• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Dalam dokumen Lembaga Donor LENGKAP (Halaman 91-102)

B. Program Menengah dan Jangka Panjang

13. Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Tentang BRI BRI merupakan bank milik pemerintah pertama di Indonesia yang berdiri sejak 16 Desember 1895 di Purwokerto, Jawa Tengah dengan nama awal Hulp-en Spaarbank der Inlandsche Bestuurs Ambtenaren atau Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum Priyayi. Visi BRI adalah menjadi bank komersial terkemuka yang selalu mengutamakan kepuasan nasabah. Sementara misi BRI adalah:

Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan pelayanan kepada usaha mikro, kecil dan menengah untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat.

Memberikan pelayanan prima kepada nasabah melalui jaringan kerja yang tersebar luas dan didukung oleh sumber daya manusia yang profesional dengan melaksanakan praktek good corporate governance.

kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

Alamat / Contact Address PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Jl. Jend. Sudirman Kav 44-46 Jakarta Indonesia Telp.: 021-251 0244 / 251 0254 Fax : 021-250 0077 / 250 0065 Website :http:// www.bri.co.id Bidang Garapan / Program BRI memberikan layanan nasabah dalam bentuk

simpanan, kredit dan syariah. Pelayanan PT. BRI (Persero) didasarkan pada masyarakat kecil dengan fokus pemberian fasilitas kredit kepada golongan pengusaha kecil.

Seiring dengan perkembangan dunia perbankan yang semakin pesat maka sampai saat ini Bank Rakyat Indonesia mempunyai Unit Kerja berjumlah 4.447 buah, yang terdiri dari 1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah, 12 Kantor Inspeksi /SPI, 170 Kantor Cabang (dalam negeri), 145 Kantor Cabang Pembantu, 1 Kantor Cabang Khusus, 1 New York Agency, 1 Caymand Island Agency, 1 Kantor Perwakilan Hongkong, 40 Kantor Kas Bayar, 6 Kantor Mobil Bank, 193 P.POINT, 3.705 BRI UNIT dan 357 Pos Pelayanan Desa.

Akses Pendanaan Beberapa layanan BRI yang bisa dimanfaatkan untuk pengembangan energi mikrohidro adalah:

1. KUPEDES

Kupedes adalah suatu fasilitas kredit yang

disediakan oleh BRI Unit (bukan oleh Kantor Cabang RI atau Bank lain), untuk mengembangkan atau meningkatkan usaha kecil yang layak.

Ketentuan Umum

Kesederhanaan, persyaratan dan proses yang sederhana demi kemudahan pelayanan.

Kecepatan, proses persetujuan kredit disesuaikan dengan waktu kebutuhan dana yang dibutuhkan debitur selambat-lambatnya 5 hari kalender.

Kelenturan, dapat dipergunakan untuk pemenuhan berbagai kebutuhan pembiayaan debitur antara lain: pembelian rumah/kios/toko, pembelian kendaraaan bermotor, pembiayaan kebutuhan sekunder lainnya, tambahan modal kerja, pembiayaan pertanian (on farm), dan sebagainya.

2. Sasaran pelayanan:

Golongan masyarakat yang memiliki usaha baik pada sektor pertanian, perdagangan, industri dan jasa usaha lainnya.

Golongan masyarakat yang memiliki gaji/upah tetap (berpenghasilan tetap)

3. Besarnya plafon kredit yang dapat disediakan adalah maksimal Rp. 100 juta

4. Jangka waktu Kupedes

Untuk pengusaha maksimal 60 bulan

Untuk berpenghasilan tetap maksimal 60 bulan 5. Pola angsuran

Disediakan lebih dari 30 pilihan pola angsuran yang sesuai dengan kebutuhan dan cash flow debitur, dengan periode angsuran antara lain: Untuk pengusaha: bulanan, 3 bulanan, 6 bulanan

atau sekali lunas

Untuk berpenghasilan tetap: bulanan 6. Agunan Kupedes

Untuk pengusaha: dapat menyediakan agunan baik dalam bentuk benda bergerak atau benda tidak bergerak. Untuk plafon tertentu syarat agunan dapat diabaikan

7. Biaya Provisi dan Administrasi

Hanya dikenakan bagi debitur dengan permintaan jumlah kredit (plafon) dan tigkat suku bunga tertentu

8. Asuransi Jiwa

Seluruh debitur Kupedes diasuransikan jiwanya dan biaya premi asuransi bisa sepenuhnya menjadi beban BRI atau sharing dengan debitur tergantung tingkat suku bunga yang ditetapkan.

