Infrastruktur Perkotaan (SPPIP)
Ilustrasi 3 Dimensi Kawasan Prioritas Lemahwungkuk-Kasepuhan
2. Kawasan Pesisir (Kawasan Prioritas) Panjunan
Kawasan Pesisir Panjunan dibagi menjadi 4 (empat) tahap lokasi pembanguanan yang disesuaikan dengan bentuk dan luasan lahan yang tersedia dan antisipasi kemampuan anggaran pembangunan di daerah, dan analisis kebutuhan jumhah unit Rusun yang ada. Pembangunan Sarana Jalan dan Drainase pada setiap tahapan lokasi akan dilakukan pada 5 tahun pertama (Tahun 2012-2016) sejalan dengan upaya peningkatan kapasitas infrastruktur permikiman perkotaan yang akan dilakukan secara berkelanjutan.
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI-JM) Kota Cirebon
Tahun 2018-2022
Gambar 3.19
lustrasi 3 Dimensi Kawasan Prioritas Panjunan
3. Kawasan Pusat Kota (Kawasan Prioritas Pekalipan, Pekalangan, Pulasaren)
Kawasan Pusat Kota dibagi menjadi 5 (lima ) tahap lokasi pembanguanan yang disesuaikan dengan bentuk dan luasan lahan yang tersedia dan antisipasi kemampuan anggaran pembangunan di daerah, dan analisis kebutuhan jumlah unit Rusun yang ada. Pembangunan Sarana Jalan dan Drainase pada setiap tahapan lokasi akan dilakukan pada tahun 5 tahun pertama (Tahun 2012-2016) sejalan dengan upaya peningkatan kapasitas infrastruktur permikiman perkotaan yang akan dilakukan secara berkelanjutan.
Gambar 3.20
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI-JM) Kota Cirebon
Tahun 2018-2022
3.2.6.Integrasi Strategi Pembangunan Kota Cirebon dan
Sektor
A.
STRATEGI PEMBANGUNAN KOTA CIREBON
Berdasarkan dokumen rencana yang ada di Kota Cirebon, maka dapat disusun matriks strategi pembangunan pada skala Kota Cirebon yang meliputi:
a. RTRW Kabupaten/Kota sebagai acuan arahan spasial;
b. RPJMD Kabupaten/Kota sebagai acuan arahan pembangunan; c. SPPIP sebagai acuan arahan pengembangan permukiman; d. RI-SPAM sebagai arahan pengembangan air minum; dan e. SSK sebagai arahan pengembangan sektor sanitasi.
Isi dari dokumen rencana tersebut, selengkapnya dirangkum dalam Tabel 3…. dibawah ini.
B.
STRATEGI PEMBANGUNAN KAWASAN
Beberapa dokumen perencanaan seperti RTBL dan RPKPP memiliki lingkup yang lebih kecil, yaitu skala kawasan. Keterpaduan dokumen perencanaan kawasan yang ada di Kota Cirebon berdasarkan fungsi kawasan dan arahan pengembangan termasuk Kawasan Strategis Kabupaten yang diidentifikasi dari RTRW Kota Cirebon selengkapnya dijabarkan pada Tabel 3….. berikut ini.
