SumberDayaManusia
Sejalan dengan Penawaran Umum Perdana Bank Mandiri yang telah dilaksanakan pada tanggal 14 Juli 2003, Bank Mandiri lebih menyempurnakan
Human Resources Strategy and Policy
dengan melaksanakan beberapa initiative strategic program seperti Competency Based Human Resources Management System, Productivity Improvement Plan, Cost Effectiveness dan Effective Employee Relations Plan. Human Resources Strategy and Policy tersebut bertujuan untuk meningkatkan Intellectual Capital yang pada akhirnya dapat meningkatkan
Market Value Bank Mandiri. Prinsip dasar dalam paradigma baru Human Resources Strategy and Policy tersebut adalah pegawai diposisikan sebagai Strategic Assets dan Strategic Partners. Sebagai Strategic Assets, pegawai merupakan penggerak utama dari pengembangan Human and Intellectual Capital Development dan semua manager mempunyai tanggung jawab sebagai
people manager. Sebagai Strategic Partners, setiap pegawai harus memberikan nilai tambah (create value) bagi Bank Mandiri dan development diperlakukan sebagai investasi. Oleh karena itu, kami selalu berupaya menciptakan iklim dan suasana kerja yang baik agar pegawai dapat berkarya secara optimal melalui pemberian kompensasi kepada pegawai berdasarkan kompetensi dan kinerja pegawai. Dalam hal people differentiation menurut kinerja, kami mempersiapkan penyempurnaan
Performance Management System yang berbasis kompetensi (Competency-Based Human Resources Management System).
ProgramKepemilikanSahamuntuk PegawaiBankMandiri
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 29 Mei 2003 menyetujui
rencana kepemilikan saham oleh pegawai sebagai berikut:
Program Penjatahan Saham (Employee
Stock Allocation/ESA)
Program penjatahan saham pegawai Bank Mandiri terdiri dari (i) program pemberian saham bonus (Bonus Share Plan) dan (ii) program penjatahan saham dengan diskon (Share Purchased at Discount). Kedua program tersebut diimplementasikan sesuai dengan Peraturan Bapepam No.IX.A.7 yang memperkenankan maksimum 10% (sepuluh persen) dari saham yang ditawarkan kepada publik dapat diberikan kesempatan untuk dimiliki oleh pegawai (termasuk Direksi, Komisaris, Komite Audit, Sekretaris Komisaris dan Pegawai Kontrak Bank Mandiri) sesuai dengan Pedoman Employee Stock Ownership Program (ESOP) Bank Mandiri. Tujuan dari program kepemilikan saham oleh pegawai adalah untuk menarik, mempertahankan dan memotivasi pegawai, menyelaraskan kepentingan para pegawai, manajemen dan pemegang saham, serta sebagai penghargaan kepada seluruh pegawai atas kontribusinya kepada Bank Mandiri.
Pemberian Opsi Pembelian Saham kepada Manajemen (Management Stock
Option Plan (MSOP))
Direksi dan manajemen senior pada tingkatan (grade) tertentu dan atau kriteria tertentu dapat mengikuti program Opsi Pembelian Saham Manajemen (MSOP). Tujuan dari program ini adalah untuk memaksimalkan keberhasilan jangka panjang, memastikan keseimbangan kinerja saat ini maupun kinerja jangka panjang, menyelaraskan tujuan manajemen dengan tujuan para pemegang saham dan untuk menarik, mempertahankan, memotivasi
ESA
Sahambonus
•Jumlahsaham161.944.529lembar •Yangmenerima17.542orang •Periodelockedup2tahunsejakIPO
Sahamdiskon
•Jumlahsaham90.696.971lembar •HargasahamRp540,00
(80%darihargaIPO) •Yangmembeli12.415orang •Periodelockedup6bulansejakIPO
MSOP
•Jumlahopsisaham378.583.785 lembar •Yangmenerima962orang •StrikePriceRp742,50 (110%darihargaIPO) •Periode vesting1:14Juli2004, vesting2:14Juli2005 •Source:SahamBaru •Jangkawaktu5tahun (s/d14Juli2008)SumberDayaManusia
KomposisiPegawaiMenurutJabatan
Level Tahun
1999 2000 2001 2002 2003
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Direksi&SEVP 19 20 8 8 11 GroupHead(1) 76 85 29 30 27 DepartmentHead(2) 330 437 168 134 200 SeniorOfficer 1.206 1.693 2.033 2.063 2.606 Officer 2.753 2.771 2.794 2.936 2.597 Clerk 7.293 9.972 10.112 8.649 11.947 NonClerk 2.012 2.604 2.057 3.910 1.006 StaffAhli/AdvisorLain-lain 1 1 3 5 3 JumlahPegawaiBankMandiri 13.690 17.583 17.204 17.735 18.397 ProsesSeleksi 5.916 433 - -TotalPegawai 19.606 18.016 17.204 17.735 18.397 Catatan:
