BAB IV : Dalam bab ini penulis memaparkan hasil penelitian, antara lain mencakup deskripsi per siklus yang membahas mengenai data hasil
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Dalam bagian hasil penelitian dan pembahasan akan membahas sesuai dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui bahwa model Make a Match dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran IPA materi kalsifikasi hewan sesuai jenis makanan pada peserta didik kelas IV MI Darusssalam Sumowono Semarang tahun pelajaran .
A. Hasil Penelitian
Metode yang digunakan pada pembelajaran IPA di Darussalam sebelum diterapkannya model Make a Match adalah metode ceramah yang sering digunakan, sehingga pemahaman peserta didik kurang dalam proses pembelajaran. Dari hasil pre tes diperoleh nilai murni peserta didik pada mata pelajaran IPA sebagai pembanding antara sebelum dan sesudah diterapkannya model Make a Match. Adapun nilai Ketuntasn Kriteria Minimum (KKM) kelas IV MI Darussalam Sumowono Semarang pada mata pelajaran IPA yaitu
.
. Siklus I
a. Data hasil pengamatan
Peneliti melakukan pre-testmata pelajaran IPA materi klasifikasi hewan sesuai jenis makanan untuk mengetahui tingkat
pemahaman peserta didik sebelum dilakukan tindakan menggunakan model Make a Match kemudian melakukan post-test
setiap berakhirnya siklus. Adapun hasil pre-test dapat dilihat dalam tabel berikut:
Tabel Nilai Pre Tes dan Post Tes Siklus I
No Nama Peserta Didik KKM Nilai
pre tes
Ket Nilai
Post tes
Ket
. Alfa Riya Nada Zuhroh , TT T
. Aan Pramudita T T
. Delvani , TT TT
. Jasmine Nur Fadhilah TT T
. Miftakhul Faizin T , T
M Anas Fadli , T T
. M As’ad Wafa Bahtiar T T
. M Azzam Awaludin T , T
. M Kholilur Rohman TT T
. M Zaid Abdullah T , T
. Nafis Alfa Nur , TT TT
. Nayla Lutfia Rosidah TT , TT
. Nia Sabila TT , T
. Nia Syari’ah TT T
. Raihanu Kamal El Hara TT TT
. Risma Nur Azizah T T
Wahyu Ningsih , TT TT
Jumlah , ,
Rata-rata
Ket: T : tuntas TT : tidak tuntas
) Nilai rata-rata pre test Siklus I X=
X=
X=
) Nilai persentaseyang tuntaspre test Siklus I P =
P=
P= %
) Nilai rata-rata post test Siklus I X=
X=
X=
) Nilai persentase yang tuntas post test Siklus I P =
P =
P =
Dari data nilai Siklus I di atas dapat disimpulkan bahwa pada nilai post test peserta didik telah meningkat jika dibandingkan saat pre test. Peserta didik yang tuntas pada saat pre test sebanyak peserta didik atau %, sedangkan peserta didik yang tuntas pada saat post test
sebanyak peserta didik atau % , meningkat peserta didik atau
%, jika dibandingkan saat pre test. Nilai rata-rata pada post test adalah
naik dari nilai rata-rata kelas saat pre test yang hanya .
b. Lembar Pengamatan Peserta Didik Siklus I
Hasil pengamatan yang dilakukan oleh guru kelas IV yaitu
Bapak Ibnu Syafi’il Alam, S Ag selama proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan model Make a Match pada siklus I dapat diketahui melalui tabel berikut:
Tabel Hasil Pengamatan Peserta Didik Siklus I
No Nama Peserta Didik Score Total
score
Nilai Predikat
A B C D
. Alfa Riya Nada Zuhroh B
. Aan Pramudita B
. Delvani C
. Jasmine Nur Fadhilah B
. Miftakhul Faizin B
M Anas Fadli B
Sambungan…
. M As’ad Wafa Bahtiar B
. M Azzam Awaludin B
. M Kholilur Rohman B
. M Zaid Abdullah A
. Nafis Alfa Nur B
. Nayla Lutfia Rosidah C
. Nia Sabila B
. Nia Syari’ah C
. Raihanu Kamal El Hara
B
. Risma Nur Azizah A
. Wahyu Ningsih C Ket: A = Kerjasama B = Sikap sosial C = Ketepatan D = Keaktifan
Nilai – ( A Skore = Sangat Baik ) Nilai – ( B Skore = Baik )
Nilai – ( C Skore = Cukup )
Berdasarkan data yang telah diperoleh, dapat diketahui bahwa dari nilai hasil pengamatan aktivitas belajar peserta didik Siklus I dapat disimpulkan peserta didik yang mendapat predikat A sebanyak peserta
didik, mendapat predikat B sebanyak peserta didik dan predikat C sebanyak peserta didik dari keseluruhan peserta didik yang berjumlah
peserta didik yang ada di kelas IV MI Darussalam Sumowono Semarang. Adapun untuk menentukan nilai peneliti menggunakan rumus :
Nilai = ( )
( )
c. Refleksi
Tahap akhir dari siklus pertama ini, peneliti dapat menemukan beberapa keberhasilan yang dicapai, diantaranya:
) Sebagian besar peserta didik mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru.