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Tabel 3.26
Matriks Strategi Pembangunan Kota Cirebon Dokumen
Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
RTRW Kota Cirebon
Dengan Nuansa Religius Kota Cirebon Menjadi Kota Perdagangan Dan Jasa Yang Maju Dan Sejahtera
1.Mewujudkan masyarakat yang religius;
2.Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat;
3.Meningkatkan kualitas pendidikan untuk menciptakan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi; 4.Meningkatkan iklim usaha yang
kondusif, stabil, merata dan berkelanjutan;
5.Meningkatkan Kelestarian Lingkungan. 6.Meningkatkan kualitas pelayanan
publik, sarana prasarana umum di ikuti dengan terselenggaranya pemerintahan yang bersih dan berwibawa
Kebijakan pemantapan sebagai PKN dilakukan dengan strategi
a) Mendorong kemudahan aksesibilitas terhadap kegiatan skala nasional; b) Mengembangkan sektor perdagangan
dan jasa yang siap melayani kegiatan nasional; dan
c) Menciptakan pelayanan kegiatan nasional yang aman dan nyaman; Kebijakan pengembangan sebagai Pusat
Pelayanan Berskala Regional dilakukan dengan strategi
a) Mendorong kemudahan aksesibilitas pelayanan skala regional;
b) Mengembangkan transportasi massal pada skala regional;
c) Mengarahkan kegiatan pelayanan sosial, budaya, ekonomi dan atau administrasi masyarakat pada skala regional;
d) Mengembangkan perdagangan dan jasa pada jalur utama yang mudah terjangkau oleh pangsa regional; dan e) Menumbuhkan sektor-sektor strategis
yang menarik pangsa regional dengan mengutamakan pengembangan ekonomi lokal;
Kebijakan pengembangan Sistem Pusat Pelayanan Kota dilakukan dengan strategi
a) Mengembangkan struktur dan hirarki perkotaan yang terintegrasi dengan pengembangan kota-kota lainnya di ciayumajakuning sebagai kawasan perkotaan yang cepat tumbuh;
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
c) Menetapkan pembagian wilayah kota menjadi 4 (empat) sub wilayah kota dengan 5 (lima) sub pusat pelayanan kota;
d) Mengembangkan jaringan pusat kota, sub pusat kota, dan pusat lingkungan yang berhierarki dan tersebar secara berimbang dan saling terkait menjadi satu kesatuan sistem kota menuju pusat kota; dan
e) Mengembangkan kegiatan pelayanan sosial, budaya, ekonomi dan atau administrasi masyarakat pada bagian wilayah kota dan swk secara merata. Kebijakan pengembangan prasarana wilayah
dengan peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan jaringan prasarana transportasi dilakukan dengan strategi
a) Mengembangkan sistem jaringan transportasi jalan untuk mendorong interaksi kegiatan antar bagian wilayah kota, pembangunan, dan memudahkan pergerakan serta distribusi barang dan jasa;
b) Menetapkan jalan sesuai dengan fungsi, kapasitas dan tingkat pelayanannya; c) Meningkatkan kapasitas jaringan jalan; d) Mengembangkan jalan lingkar selatan; e) Meningkatkan aksesibilitas untuk
mendukung pengembangan jalan tol kanci-pejagan;
f) Menyediakan fasilitas parkir yang memadai dan terintegrasi dengan pusat- pusat kegiatan;
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
g) Mengembangan sistem transportasi yang baru pada wilayah yang mempunyai tingkat perkembangan kegiatan fungsional sangat tinggi dan pada ruas-ruas jalan yang sering terjadi kemacetan lalu lintas;
h) Meningkatkan pelayanan rute angkutan umum; dan
i) Peningkatan aksesibiltas pelabuhan dengan pengembangan jalur kereta api; Kebijakan peningkatan kualitas dan
jangkauan pelayanan jaringan prasarana telekomunikasi
a) Menata pengembangan fasilitas sistem jaringan distribusi telekomunikasi secara merata;
b) Mengembangkan sistem jaringan telekomunikasi pada wilayah yang memiliki potensi tumbuhnya kegiatan ekonomi baru; dan
c) Mengembangkan teknologi modern (pengembangan sambungan tanpa kabel) untuk meningkatkan luas daerah pelayanan telekomunikasi, khususnya wilayah yang secara geografis memiliki lokasi yang sulit terlayani.
