• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam dokumen Pengaruh Model Pembelajaran Rasul Paulus (Halaman 86-116)

Karakteristik Responden

Berdasarkan hasil penelitian, maka data tentang berbagai karakteristik responden dalam penelitian ini dapat dilihat dari tabel dan diagram berikut ini:

Tabel.4.1

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin

No Jenis Kelamin Frekwensi Persentase

1 Laki-Laki 29 51%

2 Perempuan 28 49%

Jumlah 57 100%

Tabel diatas menunjukkan bahwa responden yang berjumlah 57 orang terdiri dari laki-laki sebesar 51 % dan perempuan sebesar 49 %. Hal ini menunjukkan bahwa perbandingan antara laki-laki dan perempuan dalam pelayanan Gereja Alkitab Anugerah Makassar hampir sama, hanya memiliki selisih sebesar 2% saja.

Tabel.4.2

Karakteristik responden berdasarkan status pernikahan

No Status Frekwensi Persentase %

1 Menikah 45 79%

2 Belum menikah 12 21%

Jumlah 57 100%

Tabel dan diagram diatas menunjukkan bahwa responden yang berjumlah 57 orang atau 100% terdiri dari yang berstatus menikah sebesar 79 % dan status belum menikah sebesar 21 %. Hal ini menunjukkan bahwa yang berstatus menikah sangat dominan pada pelayanan Gereja Alkitab Anugerah Makassar.

Tabel.4.3

Karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan

No. Pendidikan Frekwensi Persentase

1 SLTA ke bawah 27 47%

2 Diploma/D3 9 16%

3 Sarjana ( S1 ) 19 33%

4 Sarjana S2 &S3 2 4%

jumlah 57 100%

Tabel diatas menunjukkan bahwa responden yang berjumlah 57 orang atau 100 % terdiri dari yang berpendidikan SLTA ke bawah sebesar 47 %, diploma (D3) sebesar 16 %, sarjana (S1) sebesar 33% dan sarjana (S2&S3) sebesar 4%. Hal ini menunjukkan bahwa yang jemaat berpendidikan SLTA dominan pada pelayanan gereja Alkitab Anugerah Makassar. Namun bila dibedakan atas 2 (dua) bagian yaitu pendidikan SLTA dan diploma (D3) keatas, maka perbandingannya adalah 47 % dan 53% jadi berdasarkan pembagian ini maka pelayanan GAA Makassar lebih dominan jemaat yang berpendidikan diploma keatas.

Tabel.4.4

Karakteristik responden berdasarkan Usia

No. Usai (Tahun) Frekwensi Persentase

1 20-30 17 30 %

2 31-40 19 33 %

3 41-50 14 25 %

4 51 keatas 7 15 %

Jumlah 57 100%

Tabel diatas menunjukkan bahwa responden yang berjumlah 57 orang atau 100% terdiri dari yang berusia 30 tahun ke bawah sebesar 30 %, usia 31-40 tahun sebesar 33%, usia 41-50 tahun sebesar 25% dan usia 51 tahun keatas sebesar 12%. Hal

ini menunjukkan bahwa kaum muda mendominasi dalam pelayanan Gereja Alkitab Anugerah Makassar yaitu antara usia 30- 50 tahun.

Berdasarkan data statistik responden ini dapat dilihat bahwa latarbelakang jemaat Gereja Alkitab Anugerah Makassar lebih dominan pada jemaat yang tergolong muda yang berusia antara 30- 40 tahun yang yang memiliki tingkat pendidikan diploma ke atas.

