• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAKWAAN LEBIH DUBSIDAIR

2. Fakta Hukum

a. Keterangan saksi

1. REKIN br SIHOMBING, di bawah sumpah menerangkan sebagai berikut: a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa;

b. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004;

c. Benar saksi adalah karyawati pada PT. MACAN YOAHAN SENTOSA dilantai II gedung Medan Mal yang terletak di Jalan MT. Haryono Medan dan biasanya setiap hari saksi bekerja pada stand kaos kaki;

d. Benar pada hari kamis tanggal 4 Maret 2004 saksi ditugaskan oleh atasan untuk bertugas dibagian penitipan barang untuk menggantikan NILA KUSUMA yang pada hari itu sedang off sesuai dengan jadwal. Kemudian sekira pukul 19.00 WIB saksi ada menerima titipan barang berupa sebuah tas warna hitam dari seorang laki-lakiyang tidak saksi kenal;

e. Benar setelah menerima tas tersebut saksi memasukkannya ke dalam kotak penitipan nomor 019 lalu memberikan tanda penitipan barang nomor 019 yang terbuat dari karton warna putih tulisan warna hitam yang dilengkapi dengan stempel Macan Yoahan kepada laki-laki tersebut, selanjutnya saksi langsung meladeni penitip barang yang lain;

f. Benar tas hitam itu tidak terlalu berat karena dapat saksi angkat dengan tenaga satu tangan saja;

g. Benar samapai kegiatan di Macan Yoahan selesai pukul 21.30 WIB tidak ada yang menanyakan/mengambil tas tersebut, akhirnya tas hitam tersebut saksi titip kepihak kantor administrasi bersama 3 barang titipan lainnya yang tidak dibawa oleh penitipnya;

h. Benar sesuai ketentuan yang berlaku di PT. Macan Yoahan bahwa bila ada barang titipan yang tidak diambil oleh pemiliknya maka selesai jam kerja barang

titipan tersebut diserahkan kebagian administrasi kantor setelah terlebih dahulu barang titipan tersebut diperiksa Supervisor;

i. Benar Supervisor yang memeriksa tas hitam itu adalah saksi Verianus Samosir diatas meja yanga ada didekat pintu kantor;

j. Benar ketika tas itu dibuka saksi melihat isinya hanya baju saja;

k. Benar setelah diperiksa, lalu tas tersebut bersama dengan 3 jenis barang yang lainnya saksi masukkan ke kantor dan saksi letakkan didepan meja Administrasi persoanalia;

l. Benar saksi mengetahui penemuan bom di Medan Mall itu adalah pada hari selasa tanggal Maret 2004;

m.Benar ketika dilakukan rekonstruksi baru saksi tahu bahwa yang menitipkan tas hitam itu adalah Friznal Wahyudi als Wahyudi;

n. Bahwa dampak dari akibat ditemukannya bom itu secara umum adalah orang resah dan ketakutan sehingga tempat yang biasanya dikunjungi masyarakat umum menjadi sepi.

2. SUPRIADI NASUTION als IAN, dibawah sumpah menerangkan sebagai berikut:

a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa;

b. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang

terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004;

c. Benar saksi membenarkan Berita Acara Pemeriksaan Penyidik Polri;

d. Benar saksi bekerja sebagai karyawan pada PT. MACAN YOAHAN SENTOSA dilantai II gedung Medan Mal sebagai kepala Adm Personalia yang berkantor di Jalan MT. Haryono Medan;

e. Benar saksi tidak melihat ketika saksi REKIN br SIHOMBING memasukkan tas hitam yang berisi bom tersebut ke ruang kerja saksi, karena pada hari kamis tanggal 4 Maret 2004 saksi off atau tidak bekerja;

f. Benar pada hari Selasa tanggal 9 Maret 2004 saksi masuk kerja sekitar pukul 08.00 WIB dan saksi melihat tas hitam yang ada disudut meja tempat meletakkan barang-barang yang tidak diambil pengunjung, karena sudah beberapa hari tidak diambil pemiliknya (sejak hari Jumat tanggal 5 Maret 2004),saksi jadi ingin tahu apa isi tas tersebut lalu saksi membukanya dan melihat isi tas tersebut terdiri dari : 3 (tiga) potong baju yaitu baju kemeja dan baju kaus dengan posisi berlipat bagus, majalah, bungkusan lak ban warna kuning dan jam weaker berikut 1 (satu) buah baterai kering yang kecil, dan dibawahnya ada surat kabar;

