• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

E. Analisis Data

Analisis data merupakan suatu interpretasi terhadap data yang diolah secara sistematis, objektif, dan teoritis sehingga menghasilkan suatu kesimpulan yang tepat dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Prosedur yang penulis pakai dalam pengolahan data penelitian ini yaitu dengan mengolah data untuk menghasilkan nilai zmijewski. nilai zmijewski tersebut akan dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

Langkah-langkah yang dilakukan dalam menganalisis data periode 2014-2018 berdasarkan metode Zmijewski Score adalah sebagai berikut:

1. Melakukan pengelompokan data yang sesuai dengan komponen-komponen yang terdapat dalam laporan keuangan seperti laba bersih, total aset, total utang, aset lancar, dan utang lancar.

2. Menghitung rasio-rasio X1 X2 X3 berikut rumusnya (Rudianto, 2013, hal. 265):

Laba Bersih otal set

otal tang otal set

set Lancar

3. Hasil dari semua rasio-rasio diatas dimasukan kedalam persamaan metode Zmijewski Score yang persamaan sebagai berikut (Rudianto, 2013, hal. 265):

Z= - 4,3 – 4,5 X1 + 5,7 X2 – 0,004 X3

4. Hasil dari metode Zmijewski Score tersebut akan dibandingkan dengan kriteria dibawah ini (Rudianto, 2013, hal. 265)

“ pabila perhitungan Zmijewski Score (Z) mengahasilkan nilai positif maka berpotensi bangkrut, dan apabila

perhitungan Zmijewski Score (Z)bernilai negative maka perusahaan tidak berpotensi bangkrut”

52 BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Perusahaan

PT Medco Energi Internasional Tbk atau biasa dikenal dengan MedcoEnergi merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang eksploitasi dan pengeboran minyak dan gas pertama di Indonesia.

Perusahaan ini merupakan salah satu unit bisnis dari Medco Group yang membawahi bidang energi. Medco Group sendiri merupakan perusahaan yang telah menaungi beberapa unit usaha yakni bidang agribisnis dengan PT API METRA PALMA, bidang konstruksi dengan PT MULTI FABRINDO GEMILANG, bidang keuangan dengan PT HIMPUNAN BANK SAUDARA 1906 serta dalam bidang energi dengan PT Medco Energi Internasional Tbk.

Perkembangan Medco Energi hingga saat ini tidak terlepas dari usaha yang dirintis pertama kali oleh sang pendiri MedcoEnergi.

MedcoEnergi didirikan pada tanggal 9 Juni 1980 oleh pengusaha muda bernama Arifin Panigoro. Bekerjasama dengan rekannya bernama Hertriono Kartowisastro (sekarang menjadi Direktur Utama PT Apexindo Pratama Duta Tbk.), dia mulai menggeluti usaha jasa pengeboran minyak dan gas. Eksplorasi serta produksi minyak dan gas mulai dilakukan ketika perusahaan mengakuisisi Tesoro yang berbasis di Kalimantan Timur pada tahun 1992. Selain itu perusahaan juga mengakuisisi 100% saham PT Stanvac Indonesia dari Exxon dan Mobil Oil pada tahun 1995. Selanjutnya perusahaan berhasil melakukan penawaran umum perdana pada tahun 1994 untuk memperluas bisnis perusahaan hingga merambah industri kimia. Sejak tahun 1997 perusahaan juga berhasil menjalin kerjasama dengan Pertamina. Dalam kerjasama tersebut dihasilkan sebuah Perjanjian Manajemen Operasi Bersama yang di tanda tangani bersama dengan kesepakatan pengoperasian pabrik methanol milik Pertamina yang ada di Pulau Bunyu, Kalimantan Timur. Medco Energi terus berupaya menciptakan inovasi-inovasi terbaru dalam mengembangkan bisnis-nya.