Persyaratan Pengajuan Kredit

Untuk golongan pengusaha, persyaratan yang harus dipenuhi antara lain :

a.Surat Keterangan Identitas (KTP, SIM)

b. Surat keterangan usaha

c.Agunan kebendaan baik benda bergerak atau tidak bergerak.

d. Membuka/memiliki tabungan di BRI Unit Untuk golongan berpenghasilan tetap, persyaratan yang harus dipenuhi antara lain:

a.Surat Keterangan Identitas (KTP, SIM)

b. SK pegawai/Pensiunan

c. Slip Gaji/Pensiunan

d. Rekomendasi dari atas calon debitur.

e.Membuka/memiliki tabungan di BRI Unit 2. Kredit Investasi

Kredit Investasi merupakan solusi tepat bagi para pengusaha UMKM yang membutuhkan pembiayaan investasi aktiva tetap (seperti pengadaan mesin, peralatan, kendaraan operasional, pembelian/renovasi bangunan usaha). Selain itu, BRI juga memberikan Kredit Investasi Refinancing, yang merupakan solusi bagi pengusaha yang telah/sedang menjalankan proyek namun mengalami hambatan

biaya untuk menyelesaikan proyek tersebut. Dengan memenuhi persyaratan umum dan menyediakan dana sendiri minimum sebesar 35 % dari Total Biaya Proyek, Kredit Investasi dapat diajukan dengan pilihan jangka waktu angsuran yang disesuaikan dengan cash-flow perusahaan Anda.

Persyaratan Umum

Mempunyai usaha yang layak dibiayai, usaha minimal telah berjalan 2 tahun dengan perolehan laba minimal 1 tahun terakhir

Mengajukan surat permohonan kredit Melampirkan dokumen identitas diri:

- Copy KTP atau Surat Kewarganegaraan/ Surat Keterangan ganti nama

- Copy Kartu Keluarga dan Akta Nikah - Pasfoto debitur

Melampirkan dokumen identitas usaha:

- Copy NPWP, SIUP, SITU, TDP, Surat Ijin Gangguan / HO atau Perijinan Lainnya.

- Copy Akte Pendirian/ Perubahan Pendirian Usaha (Khusus usaha berbadan hukum)

Agunan Pokok (usaha yang dibiayai) dan Agunan Tambahan (Fixed Asset)*

Melampirkan copy rekening koran 3 bulan terakhir (bagi nasabah take over bank lain) Biaya administrasi, biaya provisi, biaya asuransi

dan biaya notaris, sesuai ketentuan berlaku

* Tidak berlaku bagi debitur kredit dengan agunan kas penuh

3. Kredit Modal Kerja

KMK (Kredit Modal Kerja) merupakan salah satu layanan BRI yang bertujuan untuk membiayai tambahan modal kerja, yaitu piutang, dan tambahan persediaan. Seiring berkembangnya usaha dan meningkatnya kebutuhan modal kerja

para nasabah pengusaha, BRI mampu dan bersedia melayani kebutuhan penambahan plafon (suplesi) kredit.

BRI memberikan alternatif bentuk pembiayaan kredit sebagai berikut:

Skim plafon kredit menurun dengan jangka waktu maksimal 3 tahun

Skim plafon kredit tetap dengan jangka waktu maksimal 1 tahun

Dalam pengajuan kredit modal kerja, para nasabah disyaratkan untuk menyediakan dana sendiri minimum sebesar 30% dari total kebutuhan modal usaha.

Persyaratan Umum

Mempunyai usaha yang layak dibiayai, usaha minimal telah berjalan 2 tahun dengan perolehan laba minimal 1 tahun terakhir.