Kebijakan pengembangan prasarana wilayah dengan peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan energi
a) Meningkatkan kualitas dan jangkauan pelayanan listrik;
b) Mengembangkan instalasi baru, pengoperasian instalasi penyaluran dan peningkatan jaringan distribusi; dan c) Mengembangkan sumberdaya energi
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
lainnya secara optimal dan efisien Kebijakan peningkatan kualitas dan
jangkauan pelayanan dan sumberdaya air
a) Meningkatkan kapasitas dan kualitas dalam penyediaan air baku;
b) Mewujudkan keseimbangan ketersediaan air;
c) Mengembangkan wilayah pelayanan; dan
d) Melestarikan daerah resapan air untuk menjaga ketersediaan sumber daya air. Kebijakan pengembangan prasarana
perkotaan yang terpadu dan merata di seluruh wilayah kota
a) Meningkatkan pemerataan pelayanan air minum di wilayah kota;
b) Mengembangkan parasana pengolahan air bersih ;
c) Meningkatkan efisiensi kualitas dan kuantitas pelayanan air bersih; d) Meningkatkan kualitas dan kuantitas
prasarana dan sarana pengelolaan sampah;
e) Mengendalikan pencemaran lingkungan;
f) Meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan prasarana air limbah; g) Menata jaringan drainase yang terpadu
dan saling terkoneksi;
h) Mengembangkan jalur pejalan kaki ;dan i) Mengembangkan jalur evakuasi
bencana dan ruang evakuasi bencana Kebijakan penetapan dan pengembangan
kawasan lindung
a) Memantapkan kawasan lindung dengan menjaga dan mengembalikan fungsi kawasan;
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
b) Mengarahkan pemanfaatan kawasan lindung wilayah kota untuk kegiatan jalur hijau dan ruang terbuka hijau kota; c) Menyediakan ruang terbuka hijau (rth) kota minimal 30% dari luas wilayah kota;
d) Meningkatkan kerja sama antar intansi pemerintah yang berwenang dalam penyelenggaraan kegiatan yang bertujuan kelestarian dan keberlanjutan kawasan lindung;
e) Meningkatkan kerja sama antar daerah otonom yang berbatasan, khususnya terkait daerah aliran sungai; dan f) Mendorong dan meningkatkan peran
serta dan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian kawasan lindung Kebijakan pengembangan dan pengendalian
kawasan budidaya
a) Mengembangkan kawasan perumahan dengan menerapkan pola pembangunan hunian berimbang;
b) Mengembangkan perumahan secara vertikal;
c) Mengembangkan komplek perkantoran pemerintah maupun swasta secara vertikal;
d) Mengarahkan dan mengendalikan kawasan pergudangan pada perbatasan kota dengan mempertimbangkan aspek ekologis;
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
ruang terbuka non hijau untuk menampung kegiatan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat, secara merata pada sub wilayah kota;
f) Mengarahkan dan menata kawasan bagi kegiatan sektor informal.
g) Menetapkan kawasan ruang evakuasi bencana;
h) Meningkatkan skala pelayanan fasilitas yang memenuhi arahan untuk fasilitas dengan skala pelayanan regional, kota serta lokal yang menciptakan fungsi kegiatan primer, sekunder dan tersier; i) Mendukung pemanfaatan fasilitas
penunjang militer;
j) Menetapkan kawasan yang memiliki nilai strategis dari sudut kepentingan ekonomi, sosial budaya, dan dari sudut kepentingan fungsi dan daya dukung lingkungan hidup;
k) Mengembangkan kawasan pendidikan sebagai kawasan strategis sosial budaya dengan ditunjang sarana dan prasarana pendukung kegiatan;
l) Mengembangkan kawasan wisata bersejarah dan kawasan wisata alam Kebijakan pengembangan kawasan
peruntukan perdagangan dan jasa yang terpadu dan terstruktur
a) Mengatur hirarki dan distribusí wilayah pelayanan kegiatan perdagangan dan jasa;
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
dan jasa secara merata sesuai skala pelayanan;
c) Mengembangkan kawasan perdagangan dan jasa secara vertikal yang memperhatikan aspek ekologis;
d) Merevitalisasi atau meremajakan kawasan pasar tradisional yang tidak tertata dan/atau menurun kualitas pelayanannya tanpa mengubah kelas dan/atau skala pelayanan yang telah ditetapkan;
e) Mengatur dan mengendalikan kawasan usaha sektor informal
Kebijakan Penetapan, pengelolaan dan pengendalian kawasan strategis kota
a) Menetapkan kawasan strategis berdasarkan sudut kepentingan sosial budaya;
b) Menetapkan kawasan strategis kota berdasarkan sudut kepentingan ekonomi dan sudut kepentingan fungsi dan daya dukung lingkungan hidup. c) Mengelola dan mengendalikan kawasan
strategis melalui kerjasama pemerintah dan swasta.
