• Tidak ada hasil yang ditemukan

SDM dan Organisasi Bawaslu Kab/Kota

HASIL – HASIL PENGAWASAN PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH

a. Temuan

1) Dalam pengawasan Penetapan DPT (Daftar Pemilih Tetap), Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten Aceh Barat menemukan adanya indikasi antara lain:

 Pemilih ganda;

 Pemilih yang tidak memenuhi syarat terdaftar dalam DPT;

 dan Pemilih yang memenuhi syarat tidak terdaftar dalam DPT.

Temuan ini berdasarkan hasil pencermatan kembali dari data Excel by name by address tentang Daftar Pemilih yang diperoleh dari dari KIP Aceh Barat. Dalam hal ini Panwaslih memberikan rekomendasi kepada KIP Aceh Barat untuk menghapus data

pemilih ganda segera, pemilih yang tidak memenuhi syarat tetapi terdaftar dalam DPT, dan warga masyarakat yang belum terdata untuk segera dapat dimasukkan pada daftar pemilih.

Pada Rekapitulasi di tingkat 12 Kecamatan dalam Kabupaten Aceh Barat terdapat temuan sebagai berikut:

 Dari 12 Kecamatan Se-Kabupaten Aceh Barat,terdapat 322 desa. Ada beberapa temuan yang dilakukan pengawasan oleh Panitia Pengawasan Kecamatan melalui PPD terdapat beberapa PPS tidak melakukan Pleno ditingkat Desa. setelah dilakukan teguran dan masukan oleh Panwascam saat Rapat Pleno di Kecamatan, Pleno tetap dilanjutkan.

 Dari 1 2 K e c a m a t a n , terdapat 3 Kecamatan yang mengalami kendala terhadap proses pencocokan dan penelitian oleh Panwaslih Kabupaten berdasarkan analisis bersama KIP Aceh Barat. Pencocokan dan penelitian data tersebut sebagian besar disebabkan oleh tidak sinkronnya DPTHP-1 saat penetapan pertama dengan DPTHP-1 saat proses Pleno DPTHP2. Hal ini perlu menjadi perhatian bagi penyelenggara Pemilu untuk melakukan pencermatan terhadap data yang belum dilakukan pencocokan dan penelitian tersebut.

 Dari12 Kecamatan rapat Pleno, tedapat 2 Kecamatan yang mengalami persoalan atau kendala antara Panwascam dengan PPK, yaitu Kecamatan Sungai Mas dan Kecamatan Woyla

Barat. Kendala dan Persoalan tersebut terjadi saat data temuan dari Panwascam tidak di sinkronkan oleh PPK tersebut, sehingga kendala tersebut dapat di selesaikan di tingkat Kabupaten.

 Dari 12 Kecamatan di Kabupaten Aceh Barat, terdapat 11 Kecamatan yang melakukan rapat Pleno sesuai dengan tahapan dan jadwal yang sudah ditetapkan. Sementara 1 Kecamatan yaitu Sungai Mas melakukan rapat Pleno Rekapitulasi Penyempurnaan DPTHP-1 pada tanggal 13 November 2018, pukul 14.00 Wib.

b. Rekomendasi

Dalam rangka pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih, setelah ditetapakannya Daftar Pemilih Tetap dan berdasarkan Surat edaran Bawaslu RI Nomor : 1033 Tentang Pencermatan, Perbaikan dan Penyempurnaan Daftar Pemilih Tetap Pemilu Tahun 2019, maka Panitia Pengawas Pemilihan Kabuapten Aceh Barat melakukan rekomendasi yaitu sebagai berikut:

1) Surat Rekomendasi Panitia Pengawas Pemilihan

Kabuapten Aceh Barat Nomor :

87/K.AC.01/PM.00.02/IX/2018 perihal Hasil Pencermatan terhadap Daftar Pemilih 2019 tanggal 11 September 2018 yang isinya yaitu Sehubungan dengan hasil pengawasan berupa pencermatan terhadap Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dihimpun oleh Panitia Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten Aceh Barat, maka dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut:

 Bahwa berdasarkan dokumen Berita Acara Pleno Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan Akhir dan Berita Acara Pleno Penetapan DPT Pemilu di Tingkat Kabuapten Aceh Barat Nomor: 469/PL.1.2.-BA/1105/KIP-Kab/VIII/2018 dengan rincian 12 Kecamatan, 321 Desa, 626 TPS dengan total Pemilih sebanyak 132.184 yang meliputi 65.736 pemilih laki-laki dan 66.448 pemilih perempuan.

 Berdasarkan hasil pencermatan yang dilakukan oleh Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten Aceh Barat terhadap by name by address DPT Pemilu 2019, terdapat Pemilih ganda.

 Berdasarkan hasil pencermatan yang dilakukan oleh Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten Aceh Barat terhadap by name by address DPT Pemilu 2019, terdapat pemilih memenuhi syarat namun belum masuk kedalam DPT.

