PERBANDINGAN TINGKAT KESEMBUHAN LUKA BAKAR DERAJAT II ANTARA PEMBERIAN MADU TOPIKAL NEKTAR KOPI DENGAN HIDROGEL PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) GALUR Sprague Dawley
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
sebelum diberi perlakuan. 3) Mengukur berat badan tikus sebelum perlakuan. 4) Melakukan perlakuan pada masing-masing kelompok sebagai berikut. a) Kelompok 1 sebagai kontrol
Tujuan: untuk mengetahui pengaruh pemberian minyak jelantah terhadap perubahan histopatologi miokardium dan untuk mengetahui pengaruh perbedaan frekuensi penggorengan
Simpulan: Terdapat perbedaan waktu penyembuhan luka sayat antara ekstrak WJMSCs dengan povidone iodine secara bermakna dengan p value < 0.05 dan tidak ada infeksi
Apakah terdapat pengaruh peningkatan dosis pada efek protektif thymoquinone terhadap gambaran histopatologi hepar tikus putih ( Rattus norvegicus ) galur Sprague dawley
Terdapat pengaruh pemberian minyak jelantah per-oral terhadap gambaran histopatologi ginjal tikus putih ( Rattus norvegicus ) jantan galur Sprague dawley. Terdapat pengaruh
Ekstrak etanol umbi talas jepang ( Colocasia esculenta (L.) Schott var. antiquorum ) pada konsentrasi 1%, 5% dan 25% tidak terdapat perbedaan yang signifikan
Pada pengamatan berat badan menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara kelompok kontrol dengan perlakuan dan P1 dengan P2 sedangkan
Pada kelompok perlakuan 2 dan 3 (diberikan Vodka dan Sopi) hasil pengamatan mikroskopik menunjukan bahwa terjadi erosi epitel mukosa lambung. Interpretasi hasil