Mengajukan surat permohonan kredit Melampirkan dokumen identitas diri :

- Copy KTP atau Surat Kewarganegaraan/ Surat Keterangan ganti nama

- Copy Kartu Keluarga dan Akta Nikah - Pasfoto debitur

Melampirkan dokumen identitas usaha :

- Copy NPWP, SIUP, SITU, TDP, Surat Ijin Gangguan / HO atau Perijinan Lainnya.

- Copy Akte Pendirian/ Perubahan Pendirian Usaha (Khusus usaha berbadan hukum)

Agunan Pokok (usaha yang dibiayai) dan Agunan Tambahan (Fixed Asset)*

Melampirkan copy rekening koran 3 bulan terakhir (bagi nasabah take over bank lain) Biaya administrasi, biaya provisi, biaya asuransi

dan biaya notaris, sesuai ketentuan berlaku

kas penuh

4. Kredit Modal Kerja Ekspor

Para eksportir dapat memanfaatkan layanan Kredit Modal Kerja Ekspor (KMK Ekspor), yaitu fasilitas kredit untuk tujuan pembiayaan pre-export (pembiayaan untuk produksi atau pembelian barang-barang untuk diekspor) dan pembiayaan post-export (pembiayaan untuk melakukan negosiasi wesel ekspor).

Untuk kelancaran dan kemudahan nasabah, BRI menyediakan berbagai alternatif jenis KMK Ekspor sesuai dengan kebutuhan usaha:

1. KMK Ekspor Plafon

Pemberian kredit didasarkan pada Sales Contract, Outstanding L/C atau rencana ekspor

Persyaratan kredit berlaku persyaratan umum pengajuan kredit dan mempunyai pengalaman ekspor minimal 2 tahun berturut-turut, dan atau debitur baru Kredit Investasi yang produknya untuk produk ekspor

Menyerahkan copy bukti-bukti ekspor Negosiasi ekspor melalui BRI

Jangka waktu kredit maksimal 1 tahun (dapat diperpanjang sesuai kebutuhan)

2. KMK Ekspor Transaksional

Pemberian kredit dikaitkan secara langsung dengan tersedianya L/C (outstanding).

Menyerahkan Irrevocable L/C dari Luar Negeri

Memiliki bukti ekspor selama 6 bulan terakhir

Negosiasi ekspor melalui BRI

L/C (maksimal 6 bulan) dan hanya dapat diperpanjang jika ada ammendement L/C 5. Kredit Modal Kerja Impor

Kredit Modal Kerja Impor (KMK Impor) adalah fasilitas kredit yang disediakan bagi pembiayaan aktivitas pembiayaan seluruh/sebagian kegiatan transaksi impor, khususnya yang berhubungan dengan L/C impor. Untuk kelancaran dan kemudahan Anda, kami sediakan berbagai alternatif jenis KMK Impor sesuai dengan kebutuhan usaha Anda :

1. Penangguhan Jaminan Import

Bisa digunakan dalam fasilitas Kredit Investasi atau Kredit Modal Kerja Import Jangka waktu disesuaikan dengan jadwal

rencana impor dan jatuh tempo L/C

Untuk tiap pembukaan sight L/C, jatuh tempo maksimal 7 hari sejak barang/dokumen tiba.

Untuk pembukaan Usance L/C, jatuh tempo sama dengan jatuh tempo wesel impornya. 2. Kredit Investasi atau Kredit Modal Kerja Impor.

Jangka waktu maksimal 2 tahun Persyaratan Khusus

Perorangan/Perusahaan berbadan hukum Indonesia, berdomisili di Indonesia

Mempunyai kegiatan impor/ usaha yang pendapatannya dalam valas

Mempunyai rekening simpanan /kredit di BRI Memenuhi persyaratan umum pengajuan kredit Memberikan setoran jaminan impor *

- Bisa berupa setoran tunai/simpanan sebesar nominal sales contract

- Bisa juga berupa setoran non tunai (bisa berupa kelonggaran tarik kredit, atau penjaminan

kredit dari lembaga penjaminan kredit, atau standby L/C, Back to Back L/C ataupun kontra garansi dari bank dalam/luar negeri)

6. Kredit Modal Kerja Konstruksi

Kredit Modal Kerja Konstruksi (KMK Konstruksi) merupakan fasilitas pembiayaan modal kerja bagi kontraktor yang memperoleh kontrak kerja/surat perintah kerja/penyelesaian suatu proyek. Selain fasilitas KMK Konstruksi, untuk pengerjaan suatu proyek, kepada kontraktor dapat diberikan fasilitas Bank Garansi.

