• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

Sejarah Kampoeng Wisata Cinangneng

Kampoeng Wisata Cinangneng merupakan salah satu kawasan agrowisata yang terletak di Kabupaten Bogor. Konsep yang ditawarkan oleh Kampoeng Wisata Cinangneng adalah konsep wisata alam dan wisata penginapan. Jika dilihat dalam klasifikasi agrowisata, Kampoeng Wisata Cinangneng termasuk dalam agrowisata budaya, rekreasi, dan scientific. Kampoeng Wisata Cinangneng melakukan pengembangan wisata pedesaan dengan melibatkan masyarakat sekitar sebagai upaya memberdayakan pariwisata berbasis masyarakat yang tidak hanya menawarkan pemandangan indah khas suasana pedesaan. Namun, lebih dari itu, Kampoeng Wisata Cinangneng menawarkan berbagai fasilitas dan kegiatan wisata, seperti pengenalan seni budaya tradisional, serta berkeliling ke industri rumah tangga (tour home industry), dan wisata edukasi pertanian melalui praktik langsung,. Pengelola hendak menawarkan program-program wisata budaya yang menyehatkan dan sarat dengan unsur edukasi bagi keluarga. Basis pengembangan wisata Kampoeng Wisata Cinangneng adalah kegiatan yang dapat melibatkan masyarakat desa setempat serta mengenalkan seni dan budaya tradisional Sunda kepada khalayak.

Kampoeng Wisata Cinangneng dimiliki secara pribadi oleh Ibu HB. Pada tahun 1991, Ibu HB membeli sebidang tanah seluas 3.000 meter di kawasan Desa Cinangneng sebagai tempat peristirahatan bagi keluarga saja. Tahun 1994 beliau bersama dengan suaminya, WB, memiliki inisiatif untuk menjadikan lokasi tersebut sebagai tempat penginapan (guest house). Awalnya Ibu HB menyewakan guest house tersebut kepada beberapa wisatawan. Ternyata wisatawan tersebut suka dan menceritakan pengalaman mereka kepada orang lain. Secara perlahan, mulai banyak wisatawan yang datang ke rumah peristirahatan milik Ibu HB.

Desa Cinangneng memberikan nuansa yang berbeda bagi wisatawan. Aliran Sungai Cinangneng, hamparan sawah yang menghijau, udara pegunungan yang masih segar, dan kehidupan masyarakat yang bersahaja menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Pada tahun 2000, atas saran dari wisatawan yang pernah menginap di guest house tersebut serta keinginan Ibu HB agar wisatawan yang datang tidak hanya sekadar untuk beristirahat maka dibentuklah suatu program yang dapat melakukan aktivitas menikmati kehidupan alam pedesaan sekaligus berinteraksi dengan penduduk. Program tersebut dikenalkan sebagai program Poelang Kampoeng. Hal ini yang membuat Desa Cinangneng menjadi desa yang ramai dikunjungi oleh wisatawan.

Nama Kampoeng Wisata Cinangneng berasal dari nama sungai dan desa yang terletak di kawasan tersebut, yakni Sungai Cinangneng dan Desa Cinangneng. Sejak tahun 2000 kawasan yang memiliki luas sebesar 1.5 ha ini merupakan salah satu desa yang menjadi incaran wisatawan lokal maupun wisatawan asing maka disebutlah sebagai kampoeng wisata.

Lokasi Kampoeng Wisata Cinangneng

Agrowisata Kampoeng Wisata Cinangneng terletak di Jalan Babakan Kemang RT 01 RW 02, Desa Cihideung Udik, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Keunggulan Kampoeng Wisata Cinangneng dibandingkan dengan agrowisata sejenis lainnya, pertama, berkaitan dengan kebersihan, penghijauan, dan keindahan alam. Lokasinya yang berada di kaki Gunung Salak dan tepat di pinggir Sungai Cinangneng menjadikan kawasan ini sebagai obyek wisata alam dengan suasana yang nyaman untuk beristirahat. Banyaknya pepohonan dan tanaman yang tumbuh dengan baik di dalam lokasi dan sekitar lokasi Kampoeng Wisata Cinangneng sangat membantu membuat udara menjadi terasa sejuk. Kedua, adanya pelibatan dan interaksi dengan masyarakat desa sekitar dalam setiap kegiatan dan dalam pengelolaan Kampoeng Wisata Cinangneng. Kampoeng Wisata Cinangneng merupakan salah satu agrowisata yang menggunakan pendekatan pemberdayaan masyarakat (community based tourism).

