• Tidak ada hasil yang ditemukan

APP.BKN.AK.II.02.015.01 Melakukan penyusunan analisis jabatan

b. Unit Kompetensi Pilihan Analis Kepegawaian Pertama

4 APP.BKN.AK.II.02.015.01 Melakukan penyusunan analisis jabatan

KODE UNIT : APP.BKN.AK.II.02.015.01

JUDUL UNIT : Melakukan penyusunan analisis jabatan.

DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup pengetahuan, dan keterampilan sikap kerja Analis Kepegawaian dalam melakukan penyusunan analisis jabatan.

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Mengolah data

jabatan berdasarkan tehnik/ metode analisis jabatan

1.1. Data jabatan berdasarkan teknik/metode analisis jabatan dikumpulkan;

1.2. Data jabatan berdasarkan teknik/metode analisis jabatan diidentifikasi;

1.3. Data jabatan berdasarkan teknik/metode analisis jabatan diolah.

2. Membuat daftar pertanyaan yang akan digunakan dalam analisis jabatan

2.1. Hasil pengumpulan data dalam melaksanakan analisis jabatan diidentifikasi;

2.2. Data informasi jabatan sesuai kebutuhan analisis jabatan diidentifikasi;

2.3. Daftar pertanyaan yang akan digunakan dalam analisis jabatan dikonsep.

BATASAN VARIABEL : 1. Kontek variabel :

Unjuk Kerja ini berlaku untuk : 1.1. Biro Kepegawaian;

1.2. Direktorat Standarisasi dan Kompetensi Jabatan; 1.3. Badan Kepegawaian Daerah;

1.4. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah; 1.5. Bagian Kepegawaian;

1.6. Unit Pengelola Kepegawaian lainnya. 2. Perlengkapan yang dibutuhkan :

2.1. Komputer

2.2. Alat Tulis Kantor; 2.3. Referensi jabatan;

2.4. Standar Operasional Prosedur; 2.5. Standar Operasional Tugas Pokok. 3. Tugas yang harus dilakukan :

3.1. Mengolah data jabatan berdasarkan tehnik/metode analisis jabatan;

3.2. Membuat daftar pertanyaan yang akan digunakan dalam analisis jabatan.

4. Peraturan yang diperlukan :

4.1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

4.2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008;

4.3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010;

4.4. Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2000 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003;

4.5. Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.6. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.7. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002;

4.8. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Kewenangan Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009;

4.9. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil;

4.10. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 12 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.11. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 11 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 Tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.12. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2003 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;

4.13. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan; 4.14. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 22 Tahun

2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Kerja Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara; 4.15. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 23 Tahun

2011 tentang Pedoman Penilaian Kompetensi Pegawai Negeri Sipil; PANDUAN PENILAIAN :

1. Penjelasan prosedur penilaian :

1.1. Prosedur penilaian dilakukan melalui tahapan sebagai berikut: 1.1.1. Menentukan tempat, waktu dan cara penilaian;

1.1.2. Menyiapkan alat dan bahan penilaian; 1.1.3. Menyusun kriteria penilaian;

1.1.4. Menetapkan standar penilaian;

1.1.5. Melakukan pengujian, penilaian, dan penetapan kelulusan berdasarkan dokumen, rekomendasi atasan langsung, tokoh masyarakat, rekan kerja dan nara sumber lainnya;

1.1.6. Pelaporan hasil pengujian; 1.1.7. Penerbitan sertifikat.

1.2. Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya : Tidak ada. 1.3. Unit kompetensi terkait :

1.3.1. APP.BKN.AK.II.02.016.01 : Melakukan penyusunan

pedoman pelaksanaan analisis jabatan;