g. Benar kemudian saksi memanggil dan memberitahukan kepada pegawai lain yaitu INDRA HALVIAN dan HENDRI, dimana saat itu saksi HENDRI mengatakan bahwa itu bom;

h. Benar saksi lihat ada jam dan posisi baterainya sudah tidak tepat, lalu saksi mencongkel baterai jam weaker tersebut hingga jatuh/terlepas;

i. Benar selanjutnya saksi memotong lak ban warna kuning pembungkus barang tersebut dengan menggunakan cutter;

j. Benar setelah terbuka, saksi melihat ada 5 (lima) buah benda lempengan yang panjangnya kurang lebih 25 cm dan lebar kurang lebih 5 cm serta tebal kurang lebih 2 cm yang dibungkus lagi dengan kertas atau plastic warna hijau kehitam- hitaman dan dari lempengan yang paling tengah ada wayar hijau bersambung/berhubungan dengan jam weaker;

k. Benar selanjutnya untuk memeriksanya saksi memanggil saksi EKO KUSWOYO yang bekerja pada bagian elektronik;

l. Benar kemudian saksi melaporkan kejadian tersebut kepada atasan saksi yaitu M. YUSUF dan AMANUDDUN, yang lalu menyuruh saksi memberitahukan kepada bagian bangunan dan selanjutnya saksi melaporkan kepada saksi MARGA SIPAHUTAR yang bertugas di Polsekta Medan Kota;

m. Benar saat saksi kembali keruangan saksi, ternyata wayar dari benda lempengan yang berhubungan dengan jam weaker tersebut sudah diputuskan oleh EKO KUSWOYO;

n. Benar Eko mengaku bahwa dialah yang memutuskan wayar yang ada pada bom tersebut ketika saksi sedang melaporkan kejadian tersebut kepada pimpinan saksi bernama Yusuf;

o. Bahwa benar kemudian benda-benda yang ada didalam tas tersebut kembali saksi masukkan kedalam tas tersebut;

p. Bahwa benar setelah diteliti di Polsekta Medan Kota, barulah saksi ketahui bahwa benda dalam tas hitam tersebut adalah bom dan setelah mendengar penjelasan tersebut saksi gemetar ketakutan dan membayangkan seandainya bom tersebut meledak maka pasti saksi yang duluan mati;

q. Benar saksi tidak tahu siapa yang menyuruh Eko memutuskan wayar itu dan menurut Zulkifli tujuan Eko memutuskan wayar itu adalah agar bom itu tidak aktif lagi;

r. Bahwa dampak dari akibat ditemukannya bom itu secara umum adalah orang resah dan ketakutan sehingga tempat yang biasanya dikunjungi masyarakat umum menjadi sepi.

3. MUHAMMAD YUNUS, dibawah sumpah menerangkann sebagai berikut:

a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa, saksi kenal dengan Ridwan dan Istrinya;

b. Benar Ridwan tidak pernah melaporkan kepada saksi bahwa terdakwa tinggal dirumahnya;

c. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang

terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004;

d. Benar saksi bekerja sebagai kepala lingkungan XIV Kel. P. Brayan Darat I Medan Timur Medan;

e. Benar saksi mengetahui adanya tindakan kepolisian dari Poltabes Ms melakukan penggeledahan rumah di Jl. Madio Santoso No. 103 C Medan yang dikontrak oleh saksi Ridwan als Iwan;

f. Bahwa saksi menyaksikan penggeledahan di rumah saksi RIDWAN THAIB lebih 2 kali, yang pertama pada akhir Februari 2004 dan hari Rabu tanggal 31 Maret 2004 sekitar pukul 21.00 WIB;

