• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bidang Sosial Kemasyarakatan a) Pendahuluan

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian

4) Bidang Sosial Kemasyarakatan a) Pendahuluan

Yayasan Taqwa Bhakti, dahulunya bernama Yayasan Skati Budi Bhakti didirikan pada tanggal 11 Juni 1990. Dengan perubahan terakhir pada tanggal 26 November 2017 Yayasan telah berganti nama Yayasan Taqwa Bhakti. Adapun kegiatan yayasan menyelenggarakan kegiatatan ibadah, sosial dan pendidikan.Tulisan dibawah ini menguraikan sebagian dari kegiatan tersebut, yakni kegiatan sosial dan pendidikan.Hal ini berkaitan dengan permintaan dari Pemerintah Kota madya Jakarta Barat.

b) Pelayanan Akikah

Awal kehidupan adalah kelahiran.Islam mengajarkan untuk mensyukuri kelahiran tersebut dengan melaksanakan akikah.Masjid At-Taqwa memberikan pelayanan akikah dalam artian menyediakan kambing sampai dengan memasaknya. Bila diminta untuk menya-lurkan, pihak masjid akan memba-ginya kepada yatim piatu yang dikelola masjid At-Taqwa. Dalam hal ini dibagikan dalam bentuk paket ditambah nasi dan lain-lain. (LAMPIRAN-A3_3, Foto-3)

c) Santunan Anak Yatim

Tidak semua anak pada usia dini beruntung dengan memiliki orang tua yang lengkap dan mampu. (LAMPIRAN-A3_4, Foto-1). Ada kalanya diantara mereka sudah tidak memiliki lagi ayah, sebagai orang yang menghidupi dan membiayai penidikan anaknya. Sehubungan dengan hal tersebut Yayasan Taqwa Bhakti mempunyai kegiatan menyantuni anak yatim dan kaum duafa, dengan data sebagai berikut:

(1) Jumlah yang dilayani adalah anak yatim dan anak kaum dhuafa sebanyak 76 anak.

(2) Santunan atau bantuan yang diberikan kepada anak kaum dhuafa berupa penanggungan biaya sekolah, ditanggung pembelian buku-buku dan peralatan sekolah

lainnya, ditanggung biaya ektra kurikular, diberikan bingkisan lebaran.

(3) Sumbangan diberikan sampai dengan tingkat SMA. (4) Kepada anak yang berprestasi dapat diberikan

bantuan berupa biaya kuliah untuk beberapa waktu, dan biasanya anak didik sudah bisa mandiri setelah masuk perguruan tinggi. (LAMPIRAN-A3_4, Foto-1).

d) Khitanan Massal.

Menjelang usia remaja, bagi anak muslim laki-laki diwajibkan untuk melaksanakan khitan. Sehubungan dengan hal tersebut Yayasan Taqwa Bhakti menyelenggarakan kegiatan khitanan massal. Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin setiap tahun satu kali pada bulan Desember. Pemilihan waktu tersebut disesuaikan dengan masa liburan siswa Sekolah Dasar.

Peserta khitan berjumlah 50 anak sampai 75 anak dan tidak dibebani biaya dan bahkan diberikan uang saku sebesar Rp100.000 dan seperangkat pakaian yang terdiri dari baju koko, sarung, peci. Sumber dana berasal dari dana zakat mal yang dialokasikan untuk khitanan.(LAMPRAN-A3_4, Foto-2). Demikian juga terdapat sumbangan dari para donator, baik berupa uang maupun berupa sarung dan baju dan lain-lain.