Deskripsi Variabel Penelitian

Deskripsi untuk setiap item dalam variabel yang diteliti sebagaimana dijelaskan sebagai berikut :

Deskripsi Variabel Model Pembelajaran Rasul Paulus Deskripsi variabel model pembelajaran Rasul Paulus dapat dilihat melalui distribusi jawaban dari responden berikut ini:

Tabel 4.5

Pendapat responden tentang :

Ketertarikan terhadap pembelajaran Firman Tuhan dalam jemaat. Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 48 192 84% Setuju 3 9 27 16% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 219 100% Rata-rata skor 3,84

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : ketertarikan terhadap pembelajaran Firman Tuhan dalam jemaat, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 84%, yang menyatakan setuju sebanyak 16%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0 %. Jadi rata-rata skor adalah 3,84. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa dalam pelayanan GAA Makassar ketertarikan jemaat dalam mengikuti setiap pembelajaran sangat tinggi. Pada saat ini selain pelaksanaan Kelas Alkitab Minggu dalam ibadah minggu, terdapat 12 ( dua belas) pos Pemahaman Alkitab yang tersebar di kota Makassar yang dilaksanakan dari rumah ke rumah yang dihadiri antara 5- 10 orang.

Tabel 4.6

Pendapat responden tentang :

Pemahaman tentang pembagian program Allah dengan tepat. Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 46 164 63% Setuju 3 21 63 37% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 227 100% Rata-rata Skor 3,63

Berdasarkan tabel di atas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang: pemahaman tentang pembagian program Allah dengan tepat, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 63%, yang menyatakan setuju sebanyak 37%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0 %. Jadi rata-rata skor adalah 3,63. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa pemahaman jemaat dan simpatisan GAA Makassar sudah memiliki pemahaman yang baik tentang pembagian program Allah dengan benar. Pelajaran yang sudah disusun yang menjadi bahan ajar dinamakan pelajaran Jalan raya kehidupan (Highway of Life), yaitu suatu perjalanan kehidupan yang terdapat dalam Alkitab mulai dari tokoh Alkitab pertama sampai pada kesudahan dari dunia ini. Dalam jalan kehidupan tersebut terdapat tokoh, peraturan-peraturan yang harus dipatuhi, pelanggaran, hukuman dan juga kasih karunia Allah.

Tabel 4.7

Pendapat responden tentang :

Model diskusi membantu menyelesaikan masalah-masalah dalam penafsiran Alkitab khususnya tentang keselamatan dan program Allah pada gereja masa kini.

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 35 140 61% Setuju 3 19 57 34% Ragu-ragu 2 3 6 5% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 203 100% Rata-rata Skor 3,56

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : Model diskusi membantu menyelesaikan masalah-masalah dalam penafsiran Alkitab khususnya tentang keselamatan dan program Allah pada gereja masa kini, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 61%, yang menyatakan setuju sebanyak 34%, yang menyatakan ragu-ragu sebanyak 5 % dan yang menyatakan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,56. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa dalam pelayanan GAA Makassar, model pembelajaran diskusi berhasil membantu jemaat untuk mengerti tentang konsep keselamatan yang telah dikerjakan oleh Tuhan Yesus di kayu salib, sehingga orang dapat diselamatkan hanya karena anugerah Tuhan yang diterima oleh iman bukan karena perbuatan baik yang telah dilakukan. Pada umumnya jemaat yang ada dalam pelayanan GAA Makassar adalah orang-orang yang telah menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat yang mereka peroleh dan yakini melalui pembelajaran yang dilakukan melalui pos pemahaman Alkitab.

Tabel 4.8

Pendapat responden tentang :

Sasaran pelayanan dalam GAA tidak terfokus pada satu suku, budaya atau bahasa tertentu

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 42 168 74% Setuju 3 15 45 26% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 213 100% rata-rata skor 3,74

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : Sasaran pelayanan dalam GAA tidak terfokus pada satu suku, budaya atau bahasa tertentu, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 74%, yang menyatakan setuju sebanyak 23%, yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0 %. Jadi rata-rata skor adalah 3,74. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa model pembelajaran membagi sasaran pelayanan dengan tepat berjalan dengan baik, meskipun pelayanan GAA ada di daerah yang masyarakat Kristennya bersuku Toraja dan Mamasa, namun dalam pelayanan GAA Makassar ditemukan suku-suku lain yaitu Batak, Timor, Jawa, Manado dan Pamona. Dengan demikian program pelayanan yang disusun untuk dilaksanakan dalam pelayanan GAA harus bersifat multi ras agar dapat masuk dalam setiap budaya yang ada dalam pelayanan jemaat.