g. Benar saksi menyaksikan barang bukti yang ditemukan lalu disita antara lain: 8 (delapan) detonator, 3 (tiga) Reley, 1 (satu) VCD, 1 (satu) Louds Speaker, 1 (satu) set komponen rakitan bom yang sudah disiapkan, 1 (satu) unit multi tester, 1 (satu) tas warna coklat, 1 (satu) solder, 1 (satu) set obeng kecil, 1 (satu) gulungan sisa lak ban warna kuning, 1 (satu) wayar sambung listrik; h. Benar terdakwa yang menunjukkan barang-barang yang disembunyikan di

dalam VCD dan Louds Speaker;

i. Benar saksi mengetahui bahwa saksi RIDWAN tersebut mengontrak dirumah tersebut sejak Desember 2003 dan yang dikontrak hanya bagian garasinya saja dan saksi RIDWAN tinggal bersama istri dan seorang anaknya dan saksi tidak mengetahui kalau ada orang lain lagi yang tinggal dirumah tersebut;

j. Benar saksi mengetahui tentang adanya peristiwa bom Medan Mal pada tanggal 9 Maret 2004 dari anak kandung saksi bekerja di Medan Mall malamnya sepulang dari kerja saksi diberitahukan adanya bom dan setelah itu membaca berita di surat kabar;

k. Benar saksi merasa terkejut dan sangat ketakutan apabila bom tersebut meledak karena dapat menghancurkan harta benda dan korban massa.

4. TIGOR HUTABARAT, dibawah sumpah menerangkan sebagai berikut: a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa;

b. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004;

c. Benar saksi adalah Kepala Pos Polisi Pusat Pasar dan berkantor di Mean Mall lantai I, anggota saksi adalah Saripuddin Sihite, M. Hutasoit dan P. Harahap; d. Bahwa pada hari selasa tanggal 09 Maret 2004 sekira pukul 10.00 WIB

ditemukan sebuah tas hitam berisi bom dilantai II Medan Mall Jl. MT. Haryono No. 1 Medan dan bertugas ketika itu adalah Saripuddun Sihite, M. Hutasoit;

e. Benar ketika saksi berada di lantai II, saksi bertemu sengan S. Sipahutar yang menanyakan ruangan Supriadi Nasution, lalu saksi bersama S. Sipahutar masuk ke ruangan Supriadi Nasution;

f. Benar sampai diruangan Supriadi Nasution, saksi melihat disana sudah ada Saripuddin Sihite, M. Hutasoit dan beberapa orang satpam Medan Mall; g. Bahwa saksi lihat diatas meja ada 1 (satu) tas koper berwarna hitam yang

resletingnya sudah terbuka;

h. Benar saksi melihat lak ban sudah terlepas, wayar-wayar sudah putus-putus, didalam tas itu ada 5 lempengan yang bermuatan mesiu, terasa lembek yang terbungkus plastic hijau;

i. Bahwa saksi lihat 5 lempengan itu masih tersusun rapi dengan di lak ban warna kuning dan setelah dipotong disebelahnya ada jam weaker yang di lak ban dengan baterai;

j. Benar selain lempengan itu saksi juga melihat isi tas itu adalah : 2 kemeja, 1 baju kaos, 2 majalah Gatra dan Koran Kompas;

k. Benar ketika itu bom itu tidak aktif lagi karena wayar-wayarnya sudah putus; l. Benar kemudian Reinhard Sinaga memberikan HP nya dan mengatakan

bahwa Kapolsek mau bicara;

m. Benar setelah saksi bicara dengan Kapolsek, tas yang berisi bom itu dibawa oleh Ridwan dengan naik mobil S. Sipahutar ke Polsekta Medan kota;

n. Benar sesampai di Polsekta Medan Kota, saksi lihat dalam rangkaian bom itu ada 2 unit detonator, lempengan itu panjangnya 25 cm, lebar 5 cm, tebal 2 cm, ada 9 baterai kecil warna hitam merk ABC, 8 baterai disatukan (dipatri) di lak ban dan dihubungkan dengan lempengan bom, 1 baterai lagi sudah terlepas dari jam weaker/timer;

o. Bahw saksi tahu asal tas tersebut adalah dari tempat penitipan barang yang tidak diambil setelah lima hari;

p. Bahwa dampak dari akibat ditemukannya bom itu secara umum adalah orang resah dan ketakutan sehingga tempat yang biasanya dikunjungi masyarakat umum menjadi sepi.