Pada tahun 2004, Medco Energi semakin memperluas kegiatan hulu minyak dan gas perusahaan dengan mengakuisisi 100% saham milik perusahaan minyak dan gas Australia yang telah beroperasi di Amerika Serikat, Timur Tengah dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia yakni Novus Petroleum Ltd. Di tahun yang sama, MedcoEnergi juga mulai mengoperasikan pabrik LPG. Saat ini perusahaan telah menjelma menjadi perusahaan energi ter-integritas di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan keterlibatan perusahaan dalam bisnis eksplorasi dan produksi minyak dan gas, jasa pengeboran, produksi metanol dan LPG serta yang terbaru yaitu pembangkit tenaga listrik. Perusahaan juga dibantu dengan lebih dari 6.000 personel yang menangani berbagai aktivitas operasional di seluruh dunia, yakni Indonesia, Amerika Serikat, Libia, Yaman, Kamboja, Oman dan Tunisia. Selain itu anak perusahaan telah mengoperasikan 8 anjungan pengeboran darat dan 7 anjungan pengeboran lepas pantai serta 2 anjungan perairan dalam dari jenis jack-up. Dengan tekad dan semangat yang keras, ke depan-nya perusahaan ingin selalu menjadi perusahaan energi terkemuka di kawasan Asia Pasifik.

A. Pencapaian Perseroan PT Medco Energi Internasional Tbk

1. Menyelesaikan commissioning gas Blok A Aceh pada Maret 2018, penjualan komersial pertama pada 28 Agustus 2018, meningkatkan produksi menjadi 32 BBTUPD pada akhir tahun 2018.

2. Mencapai produksi minyak dan gas sebesar 85MBOEPD dan biaya tunai per unit sebesar US $ 8,7 per BOE.

3. Gas yang ditemukan di sumur eksplorasi Nowera-1 di Sumatra Selatan, menyelesaikan dan menyetujui rencana pengembangan yang dipercepat, penjualan gas pertama diharapkan pada tahun 2021. GSA menandatangani kontrak dengan PGN untuk menjual gas tambahan30BBTUPD dari PSC Sumatra Selatan..

4. Menerima perpanjangan kontrak operasi selama 20 tahun untuk PSC Rimau dan Tarakan.

5. Menerima penghargaan PROPER Emas kedelapan dari Kementerian Kehutanan Indonesia untuk operasi Blok Rimau dan memenangkan penghargaan Perusahaan Hulu Tahun 2018 dari Dewan Energi APAC.

6. Fasilitas 330MW Sarulla Geothermal selesai. Penjualan listrik yang dihasilkan MPI (Medco Power Indonesia) adalah 2.704 GWH, 24%

lebih tinggi dari tahun ke tahun setelah commissioning Sarulla Geothermal.

7. MPI berhasil menghimpun Rp1,2 triliun obligasi standar dan obligasi syariah dalam transaksi pasar modal pertamanya. MPI menandatangani perjanjian pembiayaan proyek untuk pengembangan CCPP berbahan bakar gas di Riau dengan konsorsium bank internasional.

8. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) memperoleh Analisis Mengenai Dampak Lingkungan dan kelayakan Lingkungan untuk pengembangan smelter. AMNT telah memilih Outotec untuk mengembangkan Desain Rekayasa Front-End dengan kapasitas target hingga 1,3 juta ton konsentrat per tahun.

9. Berhasil menerbitkan obligasi 7NC4 144A / Reg S senilai US $ 500 juta untuk jangka waktu tujuh tahun dan tingkat kupon final sebesar 6,75%.

10. Pada bulan Juli 2018, pemegang obligasi MedcoEnergi menyetujui amandemen untuk mempertahankan rasio utang terhadap ekuitas tidak lebih dari 3: 1 dan rasio EBITDA ke Net Financial Charges tidak kurang dari 1: 1.

11. Pada bulan November 2018, pemegang saham MedcoEnergi menyetujui Peningkatan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) hingga 10% pada bulanNovember 2018.

12. Upaya MedcoEnergi untuk memperkuat posisi keuangan Perusahaan telah tercermin oleh peningkatan peringkat kreditnya baru-baru ini.

MedcoEnergi menerima peningkatan peringkat dari B ke B+ dari Fitch Ratings, dan B dengan prospek Positif (Moody’s) dan dengan prospek Positif (S&P). Lembaga pemeringkat lokal Pefindo memberi peringkat MedcoEnergi sebagai A+ dengan prospek Stabil.