) Sebagian peserta didik telah aktif mengikuti proses pembelajaran yang berlangsung.
) Sebagian peserta didik sudah dapat menjawab soal-soal yang diberikan peneliti.
Meskipun sudah ada beberapa keberhasilan dalam pembelajaran, namun masih ada banyak kekurangan dalam pembelajaran tersebut, diantaranya:
) Dalam pembelajaran masih ada beberapa peserta didik yang kurang aktif dan mengabaikan materi pelajaran karena peserta didik mengalami kesulitan dalam pembelajaran sehingga
mengakibatkan sebagian peserta didik kurang memahami soal dalam menjawab pertanyaan.
) Penggunaan waktu kurang efektif.
) Keberanian peserta didik untuk bertanya dan menjawab pertanyaan masih kurang.
Untuk mengatasi kekurangan pada siklus I peneliti melakukan perbaikan. Hal ini dilakukan supaya pada siklus berikutnya tidak terjadi kekurangan yang sama.
) Guru lebih trampil dalam mengelola kondisi peserta didik pada saat pembelajaran.
) Guru menentukan konsep-konsep yang lebih relevan.
) Guru lebih berusaha dalam menjelaskan materi agar mudah dipahami oleh peserta didik.
) Guru mengelola waktu secara baik sehingga waktu lebih efektif dan efisien.
) Memotivasi peserta didik agar lebih aktif di dalam kelas.
) Membangun suasana belajar yang lebih menyenangkan namun materi juga tersampaikan.
. Siklus II
a. Data Hasil Pengamatan
Pada tahap siklus II peneliti lebih menekankan pada penerapan model Make a Match. Peneliti juga berusaha mengatasi kekurangan yang ada pada siklus I, yaitu dengan memberikan materi secara lebih jelas dan membuat penerapan model Make a Match menjadi lebih menyenangkan dan peserta didik mudah dalam memahami pembelajaran.
Tabel Hasil Nilai Tes Formatif Siklus II
No. Nama Peserta Didik KKM Nilai Keterangan
. Alfa Riya Nada Zuhroh T
. Aan Pramudita T
. Delvani T
. Jasmine Nur Fadhilah T
. Miftakhul Faizin T
M Anas Fadli T
. M As’ad Wafa Bahtiar T
. M Azzam Awaludin , T
. M Kholilur Rohman , T
. M Zaid Abdullah T
. Nafis Alfa Nur T
. Nayla Lutfia Rosidah T
. Nia Sabila T
. Nia Syari’ah T
. Raihanu Kamal El Hara TT
. Risma Nur Azizah T
. Wahyu Ningsih TT
Jumlah
Ket: T : tuntas
TT : tidak tuntas
) Nilai rata-rata tes formatif Siklus II X =
X =
X =
) Nilai persentase peserta didik yang tuntas Siklus II P =
P =
P =
Dari data nilai siklus II di atas dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata kelas tes formtif peserta didik yaitu , sedangkan peserta didik yang tuntas sesuai dengan KKM yaitu peserta didik dengan persentase ketuntasan yaitu .