d) Menetapkan bangunan-bangunan yang memiliki nilai sejarah dan kriteria benda cagar budaya yang menunjukkan penanda kota dan aset wisata budaya e) Memelihara dan menjaga aset-aset
pertahanan/tni
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
Sebagai Kota yang Religius, Aman, Maju, Aspiratif
dan Hijau (RAMAH) pada Tahun 2018
dan masyarakat Kota Cirebon yang religious
2. Meningkatkan integritas dan profesionalisme aparatur serta merevitalisasi kelembagaan yang efektif dan efisien menuju tata pemerintahan yang baik, amanah, bersih, dan bebas dari KKN
3. Meningkatkan kualitas keamanan dan ketertiban umum
4. Meningkatkan kualitas sumber daya Kota Cirebon dalam bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sosial untuk kesejahteraan masyarakat
5. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan 6. Meningkatkan kualitas
keseimbangan dan pelestarian lingkungan hidup
tiap kelurahan dalam rangka meningkatkan kualitas pengawasan dan pengendalian hasil musrenbang
kecamatan
Melaksanakan kompetisi partisipasi masyarakat khususnya bantuan RW
Memberikan reward terhadap partisipasi masyarakat
Menambah RTH publik melalui pembebasan lahan baru atau memanfaatkan aset milik pemerintah, optimalisasi area sempadan jalan, sungai dan laut serta ruang terbuka lainnya melalui penanaman pohon sebagai peneduh dan penguatan kelembagaan yang menangani asset fasos/fasum dalam rangka peningkatan RTH
Peningkatan ruang terbuka hijau publik
Mengendalikan pencemaran lingkungan melalui penyediaan informasi SDA dan lingkungan hidup, konservasi dan pelestarian fungsi atmosfer, penanganan tanah timbul dan kerusakan ekosistem di wilayah pesisir dan laut
Penyediaan data dan informasi serta instrument SDA dan LH secara berkesinambungan
Mengendalikan pencemaran lingkungan melalui penerapan ijin lingkungan, Pengawasan dan penegakan hukum lingkungan, penerapan teknologi ramah lingkungan dan tepat guna, uji emisi dan kadar polusi
Penerapan instrument pengendalian dan pengawasan pencemaran, perusakan lingkungan
Mengendalikan perusakan dan konservasi SDA melalui pemantauan pemanfaatan SDA dan perubahan iklim
Pengendalian pelaksanaan konservasi SDA
Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan LH melalui bank Sampah, Green
Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
Office, Sekolah Berbudaya Lingkungan dan Adipura
Meningkatkan kinerja pengelolaan persampahan melalui peran serta masyarakat (3R, RW Zero Waste) dan penyediaan sarana prasarana, kerjasama pelayanan persampahan serta penggalangan CSR, meningkatkan TPA Kopiluhur menjadi Sanitary Landfill, meningkatkan koordinasi regional dalam rangka TPA regional
Peningkatan kinerja pengelolaan persampahan
Mengembangkan dan meningkatkan kapasitas dan Kualitas Jaringan Jalan dan Jembatan serta penyediaan sistem informasi data base jalan dan jembatan, mengembangkan infrastruktur jalan dan jembatan yang berwawasan lingkungan
Pengembangan sarana dan prasarana jalan dan jembatan dengan prioritas wilayah selatan dan perbatasan
Mengembangkan dan meningkatkan kapasitas sarana dan prasarana drainase primer dan sekunder
Pengembangan sarana dan prasarana drainase
Melaksanakan Pemeliharaan sarana dan prasarana drainase primer dan sekunder
Pemeliharaan sarana prasarana drainase Menahan air permukaan selama mungkin di
darat melalui pembangunan waduk/situ/embung, tangkapan air di hulu/sumur resapan dan lubang biopori serta konservasi air tanah
Konservasi sumberdaya air
Meningkatkan cakupan layanan air limbah sistem terpusat melalui pembangunan perpipaan dan IPAL sistem terpusat serta mendorong pengolahan air limbah domestik
Pengembangan pengelolaan air limbah domestik sistem terpusat dan setempat
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
permukiman melalui Pembangunan IPAL (Sanitasi) komunal, sosialisasi penggunaan septic tank standar lingkungan hidup, dan melalui pembangunan/peningkatan IPAL sistem setempat.
