BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti melakukan penelitian mengenai penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share untuk mengembangkan Higher Order Thinking Skills pada materi bangun ruang sisi datar di kelas VIII D SMP Pius Cilacap. Pada persiapan penelitian, peneliti melakukan validasi isi instrumen agar instrumen yang akan digunakan valid, sehingga hasil data yang diharapkan juga valid. Instrumen-instrumen yang divalidasi antara lain Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), soal pre-test dan post-test, lembar pelaksanaan model pembelajaran. Instrumen-instrumen tersebut divalidasi oleh dosen Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma yaitu Eko Budi Santoso, S.J, S.Pd., Ph.D. dan Margaretha Madha Melissa, M.Pd.
2. Jadwal Pelaksanaan Penelitian
Tabel 8. Jadwal Penelitian
Hari, tanggal Kegiatan
Senin, 1 April 2019 07.00-08.20 WIB
Pelaksanaan pre-test mengenai bangun ruang sisi datar dan pelaksanaan pembelajaran materi unsur-unsur bangun ruang sisi datar
Selasa, 2 April 2019 09.15-10.35 WIB
Pelaksanaan pembelajaran materi unsur-unsur bangun ruang sisi datar
Kamis, 4 April 2019 10.35-11.15 WIB
Pelaksanaan pembelajaran materi unsur-unsur bangun ruang sisi datar
Senin, 15 April 2019 07.00-08.20 WIB
Pelaksanaan pembelajaran materi luas permukaan bangun ruang prisma
Hari, tanggal Kegiatan Selasa, 16 April 2019
09.15-10.35 WIB
Pelaksanaan pembelajaran materi luas permukaan bangun ruang prisma
Senin, 13 Mei 2019 07.00-08.20 WIB
Pelaksanaan pembelajaran materi volume bangun ruang prisma
Kamis, 16 Mei 2019 07.00-08.10 WIB
Pelaksanaan post-test Higher Order Thinking Skills
3. Deskripsi Penelitian
Pada pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share, peneliti menyiapkan kelengkapan mengajar seperti RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran), LKS (Lembar Kerja Siswa), dan daftar hadir siswa. Pelaksanaan ini dilaksanakan di kelas VIII D SMP Pius Cilacap. Kelengkapan mengajar ini dibuat untuk satu bab materi yaitu materi bangun ruang sisi datar dengan jumlah pertemuan sebanyak tujuh pertemuan (7 × 40 menit). Selama proses pembelajaran berlangsung, peneliti memiliki peran sebagai pengajar. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan akan diamati oleh 2 observer yaitu Clara Wahyu Purbalaras yang merupakan mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma dan Vinsensius Prita Iswandaru yang merupakan guru matematika SMP Pius Cilacap. Observer mengamati keterlaksanaan model pembelajaran Think Pair Share dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Rincian kegiatan pembelajaran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a) Pertemuan Pertama (2 × 40 menit)
Pembelajaran pada pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Senin, 1 April 2019 pukul 07.00-08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran ini dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
1) Kegiatan Pendahuluan
Dalam pertemuan pertama, kegiatan pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, dan memberikan soal pre-test mengenai bangun ruang sisi datar kepada siswa untuk dikerjakan secara individu. 2) Kegiatan Inti
Kegiatan inti pada pertemuan pertama, peneliti membagikan lembar kerja siswa untuk pertemuan pertama dan meminta siswa mengamati benda-benda di sekitar yang berbentuk prisma. Kemudian peneliti menunjukkan beberapa benda berbentuk prisma dan limas yang telah dibawa dan meminta siswa mengamati benda tersebut. Peneliti meminta siswa mengelompokkan benda-benda tersebut yang merupakan bangun ruang prisma atau bukan prisma secara individu dengan menuliskan jawabannya pada lembar kerja siswa yang telah diberikan. Peneliti memberikan waktu 5 menit untuk mengerjakannya (Think). Setelah selesai, peneliti meminta siswa mendiskusikan dengan teman sebangku mengenai jawaban yang telah ditemukan. Peneliti memberikan waktu 10 menit
untuk berdiskusi dan meminta siswa menuliskan jawaban hasil diskusi pada lembar kerja siswa yang telah diberikan (Pair). Setelah selesai berdiskusi, peneliti meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan peneliti serta siswa lain memperhatikan dan memberikan tanggapan pada hasil diskusi yang sedang dipresentasikan (Share).
3) Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup pada pertemuan pertama, peneliti menegaskan kembali benda-benda apa saja yang merupakan bangun ruang prisma ataupun bukan prisma. Peneliti membantu siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini. Peneliti menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu mengenai unsur-unsur bangun ruang sisi datar.
b) Pertemuan Kedua (2 × 40 menit)
Pembelajaran pada pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Selasa, 2 April 2019 pukul 09.15-10.35 WIB. Kegiatan pembelajaran ini dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
1) Kegiatan Pendahuluan
Dalam pertemuan kedua, kegiatan pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, menyampaikan tujuan pembelajaran, dan
melakukan apersepsi mengenai benda-benda maupun bangun ruang apa saja yang merupakan prisma atau bukan prisma.
2) Kegiatan Inti
Kegiatan inti pada pertemuan kedua, peneliti membagikan lembar kerja siswa untuk pertemuan kedua yaitu mengenai unsur-unsur bangun ruang sisi datar. Peneliti meminta siswa mengamati alat peraga berupa bangun ruang yang ada di depan kelas. Kemudian peneliti meminta siswa menyebutkan apa saja unsur-unsur bangun ruang sisi datar secara individu dan menuliskan jawabannya pada lembar kerja siswa yang telah diberikan. Peneliti memberikan waktu 10 menit untuk mengerjakannya (Think). Setelah selesai, peneliti meminta siswa mendiskusikan dalam kelompok yang sama dengan pertemuan sebelumnya mengenai jawaban yang telah ditemukan. Peneliti memberikan waktu 20 menit untuk berdiskusi (Pair). Tetapi waktu yang digunakan tidak sesuai dengan prediksi karena siswa di kelas VIII D SMP Pius Cilacap sudah lupa apa saja yang merupakan unsur-unsur bangun ruang. Oleh karena itu peneliti membagi dua bagian unsur-unsur bangun ruang yang akan dipelajari yaitu sisi, titik sudut, dan rusuk akan dipelajari terlebih dahulu, sedangkan diagonal sisi, diagonal ruang, dan bidang diagonal dipelajari pada pertemuan berikutnya. Setelah selesai berdiskusi, peneliti meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan peneliti serta siswa lain memperhatikan dan
memberikan tanggapan pada hasil diskusi yang sedang dipresentasikan (Share).
3) Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup pada pertemuan kedua, peneliti memberikan penegasan terhadap hasil diskusi yang telah disampaikan yaitu mengenai unsur-unsur bangun ruang khususnya sisi, titik sudut, dan rusuk. Peneliti membantu siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini. Peneliti menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu mengenai unsur-unsur bangun ruang sisi datar khususnya diagonal sisi, diagonal ruang, dan bidang diagonal.
c) Pertemuan Ketiga (1 × 40 menit)
Pembelajaran pada pertemuan ketiga dilaksanakan pada hari Kamis, 4 April 2019 pukul 10.35-11.15 WIB. Kegiatan pembelajaran ini dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
1) Kegiatan Pendahuluan
Dalam pertemuan ketiga, kegiatan pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, menyampaikan tujuan pembelajaran, dan melakukan apersepsi mengenai unsur-unsur bangun ruang sisi datar khususnya sisi, titik sudut, dan rusuk.
2) Kegiatan Inti
Kegiatan inti pada pertemuan ketiga, peneliti membagikan lembar kerja siswa untuk pertemuan ketiga yaitu mengenai unsur-unsur bangun ruang sisi datar. Peneliti meminta siswa mengamati alat peraga berupa bangun ruang yang ada di depan kelas. Kemudian peneliti meminta siswa melanjutkan mengerjakan lembar kerja siswa mengenai unsur-unsur bangun ruang sisi datar khususnya diagonal sisi, diagonal ruang, dan bidang diagonal secara individu dan menuliskan jawabannya pada lembar kerja siswa yang telah diberikan. Peneliti memberikan waktu 10 menit untuk mengerjakannya (Think). Setelah selesai, peneliti meminta siswa mendiskusikan dalam kelompok yang telah ditentukan mengenai jawaban yang telah ditemukan. Peneliti memberikan waktu 20 menit untuk berdiskusi (Pair). Setelah selesai berdiskusi, peneliti meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan peneliti serta siswa lain memperhatikan dan memberikan tanggapan pada hasil diskusi yang sedang dipresentasikan (Share).
3) Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup pada pertemuan ketiga, peneliti memberikan penegasan terhadap hasil diskusi yang telah disampaikan yaitu mengenai unsur-unsur bangun ruang khususnya diagonal sisi, diagonal ruang, dan bidang diagonal. Peneliti
membantu siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini. Peneliti memberikan tugas kepada siswa untuk membuat jaring-jaring bangun ruang prisma yang akan digunakan untuk pertemuan selanjutnya. Peneliti menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu mengenai luas permukaan bangun ruang prisma.
d) Pertemuan Keempat (2 × 40 menit)
Pembelajaran pada pertemuan keempat dilaksanakan pada hari Senin, 15 April 2019 pukul 07.00-08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran ini dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
1) Kegiatan Pendahuluan
Dalam pertemuan keempat, kegiatan pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, menyampaikan tujuan pembelajaran, dan melakukan apersepsi mengenai unsur-unsur bangun ruang sisi datar. 2) Kegiatan Inti
Kegiatan inti pada pertemuan keempat, peneliti membagikan lembar kerja siswa untuk pertemuan keempat yang terbagi menjadi dua kegiatan yaitu kegiatan pertama dan kegiatan kedua. Pada pertemuan keempat peneliti meminta siswa mengerjakan lembar kerja siswa pada kegiatan pertama yaitu mengenai rumus
menghitung luas permukaan bangun ruang prisma. Peneliti meminta siswa mengamati alat peraga berupa jaring-jaring bangun ruang prisma yang telah dibawa. Kemudian peneliti meminta siswa menentukan rumus menghitung luas permukaan bangun ruang prisma secara individu dan menuliskan jawabannya pada lembar kerja siswa yang telah diberikan. Peneliti memberikan waktu 15 menit untuk mengerjakannya (Think). Setelah selesai, peneliti meminta siswa mendiskusikan dalam kelompok yang telah ditentukan mengenai jawaban yang telah ditemukan. Peneliti memberikan waktu 30 menit untuk berdiskusi (Pair). Setelah selesai berdiskusi, peneliti meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan peneliti serta siswa lain memperhatikan dan memberikan tanggapan pada hasil diskusi yang sedang dipresentasikan (Share).
3) Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup pada pertemuan keempat, peneliti memberikan penegasan terhadap hasil diskusi yang telah disampaikan yaitu mengenai rumus menghitung luas permukaan bangun ruang prisma. Peneliti membantu siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini. Peneliti memberikan tugas kepada siswa untuk membuat jaring-jaring bangun ruang prisma yang akan digunakan untuk pertemuan selanjutnya. Peneliti menyampaikan materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya yaitu mengenai luas permukaan bangun ruang prisma.
e) Pertemuan Kelima (2 × 40 menit)
Pembelajaran pada pertemuan kelima dilaksanakan pada hari Selasa, 16 April 2019 pukul 09.15-10.35 WIB. Kegiatan pembelajaran ini dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
1) Kegiatan Pendahuluan
Dalam pertemuan kelima, kegiatan pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, menyampaikan tujuan pembelajaran, dan melakukan apersepsi mengenai rumus menghitung luas permukaan bangun ruang prisma.