13. Menerbitkan Laporan Berkelanjutan Global GRI (Global Reporting Initiative) komprehensif.

B. Kinerja PT Medco Energi Internasional Tbk

1. Kesehatan, Keselamatan, dan Lindung Lingkungan (K3LL):

a. Lebih baiknya statistik dan budaya K3LL b. Adanya Manual K3LL yang terintegrasi

c. Tindak lanjut ERM Audit untuk menyempurnakan beberapa kekurangan

1. Strategi & Organisasi:

a. Penyelarasan strategi yang befokus pada empat platform b. Restrukturisasi organisasi

c. Rekrutmen untuk mengisi posisi kunci 2. Pengakuan dan Penghargaan:

a. Perusahaan terbaik untuk energi bersih dan terbarukan (IBEA) b. PROPER Hijau selama 6 tahun berturut-turut (TJBPS)

c. Penghargaan kecelakaan nihil (MPE dan TJBPS) 4. Fungsi Pendukung:

a. Penerbitan obligasi senilai Rp1,2 triliun b. Manajemen keuangan terpusat

c. Branding perusahaan yang terbaru (video dan profil) 5. Gas ke Tenaga Listrik:

a. Pengamanan FD, EPC dan pembebasan lahan untuk Riau b. Penandatanganan HoA untuk Sumbawa

c. ARAS dan Matang dalam proses RUPTL untuk WHGPP

C. Visi dan Misi PT Medco Energi Internasional Tbk 1. Visi PT Medco Energi Internasional Tbk

“Menjadi Perusahaan Energi Pilihan bagi investor, pemegang saham, mitra kerja, pekerja serta masyarakat umum.”

2. Misi PT Medco Energi Internasional Tbk

“Mengembangkan sumber daya energi menjadi portofolio investasi yang menguntungkan.

D. Nilai-Nilai Perusahaan PT Medco Energi Internasional Tbk 1. Profesional

Seluruh karyawan harus berperilaku profesional, yang berarti, antara lain:

a. Kompeten dalam bidangnya.

b. Memiliki “semangat juara.”

c. Meningkatkan kemampuan diri setiap saat.

d. Memiliki kemampuan profesional dan e. mengetahui batas kemampuannya.

2. Etis

Seluruh karyawan harus berperilaku etis, yang berarti, antara lain:

a. Menjalankan usaha secara adil dengan integritas tinggi.

b. Menerapkan standar etika tertinggi pada setiap waktu.

c. Memahami dan mentaati kebijakan etika dan tata kelola perusahaan.

3. Terbuka

Seluruh karyawan harus berupaya untuk berperilaku terbuka atau transparan, yang berarti, antara lain:

a. Mendorong informalitas dan keterbukaan dalam berkomunikasi.

b. Membangun suasandana rasa saling percaya diantara karyawan dan manajemen di Medco Energi Group.

c. Memiliki rasa keterbukaan dalam tata pikir, tata laku, dan tata kerja.

4. Inovatif

Seluruh karyawan harus menumbuhkan semangat inovasi, antara lain dengan:

a. Membangun budaya untuk selalu ingin lebih maju.

b. Senantiasa mencari terobosan demi tercapainya hasil atau proses yang lebi baik, lebih aman, lebih murah, dan lebih cepat.

c. Memiliki kematangan intelektual dan emosional.

E. Struktur Organisasi PT Medco Energi Internasional Tbk Gambar 4. 1

Struktur Organisasi

Z= - 4,3 – 4,5 X1 + 5,7 X2 – 0,004 X3

F. Kondisi Keuangan PT Medco Energi Internasional Tbk Tabel 4. 1

Ikhtisar Laporan Kuangan PT Medco Energi International Tbk

Periode 2014-2018

Keterangan 2014 2015 2016 2017 2018

Aset Lancar (Current Assets)

751.123.639 1.044.863.276 1.134.260.785 1.975.050.108 1.827.115.361 Liabilitas Jangka