Mengembangkan sistem penyediaan air minum non perpipaan melalui Peningkatan kualitas dan kuantitas air baku
Pengembangan dan peningkatan sistem air minum non perpipaan dengan prioritas wilayah selatan dan perbatasan
Mewujudkan sistem integritas dalam perencanaan dan pengendalian pembangunan secara konsisten melalui pengawasan dan penindakan bagi pihak yang menyalahi dan melanggar aturan pemanfaatan
ruang serta meningkatkan pengendalian terhadap upaya pemanfaatan ruang di wilayah selatan.
Pengembangan instrument pengendalian pemanfaatan
ruang yang efektif
Pemberian akses yang seluas-luasnya kepada masyarakat untuk mengetahui perencanaan, pengendalian dan pemanfataan ruang melalui sistem informasi, media cetak, media elektronik dan tempat tempat lain yang mudah diketahui.
Menata lingkungan permukiman dan meningkatkan penyediaan fasilitas umum dan jalan alternatif ke kawasan pengembangan perumahan.
Penataan lingkungan kawasan permukiman kota
Menyediakan rumah sehat sederhana yang layak huni dan superblok rumah susun sewa
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
dan milik yang murah (untuk mendekatkan tempat tinggal dengan tempat kerja) pada lokasi pasar, sarana kesehatan dan lainnya. Optimalisasi penggunaan sarana dan prasarana yang menggunakan teknologi tinggi dan tepat guna, Membangun Sistem Angkutan Umum Massal, Meningkatkan kuantitas dan kualitas angkutan umum melalui Peremajaan armada bus sedang, Penambahan dan Penataan Trayek, Penataan tempat pemberhentian angkutan umum serta pelayaanan angkutan hari-hari besar
Peningkatan Sarana dan Prasarana Serta Fasilitas Perhubungan
Meningkatkan kualitas dan fasilitas terminal, bandara, jembatan timbang, JPO, Pejalan Kaki, penyandang disabilitas dan pemakai sepeda
SPPIP 1. Pengembangan kawasan perumahan
dengan menerapkan pola pembangunan hunian berimbang, baik untuk perumahan formal, perumahan swadaya, perumahan bagi golongan MBR.
2. Pengembangan perumahan secara vertikal khususnya di perkotaan.
3. Pengembangan kawasan perumahan formal dan informal sebagai tempat hunian yang aman, nyaman dan produktif dengan didukung sarana dan prasarana permukiman yang memadai; 4. Peningkatan kualitas permukiman
a) Penyediaan dan pengelolaan perumahan/ permukiman perkotaan b) Penyediaan perumahan/ permukiman
di kawasan kepadatan tinggi
c) Penanggulangan banjir secara komprehensif
d) Penyediaan dan Pengelolaan RTH e) Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
dengan penataan kembali kawasan permukiman kumuh.