 Berdasarkan hasil pencermatan yang dilakukan oleh Panitia Pemilihan Kabupaten Aceh Barat terhadap by name by address DPT Pemilu 2019, terdapat pemilih yang tidak memenuhi syarat (meninggal dunia).

 Berdasarkan hasil pengawasan sebagaimana dimaksud di atas, Panitia Pengawas Pemilihan Kabupaten Aceh Barat merekomendasikan kepada KIP Aceh Barat untuk melakukan pencermatan dan penelitian secara faktual terhadap data pemilih yang masih bermasalah di dalam DPT yang telah ditetapkan. Bilamana benar ditemukan adanya kegandaan data pemilih dan masih terdapatnya pemilih yang

tidak memenuhi syarat, maka Panitia Pengawas

Pemilihan Kabupaten Aceh Barat

merekomendasikan untuk dilakukan perubahan terhadap Berita Acara Rekapitulasi dan Penetapan DPT Nomor: 469/PL.1.2.-BA/1105/KIP-Kab/VIII/2018 yang telah ditetapkan tanggal 21 Agustus 2018.

2) Berdasarkan persoalan dan temuan tersebut Panwaslih Kabupaten Aceh Barat merokomendasi secara lisan dan meminta kepada KIP Aceh Barat agar dapat memperbaiki dan mencocokan data yang keliru saat Rapat Pleno Rekapitulasi namun tidak mengubah jumlah Total keseluruhan Pemilih di 12 Kecamatan dan mensinkronkan jumlah data Manual dengan data Sidalih.

Hasil pengawasan melekat terhadap rekapitulasi DPTHP-1 dapat menjadi perhatian bersama untuk memastikan proses penetapan DPTHP-2 di tingkat Kabupaten untuk dimaksimalkan. Kendala utama proses Rekapitulasi yaitu kendala penggunaan Sidalih harus segera dicarikan solusinya oleh KPU secara teknologi sehingga penggunaan Sidalih dapat mendukung akurasi data pemilih Pemilu 2019.

c. Tindak Lanjut Rekomendasi

1) Ditindaklanjut oleh KIP Aceh Barat dengan Surat Nomor : 521 /PL.01.4-SD/1105/KIP-Kab/IX/2018 untuk menghadiri dan menyaksikan Penghapusan, Penambahan dan Penyempurnaan pemilih di DPT Pemilu 2019 sesuai dengan surat rekomendasi Panwaslih Aceh Barat dalam Rapat Pleno Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap

Hasil Perbaikan Tingkat kabupaten aceh Barat pada hari selanjutnya.

Hari Rabu, Tanggal 13 September 2018 di KIP Aceh Barat. Telah dilaksanakan Rapat Pleno Terbuka Daftar Pemilih Tetap (DPT) Hasil Perbaikan Pemilihan Umum Tahun 2109 tingkat Kabupaten Aceh Barat pada pukul 10.00 wib s/d selesai bertempat di Aula KIP Aceh Barat. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh ketua Komisioner KIP Aceh Barat yaitu Novian Nukman, SP dan turut didampingi empat anggotanya yaitu Basri, S.Pdi., Saktian, SE., Sabki Mustafa Habli, S.sos., dan Saiful Asra, M.Soc.,Sc. Kegiatan tersebut turut dihadiri Panwaslih Aceh Barat, Disdukcapil, Kesbangpol serta Perwakilan masing-masing Partai Politik peserta pemilu 2019 dan seluruh Panitia Pemilihan kecamatan (PPK) untuk memeberikan tanggapan dan masukan terhadap hasil Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang masih berstatus pemilih ganda, Pemilih yang memenuhi syarat tetapi belum dimasukkan dalam DPT dan Pemilih yang tidak memenuhi syarat terdaftar dalam DPT. Sesuai dengan Surat Rekomendasi Panwaslih Aceh Barat, KIP Aceh Barat melakukan penghapusan pemilih ganda yaitu sebanyak 22 pemilih, penghapusan pemilih yang tidak memenuhi syarat (TMS/Meninggal) sebanyak 11 pemilih, penambahan pemilih baru sebanyak 16 pemilih dan penghapusan status kegandaaan pemilih yang ditemukan oleh KIP (Self Assessment) yaitu sebanyak 5 pemilih. Setelah itu Ketua KIP Aceh Barat T. Novian Nukman menetapkan jumlah DPTHP Pemilu Tahun 2019 di Kabupaten Aceh

Barat sebanyak 132.162 dengan rincian laki-laki sebanyak 65.723 dan perempuan sebanyak 66.439. Jumlah pemilih tersebut tersebar di dua belas kecamatan, 321 desa dan 626 TPS. Selisih berkurangnya dari DPT yang telah ditetapkan sebelumnya yakni sebanyak 132.184 pemilih atau berkurang sebanyak 22 pemilih.

2) KIP Aceh Barat langsung menindaklanjuti Rekomendasi secara lisan oleh Panwaslih Aceh Barat terhadap beberapa temuan dalam hal Pencermatan dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan II di tingkat Kabupaten.