1.3.2. APP.BKN.AK.I.II.01.001.01 : Melakukan proses pengadaan pegawai;

1.3.3. APP.BKN.AK.I.II.01.002.01 : Melakukan proses kenaikan pangkat;

1.3.4. APP.BKN.AK.I.II.01.003.01 : Melakukan proses penyusunan laporan.

2. Kondisi penilaian :

2.1. Merupakan aspek dalam penilaian yang sangat berpengaruh atas tercapainya kompetensi ini yang terkait dengan :

2.1.1. Data jabatan berdasarkan tehnik/metode analisis jabatan diolah;

2.1.2. Daftar pertanyaan yang akan digunakan dalam analisis jabatan dikonsep.

2.2. Cara Penilaian :

2.2.1. Diuji melalui portopolio hasil kerja;

2.2.2. Demonstrasi dan observasi di tempat kerja; 2.2.3. Simulasi ditempat kerja.

3. Pengetahuan yang dibutuhkan : 3.1. Nomenklatur Jabatan; 3.2. Eselonering;

3.3. Rumpun Jabatan; 3.4. Analisis Jabatan; 3.5. Informasi jabatan;

3.6. Analisis kebutuhan pegawai; 3.7. Evaluasi kebutuhan pegawai; 3.1 Penataan pegawai.

4. Keterampilan yang dibutuhkan: 4.1. Menentukan referensi;

4.2. Ketelitian dalam pembuatan daftar pertanyaan yang akan digunakan dalam analisis jabatan;

4.3. Ketelitian dalam mengolah data jabatan berdasarkan tehnik/metode analisis jabatan.

5. Sikap yang dibutuhkan : 5.1. Jujur; 5.2. Tanggungjawab; 5.3. Disiplin; 5.4. Kerjasama; 5.5. Kritis; 5.6. Kreatif; 5.7. Motivatif; 5.8. Inovatif. 6. Aspek kritis :

5 APP.BKN.AK.II.02.031.01 Melakukan proses pengkajian penyusunan standar jabatan PNS

KODE UNIT : APP.BKN.AK.II.02.031.01

JUDUL UNIT : Melakukan proses pengkajian penyusunan standar jabatan PNS.

DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup pengetahuan, dan keterampilan sikap kerja Analis Kepegawaian dalam melakukan proses pengkajian penyusunan standar jabatan PNS.

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Menyusun dan

merumuskan konsep standar jabatan PNS

1.1. Bahan-bahan referensi (peraturan, surat dan bahan kebijakan lainnya terkait) penyusunan dan perumusan konsep standar jabatan PNS dikumpulkan; 1.2. Kajian/analisis tentang penyusunan dan

perumusan konsep standar jabatan PNS dianalisis;

1.3. Naskah penyusunan dan perumusan konsep standar jabatan PNS dirancang; 1.4. Konsep rancangan penyusunan dan

perumusan konsep standar jabatan PNS disusun. 2. Membuat kajian akademis bahan pertimbangan penetapan peraturan perundang-undangan di bidang kepegawaian khususnya yang terkait dengan standar jabatan

2.1. bahan-bahan referensi kajian akademis bahan pertimbangan penetapan peraturan perundang-undangan dibidang

kepegawaian khususnya yang terkait dengan standar jabatan dikumpulkan; 2.2. TOR berkaitan dengan kajian akademis

bahan pertimbangan penetapan peraturan perundang-undangan dibidang

kepegawaian khususnya yang terkait dengan standar jabatan disusun; 2.3. kajian akademis bahan pertimbangan

penetapan peraturan perundang-undangan dibidang kepegawaian khususnya yang terkait dengan standar jabatan disusun.

BATASAN VARIABEL : 1. Kontek variabel :

Unjuk Kerja ini berlaku untuk : 1.1. Biro Kepegawaian;

1.2. Direktorat Standarisasi dan Kompetensi Jabatan; 1.3. Badan Kepegawaian Daerah;

1.4. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah; 1.5. Bagian Kepegawaian;

1.6. Unit Pengelola Kepegawaian lainnya. 2. Perlengkapan yang dibutuhkan :

2.1. Komputer;

2.2. Alat Tulis Kantor; 2.3. Referensi jabatan;

2.4. Standar Operasional Prosedur; 2.5. Standar Operasional Tugas Pokok.

3. Tugas yang harus dilakukan :

3.1. Menyusun dan merumuskan konsep standar jabatan PNS;

3.2. Membuat kajian akademis bahan pertimbangan penetapan peraturan perundang-undangan di bidang kepegawaian khususnya yang terkait dengan standar jabatan.

4. Peraturan yang diperlukan :

4.1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

4.2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008

4.3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010;

4.4. Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2000 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003;

4.5. Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.6. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.7. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002;

4.8. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Kewenangan Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009;

4.9. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil;

4.10. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 12 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.11. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 11 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 Tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.12. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2003 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;

4.13. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan; 4.14. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 22 Tahun

2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Kerja Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara; 4.15. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 23 Tahun

PANDUAN PENILAIAN :

1. Penjelasan prosedur penilaian :

1.1. Prosedur penilaian dilakukan melalui tahapan sebagai berikut: 1.1.1. Menentukan tempat, waktu dan cara penilaian;

1.1.2. Menyiapkan alat dan bahan penilaian; 1.1.3. Menyusun kriteria penilaian;

1.1.4. Menetapkan standar penilaian;

1.1.5. Melakukan pengujian, penilaian, dan penetapan kelulusan berdasarkan dokumen, rekomendasi atasan langsung, tokoh masyarakat, rekan kerja dan nara sumber lainnya;