Pendek

467.737.784 526.615.346 860.560.282 1.293.641.095 1.101.979.278 Laba ditahan 530.134 (31.990.911) (10.467.324) (23.601.348) (30.728.336) Laba Rugi Bersih 34.195.711 (181.816.526) 194.960.914 189.647.553 (19.580.324) Laba Sebelum Pajak 110.985.504 (122.925.341) 260.298.173 293.503.583 198.836.390 Jumlah Liabilitas 1.782.128.121 2.208.214.969 2.706.621.747 3.758.113.809 3.865.132.439 Jumlah Aset 2.702.446.879 2.909.808.828 3.597.130.603 5.160.785.857 5.252.393.746 Penjualan Bersih 750.730.519 575.275.962 600.351.828 905.113.452 1.218.251.548 Jumlah Lembar

Saham

82.279.900 104.747.600 327.222.700 3.266.545.250 17.289.347.601

Harga Saham 3.8 795 1320 1320 685

G. Analisis financial distress PT Medco Energi Internasional Tbk dengan Menggunakan metode Zmijewski Score

Analisis menggunakan metode Zmijewski Score pada perusahaan PT.

Medco Energi International Tbk periode 2014-2018 kita memerlukan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mengklasifikasikan pos-pos laporan keuangan tahun yang diperlukan seperti pada Tabel 4.1.

2. Menghitung rasio-rasio Zmijewski Score periode 2014-2018 rumus analisis kebangkrutan dengan menggunakan metode Zmijewski Score

Dimana:

Di mana :

X1 =Laba Bersih : Total Aset = ROA X2 = Total Utang : Total Aset = Debt Ratio

X3 = Aset Lancar : Utang Lancar = Liquidity Ratio

a. Tahun 2014 X1

, X2

, X3

,

Tahun X1 X2 X3

2014 0,012 0,659 1,605

Z2014= - 4,3 – 4,5X1 + 5,7X2 – 0,004X3

= - 4,3 – 4,5 (0,012) + 5,7 (0,659) - 0,004(1,605) = - 4,3 – 0,054 + 3,756 – 0,006

= -0,604 = -0,60

Hasil perhitungan Zmijewski Score di atas PT. Medco Energi International Tbk tahun 2014 diperoleh nilai sebesar -0,60.

Berdasarkan kriteria apabila nilai perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai positif maka perusahaan berpotensi bangkrut dan sebaliknya apabila perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai negatif maka perusahaan tidak berpotensi bangkrut Z= - 4,3 - 4,5X1 + 5,7X2 - 0,004X3 = konstanta yang telah

ditetapkan oleh Mark Zmijewski

dikategorikan PT. Medco Energi International Tbk sebagai perusahaan yang berada pada kondisi tidak bangkrut atau aman.

b. Tahun 2015 X1

, X2

, X3

,

Tahun X1 X2 X3

2015 -(0,062) 0,758 1,984

Z2015= - 4,3 – 4,5X1 + 5,7X2 – 0,004X3

= - 4,3 – 4,5 (-0,062) + 5,7 (0,758) – 0,004(1,984)

= - 4,3 +0,279 + 4,3206 – 0,007936

= 0,291664 = 0,291

Hasil perhitungan Zmijewski Score di atas PT. Medco Energi International Tbk tahun 2015 diperoleh nilai sebesar 0,921. Berdasarkan kriteria apabila nilai perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai positif maka perusahaan berpotensi bangkrut dan sebaliknya apabila perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai negatif maka perusahaan tidak berpotensi bangkrut dikategorikan PT. Medco Energi International Tbk sebagai perusahaan yang berada pada kondisi bangkrut. disebabkan karena perusahaan mengalami kerugian dan juga total hutang yang dimiliki meningkat dari tahun sebelumnya. Ini akan mempengaruhi nilai X1, X2, dan X3 dari analisis Zmijewski sehingga berpengaruh pada nilai Z dari analisis Zmijewski.