Tabel 4.9

Pendapat responden tentang :

Firman Tuhan menjadi kebutuhan rohani bagi semua orang tanpa batasan apapun.

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 30 120 53% Setuju 3 26 78 45% Ragu-ragu 2 1 2 2% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 200 100% Rata-rata Skor 3,51

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : Firman Tuhan menjadi kebutuhan rohani bagi semua orang tanpa batasan apapun, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 53%, yang menyatakan setuju sebanyak 45%, yang menyatakan ragu-ragu sebanyak 2% dan yang menyatakan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,51. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan dalam membagi sasaran pelayanan dengan tepat bukan hanya berbicara tentang keberagaman dalam jemaat, namun bagaimana Firman Tuhan bisa masuk ke dalam setiap kelompok suku budaya masing-masing. Meskipun masing- masing suku budaya memiliki perbedaan masing-masing namun mereka memiliki suatu kebutuhan rohani yang sama yaitu kebutuhan akan kebenaran Firman Tuhan. Kemampuan para pengajar dalam pelayanan GAA dalam menerjemahkan setiap pembelajaran Firman Tuhan ke dalam setiap suku yang ada menjadi suatu tuntutan yang harus dipenuhi. Semuanya itu berpatokan dari metode Rasul Paulus yang sudah terlebih dahulu menerapkan pembelajaran dengan model membagi sasaran pelayanan dengan tepat.

Tabel 4.10

Pendapat responden tentang :

Penempatan Firman Tuhan sesuai dengan program Allah pada masa kini. Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 37 148 65% Setuju 3 20 60 35% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 208 100% Rata-rata skor 3,65

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : Penempatan Firman Tuhan sesuai dengan program Allah pada masa kini, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 65%, yang menyatakan setuju sebanyak 35%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,65. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa jemaat GAA Makassar sudah memahami penempatan Firman Tuhan dalam setiap program Allah, sehingga jemaat mengetahui Firman Tuhan yang seharusnya ditujukan kepada orang percaya dalam program tugas penyelenggaraan kasih karunia dan yang ditujukan pada program tugas penyelenggaraan sebelumnya. Dengan demikian tidak terjadi kesimpangsiuran pendapat dalam praktek penerapan Firman Tuhan dalam gereja maupun kehidupan jemaat. Semuanya memiliki keyakinan bahwa Firman Tuhan yang ditujukan kepada orang percaya pada masa kini adalah wahyu yang diberikan melalui rasul Paulus dan yang ditulis melalui surat-suratnya.

Tabel 4.11

Pendapat responden tentang :

Semua jemaat memiliki kesempatan untuk terlibat dalam pelayanan. Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 36 144 63% Setuju 3 21 63 37% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 207 100% Rata-rata skor 3,63

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : semua jemaat memiliki kesempatan untuk terlibat dalam pelayanan, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 63%, yang menyatakan setuju sebanyak 37%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,63. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan dalam pelayanan GAA Makassar semua jemaat dalam setiap kategori memiliki kesempatan untuk terlibat dalam pelayanan. Pelayanan ini tidak terikat pada peraturan atau birokrasi yang panjang agar seseorang dapat terlibat dalam pelayanan karena semua orang yang telah diselamatkan juga terpanggil untuk terlibat dalam pelayanan. Dalam pelayanan GAA mulai dari kategori anak sampai dewasa memiliki kesempatan dalam melayani. Adapun jenis pelayanan menurut kategori masing-masing dapat dilihat melalui tabel berikut ini:

Tabel 4.12 Pelayanan Kategorial

Kategori Jenis Pelayanan

Anak dan remaja bersaksi melalui pujian dan kolektan

Pemuda pemusik, singers, pemimpin ibadah, pembawa persembahan, bersaksi melalui pujian dan pelaksanaan retreat dan penginjilan Kaum wanita penerima tamu, guru sekolah minggu, singers dan seksi konsumsi Kaum pria pengajar, pengkhotbah, pemimpin ibadah, pemusik dan kolektan

Tabel 4.13

Pendapat responden tentang :

Pelatihan untuk memperlengkapi jemaat dalam pelayanan.