1. Peningkatan pelayanan air bersih di kawasan permukiman perkotaan 2. Peningkatan sarana dan prasarana
dalam pengelolaan persampahan 3. Peningkatan kapasitas sistem drainase
kota Cirebon
4. Peningkatan pelayanan pembuangan air limbah di permukiman perkotaan
a) Pengembangan Infrastruktur Air Bersih b) Pengembangan Infrastruktur Air
Limbah
c) Pengembangan Infrastruktur Persampahan
d) Pengembangan Infrastruktur Drainase e) Penyediaan dan pengelolaan sistem
drainase kota
RISPAM Meningkatkan upaya perlindungan dan
pelestarian sumber air baku
a) Memelihara daerah tangkapan air dan menjaga kelangsungan fungsi resapan air berdasarkan RTRW dan rencana pengelolaan sumber daya air, antara lain dengan:
b) mempertahankan luas kawasan hutan (RTH) minimal 30% dari luas WAS c) menambah luas kawasan hutan pada
WAS yang luas RTH/hutannya <30% d) Meningkatkan perlindungan sumber air,
pengaturan daerah sempadan sumber air dan pengisian air pada sumber air baku
e) Meningkatkan pengendalian pemanfaatan sumber air baku dan pengaturan prasarana dan sarana sanitasi
Meningkatkan upaya pengawetan air baku a) Meningkatkan kapasitas penyimpanan air baku yang berlebih di musim hujan, untuk digunakan saat kemarau
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
b) Meningkatkan penghematan air serta pengendalian penggunaan air tanah Meningkatkan upaya penatagunaan lahan
dan air baku
a) Menegaskan batasan kawasan preservasi dan kawasan pemanfaatan sumber air baku sebagai acuan penyusunan atau perubahan RTRW dan keterpaduan pengembangan air baku, air bersih dan sanitasi
b) Meningkatkan kemampuan adaptasi dan mitigasi dalam mengantisipasi dampak perubahan iklim dan meningkatnya resiko bencana
Meningkatnya upaya optimalisasi pelayanan penyediaan air baku
a) Memfokuskan pengelolaan air baku, air bersih, sanitasi secara terpadu untuk
mencapai target MDG’s pada tahun
2015
b) Mewujudkan pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat disamping kebutuhan air irigasi untuk pertanian rakyat
c) Menetapkan standar pelayanan minimal kebutuhan pokok air sehari-hari masyarakat
Meningkatkan upaya efisiensi penggunaan air antar peruntukan
a) Mengembangkan perangkat teknis untuk pengendaliaan penggunaan air baku dan air bersih
b) Meningkatkan efisiensi penggunaan air dalam rangka peningkatan produktivitas pertanian untuk ketahanan pangan nasional, maupun air bersih/minum, dan
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
penggunaan kegiatan ekonom perkotaan secara optimal, termasuk penggelontoran sungai/saluran Meningkatkan upaya pengembangan sumber
daya air
a) Menyusun rencana pengembangan sumber daya air dengan
mempertimbangkan rencana lainnya (RTRW Nasional, provinsi, antar daerah, tiap DAS, dan masterplan pengelolaan air/PDAM)
b) Melaksanakan rencana pengembangan sumber daya air tersebut dengan memadukan berbagai kepentingan dan memperhatikan daya dukung lingkungan
SSK Terwujudnya kondisi sanitasi dasar yang aman dan layak serta berkelanjutan bagi seluruh warga untuk mendukung Kota yang RAMAH pada tahun 2020
Misi Air Limbah Domestik:
Meningkatkan pelayanan sanitasi dasar yang aman dan layak serta berkelanjutan bagi seluruh warga melalui pengelolaan air limbah rumah tangga yang aman dan berkelanjutan serta ramah lingkungan
a) Meningkatkan sistem pengelolaan air limbah yang memadai berdasarkan dokumen rencana induk dan peta tahapan pengembangan Air Limbah domestic
b) Meningkatkan akses dan cakupan layanan air limbah domestik
Misi Persampahan
Meningkatkan cakupan pelayanan dan pengelolaan persampahan yang aman dan berkelanjutan melalui peningkatan kesadaran masyarakat serta pengelolaan TPA berteknologi Sanitary land fill
a) Meningkatkan cakupan pelayanan sampah domestik
b) Meningkatkan jumlah sarana dan prasarana persampahan
c) Membangun sistem pengelolaan persampahan dengan prinsip 3R pada kawasan permukiman perkotaan Misi Drainase Perkotaan
Terwujudnya lingkungan yang Sehat
a) Melakukan pembangunan dan pemeliharaan sistem jaringan drainase
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana
Visi Misi Kebijakan Strategi
melalui penataan jaringan drainase lingkungan yang memadai dan terintegrasi sehingga terbebas dari genangan dan banjir melalui pembangunan jaringan drainase dengan system polder.