Tahun 2015 ROA yang diperoleh oleh perusahaan rendah sebesar -6% , hal ini disebabkan karena penjualan pada tahun 2015 mengalami

penurunan dari tahun sebelumnya serta beban yang ditanggung oleh 2,455. Berdasarkan kriteria apabila nilai perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai positif maka perusahaan berpotensi bangkrut dan sebaliknya apabila perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai negatif maka perusahaan tidak berpotensi bangkrut dikategorikan PT. Medco Energi International Tbk sebagai perusahaan yang berada pada kondisi tidak bangkrut atau aman.

X2 0,318. Berdasarkan kriteria apabila nilai perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai positif maka perusahaan berpotensi bangkrut dan sebaliknya apabila perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai negatif maka perusahaan tidak berpotensi bangkrut dikategorikan PT. Medco Energi International Tbk sebagai perusahaan yang berada pada kondisi tidak bangkrut atau aman.

Tahun X1 X2 X3

2018 (-0,003) 0,735 1,658

Z2018= - 4,3 – 4,5X1 + 5,7X2 – 0,004X3

= - 4,3 – 4,5 (- 0,003) + 5,7 (0,735) – 0,004(1,658)

= - 4,3 + 0,0135 + 4,1895 – 0,006632

= - 0,103632 = - 0,103

Hasil perhitungan Zmijewski Score di atas PT. Medco Energi International Tbk tahun 2018 diperoleh nilai sebesar – 0,103. Berdasarkan kriteria apabila nilai perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai positif maka perusahaan berpotensi bangkrut dan sebaliknya apabila perhitungan Zmijewski Score menghasilkan nilai negatif maka perusahaan tidak berpotensi bangkrut dikategorikan PT. Medco Energi International Tbk sebagai perusahaan yang berada pada kondisi tidak bangkrut atau aman. Namun pada periode ini perusahaan berada di ambang kebangrutan karena nilai Z yang dihasilkan hamper mendekati positif . hal ini disebabakan karena perusahaan mengalami kerugian pada tahun ini.

Kriteria yang digunakan metode ini adalah semakin besar hasil yang di dapat dengan rumus tersebut berarti semakin besar pula potensi kebangkrutan perusahaan bersangkutan. Dengan kata lain, jika perhitungan dengan menggunakan metode Zmijewski Score menghasilkan nilai positif, maka perusahaan berpotensi bangkrut. Semakin besar nilai positifnya, semakin besar pula potensi kebangkrutannya. Sebaliknya, jika perhitungan dengan menggunakan metode Zmijewski Score menghasilkan nilai negative, maka perusahaan tidak berpotensi bangkrut, dapat dilihat dari keterangan dibawah ini (Rudianto, 2013, hal. 265):

Kriteria metode Zmijewski Score Keterangan Z Bernilai Positif (+) Bangkrut Z Bernilai Negatif (-) Aman

Sumber : Rudianto

Tabel rekapan analisis kondisi perusahaan pada PT. Medco Energi International Tbk dengan metode Zmijewski Score periode 2014-2018:

Tabel 4. 2

Hasil Analisis Zmijewski Score Periode 2014 – 2018

PT Medco Energi International Tbk

Tahun X1 X2 X3 Kriteria Z Keterangan

2014 -4,3 0,008 4,5 0,667 5,7 1,612 0,004 Negatif -0,54 Aman 2015 -4,3 0,062 4,5 0,758 5,7 1,984 0,004 Positif 0,291 Tidak aman 2016 -4,3 0,541 4,5 0,752 5,7 1,138 0,004 Negatif -2,455 Aman 2017 -4,3 0,036 4,5 0,728 5,7 1,526 0,004 Negatif -0,318 Aman 2018 -4,3 -0,003 4,5 0,735 5,7 1,658 0,004 Negatif -0,103 Aman

Berdasarkan tabel 4.2 rekapan prediksi kondisi perusahaan PT Medco Eenergi Internatinal Tbk. dapat dijelaskan sebagai berikut:

Hasil analisis PT Medco Eenergi Internatinal Tbk pada tahun 2014 mendapatkan nilai Z sebesar -0,60. Dimana jika nilai Z menghasilkan nilai positif maka perusahaan berada pada kondisi bangrut dan sebaliknya apabila nilai Z menghasilkan nilai negativ maka perusahaan berada pada kondisi aman. Pada periode ini hasil analisis Zmijewski Score menghasilkan nilai Z negatif, maka perusahaan berada pada kondisi aman, namun nilai Z yang dihasilkan hampir mendekati nilai positif. Disebabkan karena laba yang diperoleh pada tahun ini sedikit sedangkan total asset jauh lebih besar daripada laba bersinhnya, sehingga berpengaruh terhadap nilai X1 pada hasil analisis Zmijewski.