2) Kegiatan Inti
Kegiatan inti pada pertemuan kelima, peneliti membagikan lembar kerja siswa yaitu mengenai luas permukaan bangun ruang prisma. Pada pertemuan kelima peneliti meminta siswa mengerjakan lembar kerja siswa pada kegiatan kedua yaitu menyelesaikan permasalahan mengenai luas permukaan bangun ruang prisma. Peneliti meminta siswa mengamati permasalahan yang terdapat pada lembar kerja siswa. Kemudian peneliti meminta siswa mengerjakannya secara individu dan menuliskan jawabannya
pada lembar kerja siswa yang telah diberikan. Peneliti memberikan waktu 15 menit untuk mengerjakannya (Think). Setelah selesai, peneliti meminta siswa mendiskusikan dalam kelompok yang sama dengan pertemuan sebelumnya mengenai jawaban yang telah ditemukan. Peneliti memberikan waktu 30 menit untuk berdiskusi (Pair). Setelah selesai berdiskusi, peneliti meminta perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan peneliti serta siswa lain memperhatikan dan memberikan tanggapan pada hasil diskusi yang sedang dipresentasikan (Share). 3) Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup pada pertemuan kelima, peneliti memberikan penegasan terhadap hasil diskusi yang telah disampaikan yaitu penyelesaian permasalahan yang terdapat pada lembar kerja siswa kegiatan kedua mengenai luas permukaan bangun ruang prisma. Peneliti membantu siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini khususnya mengenai luas permukaan bangun ruang prisma. Peneliti memberikan tugas kepada siswa untuk membuat jaring-jaring bangun ruang prisma yang akan digunakan untuk pertemuan selanjutnya. Peneliti menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu mengenai luas permukaan bangun ruang prisma.
f) Pertemuan Keenam (2 × 40 menit)
Pembelajaran pada pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Senin, 13 Mei 2019 pukul 07.00-08.20 WIB. Kegiatan pembelajaran ini dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
1) Kegiatan Pendahuluan
Dalam pertemuan keenam, kegiatan pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, menyampaikan tujuan pembelajaran, dan melakukan apersepsi mengenai luas permukaan bangun ruang prisma.
2) Kegiatan Inti
Kegiatan inti pada pertemuan keenam peneliti membagikan lembar kerja siswa untuk pertemuan keenam yaitu mengenai volume bangun ruang prisma. Peneliti meminta siswa membaca materi pada buku pedoman siswa mengenai menentukan volume bangun ruang prisma. Kemudian peneliti meminta siswa memahami konsep menentukan volume bangun ruang prisma secara individu dan menuliskan jawabannya pada lembar kerja siswa yang telah diberikan. Peneliti memberikan waktu 15 menit untuk mengerjakannya (Think). Setelah selesai mengerjakannya, peneliti membentuk kelompok yang berbeda dengan pertemuan sebelumnya berdasarkan nilai pre-test yang diperoleh siswa, selanjutnya peneliti
meminta siswa mendiskusikan dalam kelompok yang telah ditentukan mengenai jawaban yang telah ditemukan. Peneliti memberikan waktu 30 menit untuk berdiskusi (Pair). Setelah selesai berdiskusi, peneliti meminta perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas dan peneliti serta siswa lain memperhatikan dan memberikan tanggapan pada hasil diskusi yang sedang dipresentasikan (Share).
3) Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup pada pertemuan keenam, peneliti memberikan penegasan terhadap hasil diskusi yang telah disampaikan yaitu mengenai volume bangun ruang prisma. Peneliti membantu siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan ini. Peneliti memberikan tugas kepada siswa untuk mempelajari materi bangun ruang limas yang akan digunakan untuk pertemuan selanjutnya. Peneliti menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu mengenai bangun ruang limas.
g) Pertemuan Ketujuh (2 × 35 menit)
Pembelajaran pada pertemuan ketujuh dilaksanakan pada hari Kamis, 16 Mei 2019 pukul 07.00-08.10 WIB. Kegiatan pembelajaran ini dibagi menjadi tiga kegiatan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
1) Kegiatan Pendahuluan
Dalam pertemuan ketujuh, kegiatan pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca materi sebelumnya terlebih dahulu selama 5 menit. 2) Kegiatan Inti
Kegiatan inti pada pertemuan ketujuh, peneliti memberikan soal post-test dan meminta siswa mengerjakannya secara individu. Peneliti memberikan waktu 60 menit.
3) Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup ini, peneliti mengajak siswa melakukan refleksi pembelajaran sebagai penilaian terhadap pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share yang telah dilakukan.