Bab X Pedoman Transisi dan Kaidah Pelaksanaan
GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH
II- 16 Bila dilihat dari luas Wilayah Pengembangan (WP), maka Wilayah
Pengembangan yang paling luas adalah Wilayah Pengembangan (WP)
Kepanjen dan sekitarnya dengan luas 743,07 Km2 atau sebanding
dengan 26 persen dari seluruh luas Kabupaten Malang. Sedangkan Wilayah Pengembangan (WP) yang paling kecil adalah Wilayah
Pengembangan (WP) Ngantang dan sekitarnya yakni 278,45 Km2 (10
persen).
2.1.3 Wilayah Rawan Bencana
Berdasarkan posisi geografis, fisiografis, demografis, dan geologis wilayah Kabupaten Malang tergolong rawan bencana alam berupa tsunami. Identifikasi wilayah rawan bencana di Kabupaten Malang, yaitu:
1. Wilayah Potensi Bencana Banjir dan Longsor, meliputi :
a. Desa Lebakharjo dan Desa Simojayan Kecamatan Ampelgading;
b. Desa Kepatihan, Desa Sumbertangkil, Desa Pujiharjo dan Desa
Purwodadi Kecamatan Tirtoyudo;
c. Desa Gajahrejo, Desa Segaran, Desa Tumpakrejo dan
Desa Sidodadi Kecamatan Gedangan;
d. Desa Banjarejo, Desa Kedungsalam, Desa Tulungrejo dan Desa
Sumberoto Kecamatan Donomulyo;
e. Desa Sitiarjo dan Desa Tambakasri Kecamatan Sumbermanjing
Wetan;
f. Desa Pait dan Desa Wonoagung Kecamatan Kasembon;
g. Desa Kemiri Kecamatan Jabung;
h. Desa Selorejo, Desa Petungsewu Kecamatan Dau; dan
i. Desa Srimulyo Kecamatan Dampit.
2. Wilayah Potensi Bencana Alam Letusan Gunung Api, meliputi:
a. Kecamatan Poncokusumo dan Kecamatan Jabung yang
berpotensi bencana debu/abu vulkanik dari Gunung Bromo;
b. Kecamatan Ampelgading, Kecamatan Tirtoyudo, Kecamatan
Dampit, Kecamatan Wajak dan Kecamatan Poncokusumo berpotensi bencana debu/abu vulkanik dari Gunung Semeru;
c. Kecamatan Kasembon dan Kecamatan Ngantang berpotensi
bencana Bom-bom, lapili, awan pijar, piroklastik dan gas (S/S04, S02) dari Gunung Kelud; dan
II-17
d. Kecamatan Pujon, Kecamatan Karangploso, Kecamatan
Singosari dan Kecamatan Lawang berpotensi bencana tahap
gas solfatara-fumarola hingga belerang (S04) dari
Gunung Arjuno - Gunung Welirang.
3. Wilayah Potensi Bencana Alam Gempa Bumi, meliputi Kecamatan
Gedangan, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kecamatan Dampit, Kecamatan Tirtoyudo dan Kecamatan Ampelgading.
4. Wilayah Potensi Bencana Alam Tsunami, meliputi Kecamatan
Gedangan, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kecamatan
Tirtoyudo, Kecamatan Ampelgading, Kecamatan Donomulyo dan Kecamatan Bantur.
5. Potensi Bencana Alam Angin Puting Beliung, mencakup wilayah
Kecamatan Pagak, Kecamatan Karangploso, Kecamatan Jabung, Kecamatan Wagir, Kecamatan Kromengan, Kecamatan Pakis dan Kecamatan Poncokusumo.
2.1.4 Demografi
2.1.4.1 Jumlah Penduduk
Perkembangan penduduk Kabupaten Malang berdasarkan perhitungan Badan Pusat Statistik (BPS) per tahun 2015 adalah 2.544.315 jiwa.
Tabel 2.10
Perkembangan Jumlah Kependudukan Kabupaten Malang Tahun 2011-2015
URAIAN SATUAN 2011 2012 2013 2014 2015
Jumlah Penduduk Jiwa 2.471.970 2.490.878 2.508.698 2.527.087 2.544.315
Jumlah Laki-Laki Jiwa 1.241.002 1.250.780 1.260.414 1.269.613 1.278.511
Jumlah Perempuan Jiwa 1.230.968 1.240.098 1.248.284 1.257.474 1.265.804
Pertumbuhan
penduduk % 0,81 0,76 0,71 0,73 0,68
Kepadatan
penduduk jiwa/km2 699 705 710 715 720
Sumber : BPS Kabupaten Malang, 2016
Jumlah tersebut terdiri dari laki-laki 1.278.511 jiwa (50,24 persen) dan perempuan 1.265.804 jiwa (49,76 persen). Tingkat pertumbuhan penduduk rata-rata sebesar 0,68 persen, dan tingkat kepadatan sebesar 720 jiwa/Km².