Dana yang dimanfaatkan untuk kegiatan tersebut sebesar Rp22.365.000. Dana tersebut digunakan untuk biaya dokter dan obat, biaya konsumsi, biaya marawis dan biaya lainnya.

e) Pelayanan Nikah/Nikah Masal

Yayasan taqwa Bhakti melalui masjid At-Taqwa memberikan pelayanan nikah meliputi akad nikah dan walimatul urush/pengurusan resepsi pernikahan.Akad Nikah dilakukan di ruang masjid, sedangkan walimatul urusy/ resepsi dilaksanakan di halaman masjid At-Taqwa. (LAMPIRAN-A3_5, Foto-1).

f.) Santunan Fakir Miskin

Setiap tahun satu kali setelah penerimaan zakat mal, dilakukan penyaluran zakat mal tersebut kepada fakir dan

miskin disekitar lokasi masjid At-Taqwa. Dana yang disalurkan untuk fakir miskin ini dalam tahun 2018 sebesar Rp123.600.000. Penyaluran santunan dana fakir miskin dilakukan di Kelurahan Kemanggisan, Gang Fanta Pal Merah, Batusari, Kelurahan Pal Merah, Kelurahan Kebon Jeruk, dan Kelurahan Tanjung Duren. Setiap fakir miskin dibagikan uang santunan sebesar Rp 200.000. (LAMPIRAN-A3_5, Foto-2). Jumlah mustahik yang menerima santunan selama 5 Tahun terakhir terlihat pada tabel berikut:

Tahun Jumlah Mustahik

2015 450

2016 455

2017 465

2018 455

2019 460

Tabel IV.1. Jumlah mustahik yang menerima santunan.

g) Penerimaan dan Penyaluran Zakat Fitrah

Dalam tahun 2018 kegiatan penerimaan dan penyaluran zakat fitrah adalah sebagai berikut: Jumlah zakat fitrah yang diterima dalam dalam bentuk uang tunai senilai Rp 69.208.200. (LAMPIRAN-A3_5, Foto-3). Uang tersebut seluruhnya diberikan beras. Dengan harga beras yang dipilih sebesar Rp13.000 maka didapat beras sebanyak 5.324 kg. Ada juga muzaki yang membayar zakat fitrah sebesar 500 kg. Dengan demikian jumlah beras yang siap disalurkan = 5.324 kg + 500 kg = 5.824 kg. Dari jumlah tersebut disalurkan lewat musholla, masjid disekitar At-Taqwa = 4.950 kg dan sisanya disalurkan langsung kepada masyarakat saat menjelang malam Idul Fitri sebanyak 874 kg.

h) Pembagian Sembako

Setiap tahun sekali, menjelang bulan Ramadhan Yayasan taqwa Bhakti, melalui Ibu-Ibu Majelis Taklim, melakukan pembagian sembako. Sembako yang dibagikan sebanyak 600 paket yang berisikan beras, minyak goreng, gula, kecap, mie dan lain-lain. Satu paket senilai Rp 200.000. Dana yang digunakan berasal dari zakat mal yang dialokasikan untuk keperluan tersebut sebesar Rp29.000.00, ditambah sumbangan dari donatur.

i) Penyaluran Daging Kurban

Pada setiap Idul Adha Yayasan taqwa Bhakti melalui Panitia Kurban, menerima hewan kurban, memotong dan menyalurkannya. Jumlah hewan korban yang dipotong berupa sapi 25 ekor dan kambing 60 ekor.Dari jumlah tersebut dibagikan kepada masyarakat sekitar masjid sebanyak 3000 kantong.Pembagian kepada masyarakat dilakukan oleh Ibu-Ibu Majelis Taklim dengan terlebih dulu dibagikan kupon. (LAMPIRAN-A3_6, Foto-1).

j) Penjualan Sembako Murah

Bekerja sama dengan BULOG, masjid At-Taqwa membuka Gerai “TAQWA MART”, yang menjual kebutuhan pokok sehar-hari dengan harqa murah. Harga murah bisa didapat, karena barang dagangan dipasok oleh BULOG, dan pihak masjid tidak mengambil keuntungan sama sekali. Biaya operasional ditanggung oleh kas masjid. Barang dagangan yang disediakan adalah sembako. (LAMPIRAN-A3_6, Foto-2).

