• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab IV Hasil dan Pembahasan

4.2 Analisis Data

4.2.1 Analisis Framing Berita Jawa Pos dan

4.2.3.3 Berita Tanggal 25 Maret 2010

Dalam pemberitaan tanggal 25 Maret 2010, surat kabar harian Jawa Pos menyajikan berita tentang Laporan Pertanggungjawaban (LPj) Ketua Umum Tanfidziyah KH Hasyim Muzadi yang diterima secara aklamasi oleh seluruh anggota muktamar. Seluruh pengurus baik cabang maupun wilayah sepakat meloloskan laporan tersebut. Bahkan laporan pertanggung jawaban tersebut sudah diterima sebelum setiap wilayah memberikan pandangan.

Dalam laporan yang dipaparkan oleh ketua umum tanfidziyah PBNU tersebut memaparkan beberapa hal, diantaranya komitmen meneguhkan

kebangsaan dalam wadah NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Selain laporan pertanggung jawaban ketua umum tanfidziyah juga direncanakan pelaksanaan muktamar NU ke 32 di Makasar tersebut dipercepat jadwalnya akibat terbentur faktor teknis yang dialami oleh sebagian besar peserta muktamar. Yaitu berhubungan dengan akomodasi transportasi.

Tabel 4.5

Judul Berita : LPj Hasyim Muzadi Diterima Aklamasi

Deskripsi ringkas berita-berita Muktamar NU ke-32 di surat kabar Jawa Pos Edisi 25 Maret 2010

Elemen Judul Berita Isi Berita Sumber Berita

LPj Hasyim Muzadi Diterima Aklamasi (25 Maret 2010) Laporan pertanggung jawaban (LPj) kepengurusan PBNU di bawah kepemimpinan Hasyim Muzadi yang diterima secara aklamasi dan tanggapan peserta muktamar akan LPj tersebut. Juga beberapa hal yang ada dalam isi LPj tersebut. Selain itu juga tentang percepatan muktamar NU akibat dari faktor teknis dan

beberapa perubahan jadwal yang dilakukan.

Ketua pengurus wilayah Sumatera Utara – Mirsan Sihanuk; Ketua Umum PBNU – Hasyim Muzadi; Ketua panitia muktamar NU ke 32 – Hafidz Utsman

Analisis :

Unsur sintaksis Jawa Pos yang diperoleh dari pemberitaan tanggal 25 Maret 2010 adalah penonjolan pada dua hal, yang pertama adalah laporan pertanggung jawaban yang diberikan ketua umum tanfidziyah PBNU KH Hasyim Muzadi yang diterima secara mulus, baik-baik saja tanpa ada gejolak pendapat maupun penolakan oleh para muktamirin. Hal ini dikuatkan dengan beberapa kutipan berita sebagai berikut :

- Laporan pertanggungjawaban (LPj) kepengurusan PB NU dibawah kepemimpinan Ketua Umum Tanfidziyah Hasyim Muzadi tadi malam (24/3) diterima secara aklamasi. Seluruh pengurus cabang dan wilayah sepakat meloloskan LPj yang disampaikan.

-Penerimaan itu juga dipertegas oleh salah seorang tokoh Nahdlatul Ulama. Hal ini dapat ditunjukkan pada kutipan berita berikut :

- Bahkan, persetujuan secara aklamasi itu disampaikan sebelum setiap wilayah memberikan pandangan umum. “Kami melihat, itu sudah sangat maksimal” kata Ketua Pengurus Wilayah NU Sumatera Utara Mirshan Sihanuk di lokasi muktamar tadi malam.

-Penerimaan ini disertai dengan penegasan komitmen Nahdlatul Ulama sebagai organisasi yang bersifat kebangsaan. Hal ini dapat dilihat pada kutipan berita berikut :

- Terkait dengan keutuhan negara, menurut Hasyim, NU masih meneguhkan diri terhadap komitmen kebangsaan untuk mempertahankan dan mengembangkan Pancasila serta UUD 1945 dalam wadah NKRI. “Peneguhan itu dilakukan karena menurut NU, Pancasila, UUD, dan NKRI sudah final bagi umat Islam dan seluruh bangsa,” tegasnya. ...