perkotaan
b) Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan lingkungan melalui sosialisasi Promosi Higiene dan Sanitasi sejak dini
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Tabel 3.27
Matriks Strategi Pembangunan Kawasan Prioritas
Dokumen Rencana Kawasan Fungsi Kawasan Arahan Pengembangan
KSK RTRW Provinsi Jawa Barat Arahan Kebijakan Sistem Perkotaan Nasional Provinsi Jawa Barat dimana Kota Cirebon sebagai pusat koleksi dan distribusi skala internasional, nasional atau beberapa provinsi.
Menciptakan pusat pertumbuhan baru di wilayah timur Jawa Barat, dan pemerataan pertumbuhan wilayah serta memperhatikan posisi strategis yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah.
KSK RTRW Kota Cirebon Berdasarkan Sudut Kepentingan Ekonomi
Kawasan Strategis Pelabuhan Cirebon merupakan pelabuhan yang memiliki peranan yang penting sebagai akses barang dan penumpang dengan skala pelayanan nasional
Kawasan ini diprioritaskan menjadi kawasan yang dapat mendorong perekonomian wilayah Ciayumajakuning terletak di Kelurahan Panjunan Kecamatan Lemahwungkuk
Kawasan Strategis Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan, merupakan pelabuhan perikanan terpadu
Diarahkan sebagai kawasan nelayan, perdagangan/pelelangan ikan dan wisata bahari terletak di Kelurahan Pegambiran Kecamatan Lemahwungkuk
Kawasan Strategis Gunung Sari-Cipto, merupakan kawasan pusat pertumbuhan baru untuk fungsi perdagangan dan jasa terletak di Kelurahan Pekiringan Kecamatan Kesambi
Diarahkan sebagai pusat perdagangan dan jasa untuk Kawasan Kesambi
Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPIJM) Kota Cirebon
Tahun 2017-2022
Dokumen Rencana Kawasan Fungsi Kawasan Arahan Pengembangan
Kawasan Strategis Ciremai Raya, merupakan kawasan pusat pertumbuhan baru dengan fungsi utama perumahan terletak di Kelurahan Kecapi dan Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti
Diarahkan sebagai kawasan pusat pertumbuhan baru dengan fungsi utama perumahan
Berdasarkan Sudut Kepentingan Sosial Budaya
Kawasan Strategis Keraton Cirebon, merupakan kawasan cagar budaya yang perlu dilestarikan karena merupakan satu-satunya peninggalan kerajaan yang masih berdiri di Provinsi Jawa Barat. Meliputi Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman dan Keraton Kacirebonan yang terletak di Kelurahan Pulasaren, Kelurahan Kesepuhan, dan Kelurahan Lemahwungkuk di Kecamatan Lemahwungkuk
Sebagai kawasan cagar budaya yang perlu dilestarikan dan dijaga.
Kawasan Strategis Gua Sunyaragi, merupakan kawasan situs arkeologi peninggalan Kerajaan di Cirebon yang perlu d