• Tidak ada hasil yang ditemukan

APP.BKN.AK.II.02.020.01 Melakukan proses persiapan penyusunan pola karier

KODE UNIT : APP.BKN.AK.II.02.020.01

JUDUL UNIT : Melakukan proses persiapan penyusunan pola karier DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup pengetahuan, dan

keterampilan sikap kerja Analis Kepegawaian dalam melakukan proses persiapan penyusunan pola karier. ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

1. Mengumpulkan data

jabatan 1.1. Tim Penyusun Pola Karier disusun; 1.2. Informasi jabatan yang berkaitan dengan pengumpulan data jabatan disusun; 1.3. Data jabatan dikumpulkan.

2. Menganalisis data

jabatan 2.1. Data yang dibutuhkan dalam penyusunan pola karier dikumpulkan; 2.2. Refrensi/literatur yang dibutuhkan dalam

penyusunan pola karier dikumpulkan; 2.3. Data yang dibutuhkan dalam penyusunan

pola karier dianalisa. 3. Menyusun

persyaratan jabatan 3.1. Ikhtisar jabatan, uraian tugas, bahan kerja, perangkat kerja, hasil kerja, tanggung jawab, wewenang, korelasi jabatan, kondisi lingkungan kerja, dan risiko bahaya disusun;

3.2. Persyaratan jabatan yang meliputi pangkat/ golongan ruang, pendidikan, kursus atau Diklat, pengalaman kerja, pengetahuan kerja, keterampilan kerja, bakat kerja, temperamen kerja, minat kerja, upaya fisik, kondisi fisik, dan fungsi pekerja disusun.

BATASAN VARIABEL : 1. Kontek variabel :

Unjuk Kerja ini berlaku untuk : 1.1. Biro Kepegawaian;

1.2. Direktorat Jabatan Karier; 1.3. Badan Kepegawaian Daerah;

1.4. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah; 1.5. Bagian Kepegawaian;

1.6. Unit Pengelola Kepegawaian lainnya. 2. Perlengkapan yang dibutuhkan :

2.1. Komputer;

2.2. Alat Tulis Kantor; 2.3. Referensi jabatan;

2.4. Standar Operasional Prosedur; 2.5. Standar Operasional Tugas Pokok. 3. Tugas yang harus dilakukan:

3.1. Mengumpulkan data jabatan; 3.2. Menganalisis data jabatan; 3.3. Menyusun persyaratan jabatan.

4. Peraturan yang diperlukan:

4.1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

4.2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008

4.3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010;

4.4. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.5. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002;

4.6. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil;

4.7. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Kewenangan Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009;

4.8. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Pegawai Negeri Sipil;

4.9. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 12 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.10. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2003 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil.

PANDUAN PENILAIAN :

1. Penjelasan prosedur penilaian :

1.1. Prosedur penilaian dilakukan melalui tahapan sebagai berikut : 1.1.1. Menentukan tempat, waktu dan cara penilaian;

1.1.2. Menyiapkan alat dan bahan penilaian; 1.1.3. Menyusun kriteria penilaian;

1.1.4. Menetapkan standar penilaian;

1.1.5. Melakukan pengujian, penilaian, dan penetapan kelulusan berdasarkan dokumen, rekomendasi atasan langsung, rekan kerja dan nara sumber lainnya;

1.1.6. Pelaporan hasil pengujian; 1.1.7. Penerbitan sertifikat.

1.2. Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya : Tidak ada. 1.3. Unit kompetensi terkait :

1.3.1. APP.BKN.AK.I.II.01.001.01 : Melakukan proses Pengadaan Pegawai;

1.3.2. APP.BKN.AK.I.II.01.002.01 : Melakukan proses Kenaikan Pangkat;

1.3.1. APP.BKN.AK.I.II.01.003.01 : Melakukan proses Penyusunan Laporan.

2. Kondisi penilaian :

2.1. Merupakan aspek dalam penilaian yang sangat berpengaruh atas tercapainya kompetensi ini yang terkait dengan :

2.1.1. data jabatan dikumpulkan; 2.1.2. data jabatan dianalisis; 2.1.3. persyaratan jabatan disusun. 2.2. Cara Penilaian :

2.2.1. Diuji melalui portopolio hasil kerja;

2.2.2. Demonstrasi dan observasi di tempat kerja; 2.2.3. Simulasi ditempat kerja.

3. Pengetahuan yang dibutuhkan :

3.1. Proses persiapan penyusunan pola karier; 3.2. Nomenklatur Jabatan; 3.3. Eselonering; 3.4. Rumpun Jabatan; 3.5. Analisis Jabatan; 3.6. Informasi jabatan; 3.7. Perpindahan jabatan.

4. Keterampilan yang dibutuhkan : 4.1. Menentukan referensi;

4.2. Ketelitian dalam mengumpulkan data jabatan; 4.3. Ketelitian dalam menganalisis data jabatan; 4.4. Ketelitian dalam menyusun persyaratan jabatan 5. Sikap kerja yang dibutuhkan :

5.1 Jujur;

5.2 Tanggungjawab; 5.3 Disiplin;

5.4 Kerjasama; 6. Aspek kritis :

10

APP.BKN.AK.II.02.021.01 Melakukan proses persiapan penyusunan penelusuran bakat pegawai

KODE UNIT : APP.BKN.AK.II.02.021.01

JUDUL UNIT : Melakukan proses persiapan penyusunan penelusuran bakat pegawai.

DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini mencakup pengetahuan, dan keterampilan sikap kerja Analis Kepegawaian dalam melakukan proses persiapan penyusunan penelusuran bakat pegawai

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Mengidentifikasi dan

menganalisa kebutuhan

penelusuran bakat pegawai

1.1. Rencana (tujuan/outline) penelusuran bakat disusun ;

1.2. Bahan/data tentang bakat pegawai dikumpulkan;

1.3. Kebutuhan bakat pegawai ditelaah; 1.4. Konsep penelusuran bakat (talent

scouting) disusun. 2. Membuat kajian

standar penelusuran bakat pegawai

2.1. TOR kajian standar penelusuran bakat pegawai disusun;

2.2. Bahan tentang penelusuran bakat pegawai dikumpulkan;

2.3. Draft/konsep kajian kajian penelusuran bakat pegawai disusun;

2.4. Masukan dari pihak lain tentang kajian standar penelusuran bakat pegawai didiskusikan;

2.5. Kajian standar penelusuran bakat pegawai disusun.

3. Membuat kajian prosedur

penelusuran bakat pegawai

3.1. Bahan-bahan referensi kajian prosedur penelusuran bakat pegawai dikumpulkan; 3.2. Peraturan perundang-undangan, surat

dan bahan kebijakan lainnya terkait dengan kajian prosedur penelusuran bakat pegawai dikumpulkan ;

3.3. TOR berkaitan dengan kajian prosedur penelusuran bakat pegawai disusun; 3.4. Kajian prosedur penelusuran bakat

pegawai dibuat. BATASAN VARIABEL :

1. Kontek variabel :

Unjuk Kerja ini berlaku untuk : 1.1. Biro Kepegawaian;

1.2. Direktorat Rekrutmen dan Kinerja Pegawai; 1.3. Badan Kepegawaian Daerah;

1.4. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah; 1.5. Bagian Kepegawaian;

1.6. Unit Pengelola Kepegawaian lainnya. 2. Perlengkapan yang dibutuhkan :

2.1. Komputer

2.3. Referensi jabatan;

2.4. Standar Operasional Prosedur; 2.5. Standar Operasional Tugas Pokok. 3. Tugas yang harus dilakukan :

3.1. Mengidentifikasi dan menganalisa kebutuhan penelusuran bakat pegawai;

3.2. Membuat kajian standar penelusuran bakat pegawai; 3.3. Membuat kajian prosedur penelusuran bakat pegawai. 4. Peraturan yang diperlukan :

4.1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999;

4.2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah dua kali diubah terakhir dengan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008

4.3. Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2000 tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2003;

4.4. Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.5. Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.6. Peraturan Pemerintah Nomor 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2002;

4.7. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Kewenangan Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009;

4.8. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 12 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2002;

4.9. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 11 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2000 Tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil Sebagaimana Telah Diubah Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2002;

4.10. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2003 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil;

4.11. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 13 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan; 4.12. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 22 Tahun

2011 tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Kerja Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Badan Kepegawaian Negara; 4.13. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 23 Tahun

2011 tentang Pedoman Penilaian Kompetensi Pegawai Negeri Sipil; PANDUAN PENILAIAN :

1. Penjelasan prosedur penilaian :

1.1. Prosedur penilaian dilakukan melalui tahapan sebagai berikut: 1.1.1. Menentukan tempat, waktu dan cara penilaian;

1.1.3. Menyusun kriteria penilaian; 1.1.4. Menetapkan standar penilaian;

1.1.5. Melakukan pengujian, penilaian, dan penetapan kelulusan berdasarkan dokumen, rekomendasi atasan langsung, tokoh masyarakat, rekan kerja dan nara sumber lainnya;

1.1.6. Pelaporan hasil pengujian; 1.1.7. Penerbitan sertifikat.

1.2. Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya : Tidak ada. 1.3. Unit kompetensi terkait :

1.3.1. APP.BKN.AK.I.II.01.001.01 : Melakukan proses Pengadaan Pegawai;

1.3.2. APP.BKN.AK.I.II.01.002.01 : Melakukan proses Kenaikan Pangkat;

1.3.3. APP.BKN.AK.I.II.01.003.01 : Melakukan proses Penyusunan Laporan.

2. Kondisi penilaian :

2.1. Merupakan aspek dalam penilaian yang sangat berpengaruh atas tercapainya kompetensi ini yang terkait dengan :

2.1.1. Kebutuhan penelusuran bakat pegawai diidentifikasi dan dianalisa;

2.1.2. Kajian standar penelusuran bakat pegawai dikonsep; 2.1.3. Kajian prosedur penelusuran bakat pegawai dikonsep. 2.2. Cara Penilaian :

2.2.1. Diuji melalui portopolio hasil kerja;

2.2.2. Demonstrasi dan observasi di tempat kerja; 2.2.3. Simulasi ditempat kerja.

3. Pengetahuan yang dibutuhkan :

3.1. Proses penyusunan penelusuran bakat pegawai 3.2. Konsep bakat

3.3. Pengetahuan mengenai tehnik dan metoda pengukuran bakat 3.4. Teori analisis data menggunakan pendekatan statistika

4. Keterampilan yang dibutuhkan: 4.1. Menentukan referensi;

4.2. Ketelitian dalam mengidentifikasi dan menganalisa kebutuhan penelusuran bakat pegawai;

4.3. Ketelitian dalam membuat kajian standar penelusuran bakat pegawai;

4.4. Ketelitian dalam membuat kajian prosedur penelusuran bakat pegawai;

4.5. Keterampilan analisis data dengan menggunakan pendekatan statistika.

5. Sikap kerja yang dibutuhkan: 5.1. Jujur; 5.2. Tanggungjawab; 5.3. Disiplin; 5.4. Kerjasama; 5.5. Kritis; 5.6. Kreatif; 5.7. Motivatif; 5.8. Inovatif; 5.9. Pengendalian Diri; 5.10. Adaptif. 6. Aspek kritis :

6.1. Pengalaman dalam memproses persiapan penyusunan penelusuran bakat pegawai.