Hasil analisis PT Medco Eenergi Internatinal Tbk pada tahun 2015 mendapatkan nilai Z sebesar 0,291 . Dimana jika nilai Z menghasilkan nilai positif maka perusahaan berada pada kondisi bangrut dan sebaliknya apabila nilai Z menghasilkan nilai negativ maka perusahaan berada pada kondisi aman. Pada periode ini hasil analisis Zmijewski Score menghasilkan nilai Z positif, maka perusahaan berada pada kondisi bangkrut atau tidak aman . disebabkan karena laba yang diperoleh pada tahun ini mengalami kerugian dan juga total hutang yang dimiliki

meningkat dari tahun sebelumnya. Ini akan mempengaruhi nilai X1, X2, dan X3 dari analisis Zmijewski sehingga berpengaruh pada nilai Z dari analisis Zmijewski.

Hasil analisis PT Medco Energi Internatinal Tbk pada tahun 2016 mendapatkan nilai Z sebesar -2,455 . Dimana jika nilai Z menghasilkan nilai positif maka perusahaan berada pada kondisi bangrut dan sebaliknya apabila nilai Z menghasilkan nilai negativ maka perusahaan berada pada kondisi aman. Pada periode ini hasil analisis Zmijewski Score menghasilkan nilai Z negatif.

Hasil analisis PT Medco Energi Internatinal Tbk pada tahun 2017 mendapatkan nilai Z sebesar -0,318. Dimana jika nilai Z menghasilkan nilai positif maka perusahaan berada pada kondisi bangrut dan sebaliknya apabila nilai Z menghasilkan nilai negative maka perusahaan berada pada kondisi aman. Pada periode ini hasil analisis Zmijewski Score menghasilkan nilai Z negatif. Dimana asset masih bisa menutupi kewajiban perusahaan.

Hasil analisis PT Medco Energi Internatinal Tbk pada tahun 2018 mendapatkan nilai Z sebesar -0,103. Dimana jika nilai Z menghasilkan nilai positif maka perusahaan berada pada kondisi bangrut dan sebaliknya apabila nilai Z menghasilkan nilai negativ maka perusahaan berada pada kondisi aman. Pada periode ini hasil analisis Zmijewski Score

menghasilkan nilai Z negatif. Namun pada periode ini perusahaan berada di ambang kebangrutan karena nilai Z yang dihasilkan hampir mendekati positif . hal ini disebabakan karena perusahaan mengalami kerugian pada tahun ini. Dima asset mempunyai kemampuan yang sangat kecil dalam membayar kewajiban.

66 BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan mengenai penilaian keuangan pada PT Medco Eenergi Internatinal Tbk periode 2014-2018 dengan metode Zmijewski Score dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

Hasil analisis Zmijeweski Score maka selanjutnya dapat ditarik kesimpulan bahwa tahun 2014 memiliki nilai Z sebesar -0,60, tahun 2015 memiliki nilai Z sebesar 0,291, ditahun 2016 memiliki nilai Z Sebesar -2,455, ditahun 2017 memiliki nilai Z sebesar -0,318, dan pada tahun 2018 memiliki nilai Z sebesar -0,103 Berdasarkan kiteria Zmijeweski Score apabila nilai Z Negatif maka perusahaan berada pada kategori aman atau sehat dan sebaliknya apabila nilai Z positif maka perusahaan berada pada kondisi bangkrut atu tidak aman.

