja tidak alamiah atau postur janggal adalah pergeseran dari gerakan tubuh atau anggota gerak yang dilakukan oleh pekerja saat melakukan aktifitas dari postur atau

Secara garis besar, postur normal atau postur netral yaitu postur dalam proses kerja yang sesuai dengan anatomi tubuh, sehingga tidak terjadi pergeseran atau penekanan

Sikap kerja tidak alamiah/postur janggal adalah deviasi/pergeseran dari gerakan tubuh atau anggota gerak yang dilakukan oleh pekerja saat melakukan aktifitas dari postur

Postur normal atau biasa disebut postur netral adalah postur dalam proses kerja yang sesuai dengan anatomi tubuh sehingga tidak terjadi pergeseran atau penekanan