1.1.6. Pelaporan hasil pengujian; 1.1.7. Penerbitan sertifikat.

1.2. Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya :

1.2.1. APP.BKN.AK.II.02.032.01 : Melakukan proses persiapan penyusunan standar jabatan PNS.

1.3. Unit kompetensi terkait :

1.3.1. APP.BKN.AK.II.02.017.01 : Melakukan proses penyusunan standar jabatan PNS;

1.3.2. APP.BKN.AK.I.II.01.001.01 : Melakukan proses pengadaan pegawai;

1.3.3. APP.BKN.AK.I.II.01.002.01 : Melakukan proses kenaikan pangkat;

1.3.4. APP.BKN.AK.I.II.01.003.01 : Melakukan proses penyusunan laporan.

2. Kondisi penilaian :

2.1. Merupakan aspek dalam penilaian yang sangat berpengaruh atas tercapainya kompetensi ini yang terkait dengan :

2.1.1. KONSEP standar jabatan PNS disusun dan dirumuskan; 2.1.2. Kajian akademis bahan pertimbangan penetapan peraturan

perundang-undangan di bidang kepegawaian khususnya yang terkait dengan standar jabatan dikonsep.

2.2. Cara Penilaian :

2.2.1. Diuji melalui portopolio hasil kerja;

2.2.2. Demonstrasi dan observasi di tempat kerja; 2.2.3. Simulasi ditempat kerja.

3. Pengetahuan yang dibutuhkan :

3.1. Proses pengkajian penyusunan standar jabatan PNS; 3.2. Nomenklatur Jabatan;

3.3. Eselonering; 3.4. Rumpun Jabatan; 3.5. Analisis Jabatan; 3.6. Informasi jabatan;

3.7. Analisis kebutuhan pegawai; 3.8. Evaluasi kebutuhan pegawai; 3.9. Penataan pegawai.

4. Keterampilan yang dibutuhkan: 4.1. Menentukan referensi;

4.2. Ketelitian dalam menyusun dan merumuskan konsep standar jabatan PNS;

5. Sikap kerja yang dibutuhkan : 5.1. Jujur; 5.2. Tanggungjawab; 5.3. Disiplin; 5.4.

Kerjasama;

5.5. Kritis; 5.6. Kreatif; 5.7. Motivatif; 5.8. Inovatif

.

6. Aspek kritis :

6.1. Pengalaman dalam memproses pengkajian penyusunan standar jabatan PNS.

6 APP.BKN.AK.II.02.018.01 Melakukan proses pembuatan kajian tentang klasifikasi jabatan KODE UNIT : APP.BKN.AK.II.02.018.01

JUDUL UNIT : Melakukan proses pembuatan kajian tentang klasifikasi jabatan

DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup pengetahuan, dan keterampilan sikap kerja Analis Kepegawaian dalam melakukan pembuatan kajian tentang klasifikasi jabatan.

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Membuat konsep

kajian tentang klasifikasi jabatan

1.1. Referensi/literatur sebagai sumber data yang berkaitan tentang klasifikasi jabatan dihimpun;

1.2. Kajian empiris yang berkaitan dengan konsep tentang klasifikasi jabatan disusun;

1.3. Konsep naskah akademik penyusunan konsep tentang klasifikasi jabatan diidentifikasi;

1.4. Konsep naskah akademik penyusunan konsep tentang klasifikasi jabatan dirumuskan.

2. Membuat konsep kajian tentang rumpun jabatan

2.1. Bahan-bahan referensi konsep kajian tentang rumpun jabatan dihimpun;

2.2. Peraturan perundang-undangan, surat dan bahan kebijakan lainnya terkait dengan kajian tentang rumpun jabatan

dikumpulkan;

2.3. TOR berkaitan dengan konsep kajian tentang rumpun jabatan disusun; 2.4. Konsep kajian tentang rumpun jabatan

dibuat. 3. Membuat laporan

hasil klasifikasi dan rumpun jabatan

3.1. Daftar pertanyaan yang berkaitan dengan pelaksanaan pembuatan klasifikasi dan rumpun jabatan disusun;

3.2. Data yang berkaitan dengan pelaksanaan pembuatan klasifikasi dan rumpun jabatan dikumpulkan;

3.3. Data yang berkaitan dengan pelaksanaan pembuatan klasifikasi dan rumpun jabatan diolah;

3.4. Data yang berkaitan dengan pelaksanaan pembuatan klasifikasi dan rumpun jabatan dirumuskan;

3.5. laporan hasil klasifikasi dan rumpun jabatan disusun.

BATASAN VARIABEL : 1. Kontek variabel :

Unjuk Kerja ini berlaku untuk : 1.1. Biro Kepegawaian;

1.3. Badan Kepegawaian Daerah;

1.4. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah; 1.5. Bagian Kepegawaian;

1.6. Unit Pengelola Kepegawaian lainnya. 2. Perlengkapan yang dibutuhkan :

2.1. Komputer

2.2. Alat Tulis Kantor; 2.3. Referensi jabatan;

2.4. Standar Operasional Prosedur; 2.5. Standar Operasional Tugas Pokok. 3. Tugas yang harus dilakukan :

3.1. Membuat konsep kajian tentang klasifikasi jabatan; 3.2. Membuat konsep kajian tentang rumpun jabatan

3.3. Membuat laporan hasil klasifikasi dan rumpun jabatan. 4. Peraturan yang diperlukan :

4.1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

4.2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008

4.3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010;

4.4. Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2000 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003;

4.5. Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.6. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.7. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002;

4.8. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Kewenangan Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009;

4.9. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil;

4.10. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 12 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.11. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 11 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 Tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.12. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2003 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;

4.13. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan; 4.14. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 22 Tahun

2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Kerja Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara; 4.15. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 23 Tahun

2011 tentang Pedoman Penilaian Kompetensi Pegawai Negeri Sipil. PANDUAN PENILAIAN :

1. Penjelasan prosedur penilaian :

1.1. Prosedur penilaian dilakukan melalui tahapan sebagai berikut: 1.1.1. Menentukan tempat, waktu dan cara penilaian;

1.1.2. Menyiapkan alat dan bahan penilaian; 1.1.3. Menyusun kriteria penilaian;

1.1.4. Menetapkan standar penilaian;

1.1.5. Melakukan pengujian, penilaian, dan penetapan kelulusan berdasarkan dokumen, rekomendasi atasan langsung, tokoh masyarakat, rekan kerja dan nara sumber lainnya;

1.1.6. Pelaporan hasil pengujian; 1.1.7. Penerbitan sertifikat.

1.2. Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya : Tidak ada. 1.3. Unit kompetensi terkait :

1.3.1. APP.BKN.AK.I.II.01.001.01 : Melakukan proses pengadaan pegawai;

1.3.2. APP.BKN.AK.I.II.01.002.01 : Melakukan proses kenaikan pangkat;

1.3.3. APP.BKN.AK.I.II.01.003.01 : Melakukan proses penyusunan laporan.

2. Kondisi penilaian :

2.1. Merupakan aspek dalam penilaian yang sangat berpengaruh atas tercapainya kompetensi ini yang terkait dengan :

2.1.1. kajian tentang klasifikasi jabatan dikonsep; 2.1.2. kajian tentang rumpun jabatan dikonsep;

2.1.3. laporan hasil klasifikasi dan rumpun jabatan dikonsep. 2.2. Cara Penilaian :

2.2.1. Diuji melalui portopolio hasil kerja;

2.2.2. Demonstrasi dan observasi di tempat kerja; 2.2.3. Simulasi ditempat kerja.

3. Pengetahuan yang dibutuhkan :

3.1. Proses persiapan penyusunan inventarisasi jabatan; 3.2. Nomenklatur Jabatan;

3.3. Eselonering; 3.4. Rumpun Jabatan; 3.5. Analisis Jabatan; 3.6. Informasi jabatan;

3.7. Analisis kebutuhan pegawai; 3.8. Evaluasi kebutuhan pegawai; 3.9. Penataan pegawai.

4. Keterampilan yang dibutuhkan: 4.1. Menentukan referensi;

4.2. Ketelitian dalam membuat konsep kajian tentang klasifikasi jabatan dan rumpun jabatan;

4.3. Ketelitian dalam membuat laporan hasil klasifikasi dan rumpun jabatan.

5. Sikap kerja yang dibutuhkan : 5.1. Jujur; 5.2. Tanggungjawab; 5.3. Disiplin; 5.4. Kerjasama; 5.5. Kritis; 5.6. Kreatif; 5.7. Motivatif; 5.8. Inovatif

.

6. Aspek kritis :

6.1. Pengalaman dalam memproses pembuatan kajian tentang klasifikasi jabatan.

7 APP.BKN.AK.II.02.009.01

Melakukan proses penyusunan