Pelibatan Masyarakat Sekitar Kampoeng Wisata Cinangneng

Melalui community based tourism masyarakat ditempatkan sebagai subjek melalui pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh pengelola agrowisata. Berdirinya Kampoeng Wisata Cinangneng menjadi sumber mata pencaharian bagi masyarakat sekitar Kampoeng Wisata Cinangneng. Setiap kegiatan wisata di Kampoeng Wisata Cinangneng melibatkan masyarakat desa sekitar, mulai dari pemandu wisata (tour guide), guru atau instruktur pada setiap kegiatan, pembuat souvenir, juru masak, petugas parkir, hingga petugas keamanan. Perekrutan tersebut sengaja dilakukan karena penduduk asli lebih memahami keadaan dan kebudayaan di daerah setempat. Selain itu, mereka juga sempat diberikan pelatihan Bahasa Inggris dan Bahasa Belanda karena cukup banyak wisatawan asing berasal dari kedua negara tersebut yang datang ke Kampoeng Wisata Cinangneng. Melalui pelatihan tersebut diharapkan dapat memudahkan komunikasi antara karyawan dengan wisatawan asing. Karyawan Kampoeng Wisata Cinangneng mayoritas berasal dari desa sekitar Kampoeng Wisata Cinangneng, beberapa pegawai lainnya ada yang berasal dari Jakarta. Jumlah pegawai Kampoeng Wisata Cinangneng hingga saat ini berjumlah 35 orang dan pegawai freelance berjumlah 30 orang.

Visi, Misi, dan Tujuan Kampoeng Wisata Cinangneng

Visi dan misi yang dimiliki oleh Kampoeng Wisata Cinangneng adalah sebagai berikut:

1. Mengenalkan kondisi pedesaan dan kehidupan masyarakat setempat dalam kehidupan sehari-hari serta dalam kegiatan bertani hingga proses pengolahannya dari jenis-jenis tanaman yang ada;

2. Mendukung pelestarian kebudayaan daerah;

3. Menjalin hubungan kemitraan dengan masyarakat sebagai upaya dari pengembangan Kampoeng Wisata Cinangneng;

4. Membuat setiap tamu yang datang merasakan kepuasan dengan kunjungannya ke Kampoeng Wisata Cinangneng;

5. Penduduk dan wisatawan yang datang mendapatkan pengetahuan, pengalaman, kebudayaan daerah, khususnya Jawa Barat.

Tujuan terbentuknya Kampoeng Wisata Cinangneng adalah membantu khalayak dalam mengenalkan seni dan budaya tradisional Sunda serta mengenalkan suasana khas pedesaan dengan melibatkan masyarakat desa sekitar.

Fasilitas Wisata di Kampoeng Wisata Cinangneng

Kampoeng Wisata Cinangneng merupakan obyek wisata yang tepat bagi wisatawan yang ingin berlibur, bersantai, serta beristirahat sejenak dari rutinitas sehari-hari dengan suasana alam yang sejuk dan asri. Kegiatan berlibur, bersantai, dan beristirahat tersebut dapat ditunjang oleh fasilitas wisata yang terdapat di lokasi obyek wisata. Kampoeng Wisata Cinangneng menyediakan fasilitas wisata alam dan wisata penginapan. Tentunya, fasilitas tersebut dapat digunakan oleh wisatawan yang datang. Berikut adalah fasilitas wisata yang terdapat di Kampoeng Wisata Cinangneng:

1. Kebun. Pengelola Kampoeng Wisata Cinangneng menyediakan kebun sebagai sarana penghijauan serta penunjang keindahan alam sehingga wisatawan dapat menikmati suasana yang sejuk melalui pepohonan serta tanaman yang ada. Selain pepohonan, seperti pohon jambu, pohon kecapi, pohon rambutan, pohon durian, pohon manggis, pohon pisang, terdapat pula kebun singkong, tanaman bunga anggrek, bunga nusa indah, bunga pucuk merah.