(1) Tahun1999&2000,GroupHeaddisebutsebagaiKepalaDivisi/Setingkat. (2) Tahun1999&2000,DepartmentHeaddisebutsebagaiGroupHead/Setingkat. manajemen senior dan pegawai dengan
jabatan tertentu lainnya. Sumber Daya Manusia Dengan paradigma baru dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia yaitu People Strategic Assets dan
Strategic Partners, maka dalam jangka panjang diharapkan akan dapat meningkatkan Intellectual Capital dari Bank dan pada akhirnya mendukung
peningkatan market value Bank Mandiri. Dalam upaya implementasi paradigma baru ini, telah diformulasikan kembali tentang visi, misi dan working values Human Resources Management (The Winning Formula) dan dijabarkan lebih lanjut dalam The Business Success Model (Human Resource Balance Scorecard). Dari sisi jumlah pegawai, berdasarkan data per 31 Desember 2003, Bank Mandiri memiliki pegawai sebanyak 18.397 orang,
dimana 11 (sebelas) diantaranya adalah Manajemen Senior yaitu Direksi dan SEVP. Jumlah pegawai pada tahun 2003 ini mengalami peningkatan sebanyak 662 orang apabila dibandingkan tahun 2002 yang berjumlah 17.735 orang dan tahun 2001 yang berjumlah 17.204 orang. Peningkatan jumlah pegawai ini terjadi karena adanya pengembangan organisasi di Kantor Pusat/Kantor Wilayah serta program rekrutmen untuk menggantikan
1999:19.606pegawai
KomposisiPegawaiMenurutJenjangPendidikan
2000:18.016pegawai 2001:17.204pegawai 2002:17.735pegawai 2003:18.397pegawai
2 4 2 4 2 4 2 4
1.Sarjana(S1,S2,S3) 2.SarjanaMuda/Diploma 3.SMU 4.SMP/SD
1 3 1 3 1 3 1 3 1
2 4 3
pegawai yang akan memasuki masa pensiun untuk jangka pendek dan jangka panjang.
ProgramPelatihandan PengembanganPegawai
Untuk mendukung pengembangan SDM telah dimulai system pembelajaran melalui program e-Learning yang merupakan pelengkap classroom training.
Bank Mandiri memanfaatkan sistem
classroom training untuk program pembelajaran yang memerlukan kontak yang tinggi, misalnya:
1. Program Officer Development Program
(ODP) yang merupakan program untuk calon tenaga officer yang baru direkrut dari fresh graduate berbagai universitas terkemuka di dalam dan di luar negeri.
2. Program Staff Development Program
(SDP) yang merupakan program untuk calon tenaga officer yang berasal dari promosi clerk yang dinilai berprestasi dan berpotensi tinggi.
3. Program pembelajaran yang bersifat
soft skill dan lain-lain. Penggunaan sistem e-Learning
merupakan keharusan mengingat pegawai Bank Mandiri banyak dan tersebar di berbagai kantor cabang di seluruh Indonesia serta di negara lain. Melalui sistem e-Learning, Bank Mandiri dapat menyelenggarakan program pembelajaran secara tepat waktu, efektif, efisien, dan standar. Untuk penyelenggaraan e-Learning tersebut, Bank Mandiri bekerjasama dengan perusahaan yang dinilai kompeten dibidang Learning Management System, e-Learning Content Design, dan e-Learning hosting.
Kegiatan In-house classroom training
yang masih merupakan sistem utama
yang diselenggarakan Bank Mandiri melibatkan Program Designer dan instruktur yang berasal dari internal Bank Mandiri maupun dari pihak luar yang dinilai kompeten, misalnya FSVC, INSEAD, CitiBank dan lain-lain. Di samping sebagai penyelenggara in-house classroom training program, Bank Mandiri juga memanfaatkan Public Training Program yang diselenggarakan oleh training provider yang terkemuka di dalam dan di luar negeri. Jenis training yang diikuti melalui public training terutama yang berkaitan dengan program pengembangan managemen dan sertifikasi (misalnya program Doktor-S3, Master-S2 serta
Executive Education Program di berbagai Universitas dan Institusi baik dalam dan luar negeri), serta program training yang terkait dengan risk management. Realisasi biaya training selama tahun 2003 telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia minimal sebesar 5% dari biaya tenaga kerja.
