• Tidak ada hasil yang ditemukan

dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Inti 4 (Keterampilan) dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Dalam dokumen Kelas VII PJOK BG Isi. Database Dadang JSN (Halaman 104-107)

3.2 Memahami gerak spesiik dalam berbagai permainan bola besar sederhana dan atau tradisional. *)

3.2.1. Mengidentiikasikan berbagai gerak melempar, menangkap, dan memukul bola permainan kasti. 3.2.2. Menjelaskan berbagai gerak

melempar, menangkap, dan memukul bola permainan kasti. 3.2.3. Menjelaskan cara melakukan

berbagai gerak melempar, menangkap, dan memukul bola permainan kasti.

4.2 Mempraktikkan gerak spesiik dalam berbagai permainan bola besar sederhana dan atau tradisional. *)

4.2.1. Melakukan berbagai gerak melempar, menangkap, dan memukul bola permainan kasti. 4.2.2. Menggunakan berbagai

gerak melempar, menangkap, dan memukul bola dalam bentuk permainan kasti yang dimodiikasi.

B. Aktivitas Permainan Bola Kecil Melalui Permainan Kasti

1. Langkah-langkah Pembelajaran

Hal-hal yang harus diperhatikan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan berikut ini.

a. Kegiatan Pendahuluan

Kegiatan pendahuluan yang harus dilakukan oleh guru berikut ini.

1) Siswa dibariskan dan mengucapkan salam atau selamat pagi kepada siswa.

2) Sebelum melakukan pembelajaran sebaiknya seluruh siswa dan guru berdoa dan bersalaman.

3) Guru memastikan bahwa semua siswa dalam keadaan sehat, dan yang memiliki penyakit kronis harus diperlakukan secara khusus.

4) Tanyakan kondisi kesehatan siswa secara umum.

5) Melakukan pemanasan yang dipimpin oleh guru atau oleh salah seorang siswa yang dianggap mampu.

6) Sampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh siswa. b. Kegiatan Inti

Kegiatan inti yang harus dilakukan oleh guru antara lain.

1) Guru atau salah seorang peserta didik yang dikatagorikan mampu untuk memperagakan gerak dan peserta didik yang lainnya diminta untuk memperhatikan dan mengamatinya. 2) Guru memotivasi peserta didik untuk bertanya, dengan cara guru mengajukan beberapa

pertanyaan atau mengajukan permasalahan.

3) Menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut melaui kegiatan ekplorasi gerak secara individual, berpasangan, atau berkelompok dengan menunjukkan sikap kerja sama dan disiplin, sehingga ditemukan gerak yang efektif dan eisien sesuai dengan kebutuhan setiap peserta didik.

4) Menemukan hubungan keterampilan gerak.

5) Menerapkan berbagai gerak secara beregu dengan menunjukkan sikap kerja sama, sportivitas, tanggung jawab, menghargai teman, dan menerima kekalahan dan kemenangan.

6) Selama proses pembelajaran, perilaku peserta didik harus diamati dan berikan perbaikan terhadap penyimpangan perilaku peserta didik dengan cara yang santun.

7) Kegiatan pembelajaran dilakukan dari yang mudah ke yang sulit, dari yang sederhana ke yang rumit serta dari yang ringan ke yang berat.

8) Pada saat peserta didik melakukan gerakan, guru mengawasi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan gerakan yang dilakukan oleh peserta didik, di samping itu juga perkembangan perilaku peseta didik.

9) Dalam mengajarkan materi permainan kasti guru dapat memodiikasi alat (misalnya penggunaan bola plastik), peraturan dan lapangan permainan bola kasti.

c. Kegiatan Penutup

Kegiatan penutup pembelajaran yang harus dilakukan oleh guru antara lain.

1) Guru melakukan evaluasi terhadap proses aktivitas berkenaan dengan materi aktivitas yang telah diberikan.

2) Guru memberikan penghargaan kepada siswa yang mampu melakukan aktivitas pembelajaran dengan baik, dan memberikan tugas remedial kepada siswa yang belum mampu melakukan aktivitas pembelajaran dengan baik.

3) Guru melakukan tanya-jawab dengan siswa yang berkenaan dengan aktivitas pembelajaran yang telah diberikan.

4) Melakukan pelemasan yang dipimpin oleh guru atau oleh salah seorang siswa yang dianggap mampu, dan menjelaskan kepada siswa tujuan dan manfaat melakukan pelemasan setelah melakukan aktivitas isik/olahraga.