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 15 60 26% Setuju 3 41 123 72% Ragu-ragu 2 1 2 2% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 185 100% Rata-rata skor 3,25

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : pelatihan untuk memperlengkapi jemaat dalam pelayanan, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 26%, yang menyatakan setuju sebanyak 72%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu sebanyak 2% dan menyatakan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,25. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori baik.

Angka ini menunjukkan dalam pelayanan GAA Makassar, model pembelajaran membagi tugas pelayanan dengan benar diterapkan melalui pelaksanaan pelatihan untuk memperlengkapi jemaat dalam pelayanan. Sebelum jemaat terlibat dalam pelayanan terlebih dahulu diberikan pelatihan seperti pelatihan guru sekolah minggu, pelatihan penginjilan, pelatihan dalam pujian dan pelatihan berkhotbah yang dikemas dalam bentuk pelatihan yang dinamakan Sekolah Berkhotbah Anugerah atau Grace School of Preaching yang disingkat menjadi GSOP. Pelatihan dipimpin oleh gembala sidang dan pelatih yang sudah profesional di bidangnya masing-masing.

Tabel 4.14

Pendapat responden tentang :

Pelatihan memberikan tantangan untuk terlibat dalam pelayanan. Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 19 76 33% Setuju 3 37 111 65% Ragu-ragu 2 1 2 2% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 189 100% Rata-rata Skor 3,32

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : Pelatihan memberikan tantangan untuk terlibat dalam pelayanan, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 33%, yang menyatakan setuju sebanyak 65%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu sebanyak 2% dan yang menyatakan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,32. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori baik.

Angka ini menunjukkan bahwa pelatihan yang dilaksanakan dalam GAA Makassar dapat memberikan tantangan bagi jemaat untuk lebih terlibat lagi dalam pelayanan. Dalam setiap pertemuan selalu diadakan refleksi atau perenungan pribadi untuk memperbaharui komitmen dan memohon pertolongan Tuhan untuk menjalani pelayanan yang akan dipercayakan.

Berdasarkan data angket di atas, maka diperoleh rata-rata variabel (X) yaitu model pembelajaran rasul Paulus tampak pada tabel berikut:

Tabel 4.15

Tabel rata-rata Variabel X

No Variabel X Rata-rata Kategori

1 Membagi program Allah dengan benar 3,67 sangat baik 2 Membagi sasaran pelayanan dengan tepat 3,63 sangat baik

3 Membagi tugas dengan tepat 3,39 baik

Berdasarkan data tabel di atas menunjukkan bahwa pendapat responden tentang variabel model pembelajaran rasul Paulus dalam pelayanan Gereja Alkitab Anugerah Makassar digambarkan melalui rata-rata yaitu untuk membagi program Allah dengan tepat sebesar 3,67 dengan kategori sangat baik, membagi sasaran pelayanan dengan benar sebesar 3,63 dengan kategori sangat baik dan membagi tugas dengan tepat sebesar 3,39 dengan kategori sangat baik. Maka rata-rata dari ketiga kategori variabel X adalah 3,57. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan model pembelajaran rasul Paulus dalam pelayanan Gereja Alkitab Anugerah di Makassar benar-benar berjalan dengan kategori sangat baik.