2. Arena persawahan dan Sungai Cinangneng. Arena persawahan yang memiliki luas 8.000 meter ini umumnya digunakan sebagai kegiatan pagelaran sendratari di alam terbuka dan kegiatan praktik menanam padi. Lokasi arena persawahan terletak dekat dengan rumah penduduk. Di tengah-tengah arena persawahan terdapat danau untuk menambah daya tarik tempat wisata ini. Selain sawah dan danau, terdapat Sungai Cinangneng yang mengalir dari kaki Gunung Salak hingga melalui Sungai Cisadane. Sungai Cinangneng umumnya digunakan wisatawan untuk kegiatan memandikan kerbau dan kegiatan menyeberang sungai.

3. Saung/pendopo. Saung/pendopo yang terdapat di Kampoeng Wisata Cinangneng dapat digunakan untuk kegiatan membuat masakan dan minuman tradisional. Selain itu, saung/pendopo tersebut dapat digunakan oleh wisatawan yang ingin bersantai dan beristirahat sejenak sembari menikmati udara yang sejuk dengan suasana pedesaan yang asri. Saung/pendopo yang terdapat di Kampoeng Wisata Cinangneng berjumlah delapan buah, diantaranya adalah Saung Cihideung, Saung Kebun, Saung Tenda, Saung Caping, Saung Petani, Saung Cinangneng, Saung Kesenian, dan Saung Penggilingan.

4. Café dan Gift Shop. Café disediakan oleh pengelola Kampoeng Wisata Cinangneng bagi wisatawan yang ingin menikmati santapan masakan khas Indonesia. Café Kampoeng Wisata Cinangneng terletak bersamaan dengan gift shop yang menjual aneka souvenir. Gift shop merupakan sebuah tempat yang menjual aneka souvenir hasil kerajinan masyarakat sekitar Kampoeng Wisata

Cinangneng. Souvenir yang dijual antara lain angklung, obor, gantungan kunci, pensil, dompet, gelas, aneka aksesoris, tas, sandal, kipas, keranjang tisu, dan kaus bertuliskan Kampoeng Wisata Cinangneng.

5. Lobi dan Balai Kampoeng. Lobi terletak setelah pintu masuk Kampoeng Wisata Cinangneng. Umumnya, lobi digunakan oleh jumlah kelompok wisatawan yang sangat banyak untuk melakukan briefing, makan bersama, hingga melakukan kegiatan menari tradisional apabila saat hujan tiba. Balai Kampoeng adalah saung terbesar yang terdapat di Kampoeng Wisata Cinangneng. Balai Kampoeng digunakan oleh wisatawan dalam jumlah banyak untuk mengadakan meeting dan gathering.

6. Guest house (penginapan). Kampoeng Wisata Cinangneng menawarkan kegiatan wisata alam sekaligus wisata penginapan didukung dengan suasana pedesaan yang sejuk dan asri. Penginapan di Kampoeng Wisata Cinangneng terdiri atas tiga tipe, yakni family room, triple room, dan standar room. Ketiga tipe tersebut memiliki pemandangan yang berbeda-beda di bagian depan kamarnya, seperti hamparan kebun, pemandangan Sungai Cinangneng, dan pemandangan kolam renang. Fasilitas di dalam penginapan yang diperoleh wisatawan adalah AC, televisi, laundry, private bath dengan air panas dan air dingin, dan fasilitas kolam renang.

Selain fasilitas wisata yang telah disebutkan sebelumnya, terdapat pula fasilitas pendukung, yakni toilet dan lapangan parkir. Kampoeng Wisata Cinangneng selalu menjaga kebersihan dengan menyediakan tempat sampah di setiap sudut area.