Sedangkan dari segi penyediaan dana untuk pengembangan SDM (Biaya Training) tahun 2003 telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia dimana realisasi biaya training telah melebihi ketentuan minimal 5% dari anggaran Biaya Tenaga Kerja.
Di samping itu dalam upaya aligning
kegiatan proses belajar dan mengajar di Bank Mandiri dengan visi misi Bank Mandiri 5 sampai dengan 10 tahun ke depan saat ini sedang dikaji kemungkinan untuk mewujudkan
Transformational Learning Center yang mengarah kepada dua gagasan baru yaitu
Training Center yang berorientasi kepada profit dan Learning Initiative.
SumberDayaManusia KomposisiPegawaiyangPernahTraining BerdasarLevelTahun2002,2003 Level 2002 2003 Jumlah % Jumlah % NonClerk 1.012 7,01% 203 1,36% Clerk 9.133 63,26% 9.912 66,22% Officer 2.438 16,89% 4.294 28,69% Manager 1.854 12,84% 560 3,74% Jumlah 14.437 100,00% 14.969 100,00% ProgramPelatihandan PengembanganPegawai 2000:26.115pegawai 1.InhouseTraining 2.PublicTraining 3.Sosialisasi 4.SpecialProject(S2,S3,ODP, SDP,e-Learningdll) 5.eMASTraining 1 2001:14.834pegawai 2002:27.999pegawai 2003:30.690pegawai 2 3 2 3 1 1 2 3 5 4 5 1 2 3 4
SumberDayaManusia BankMandiri BankLain 99 00 01 02 03 JumlahKredit yangDiberikan perPegawai (Rpjuta) BankMandiri BankPemerintah BankSwasta 5.000 4.000 3.000 2.000 1.000 0 • ProduktivitaspegawaiBankMandiri dalammenghasilkankreditterus meningkatsejalandenganmeningkatnya jumlahkredityangdiberikan. • Kredityangdiberikanperpegawaipada 31Desember2003sebesarRp3.984,9 jutaataumengalamikenaikansebesar 10,5%dibandingkandenganperiode sebelumnyayaitusebesarRp3.605,3juta. • KredityangdiberikanperpegawaiBankMandiripada tahun2003jauhlebihtinggidibandingkandenganrata-rataBankPemerintah(Rp1.575,3juta)maupunrata-rata BankSwasta(Rp1.535,7juta). • ProduktivitaspegawaiBankMandiridalampenyaluran kredityanglebihbaikdibandingkanrata-rataBank Pemerintahmaupunrata-rataBankSwastadisebabkan olehkeunggulanskalaoperasiBankMandirisebagaibank terbesardiIndonesia. 99 00 01 02 03 JumlahPendapatan BungaBersih Ditambah Pendapatan OperasionalLainnya perPegawai (Rpjuta) BankMandiri BankPemerintah BankSwasta 800 600 400 200 0 -200 • Pendapatanbungabersihditambah pendapatanoperasionallainnyaBank Mandiripadatahun2003mengalami kenaikansebesar8,6%menjadisebesar Rp624,7jutadibandingkandengantahun 2002sebesarRp575,4juta. • Meningkatnyarasioinipadatahun2003 terutamadisebabkanolehmeningkatnya pendapatanbungabersihkarena perbaikannetinterestmarginbank. • Pendapatanbungabersihdanpendapatanoperasional lainnyaperpegawaiuntuksemuajenisbankterus mengalamiperbaikansejaktahun2000,memperlihatkan bahwarestrukturisasiperbankantelahmencapai tahappenyelesaian. • ProduktivitaspegawaiBankMandiridalammenghasilkan pendapatanbungabersihdanpendapatanoperasional lainnyajauhlebihtinggidibandingkanrata-ratabank-bankutamalainnya.Halinimenunjukkankeunggulan skalaoperasiyangdimilikiBankMandiri. 