Pelaksanaan model pembelajaran rasul Paulus dalam pelayanan GAA Makassar akan memberikan pengaruh bagi pertumbuhan jemaat GAA Makassar, berikut ini hasil penelitian berdasarkan angket tentang variabel pertumbuhan jemaat GAA Makassar.

Deskripsi Variabel Pertumbuhan Jemaat GAA Makassar

Deskripsi variabel Pertumbuhan jemaat GAA Makassar dapat dilihat melalui distribusi jawaban dari responden berikut ini:

Tabel 4.16

Pendapat responden tentang :

Pembelajaran memberikan pengetahuan yang benar tentang Firman Tuhan khususnya tentang Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 42 168 74% Setuju 3 16 48 28% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 216 100% Rata-rata skor 3,79

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : pembelajaran memberikan pengetahuan yang benar tentang Firman Tuhan khususnya tentang Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 74%, yang menyatakan setuju sebanyak 28%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,79. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan dalam pelayanan GAA Makassar pengenalan yang benar tentang Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat menjadi pemberitaan utama dalam setiap pembelajaran. Penyusunan kurikulum untuk pos PA dan Kelas Alkitab Minggu selalu memberikan perhatian pada topik keselamatan yang dikerjakan oleh Tuhan Yesus kepada umat manusia.

Tabel 4.17

Pendapat responden tentang :

Dapat memberi jawab atas iman yang telah diyakini

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 36 144 63% Setuju 3 21 63 37% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 207 100% Rata-rata skor 3,63

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : dapat memberi jawab atas iman yang telah diyakini, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 63%, yang menyatakan setuju sebanyak 37%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,63. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan pembelajaran dalam GAA meningkatkan kepercayaan diri jemaat tentang keyakinan yang diterima setelah mendapatkan pengetahuan tentang

Firman Tuhan. Hal ini terlihat dari kemampuan jemaat dalam memberi jawab kepada orang-orang yang mempertanyakan tentang iman jemaat baik itu melalui diskusi, pembicaraan non formal, ataupun melalui penginjilan pribadi.

Tabel 4.18

Pendapat responden tentang :

Pelatihan dan Pendelegasian menambah keyakinan atas kebenaran Firman Tuhan Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 31 124 54% Setuju 3 25 75 44% Ragu-ragu 2 1 2 2% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 201 100% Rata-rata skor 3,53

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : pelatihan dan pendelegasian menambah keyakinan atas kebenaran Firman Tuhan, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 54%, yang menyatakan setuju sebanyak 44%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu sebanyak 2% dan yang menyatakan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,68. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa proses pelatihan dan pendelegasian merupakan proses bagi jemaat untuk semakin meyakini atas keyakinan yang telah diterima. Penugasan yang dipercayakan oleh gereja kepada jemaat menumbuhkan rasa tanggungjawab atas pelayanan yang dipercayakan, sehingga jemaat mengalami peningkatan dalam pertumbuhan rohaninya.

Tabel 4.19

Pendapat responden tentang :

KAM dan PA memberikan pengetahuan dan mendorong untuk memperbaharui kesaksian hidup.

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 34 136 70% Setuju 3 23 69 30% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 205 100% Rata-rata skor 3,70

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : KAM dan PA memberikan pengetahuan dan mendorong untuk memperbaharui kesaksian hidup, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 70%, yang menyatakan setuju sebanyak 30%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,70. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa melalui pertumbuhan rohani jemaat yang dibangun melalui pembelajaran memberikan pengaruh pada kesaksian hidup yang baik dalam kehidupan setiap anggota jemaat baik di dalam keluarga, pekerjaan, sekolah, kuliah dan juga dalam lingkungan. Dalam jangka waktu dua tahun terakhir belum pernah terjadi laporan adanya permasalahan serius yang dilakukan oleh jemaat baik permasalahan keluarga, anak, pekerjaan, pendidikan dan lingkungan.