Adapun jenis KMK Konstruksi yang kami sediakan disesuaikan dengan karakteristik usaha:

1. KMK Konstruksi Plafon

Khusus bagi para nasabah pengusaha yang mengerjakan beberapa proyek dalam satu periode dan bersifat rutin

Jangka waktu maksimal 1 tahun (dapat diperpanjang sesuai kebutuhan)

Berlaku persyaratan umum KMK dan dilampirkan dokumen legalitas usaha sebagai kontraktor

2. KMK Konstruksi Transaksional

Khusus bagi para kontraktor yang hanya mengerjakan sebuah.

Jangka waktu memperhatikan waktu pelaksanaan dan cara pembyaran sesuai Kontrak Kerja (dapat diperpanjang dengan bukti addendum Kontrak Kerja)

Berlaku persyaratan khusus Kredit Modal Kerja Konstruksi bagi para kontraktor

Persyaratan Khusus

Asli Kontrak Kerja atas proyek yang akan dimintakan kredit modal kerja.

Jika belum tersedia Asli Kontrak Kerja, Kontraktor memberikan Surat Pernyataan untuk menyerahkan Asli Kontrak, dengan disertai :

- Surat Keterangan/ Pernyataan sebagai pemenang tender; atau

- Surat Ijin Pelaksanaan Pekerjaan Mendahului Kontrak; atau

- Letter of Intent (LoI); atau

- Surat Penunjukan untuk mengerjakan suatu proyek (SPP) dari pemilik /pemberi proyek yang minimal mencantumkan para pihak, rumusan pekerjaan, hak dan kewajiban, cara pembayaran serta perihal cidera janji.

Jika kedudukan debitur sebagai Sub Kontraktor, dilampirkan copy Kontrak Kerja antara pemilik proyek (bouwheer) dengan Kontraktor Utama.

2. Bank Garansi

BRI dapat membantu kelancaran bisnis dengan mengeluarkan rekomendasi Jaminan Bank dalam bentuk Bank Garansi.Bank Garansi merupakan jaminan pembayaran yang diberikan pada pemilik proyek dimana dengan jaminan tersebut, Bank menyatakan akan memenuhi kewaijban debitur kepada pemilik proyek; apabila debitur tidak dapat memenuhi kewajiban atau wanprestasi. Ada beberapa macam Bank Garansi:

1. Bank Garansi Umum (Pemberian Bank Garansi Keagenan Suatu Produk), khusus diberikan kepada nasabah sebagai jaminan pembayaran pada supplier yang memasok produk. Ragam Bank Garansi yang dapat dimanfaatkan:

BG untuk Pembelian/Pengadaan Bahan Baku/Stock Barang Dagangan dan Perdagangan (Agen/Dealer) BG untuk Kepentingan Pita Cukai Rokok

pungutan lain-lain untuk pengadaan bahan baku impor

BG untuk pembebasan bea masuk dan pungutan lain-lain guna pengadaan barang investasi

Standby Letter of Credit (SBLC)

2. Bank Garansi Konstruksi (Pemberian Bank Garansi kepada Kontraktor), khusus diberikan kepada kontraktor dan terkait dengan kredit konstruksi. Jangka waktu maksimal 1 tahun. Ragam Bank Garansi yang dapat dimanfaatkan:

BG untuk jaminan uang muka (Advanced Payment Bond)

BG untuk jaminan pelaksanaan proyek (Performance Bond)

BG untuk jaminan tender (Tender Bond)

Perorangan atau perusahaan yang ingin memanfaatkan layanan BRI dapat langsung datang ke Kantor Cabang atau Unit terdekat, sesuai dengan ketentuan di atas.

Dalam dokumen Lembaga Donor LENGKAP (Halaman 91-102)