5) Memberikan tugas-tugas dan latihan yang harus dikerjakan oleh siswa di luar sekolah/rumah, yang dilaporkan dalam bentuk portofolio dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya berkenaan dengan materi aktivitas yang telah dipelajari. 6) Setelah melakukan aktivitas pembelajaran sebaiknya seluruh siswa dan guru berdoa

dan bersalaman.

2. Metode Pembelajaran

Metode yang digunakan dalam pembelajaran pemainan kasti antara lain. a. Cakupan (Inclusive).

b. Demonstrasi.

c. Bagian dan keseluruhan (Part and whole)

d. Timbal-balik (Resiprocal)

e. Pendekatan Pembelajaran Contekstual f. Pendekatan Scientiic.

3. Media dan Alat Pembelajaran

a. Media:

1) Gambar gerak spesiik melempar, menangkap, memukul bola, berlari menuju base, dan sliding permainan kasti.

2) Video pembelajaran gerak spesiik melempar, menangkap, memukul bola, berlari menuju base, dan sliding permainan kasti.

3) Model siswa atau guru yang memperagakan gerak spesiik melempar, menangkap, memukul bola, berlari menuju base, dan sliding permainan kasti.

b. Alat dan Bahan:

1) Lapangan permainan sepakbola atau lapangan sejenisnya (lapangan bolavoli, halaman sekolah atau lapangan terbuka).

2) Sepakbola atau bola sejenisnya (bola terbuat dari plastik, karet, dll). 3) Beberapa gawang dan bola yang dimodiikasi.

4) Bendera (corong) atau sejenisnya (kursi atau bilah bambu). 5) Peluit dan Stopwatch.

6) Panduan Pembelajaran Siswa (Judul: Panduan Pembelajaran Siswa oleh MGMP PJOK SMP/M.Ts).

4. Aktivitas Pembelajaran

Pembelajaran gerak spesiik permainan kasti sebagai alat pada pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, perlu dilakukan secara bertahap dan prosedural. Bertahap dalam arti pembelajaran gerak spesiik dilakukan dari yang ringan ke yang berat, dari yang sederhana ke yang rumit, sedangkan prosedural berkaitan dengan urutan gerakan yang harus

dilakukan, bertujuan agar siswa dapat dengan mudah untuk mempelajari gerak spesiik, hingga dalam penguasaan kompetensi tidak mendapat kesulitan, terutama yang berhubungan dengan gerakan variasi dan kombinasi.

Akhir dari pembelajaran permainan kasti yang dilakukan siswa, adalah berikut ini. a. Memiliki keterampilan gerak spesiik menggunakan permainan kasti.

b. Memiliki pengetahuan tentang spesiik permainan kasti, memahami karakter bola yang digunakan, mengenal konsep ruang dan waktu.

c. Permainan yang sesuai dan dapat memberi pengalaman belajar, kesempatan untuk menggunakan dan beradaptasi dengan keterampilan motorik, menggunakannya pada situasi permainan yang berubah-ubah.

d. Memiliki sikap, seperti: sportiitas, kerja sama, tanggung jawab, dan disiplin dapat memahami budaya orang lain.

Hal-hal yang harus dilakukan oleh siswa dalam aktivitas pembelajaran, antara lain. a. Mengamati dan meragakan gerakan yang dilakukan teman sendiri atau siswa yang diberi

tugas oleh bapak/ibu guru melakukan gerakan.

b. Setelah itu siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan tentang gerak spesiik yang diperagakan.

c. Jawaban yang diberikan oleh bapak/ibu guru, siswa mencoba melakukan gerakan sesuai dengan hasil pengamatan dan jawaban dari guru.

d. Siswa mengasosiasikan/menghubungkan, yaitu dengan melakukan aktivitas tersebut berulang-ulang untuk menemukan hal-hal berikut ini.

1) Mencari hubungan antara jalannya bola bila pergerlangan tangan kaku dan mengeper saat melempar.

2) Mencari hubungan antara jenis lemparan dengan sasaran yang hendak dicapai. 3) Mencari hubungan antara permainan kasti dengan kesehatan dan kebugaran tubuh

serta otot-otot yang dominan yang dipergunakan dalam permainan kasti.

e. Akhir aktivitas gerakan ini siswa mengomunikasikan, dengan melakukan bermain kasti secara sederhana dengan menggunakan peraturan yang dimodiikasikan.

5. Materi Pembelajaran

Dalam dokumen Kelas VII PJOK BG Isi. Database Dadang JSN (Halaman 104-107)