99 00 01 02 03 Jumlah Simpanan perPegawai (Rpjuta) BankMandiri BankPemerintah BankSwasta 12.500 10.000 7.500 5.000 2.500 0 • SimpananperpegawaiBankMandiri pada31Desember2003mengalami penurunansebesar7,3%menjadi Rp9.575,4jutadibandingkan dengan31Desember2002sebesar Rp10.333,9juta. • Penurunaniniterutamadisebabkan olehpenurunanjumlahsimpanan (-2.88%),sejalandenganstrategiuntuk memperbaikikomposisisimpanan. • Produktivitaskaryawanperbankandalammenghasilkan danapihakketigauntuksemuajenisbankterus meningkat. • Restrukturisasisektorkeuanganyangdiikutidengan konsolidasiperbankandidugamenjadisalahsatufaktor yangmenyebabkanmeningkatnyaproduktivitasbank dalammenghasilkansimpanan. • ProduktivitaspegawaiBankMandiridalammenghasilkan simpanan(Rp9,6miliar)jauhlebihtinggidibandingkan BankPemerintah(Rp4,2miliar)maupunBankSwasta (Rp4,3miliar). 99 00 01 02 03 LabaSebelum Pajak perPegawai (Rpjuta) BankMandiri BankPemerintah BankSwasta 400 0 -400 -800 -1.200 -1.600 • ProduktivitaspegawaiBankMandiri dalammenghasilkanlabasebelum pajakterusmeningkatsejaktahun 2000.Kenaikanpadatahun2003adalah sebesar17,3%menjadiRp381,8juta dibandingkanperiodesebelumnya sebesarRp325,5juta. • Peningkatantersebutterutama disebabkanmeningkatnyapendapatan bungabersihpadatahun2003 sebesar16,7%menjadiRp8.007miliar dibandingkandengantahun2002 sebesarRp6.862miliar. • Labasebelumpajakperpegawairata-rataperbankan terusmeningkatsejaktahun2000meskipunrata-rata BankSwastamengalamipenurunanpadatahun2001 terutamadisebabkanolehkerugiancukupbesaryang dideritaolehsalahsatuBankSwastapadatahun2001. • ProduktivitaspegawaiBankMandiridalammenghasilkan labasebelumpajakmasihjauhlebihtinggidibandingkan rata-rataBankPemerintahdanBankSwasta. • Meskipunpeningkatanproduktivitaspegawaidalam menghasilkanlabasebelumpajakBankMandiri(17,3%) lebihtinggidibandingkanrata-rataBankSwasta (14,1%),namunrata-rataBankPemerintahmengalami peningkatanyanglebihtinggi(29,4%). ProduktivitasPegawai
Bank Mandiri berusaha untuk memberikan konstribusi yang terbaik bagi kesejahteraan dan kemajuan masyarakat melalui berbagai program sosial dan kemasyarakatan yaitu program Bank Mandiri Peduli Olah Raga, Bank Mandiri Peduli Pendidikan, Bank Mandiri Peduli Bencana Alam, Bank Mandiri Peduli Lingkungan dan Bank Mandiri Peduli.
Bank Mandiri Peduli Olah Raga
• SoIna. Sebagai sponsor untuk olimpiade tuna grahita di Dublin, Irlandia pada tanggal 23 Maret 2003. Hasil yang diperoleh para penyandang tuna grahita adalah 2 emas, 2 perak dan 3 perunggu.
• Liga Bank Mandiri. Partisipasi Bank Mandiri pada dunia olahraga khususnya Sepakbola yang merupakan salah satu kegiatan olahraga yang merakyat dan disukai oleh seluruh lapisan masyarakat. Satu musim kompetisi berlangsung selama 8 bulan.
• Kupang 10-K. Guna mencari bibit-bibit pelari dari Indonesia Timur yang diikuti oleh 6.000 pelari daerah NTT dan pelari nasional.
• Youth Trilomba PASI. Sebagai sponsor pada acara Atletik, bekerja sama dengan PASI
• Melaksanakan turnamen atletik antar persatuan atletik di Jawa dan NTT bekerja sama dengan PASI.
• Sebagai sponsor pada acara World Bridge Federation Championship di Montecarlo.
• Menjadi sponsor pada keberangkatan atlet Indonesia ke Sea Games XXII di Vietnam bekerja sama dengan KONI. TanggungJawabSosial BankMandirimemberikan kontribusimelaluiProgramSosial danKemasyarakatan,antaralain: •7kegiatandalamProgramBank MandiriPeduliOlahRaga •Pemberianbeasiswa,renovasi gedungsekolahdanmembuat rumahbacadalamProgramBank MandiriPeduliPendidikan •Pemberianbantuanuntukkorban banjirdanlongsordalamProgram BankMandiriPeduliBencanaAlam •ProgramBankMandiriPeduli Lingkungan