II-18
Sedangkan jumlah penduduk berdasarkan data Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil pada hasil penghitungan akhir tahun 2015 adalah sebesar 2.581.671 jiwa, terdiri dari laki-laki 1.305.267 jiwa (50,56%) dan perempuan 1.276.404 jiwa (49.44%). Jumlah ini mengalami penurunan 510.503 jiwa dibandingkan Tahun 2014 sebesar 3.092.174 atau turun 16,5 % hal ini karena: a) Sesuai dengan perintah Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil maka pada pertengahan bulan Mei 2015, telah dilaksanakan pemutakhiran data meliputi: Data Kembar, Data Kependudukan Pasif yang selama lima tahun tidak mengalami perubahan, dan Anomali data atau data yang tidak layak dipertahankan karena kesalahan yang terjadi pada saat menjalankan proses tertentu di server; b) Hal ini bertujuan untuk meningkatkan keakuratan database secara nasional; c) Berkenaan dengan hal tersebut kami telah melakukan hal-hal sebagai berikut: (1) Melakukan proses pengaktifan kembali data penduduk yang telah dinonaktifkan dalam proses penyandingan apabila bila dapat dibuktikan bahwa yang bersangkutan benar-benar berdomisili sesui dengan Kartu Keluarga yang dimiliki dan telah melalui seleksi ketunggalan data secara nasional; (2) Memperketat persyaratan pengajuan percetakan dokumen kependudukan bagi penduduk yang termasuk wajib KTP tetapi belum melaksanakan perekaman KTP elektronik. Caranya mengharuskan mereka datang langsung ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk melakukan cek data biometri dan perekaman KTP elektronik secara langsung, atau datang ke Kecamatan untuk melaksanakan perekaman KTP elektronik
Tabel 2.11
Perkembangan Jumlah Kependudukan Kabupaten Malang Tahun 2011-2015 NO URAIAN SATUAN 2011 2012 2013 2014 2015 1 Jumlah Penduduk - Laki-laki Jiwa 1.462.110 1.524.633 1.541.907 1.549.678 1.305.267 - Perempuan Jiwa 1.458.390 1.518.980 1.536.053 1.543.036 1.276.404 Jumlah Orang 2.920.500 3.043.613 3.077.960 3.092.714 2,581,671 2 Jumlah Penduduk Usia Sekolah
a. Usia 4-6 Tahun/Usia TK - Laki-laki Orang 59.871 63.581 64.060 63.402 56.179 - Perempuan Orang 57.026 60.517 60.818 60.018 52.951 Jumlah Orang 116.897 124.098 124.878 123.420 109.130 b. Usia 7-12 Tahun/Usia SD - Laki-laki Orang 139.039 143.100 140.122 138.392 118.005 - Perempuan Orang 132.068 136.265 133.611 131.881 113.053 Jumlah Orang 271.107 279.365 273.733 270.273 231.058 c. Usia 13-15 Tahun/Usia SMP - Laki-laki Orang 67.868 69.299 71.636 73.194 63.206 - Perempuan Orang 63.929 67.675 67.675 69.649 60.410 Jumlah Orang 131.797 136.974 139.311 142.843 123.616
II-19
d. Usia 16-18 Tahun/Usia SMU
- Laki-laki Orang 66.370 71.746 72.313 69.752 60.564 - Perempuan Orang 64.201 68.420 68.444 65.693 56.794 Jumlah Orang 130.571 140.166 140.757 135.445 117.358 e. Usia 19-24 Tahun/Usia PT - Laki-laki Orang 138.024 139.319 138.130 138.836 121.941 - Perempuan Orang 138.008 137.259 134.391 1.333.842 107.374 Jumlah Orang 276.032 276.578 272.521 1.472.678 229.315 Sumber : Dinas Kependudukan dan Capil Kabupaten Malang, 2016
Perbedaan hasil perhitungan antara BPS dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil disebabkan karena perbedaan penggunaan pendekatan atau metode perhitungan. BPS menganggap penduduk adalah orang-orang yang secara riil pada saat sensus dan atau selama 6 (enam) bulan telah berdomisili pada suatu tempat. Adapun Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil melakukan perhitungan jumlah penduduk berdasarkan data yang diperoleh dari dokumen kependudukan yang diterbitkan, seperti akta kelahiran, Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
Berdasarkan informasi dari tabel 2.12, laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Malang dalam 5 (lima) tahun rata-rata sebesar 0,76 persen. Bertambahnya jumlah penduduk Kabupaten Malang lebih banyak dipengaruhi oleh faktor eksternal, mengingat Kabupaten Malang telah menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Timur. Disamping itu, Kabupaten Malang merupakan daerah penyangga Kota Malang dan Kota Batu, dimana kedua daerah tersebut sedang berkembang sebagai pusat perdagangan dan jasa serta pariwisata, sehingga turut mempercepat pertambahan penduduk di Kabupaten Malang. Diasumsikan, untuk 5 (lima) tahun mendatang pertambahan jumlah penduduk dapat diuraikan sebagai berikut:
Tabel 2.12
Proyeksi Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Malang Tahun 2016-2021 URAIAN SATUAN 2016 2017 2018 2019 2020 2021 Jumlah Penduduk - BPS Jiwa 2,560,675 2,576,596 2,591,795 2,607,634 2,623,201 2,639,108 - Dispenduk Jiwa 2.601.219 2.621.060 2.640.980 2.661.051 2.681.274 2.701.497 Kepadatan - BPS jiwa/km2 724 729 733 738 742 747 - Dispenduk jiwa/km2 735 741 747 752 753 764
II-20