Kegiatan Wisata di Kampoeng Wisata Cinangneng

Kegiatan wisata yang ditawarkan oleh Kampoeng Wisata Cinangneng adalah jasa penginapan dan kegiatan wisata yang disediakan dalam beberapa paket wisata. Kegiatan wisata tersebut terbagi dalam dua jenis paket, yakni paket satu hari dan paket menginap. Kegiatan paket satu hari dimulai dari jam 09.00– 15.00 WIB dengan estimasi waktu 15–20 menit per kegiatannya. Filosofi dari setiap kegiatan wisata yang ditawarkan oleh pihak Kampoeng Wisata Cinangneng adalah mengenalkan seni dan budaya tradisional Sunda kepada khalayak serta mengenalkan kehidupan dan kegiatan khas suasana pedesaan dari dekat kepada khalayak. Kegiatan tour Kampoeng (tour home industry) merupakan kegiatan unggulan dari Kampoeng Wisata Cinangneng, dalam kegiatan ini wisatawan diajak berkeliling ke desa sekitar Kampoeng Wisata Cinangneng untuk berinteraksi dengan masyarakat setempat. Masyarakat sekitar dapat menjajakan aneka barang hasil buatannya (home industry), seperti topi, tas, aneka aksesoris, mainan, dan keset yang dijual mulai harga Rp10 000. Kegiatan wisata tersebut dapat diikuti oleh rombongan anak-anak sekolah, rombongan pegawai perusahaan, dan keluarga. Berikut adalah tabel daftar paket, kegiatan, dan harga yang terdapat di Kampoeng Wisata Cinangneng.

Tabel 2 Daftar paket dan kegiatan satu hari di Kampoeng Wisata Cinangneng

Paket Satu Hari Kegiatan Harga

Paket A Program Poelang

Kampoeng

Tour Kampoeng (mengunjungi industri rumah tangga dan melihat dari dekat kehidupan masyarakat)

 Belajar bermain angklung dan menyanyi lagu Sunda

 Belajar memainkan gamelan Sunda / Jawa Barat

 Belajar menari Sunda / Jawa Barat

 Belajar menanam padi

 Belajar membuat masakan tradisional

 Belajar membuat minuman tradisional

 Memandikan kerbau

 Belajar membuat wayang dari daun singkong (mainan anak desa)

 Berkreasi dengan huruf dan warna di atas topi caping

 Termasuk satu kali makan siang  Termasuk asuransi  Mendapatkan sertifikat Rp 125.000,00 per orang (Minimal 20 orang) Paket Pendamping Program Poelang Kampoeng (A)

 Termasuk harga tiket masuk

 Termasuk satu kali makan siang

 Mendampingi anak selama kegiatan berlangsung

Rp 65.000,00 per orang

Paket B Saya Pun Berasal

Dari Desa

Tour Kampoeng (mengunjungi industri rumah tangga dan melihat dari dekat kehidupan masyarakat)

 Foto menggunakan pakaian desa

 Belajar memainkan gamelan Sunda / Jawa Barat

 Belajar menari tarian khas Sunda / Jawa Barat

 Belajar menanam padi

 Belajar membuat masakan tradisional

 Belajar membuat minuman

Rp 100.000,00 per orang (Minimal 10 orang)

tradisional

 Memandikan kerbau

 Belajar membuat wayang dari daun singkong (mainan anak desa)

 Berkreasi dengan huruf dan warna di atas topi caping

 Termasuk satu kali makan siang

 Termasuk asuransi

 Mendapatkan sertifikat Paket C

Paket Survey

 Masuk ke lokasi dengan petugas Tour Kampoeng Wisata Cinangneng (selama 30 menit)

Rp 20.000,00 per orang

Sumber: dokumen perusahaan Kampoeng Wisata Cinangneng

Selain menawarkan paket dan kegiatan satu hari, Kampoeng Wisata Cinangneng juga menawarkan paket dan kegiatan menginap bagi wisatawan. Berikut adalah tabel daftar paket dan kegiatan menginap serta harga yang terdapat di Kampoeng Wisata Cinangneng.

Tabel 3 Daftar paket dan kegiatan menginap di Kampoeng Wisata Cinangneng

Paket Menginap Fasilitas Harga

Paket D

 Menginap satu malam

 Minuman selamat datang

 Sarapan pagi

 Makan siang

Snack

 Makan malam

Tour Kampoeng

(mengunjungi industri rumah tangga dan melihat dari dekat kehidupan masyarakat)

 Fasilitas: kolam renang

Rp 500.000,00 per malam

Paket E

 Menginap satu malam

 Minuman selamat datang

 Sarapan pagi

 Makan siang

Snack

 Makan malam

 Ronda Kampoeng, kegiatan api unggun, membakar jagung.

 Fasilitas: kolam renang

Rp 600.000,00 per malam

MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN