Transportasi di Bursa Efek Indonesia
HASIL DAN PEMBAHASAN Pengaruh Current Ratio dan Total Asset
Turnover Terhadap Return on Equity Pada Perusahaan Jasa Transportasi di Bursa Efek Indonesia.
Uji Normalitas Data dilakukan dengan tujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, vari- abel penggangu atau residual memiliki distribusi normal. Untuk melihat normalitas residual dapat
dilakukan dengan analisis graik normal prob- ability plot (PP-Plot) of regression standarized residual yang membandingkan distribusi komu- latif dari distribusi normal. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal, dan ploting data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data residual nor- mal, maka garis akan yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya
(Ghozali, 2012:161). Disamping itu juga dapat di-
lakukan dengan uji statistik non parametrik yaitu
Kolmogorov-Smirnov (K-S). Dalam uji ini dika- takan residual terdistribusi normal apabila nilai
signiikansi K-S lebih besar dari 0,05 (Ghozali, 2012:164). Adapun hasil uji normalitas berdasar-
kan analisis graik normal probability plot (PP- Plot) of regression standarized residual dapat di lihat pada Gambar 1 di bawah ini.
Gambar 1: Graik Probabiliy Plot Sumber: Hasil Penelitian, 2013 (Data diolah)
Berdasarkan Gambar 1 di atas dapat dilihat bahwa data tersebar disekitar garis diagonal, den- gan demikian dapat disimpulkan residual terdistri- busi normal.
Berdasarkan dari Tabel 1, hasil analisis nor- malitas secara. statistik non parametrik yaitu Kol- mogorov-Smirnov (K-S). Dimana nilai Kolmogo- rov Smirnov Z diperoleh sebesar 1,088 dengan
nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0.189. Nilai
signiikansi ini jauh lebih besar dari 0,05. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa nilai residual atau variabel peganggu model regresi terdistribusi secara normal. Hasil analisis statistik ini konsis-
ten dengan hasil analisis graik normal probability plot di atas.
Koeisien Korelasi dan Determinasi
Koeisien korelasi berguna untuk melihat se- jauhmana hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil analisis nilai
166 Jurnal Visioner & Strategis N a z i r
koeisien korelasi (R) diperoleh sebesar 0,829.
Nilai ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat variabel independen yang terdiri dari
current ratio dan total asset turnover terhadap variabel dependen yaitu return on equity pada pe- rusahaan jasa transportasi di Bursa Efek Indonesia
sebesar 82,9%. Kemudian koeisien determinasi
(R Square) digunakan untuk mengukur sejauh- mana variabel independen dapat menjelaskan variabel dependen. Hasil analisis diperoleh nilai
koeisien determinasi adalah sebesar 0,686. Hasil
ini menunjukkan bahwa kemampuan variabel in-
Tabel 1
Uji Normalitas Data Kolmogorov-Smirnov
Unstandardized Residual
N 60
Normal Parameters(a,b) Mean .0531623
Std. Deviation 1.13749120
Most Extreme Differences Absolute .140
Positive .134
Negative -.140
Kolmogorov-Smirnov Z 1.088
Asymp. Sig. (2-tailed) .189
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Sumber : Hasil Penelitian, 2013 (Data diolah)
Tabel 2. Koeisien Korelasi dan Determinasi
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
.829(a) .686 .675 .3464660383
a Predictors: (Constant), total asset turnover, current ratio
Sumber : Hasil Penelitian, 2013 (Data diolah)
Tabel 3
Hasil Pengujian Secara Simultan
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Regression 14.979 2 7.490 62.394 .000(a)
Residual 6.842 57 .120
Total 21.821 59
a Predictors: (Constant), total asset turnover, current ratio
b Dependent Variable: return on equity
Sumber : Hasil Penelitian, 2013 (Data diolah)
Tabel 4
Hasil Pengujian Secara Parsial
Model
Unstandardized
Coeficients Standardized Coeficients
t Sig.
B Std. Error Beta
(Constant) 1.331 198 6.707 .000
Current Ratio .375 .081 .357 4.641 .000
Total Asset Turn Over .831 .097 .661 8.600 .000
a Dependent Variable: return on equity
Sumber : Hasil Penelitian, 2013 (Data diolah)
dependen yang terdiri dari current ratiodan total asset turnover terhadap variabel dependen yaitu
return on equity pada perusahaan jasa transportasi
di Bursa Efek Indonesia sebesar 68,6%, sedang-
kan sisanya 31,4% dipengaruhi oleh variabel lain
di luar dari model penelitian ini. Pengujian Simultan (Uji F)
Uji secara simultan (Uji-F) dilakukan untuk
mengetahui apakah variabel independen berpen- garuh secara simultan terhadap variabel depend- en secara statistik. Dari hasil pengujian secara
mendukung penelitian Aminatuzzahra (2010) dan penelitian Omiati (2009).
Variabel total asset turnover (X2) mempunyai
nilai koeisien sebesar 0,831, yang berarti apabila
meningkatkan total asset turnover maka akan naik
retur on equity sebesar 83,1% dengan asumsi cete- ris paribus. Hasil penelitian ini menunjukkan ba- hwa meningkatnya total asset turnover maka akan naik retur on equity. Hasil ini konsisiten dengan
penelitian (Aminatuzzahra, 2010), santosa (2009), dan Kwandinata (2005).
KESIMPULAN
Current ratio dan total asset turnover dapat mempengaruhi return on equity pada perusahaan jasa transportasi di Bursa Efek Indonesia. Semakin tinggi nilai current ratio maka semakin tinggi pula nilai return on equity, hal ini dikarenakan tinggin- nya nilai current ratio maka perusahaan dapat me- mutarkan dana jangka pendek untuk menghasilkan keuntungan bagi pemilik modal yang terlihat pada
return on equity. Kemudian meningkatnya nilai
total asset turnover maka akan meningkat pula nilai return on equity, karena semakin cepat per- putaran total aktiva maka semakin besar memper- oleh keuntungan yang dinikmati oleh pemegang saham yang tergambarkan pada return on equity.
SARAN
Return on equity perusahaan jasa transportasi di Bursa Efek Indonesia antara lain dipengaruhi oleh current ratio dan total asset turnover. Untuk meningkatkan return on equity maka perusahaan mempertahankan current ratio yang dimilikinya, disamping itu juga perusahaan hendaknya men- ingkatkan total asset turnover dengan cara me- naikkan omzet penjualan, dengan demikian dapat meningkatkan keuntungannya yang tergambarkan pada return on equity.
simultan sebagaimana yang disajikan pada Tabel
2 dapat dilihat nilai Fhitung sebesar 62,394 den-
gan signiikansi alpha sebesar 0,000 pada taraf ke-
percayaan 95%. Sedangkan Ftabel sebesar 4,01. Maka Fhitung > Ftabel dan nilai signiikansi lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian menolak Ho,
yang berarti current ratio dan total asset turnover secara simultan berpengaruh signiikan terhadap return on equity pada perusahaan jasa transportasi di Bursa Efek Indonesia.
Pengujian Secara Parsial (Uji t)
Uji secara parsial (Uji t) dilakukan untuk
mengetahui pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen secara statis- tik. Dari hasil pengujian secara parsial pada Tabel
4, maka didapat persamaan regresi linear bergan-
da sebagai berikut:
Y = 1,331+ 0,375X1+ 0,831X2
Dari hasil uji parsial sebagaimana di tunjukkan
pada Tabel 4 dapat dilihat bahwa kedua variabel
independen memiliki nilai thitung > ttabel dan signi-
ikan pada taraf uji 95% dengan nilai signiikan < α = 0,05, di mana ttabel diperoleh nilai 2,0025. Adapun current ratio mempunyai nilai thitung
sebesar 4,641 dengan nilai signiikansi 0,000 dan total asset turnover mempunyai nilai thitung sebe-
sar 8,600 dengan nilai signiikansi 0,000. Dengan
demikian maka current ratio dan total asset tur- nover berpengaruh signiikan terhadap variabel
dependen yaitu terhadap return on equity pada pe- rusahaan jasa transportasi di Bursa Efek Indonesia
pada taraf kepercayaan 95%.
Variabel current ratio (X1) mempunyai nilai
koeisien sebesar 0,375, yang berarti apabila me- ningkatnya current ratio 100% maka akan naik
retur on equity sebesar 37,5% dengan asumsi ceteris paribus. Hasil ini menunjukkan bahwa apabila meningkatnya current ratio maka dapat menaikkan retur on equity. Penelitian ini dapat
168 Jurnal Visioner & Strategis N a z i r
REFERENSI
Aminatuzzahra. 2010. Analisis Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Total Asset Turnover, Net Proin Margin Terhadap Return on Equity, Skripsi Undip, Semarang
Ang, Robert. 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia (The Intelligent Guide to Indonesian Capital Market). Penerbit Mediasoft Indonesia, Jakarta
Arthur, J. Keown, John, D. Martin. J. William Petty, David. F. Scott. JR. 2008. Manajemen Keuangan,
Edisi Kesepuluh, Penerbit PT. Macanan Jaya Cemerlang,.Jakarta
Atmaja, Lukas Setia .2008. Teori dan Praktek Manajemen Keuangan, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta Djarwanto .2001. Pokok-Pokok Analisa Laporan Keuangan, Edisi 1. Penerbit BPFE-UGM. Yogyakarta. Fahmi, Irham. (2011). Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Alfabeta, Bandung
____________(2012). Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Alfabeta, Bandung
Ghozali, Imam. 2012. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 20. Edisi 6. Cetakan
Keenam. Badan Penerbit Universitas Diponogoro. Semarang
Halim, Abdul. 2007. Manajemen Keuangan Bisnis, Penerbit Ghalia Indonesia, Bogor
Hanai, Mamduh dan Halim, Abdul. 2005. Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Unit Penerbitan dan Percetakan AMP – YKPN, Yogyakarta.
Harahap, Sofyan Syafri. 2008. Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Penerbit PT RajaGraindo Per- sada, Jakarta
Horne,Van James C. 2005. Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan. Penerbit Salemba Empat, Jakarta Kasmir. 2011. Analisis Laporan Keuangan. Penerbit Rajawali Pers. Jakarta
Kuncoro, Mudrajat. 2003. Metode Riset Untuk Bisnis & Ekonomi, Bagaimana Meneliti dan Menulis
Tesis, Penerbit Erlangga, Jakarta
Kwandinata, Kwan. Billy. 2005. Analisis Pengaruh Debt to Equity Ratio, Net Proit Margin, Total As- sets Turnover dan Institutional Ownership Terhadap Return on Equity. Tesis Universitas Diponegoro Semarang.
Martono dan Harjito, Agus. 2005. Manajemen Keuangan, Edisi Kelima, Penerbit Ekonisia, Yogyakarta Orniati, Yuli. 2009. Laporan Keuangan Sebagai Alat Untuk Menilai Kinerja Keuangan. Jurnal Ekonomi
dan Bisnis Tahun 14 Nomor 3 November 2009.
Prihadi, Toto. 2011. Analisis Laporan Keuangan ”Teori dan Aplikasi”. Penerbit PPM Manajemen,
Raharjaputra, Hendra. S. 2009. Manajemen Keuangan dan Akuntansi Untuk Eksekutif Perusahaan, ce- takan pertama.PenerbitSalemba Empat, Jakarta
Riyanto, Bambang. 2001. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Edisi Empat. Penerbit Badan Pener-
bit Fakultas Ekonomi, Yogyakarta
Ross, Westerield, Jordan. 2009. Pengantar Keuangan Perusahaan “Corperate Finance Fundamentals.
Penerbit Salemba Empat, Jakarta
Santosa, Debora. Setiati. 2009. Analisis Current Ratio, Total Asset Turnover, dan Debt to Equity Ratio
Terhadap ROE. Skripsi Universitas Diponegoro Semarang.
Sartono, Agus. 2001. Manajemen Keuangan (Teori dan Aplikasi), Edisi Empat, Penerbit BPFE, Yog- yakarta
Sawir, Agnes. 2000. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan. Penerbit PT
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
_____________ 2003. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan keuangan Perusahaan, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Simamora, Henry. 2003. Akuntansi ”Basis Pengambilan Keputusan Bisnis”. Edisi II. . Penerbit UPP AMP YKPN. Jakarta
Sutrisno. 2001. Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi. Edisi Pertama Cetakan Kedua. Penerbit Ekonisia,Yogyakarta
Van Horne, James C & John M. Wachowicz Jr .1997. Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan, Penerbit Salemba Empat, Jakarta
Weston, J. Fred dan Thomas, E. Copeland. 1995. Manajemen Keuangan (Edisi Rivisi), Edisi Kesembi- lan. Penerbit Erlangga, Jakarta
170 Jurnal Visioner & Strategis N a z i r