5. REINHARD SINAGA, dibawah sumpah menerangkan sebagai berikut: a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa;

b. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004;

c. Benar saksi bekerja sebagai Pengelola Medan Mall dari PT. Brahma Debang Kencana (PT. BDK) dan saksi sebagai manager Operasional sejak tahun 2000 yang membidangi keamanan, perparkiran dan lain sebaginya;

d. Bahwa saksi mendapat laporan dari anggota yang mengatakan tentang barang yang mencurigakan;

e. Bahwa saksi bergegas melihat barang tersebut masih terbungkus dalam tas yang sudah dipegang oleh personalia;

f. Bahwa saksi menerangkan yang bertanggung jawab mengawasi dan menjaga keamanan Medan Mall adalah seluruh anggota keamanan;

g. Bahwa saksi menelepon Kapolsekta Medan Kota dan mempertanyakan tentang barang yang mencurigakan dimaksud;

h. Bahwa dampak dari akibat ditemukannya bom itu secara umum adalah orang jadi resah dan ketakutan sehingga tempat yang biasanya dikunjungi masyarakat umum menjadi sepi.

6. ONAL KARO SEKALI, dibawah sumpah menerangkan sebagai berikut: a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa;

b. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004;

c. Benar saksi bekerja sebagai karyawan dibagian pengamanan/security Medan Mall (PT. Brahma Debang Kencana);

d. Bahwa pada tanggal 9 Maret 2004 sekitar pukul 09.30 WIB setelah mendengar informasi saksi langsung menuju ruangan saksi SUPRIADI NASUTION als IAN dan saski melihat diatas meja saksi SUPRIADI NASUTION als IAN ada tas hitam, kemeja dan kaos, majalah Gatra dan T & T dan kemudian bahan peledak 5 batang/potongan yang saski ketahui adalah bahan peledak, berikut baterai yang dibalut/dibungkus dengan lak ban kuning sudah lepas dari timernya, 1 (satu) buah timer (jam kecil segi empat), dan 2 buah detonator yang menyatu dengan bahan peledak, kabel yang menghubungkan detonator ke bahan peledak sudah putus, kabel yang menghubungkan dari baterai ke timer sudah terputus;

e. Benar saksi sempat memijit-mijit dan memegang bahan peledak tersebut lembek seperti dodol dan saksi mendengar yang memutuskan wayar-wayar tersebut adalah tehnisi yang bernama Eko dan benda-benda tersebut berasal dari tempat penitipan barang di Macan Yoahan dan oleh karena curiga kenapa tas tersebut tidak diambil penitipnya, maka dibuka SUPRIADI;

f. Benar selanjutnya bahan peledak tersebut dimasukkan kembali kedalam tas lalu di bawa ke Polsekta Medan Kota;

g. Bahwa yang membawa tas tersebut ke polsekta Medan Kota adalah Ridwan dengan cara menjinjing dengan tangan kanan;

h. Benar setelah muncul berita penemuan bom tersebut di media cetak/Koran bahkan televise, membawa dampak yang sangat menakutkan dan pengunjung Medan Mall menjadi sepi.

7. LIE PAU CEN alias SISIANTI, dibawah sumpah menerangkan sebagai berikut:

a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa;

b. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004;

c. Bahwa pada saat ditemukan bom tersebut saksi sedang berada dirumah;

d. Bahwa saksi dihubungi Indra yang memberitahukan bahwa ada barang titipan yang tidak diambil dan setelah dibuka ternyata berisi bom;

e. Bahwa setelah saksi mendapat informasi dari indra lalu saksi memberitahukan kepada Hendi;

f. Benar setiap barang yang tertinggal maka petugas TB wajib membuka titipan dan mencatat dibuku ekspedisi perincian dari barang yang tertinggal;

g. Benar saksi mengetahui bahwa isi dari tas tersebut adaalh baju, dibawah tumpukan baju ada barang yang diduga bom dan hanya itu yang saksi ketahui karena saksi tidak melihat langsung dan saksi mengetahui adaalh dari penjelasan Indra kepada saksi melalui telepon;

h. Bahwa saksi bekerja di Medan Mall pada pukul 15.00 Wib dan saksi dating lebih awal;

i. Bahwa pada saat saksi datang ke Medan Mall ternyata sudah banyak polisi yang berjaga-jaga dan hendak membawa karyawan untuk dimintai keterangan;

j. Benar setelah ditemukan bom tersebut pengunjung Medan Mall sepi kurang selama 1 minggu;

k. Bahwa dampak dari akibat ditemukannya bom itu secara umum adalah orang jadi resah dan ketakutan sehingga tempat yang biasanya dikunjungi masyarakat umum menjadi sepi.

8. MAYIDIN alias UDIN BIN YUSUF, dibawah sumpah menerangkan sebagai berikut:

a. Benar saksi kenal dengan terdakwa, Ridwan dan Ismail tetapi tidak ada hubungan keluarga;

b. Benar terdakwa terkait dengan bom; c. Benar saksi membenarkan di BAP;

d. Benar saksi satu/sama-sama SD dengan terdakwa di Aceh, jarak rumah saksi dengan terdakwa kira 3 KM dan terdakwa pulang pergi sekolah melewati rumah saksi dan mamak terdakwa sering belanja ke warung orang tua saksi;

e. Benar saksi bekerja sebagai pedang grosir menjual bahan kering kebutuhan masyarakat sehari-hari seperti beras, gula, sabun, dll sudah 15 tahun;

g. Benar jualan di Medan sudah tiga setengah tahun;

h. Benar pada hari dan tanggal yang tidak saksi ingat lagi pada awal Januari 2004 terdakwa dating kerumah saksi bersama seorang laki-laki bernama Adek yang mengaku jualan kelapa dari Aceh Timur dan yang kemudian menawarkan kelapa kepada saksi;

i. Benar saksi tidak mau membeli kelapa tersebut karena saksi tidak berjualan kelapa;

j. Benar terdakwa baru sekali itu datang kerumah saksi;

k. Benar kemudian datang saksi Ridwan, lalu Ridwan membawa terdakwa ke rumahnya di Jl. Madio Santoso No. 103 C Medan;

l. Benar sekitar setahun yang lalu abang ipar saksi bernama SERKA ZULKARNAIN anggota Koramil Kecamatan Idi Reyeuk Aceh Timur dan juga ibu saksi memberitahukan bahwa terdakwa adalah anggota GAM;

m. Benar saksi tahu bahwa saksi Ismail tinggal dirumah Ridwan di Jl. Madio Santoso No. 103 C Medan;

n. Bahwa benar saksi pernah ditangkap Polisi dirumah saksi bersama-sama dengan saksi Ridwan karena diduga rumah saksi jadi tempat persembunyian anggota GAM;

p. Benar saksi sering menasehati Ridwan agar jangan melakukan perbuatan yang meresahkan;

q. Bahwa dampak dari akibat ditemukannya bom itu secara umum adalah orang jadi resah dan ketakutan sehingga tempat yang biasanya dikunjungi masyarakat umum menjadi sepi.

9. MARICON HUTASOIT, dibawah sumpah menerangkan sebagai berikut: a. Benar saksi tidak kenal dengan terdakwa;

b. Benar saksi pernah diperiksa Polisi sehubungan dengan ditemukannya sebuah tas hitam yang berisi bahan peledak/bom dilantai II gedung Medan Mal yang terletak di Jalan MT. Haryono Medan pada hari ini Selasa tanggal 09 Maret 2004 sekira pukul 10.00 WIB;

c. Bahwa ketika saksi sedang berada didepan pos Polisi pusat pasar, saksi mendapat laporan dari petugas satpam, lalu saksi langsung naik ke lantai II bersama Syafruddin Sihite;