Berdasarkan hasil analisis keuangan pada PT Medco Eenergi Internatinal Tbk selama lima tahun yaitu 2014-2018 dengan menggunakan Zmijewski score secara umum perusahaan mengalami kondisi aman, hanya pada tahun 2016 PT Medco Eenergi Internatinal Tbk mengalami kondisi bangkrut atau pada kondisi tidak aman ini disebabkan karena pada periode ini PT Medco Eenergi Internatinal Tbk mengalami kerugian laba dalm usahanya. PT Medco Eenergi Internatinal Tbk perusahaan harus lebih memperhatikan kondisi serta kelangsungan masa depan perusahaannya dengan cara perusahaan perlu melakukan peningkatan dalam hal penjualan ataupun pendapatan beserta laba dalam perusahaan dan menurunkan ketergantungan perusahaan dalam berhutang. Sehingga perusahaan bisa termasuk kategori perusahaan yang aman dan sehat. Tetapi dari lima periode ini PT Medco Eenergi Internatinal Tbk ada yang mengalami penurunan nilai Z nya. Penurunan nilai Z dari PT Medco Energi Internatinal Tbk ini dikarenakan adanya penurunan dan peningkatan nilai dari X1 serta peningkatan dan penurunan juga dari nilai X3 yang mengakibatkan nilai Z menjadi menurun.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada PT Medco Energi International Tbk periode 2014-2018, maka peneliti ingin memberikan saran-saran sebagai berikut:

1. Untuk peneliti yang akan datang

Diharapkan penelitian selanjutnya dapat menggunakan sampel perusahaan yang lebih banyak dan beragam agar mendapat hasil yang lebih akurat.

2. Bagi Perusahaan

PT Medco Eenergi Internatinal Tbk dengan analisis dengan menggunakan dan Zmijeweski Score Menunjukan bahwa perusahaan berada pada kondisi yang aman namun perusahaan juga harus lebih memperhatikan kondisi perusahaannya sehingga perusahaan benar-benar pada kondisi yang sehat. Maka dari itu perusahaan yang bersangkutan harus melakukan beberapa perbaikan dalam hal sebagai berikut:

a. Berusaha meningkatkan pendapatan atau laba.

b. Perbaikan dalam manajemen perusahaan.

c. Mengurangi ketergantungan pada hutang.

DAFTAR PUSTAKA

Dermawan, S. (2007). Manajemen Keuangan Lanjutan. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Fahmi, I. (2013). Manajemen kinerja. Bandung: ALVABETA cv.

Hanafi, M. M. (2007). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: AMP YKPN.

Harahap, S. S. (2011). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT RAJA GRAFINDO PERSADA.

Mas'ud, I. (2013). Analisis rasio keuangan Untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

Jurnal Akuntansi universitas Jember , 139-154.

Muflihah, I. Z. (2017). Analisis financial Distress perusahaan Manufaktur Di Indonesia Dengan regresi logistik. Jurnal Ekonomi , Vol XXII No.2, 254-269.

Mulyawan, S. (2015). Manajemen Keuangan. Bandung: CV PUSTAKA SETIA.

Nofrivul. (2008). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan . Batusangkar: STAIN Batusangkar Press.

Pasrizal, H. (2014). Analisis laporan keuangan. Batusangkar: STAIN Batusangkar Press.

Prawinegoro, D,. (2005). Akuntansi Manajemen. Jakarta: Diadit Media.

Priyanti, N. (2013). Pengantar Akuntansi. Jakarta: PT Indeks.

PSAK. (2015).

Purba, M. P. (2016). Asumsi Going Concren. Yogyakarta: Ekuilibria.

Rahmania, Melan dan Hendro Wibowo. 2015. Analisis Potensi Terjadinya Finnancial Distress pada Bank Umum Syariah (BUS) Di Indonesia. Juurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah , Vol. 3.No.1

Rodoni, A. (2010). Manajemen Keuangan. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Rudianto2013Akuntansi ManajemenJakartaErlangga

Sajahrial, D. (2007). Manajemen Keuangan Lanjutan. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Sirait, P. (2014). Pelaporan Dan Laporan Keuangan. Yogyakarta: GRAHA ILMU.

Subramanyam, K. R. (2017). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono2015Metode Penelitian Tindakan KomprehensifBandungAlfabeta www.idx.co.id.

Dokumen terkait