k) Jum’at Berbagi

Sejak tahun 2018, pada setiap hari Jum‟at, kepada jamaah disediakan makan siang secara gratis atau kue-kue.Jumlah nasi yang dapat disediakan sekitar 200 bungkus, sedangkan dari kue nya sebanyak sekitar 400 buah.Nasi dan kue-kue berasal dari jamaah untuk para jamaah. Dalam hal ini memang tidak semua jamaah dapat pembagian makanan tersebut, namun bagi jamaah yang berminat untuk

mengambil makanan, akan dilayani sampai dengan jumlah makanan yang masih tersedia.( LAMPIRAN-A3_6, Foto-3).

l) Ta’jil dan Buka Bersama

Selama bulan Ramadhan masjid At-Taqwa menyedikan takjil, berupa makanan kecil dan minuman untuk seluruh jamaah yang sholat maghrib di masjid At-Taqwa. Untuk keperluan tersebut pengurus masjid membuat daftar/jadual donatur yang berada di sekitar masjid untuk menyediaakan makan kecil pada suatu hari/tanggal yang ditentukan. Biasanya tidak pernah kekurangan makanan yang tersedia di masjid untuk keperluan jamaah sholat maghrib yang datang. Disamping itu satu bulan sekali dalam bulan Ramadhan diadakan buka bersama di masjid At-Taqwa yang diikuti oleh pengurus dan para jamaah masjid. Menu yang disediakan adalah nasi kotak. Dananya berasal dari para donatur. (LAMPIRAN-A3_7, Foto-1). Pelaksanaan buka bersama juga dilakukan di musholla disekitar masjid At-Taqwa, yakni musholla Raodhatul Jannah dan musholla Assalaam, atas biaya yang ditanggung oleh masjid At-Taqwa.

m) Penyaluran kepada Ibnu Sabil

Jakarta adalah kota impian banyak pencari kerja untuk mengadu nasib disisni. Tidak semua dari merekan memperoleh pekerjaan yang meraka impikan, akhirnya merek terdampar di Jakarta dan kehabisan bekal bahkan hanya sekedar pulang ke kampung halaman.Untuk hal tersebut kepadamereka yang kehabisan uang bekal atau terlantar di Jakarta diberikan bantuan uang sekedar untuk pulang kampung. Dana yang disalurkan dalam tahun 2018 sebesar Rp2.590.000,- disalurkan kepada 52 orang musafir yang datang ke masjid. Sumber dana berasal dari zakat mal yang di alokasikan untuk pos ini.

n) Bantuan untuk Korban Bencana Alam

Setiap kali ada musubah, baik berupa banjir, tsunami, tanah longsor, kebakaran selaludibuka kotak amal. Hasil dari pengumpulan melalui kotak amal tersebut disalurkan

kepada yang kena musibah.Penyaluran dapat melalui BAZNAZ, ACT, Dompet Dhuafa, atau langsung disalurkan oleh Masjid at-Taqwa.(LAMPIRAN-A3_7, Foto-2 dan Foto-3).

o) Pelayanan kepada Muallaf

Yayasan Taqwa Bhakti memalui masjid At-Taqwa melayani pindah Agama masuk Islam. Kepada para muallaf diberikan bingkisan baju koko dan peci untuk laki-laki, mukena untuk muallaf wanita. Dana. yang dmanfaatkan untuk hal tersebut dalam tahun 2018 sebesar Rp1.290.000. Jumlah muallaf yang diberikan pelayanan sebanyak 13 orang. Dana berasal dari zakat mal yang dialokasikan untuk keperluan tersebut. (LAMPIRAN-A3_8, Foto-1).

p) Pelayanan Jenazah

Akhir dari masa kehdupan adalah mati. Sehubungan dengan hal tersebut Yayasan Taqwa Bhakti memberikan pelayanan jenazah meliputi, memandikan, mengkafankan, menshalatkan, dan mengantar sampai ke tanah pekuburan. (LAMPIRAN-A3_8, Foto-2).

Beban Biaya Pelayanan diberikan dalam dua paket:

(1) Untuk Anggota, mereka mengangsur setiap bulan sebesar Rp10.000 bagi mereka yang berumur kurang dari 50 tahun. Bagi mereke yang berumur 50 tahun keatas dibebani biaya sebesar Rp1.250.000.

(2) Untuk bukan Anggota, mereka dibebani biaya sebesar Rp1.250.000.

5) Ekonomi

Pendirian BMT

Pendirian BMT (Baitul Mal Wa Tamwil, Lembaga Keuangan dan Pengembangan ) diprakarsai oleh:

1. H. Imran Hasyim 2. Drs. H. K. Djanget Santoso 3. H. Supawi Achmadi 4. H.M. Ridwan 5. H. Jamaluddin Gade 6. Iwan Ridwan 7. H. Ishak Ismail.

Dibuka secara resmi oleh Dr. H. Amin Aziz dari BMI, pada tanggal 1 Oktober 1994, diawali dengan sambutan oleh Ketua Panitia : H.M. Ridwan dan ceramah tentang Ekonomi Syariah oleh : Dr. H. Syafi‟i Antonio. Modal awal BMT adalah Rp. 23.000.000,- Modal dari Yayasan Taqwa Bhakti. Alhamdulillah modal/asset BMT per Desember 2016 adalah Rp. 14,4 Milyar, nasabah sekitar 3000 orang. Dan sejak tahun 2012 BMT (Baitul Mal Wa Tanwil) berubah nama menjadi: Koperasi Jasa Keuangan Syariah atau disingkat KJKS.

Pembiayaan Usaha/Baitul Mal Wat Tanwil.

Kegiatan dakwah tentang pemberdayaan ekonomi umat lewat kegiatan Baitul Mal (LAMPIRAN-A3_9, Foto-1 dan Foto-2). adalah pemberian peminjaman lunak (tanpa beban bagi hasil) dalam bentuk Qordul Hasan kepada usaha mikro di lokasi sekitas masjid At-Taqwa, baik usaha yang baru dirintis maupun yang sudah berjalan. Selain penjaman lunak, BMT juga melakukan pembiayaaan terhadap usaha mikro dan kecil dalam system bagi hasil, terutama untuk usaha yang sudah berjalan.

Pengobatan Gratis

Dalam perjalanan hidup orang tidak selalu dalam kondisi sehat wal afiat. Ada kalanya orang menderita sakit atau kurang sehat. Untuk membantu mereka yang sakit dan mungkin ketiadaan dana untuk berobat, Yayasan Taqwa Bhakti menyelenggarakan pengobatan gratis. Beberapa hal pentaing tentang pengobatan gratis adalah:

(1) Kegiatan yang dilaksanakan oleh Yayasan Taqwa Bhakti melalui Unit Poliklinik Taqwa Bhakti. Dalam kegiatan ini pasien tidak dipungut biaya, namun diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan pengobatan ini dengan disediakan kotak amal. Kotak Amal diisi oleh pasien tanpa ditentukan jumlahnya, atau sukarela. Obat yang diberikan kepada pasien, dibeli/ditanggung sepenuhnya oleh Poliklinik Taqwa Bhakti. Demikian pula honorarium dokter, para medis dan tenaga Administrasi ditanggung oleh Yayasan.

(2) Jadwal Pelaksanaan Pengobatan Gratis dilaksanakan secara rutin pada setiap hari Senin dan Kamis jam 16.00 sampai dengan jam 18.00. Bakda „asyar sampai dengan Maghrib.

(3) Jumlah pasien yang dapat dilayani rata-rata 25 sampai dengan 30 orang setiap jam praktek atau satu tahun kurang lebih 1350 pasien.

(4) Penanggung Jawab Kegiatan adalah H.Syarifuddin Yahya dan tenaga medis dr. Khairunnisa.

(5) Sumber dana berasal dari dana zakat mal yang terkumpul yang dialokasikan untuk kegiatan pengobatan, bantuan dari Baznas, dari kas masjid dari kotak amal poliklinik dan dari lain-lain sumber. Sumber dana yang tersedia untuk tahun 2018 sebesar Rp136.237.672.

(6) Pemanfaatan dana perolehan zakat mal digunakan untuk pembelian obat, membayar honorarium dokter dan tenaga para medis lainnya, tenaga tata usaha, biaya pembuangan sampah organik dan sebagainya. (LAMPIRAN-A3_9, Foto-3).