Tabel 4.20

Pendapat responden tentang :

Keberagaman dalam jemaat mendorong untuk saling menghargai budaya, bahasa, dll sehingga tetap menjadi berkat

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 32 128 56% Setuju 3 25 75 44% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 203 100% Rata-rata skor 3,56

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : keberagaman dalam jemaat mendorong untuk saling menghargai budaya, bahasa, dll sehingga tetap menjadi berkat, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 56%, yang menyatakan setuju sebanyak 44%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,56. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa keberagaman yang ada di dalam jemaat GAA Makassar menumbuhkan rasa saling membutuhkan antar jemaat. Melalui pembelajaran yang telah diterima meyakinkan jemaat bahwa orang percaya merupakan anggota tubuh Kristus yang memiliki keunikan masing-masing.

Tabel 4.21

Pendapat responden tentang :

Keterlibatan dalam pelayanan mendorong untuk menerapkan Firman Tuhan terlebih dahulu bagi diri sendiri

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 26 104 46% Setuju 3 31 93 54% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 197 100% Rata-rata skor 3,46

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : Keterlibatan dalam pelayanan mendorong untuk menerapkan Firman Tuhan terlebih dahulu bagi diri sendiri, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 46%, yang menyatakan setuju sebanyak 54%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,46. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa keterlibatan jemaat dalam pelayanan sangat mempengaruhi pertumbuhan rohani jemaat, dimana dalam pelayanan GAA Makassar ditemukan bahwa jemaat yang dilibatkan dalam pelayanan ternyata menyadari bahwa ia harus memiliki kesaksian yang benar terlebih dahulu. Karena tidak ada gunanya seseorang memiliki kemampuan dan keterlibatan dalam pelayanan namun tidak memiliki kesaksian yang benar dalam kehidupannya. Itu akan menjadi banu sandungan bagi orang-orang yang dilayani.

Tabel 4.22

Pendapat responden tentang :

Pembelajaran meyakinkan orang percaya dipakai Tuhan dalam pelayanan Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 22 88 39% Setuju 3 31 93 54% Ragu-ragu 2 4 8 7% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 189 100% Rata-rata skor 3,32

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : pembelajaran meyakinkan orang percaya dipakai Tuhan dalam pelayanan, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 39%, yang menyatakan setuju sebanyak 54%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu sebanyak 7% dan yang menyatakan tidak setuju

sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,32. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori baik.

Angka ini menunjukkan bahwa pembelajaran dalam pelayanan GAA Makassar selain memberikan pengetahuan yang benar dan kesaksian yang benar juga meyakinkan seseorang bahwa ia sangat dibutuhkan dalam pelayanan.

Tabel 4.23

Pendapat responden tentang :

Keberagaman dalam jemaat meningkatkan saling ketergantungan dalam jemaat di mana masing-masing memiliki fungsi dalam pelayanan

Pendapat Derajat Frekwensi Skor Persentase

Sangat setuju 4 28 112 49% Setuju 3 29 87 51% Ragu-ragu 2 0 0 0% Tidak setuju 1 0 0 0% Jumlah 57 199 100% Rata-rata skor 3,49

Berdasarkan tabel diatas dapat dideskripsikan pendapat responden tentang : keberagaman dalam jemaat meningkatkan saling ketergantungan dalam jemaat di mana masing-masing memiliki fungsi dalam pelayanan, yang menyatakan sangat setuju sebanyak 49%, yang menyatakan setuju sebanyak 51%, sedangkan yang menyatakan ragu-ragu dan tidak setuju sebanyak 0%. Jadi rata-rata skor adalah 3,49. Berdasarkan angka ini dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori sangat baik.

Angka ini menunjukkan bahwa keunikan yang dimiliki oleh setiap anggota jemaat GAA Makassar ternyata mendorong jemaat untuk lebih terlibat dalam pelayanan. Hubungan saling menguntungkan satu sama lain terbina sehingga jemaat

Dalam dokumen Pengaruh Model Pembelajaran Rasul Paulus (Halaman 86-116)

Dokumen terkait