b. Lembar Pengamatan Peserta didik Siklus II
Hasil pengamatan yang dilakukan oleh guru kelas IV yaitu
Bapak Ibnu Syafi’il Alam, S Ag selama proses pembelajaran berlangsung pada siklus II dapat diketahui melalui tabel berikut:
Tabel Hasil Pengamatan Peserta Didik Siklus II
No. Nama Peserta Didik Score Total
score
Nilai Predikat
A B C D
. Alfa Riya Nada Zuhroh B
. Aan Pramudita A
. Delvani B
. Jasmine Nur Fadhilah B
. Miftakhul Faizin B
M Anas Fadli B
. M As’ad Wafa Bahtiar A
. M Azzam Awaludin A
. M Kholilur Rohman B
. M Zaid Abdullah A
. Nafis Alfa Nur B
. Nayla Lutfia Rosidah B
. Nia Sabila B
. Nia Syari’ah A
. Raihanu Kamal El Hara B
. Risma Nur Azizah B
. Wahyu Ningsih B Ket: A = Kerjasama B = Sikap sosial C = Ketepatan D = Keaktifan
Nilai – ( A Skore = Sangat Baik ) Nilai – ( B Skore = Baik )
Nilai – ( C Skore = Cukup )
Berdasarkan data yang telah diperoleh, dapat diketahui bahwa dari nilai hasil pengamatan aktivitas belajar peserta didik Siklus II dapat disimpulkan peserta didik yang mendapat predikat A sebanyak peserta didik, mendapat predikat B sebanyak peserta didik dari keseluruhan peserta didik yang berjumlah peserta didik yang ada di kelas IV MI Darussalam Sumowono Semarang. Adapun untuk menentukan nilai peneliti menggunakan rumus :
Nilai = ( )
( )
c. Refleksi
Pada siklus II peserta didik yang mencapai ketuntasan KKM anak, sedangkan pada siklus I yang mencapai ketuntasan KKM hanya peserta didik.Nilai rata-rata pada siklus I sedangkan pada siklus II .Sudah ada peningkatan dari siklus I ke siklus II.Hal ini membuktikan PTK telah berhasil dan hasilnya baik.Maka pada siklus II ini telah cukup untuk memperlihatkan adanya peningkatan prestasi belajar, sehingga peneliti tidak perlu melanjutkan ke siklus berikutnya.
B. Pembahasan Hasil Penelitian
Penilaian tindakan kelas yang dilakukan dalam siklus, dari data yang diperoleh menunjukkan terjadinya peningkatan nilai yang cukup baik. Selain itu antusias peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran juga sangat
tinggi. Sehingga jika dipadukan dengan pembelajaran menggunakan model
Make a Match dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik kelas IV MI Darussalam Sumowono. Hal ini dapat dilihat dari nilai yang didapat di siklus I dan II.
. Gabungan nilai siklus I dan II
Tabel Nilai siklus I dan II
No Nama Peserta Didik KKM Siklus I Siklus II pre tes Post tes
. Alfa Riya Nada Zuhroh ,
. Aan Pramudita
. Delvani ,
. Jasmine Nur Fadhilah
. Miftakhul Faizin ,
M Anas Fadli ,
. M As’ad Wafa Bahtiar
. M Azzam Awaludin , ,
. M Kholilur Rohman ,
. M Zaid Abdullah ,
. Nafis Alfa Nur ,
. Nayla Lutfia Rosidah ,
. Nia Sabila ,
. Nia Syari’ah
. Raihanu Kamal El Hara
. Risma Nur Azizah
. Wahyu Ningsih ,
Jumlah , ,
Berdasarkan tabel diatas diperoleh nilai rata-rata siklus I pre tes , nilai rata-rata post tes . Sudah ada peningkatan antara nilai rata-rata pre tes dan post tes. Sedangkan nilai rata-rata pada siklus II yaitu .Sudah ada peningkatan nilai dari siklus I ke siklus II.
Diagram Peningkatan Nilai Siklus I dan II
. Gabungan data jumlah peserta didik yang tuntas belajar
Dari hasil pembelajaran dari siklus I sampai siklus II mengalami peningkatan.
Tabel
Data Jumlah Peserta Didik yang Tuntas Belajar Per Siklus
Pre tes siklus I Post tes siklus I Siklus II
Jumlah peserta didik peserta didik peserta didik
Persentase
pre tes siklus Ipost tes siklus I siklus II 0 20 40 60 80
peningkatan nilai siklus I dan II
pre tes siklus I post tes siklus I siklus II
Berdasarkan tabel diatas diperoleh data bahwa sudah ada peningkatan peserta didik yang tuntas belajar, yaitu pada pre test siklus I peserta didik yang tuntas belajar hanya atau , pada post tes siklus II peserta didik yang tuntas sebanyak atau . Sedangkan pada siklus II peserta didik yang tuntas belajar sebanyak atau .
. Gabungan nilai pengamatan guru siklus I dan II
Hasil pengamatan guru dari siklus I dan siklus II dapat dilihat di tabel berikut ini.
Tabel Gabungan Nilai Pengamatan Guru Siklus I dan II