-Penonjolan kedua unsur sintaksis pada pemberitaan tanggal 25 Maret 2010 di surat kabar harian Jawa Pos adalah adanya upaya percepatan jadwal muktamar oleh panitia. Percepatan ini berkaitan erat dengan akomodasi transportasi yang dimiliki sebagian besar peserta muktamar, yang memang kebanyakan dari luar provinsi Sumatera Selatan bahkan luar pulau Sulawesi, dimana akomodasi transportasi yang dimiliki terlanjur telah memesan tiket kepulangan. Hal ini dapat dilihat pada kutipan berita sebagai berikut :

- ... Sementara itu, pelaksanaan muktamar NU yang sediannya hingga Minggu (28/3) mungkin selesai lebih cepat.

Tujuan percepatan muktamar lebih disebabkan faktor teknis. Yaitu, sebagian besar peserta muktamar telanjur memesan tiket pulang pada 28 Maret. “Tapi kami masih memikirkan dan mengupayakan formatnya,”

papar Ketua Panitia Muktamar Ke-32 NU Hafidz Utsman. Salah satu yang ini diupayakan adalah memadatkan agenda muktamar NU. –

Unsur skrip yang terdapat pada pemberitaan Jawa Pos pada tanggal 25 Maret 2010 (what) Penerimaan LPj Hasyim Muzadi yang diterima secara aklamasi (when) 24 Maret 2010 (who) KH Hasyim MUzadi (why) Laporan pertanggung jawaban tersebut sudah maksimal (where) Area muktamar NU ke 32 di Makassar (how) Penerimaan LPj Hasyim Muzadi bahkan telah diterima sebelum setiap wilayah memberikan pandangan.

Unsur tematik Jawa Pos mengusung dua tema, yang pertama yaitu penerimaan laporan pertanggungjawaban ketua umum tanfidziyah KH Hasyim Muzadi yang diterima secara aklamasi. Hal ini dikuatkan dengan kutipan berita berikut :

- Setelah menyampaikan persertujuan secara aklamasi itu, setiap wilayah baru diberi kesempatan untuk mengungkapkan pandangan umum. ... -Tema yang kedua yang diusung oleh Jawa Pos adalah percepatan jadwal muktamar yang akan dilakukan oleh panitia muktamar. Panitia memadatkan agenda muktamar untuk mempercepat jadwal muktamar. Percepatan ini disebabkan faktor teknis berupa akomodasi transportasi kepulangan para

muktamirin. Hal ini terlihat kuat pada kutipan berita berikut :

- Dia mencotohkan acara pemilihan ketua umum dan rais am PB NU yang langsung dilanjutkan dengan penutupan muktamar. “Acara-acara dipadatkan agar tidak merepotkan peserta terkait dengan tiket yang terlanjur dipesan,” ujarnya.

-Unsur retoris, Jawa Pos menekankan pada isi laporan pertanggung jawaban yang mudah dicerna dan bersifat general (umum). Hal ini terlihat dari kutipan :

- ... “Peneguhan itu dilakukan karena menurut NU, Pancasila, UUD, dan NKRI sudah final bagi umat Islam dan seluruh bangsa,” tegasnya. ... -Pengertian dari kata-kata itu sudah sangat jelas, yang sudah merupakan komitmen yang dipegang seluruh warga negara Indonesia. Sehingga mudah dipahami tanpa perlu penjelasan yang lebih lanjut.

Tabel 4.6

Elemen dan Strategi Penulisan Framing

Elemen Strategi Penulisan

Frame Laporan Pertanggungjawaban Hasyim Muzadi diterima

Sintaksis

Penonjolan terdapat pada dua hal, yang utama adalah penerimaan LPj yang mudah diterima karena isinya sangat umum. Dan penonjolan kedua adalah percepatan acara muktamar karena faktor teknis berupa penyesuaian jadwal dengan presiden Indonesia

Skrip Dari struktur skrip Jawa Pos memuat penekanan akan penerimaan

yang baik-baik saja LPj KH. Hasyim Muzadi oleh peserta muktamar.

Tematik 1. Penerimaan LPj KH. Hasyim Muzadi

2. Percepatan jadwal muktamar

Retoris Jawa Pos menekankan pada isi LPj yang mudah dicerna dan bersifat general (umum).

Dokumen terkait