d. Benar didalam ruangan Supriadi Nasution saksi melihat Supriadi sedang duduk dan di meja depannya saksi melihat ada 1 tas koper warna hitam dan resleting terbuka tetapi tas ditutupkan, diluar tas ada 5 batang lempengan berwarna hijau tua, jam weaker dan baterainya di lak ban jadi satu serta 1 buah baterai sudah terlepas dari tempatnya semula (dari jam weker/timer);

e. Benar saksi juga melihat 2 buah wayar warna hijau yang menghubungkan lempengan bom itu dengan jam weker telah putus (menurut Supriadi wayar itu diputus oleh mekaniknya);

f. Bahwa saksi melihat isi tas tersebut selain 5 batang lempengan berwarna hijau tua dan jam weker serta baterai di lak ban menjadi satu, juga ada 1 baju kemeja, 1 kaus warna kuning, 2 buah majalah Gatra dan Tempo dan 1 potong celana abu-abu;

g. Benar kemudian Syafruddin Sihite memasukkan semua benda-benda itu ke dalam tas hitam dan menyerahkannya kepada Ridwan untuk dibawa ke Polsekta Medan Kota;

h. Bahwa dampak dari akibat ditemukannya bom itu secara umum adalah orang jadi resah dan ketakutan sehingga tempat yang biasanya dikunjungi masyarakat umum menjadi sepi.

10. MANAF ABDI alias TGK PEUSANGAN. MA alias ABU HENDON alias TGK ABDUL WAHAB, dalam memberikan keterangan saksi tidak bersedia diambil sumpahnya karena Pengadilan Indonesia khususnya PN Medan tidak ada keadilan, didepan persidangan pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:

b. Bahwa saksi mengetahui ditemukan bom di Macan Yoahan Medan Mall Jl. MT. Haryono No. 1 Medan dari Koran SIB sewaktu saksi berada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tj. Gusta Medan pada tanggal 10 Maret 2004;

c. Bahwa Syafrizal adalah anggota GAM yang bertugas untuk menitip uang di Belawan atas perintah Rusli Abdul Gani alias Wak Li dan selain itu membesuk saksi ia juga memberikan uang melalui Ayah Kumis untuk disampaikan kepada saksi sebanyak 3 kali ia dating yang pertama saksi terima uang dari Musliadi sebanyak Rp. 400.000,- dan kedua Rp. 500.000,- serta yang ketiga Rp. 750.000,- dan selain itu juga ada membawa HP merk Nokia;

d. Bahwa pada tanggal 02 Maret 2004 sekira pukul 09.50 WIB selama 5 detik saksi menghubungi Rusli Abdul Gani alias Wak Li dengan tujuan meminta uang makan dan sambil menanyakan serta situasi diluar LP. Tj. Gusta Medan;

e. Bahwa pada tanggal 02 Maret 2004 sekira pukul 10.18 WIB saksi menghubungi Ishak Daud dan saksi membicarakan tentang hukuman saksi dan juga vonis saksi;

f. Bahwa pada tanggal 13 Maret 2004 sekira pukul 10.37 WIB saksi menghubungi Rusli Abdul Gani alias Wak Li dan membicarakan tentang situasi dan juga minta uang makan;

g. Bahwa pada tanggal 13 Maret 2004 sekira pukul 10.28 Wib saksi menghubungi Rusli Abdul Gani alias Wak Li dan membicarakan situasi tentang anggota GAM dan juga tentang keamanan serta lainnya;

h. Bahwa saksi menghubungi Rusli Abdul Gani alias Wak Li adalah pada hari Jumat tanggal 26 Maret 2004 sekira pukul 15.00 Wib disaat saksi di Poltabes Medan, Rusli menjelaskan bahwa pelaku peletakkan bom yang tidak meledak di pasar Swalayan Macan Yoahan Medan Mall adalah terdakwa Raju dan dua orang anggotannya;

i. Bahwa Rusli menjelaskan bahwa bom tersebut diambil dari Aleu Bu Peurlak di sebuah kios sosoh dan bom tersebut dibawa Raju ke Medan;

j. Bahwa Rusli menjelaskan bom tersebut dirakit oleh terdakwa Raju di Medan; k. Bahwa Rusli menjelaskan bahwa memang ada senjata api laras panjang