• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

E. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan dalam mengumpulkan data penelitian (Sanjaya, 2011:83). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah rubrik pengamatan, angket, wawancara dan penilaian evaluasi.

1. Peubah Variabel Penelitian

Pada penelitian ini, yang menjadi penanda atas keberhasilan yaitu adanya peubah minat dan kemampuan menyimak.

Tabel 1. Peubah, Data, Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian

No Peubah Indikator Data

yang diperlukan Pengumpulan data Instrumen 1. Minat a. Perasaan senang b. Kemauan mengembang kan diri c. Sikap perhatian d. Partisipasi - Hasil perolehan lembar observasi - Hasil perolehan skor kuesioner minat sebelum dan ahkir silkus II Pengamatan dan kuesioner Rubrik pengamatan minat dan kuesioner

2. Menyimak Rata-rata nilai kemampuan menyimak siswa

Data awal yang diperoleh dari hasil tes menyimak yang dilakukan awal penelitian

Nilai menyimak siswa pada ahkir siklus Nilai awal/ pretest dan penilaian evaluasi Rubrik penilaian evaluasi Persentase jumlah siswa yang mencapai KKM

2. Instrumen Data Minat

a. Rubrik Pengamatan Minat

Rubrik pengamatan yang disusun peneliti berdasarkan indikator-indikator minat. Pembuatan rubrik pengamatan disusun bersama anggota kelompok mahasiswa yang melakukan penelitian tindakan kelas.

Tabel 2. Kisi-Kisi Lembar Observasi Minat

No Indikator Kriteria Jumlah

1. Siswa menunjukkan perasaan senang dalam mengikuti pembelajaran bahasa Indonesia

a. Siswa sudah berada di kelas sebelum guru datang

5 b. Siswa mempersiapkan buku pelajaran bahasa

Indonesia sebelum pelajaran dimulai c. Siswa mengikuti pelajaran dengan antusias d. Siswa mengucapkan salam ketika guru datang e. Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh

guru tanpa mengeluh

2. Siswa menunjukkan kemauan untuk mengembangkan diri

a. Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru mengenai materi yang dijelaskan

5 b. Siswa berusaha mencari jawaban dari tugas

yang diberikan

c. Siswa bertanya kepada guru jika mengalami kesulitan

d. Siswa membuat catatan mengenai materi yang dipelajari

e. Siswa membawa buku sumber yang lain 3. Siswa menunjukkan sikap perhatian dalam pembelajaran bahasa Indonesia

a. Siswa memperhatikan pembelajaran yang disampaikan oleh guru

5 b. Siswa berkonsentrasi mengikuti pelajaran,

walaupun teman-temannya menganggu c. Siswa tidak membuat kegaduhan

d. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru

e. Siswa mencatat penjelasan guru 4. Siswa

berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran bahasa Indonesia

a. Siswa maju untuk mengerjakan soal

5 b. Siswa menanggapi pertanyaan yang diberikan

oleh guru

c. Siswa mengajukan diri dalam menjawab pertanyaan

d. Siswa mengikuti kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir

e. Siswa mengoreksi apabila guru kurang tepat dalam menjelaskan

Rubrik pengamatan minat diisi ketika proses pembelajaran berlangsung untuk mengetahui peningkatan minat yang terjadi pada siklus I maupun siklus II. Pengamatan minat dilakukan pada setiap siswa dengan cara memberikan skor 1-4. Kriteria penskoran sebagai berikut: (1) jika siswa tidak merespon tindakan yang termasuk dalam kriteria, (2) jika tindakan siswa sering tidak sesuai dengan kriteria, (3) jika tindakan siswa kadang sesuai dengan kriteria, (4) jika tindakan siswa sesuai dengan kriteria. Secara lebih jelas, lembar pengamatan dapat dilihat padalampiran 19 halaman 158.

b. Kuesioner

Peneliti menggunakan kuesioner terstruktur dengan menyediakan beberapa alternatif jawaban. Kuesioner minat ini digunakan untuk mengetahui kondisi sebenarnya dari siswa tersebut. Kuesioner ini diisi oleh siswa sendiri. Berikut ini adalah kisi-kisi kuesioner minat siswa.

Tabel 3. Kisi-Kisi Kuesioner Minat:

Indikator No. Item

positif

No. Item

negatif Total

a. Siswa memiliki perasaan senang dalam mengikuti pembelajaran bahasa Indonesia

1, 9, 16 5, 12

20

b. Siswa memiliki kemauan untuk

mengembangkan diri 2,17 6, 13 c. Siswa memiliki sikap perhatian

dalam pembelajaran bahasa Indonesia

3, 10 7, 14, 19 d. Siswa berpartisipasi dalam kegiatan

pembelajaran bahasa Indonesia 4, 11, 18 8, 15, 20

Berdasarkan indikator tersebut telah dijabarkan menjadi 20 pernyataan positif dan negatif. Pengisian kuesioner dengan cara memberi

tanda (√) pada tempat yang sesuai dengan item pernyataan. Kuesioner terdiri dari 4 pilihan jawaban yang meliputi “Sangat Setuju”, “ Setuju”, “Tidak Setuju”, “ Sangat Tidak Setuju”. Peneliti menyediakan 4 alternatif jawaban dengan maksud agar responden tidak ragu-ragu terhadap jawaban yang diberikan. Hal ini sesuai dengan yang diungkapkan Azwar (2007:34) yang menyatakan bahwa jawaban yang kita inginkan adalah jawaban yang diyakini oleh responden, kita tidak mengharapkan jawaban ragu-ragu, maka jawaban dalam aitem perlu cukup sensitif untuk memancing jawaban dari setiap responden.

c. Panduan wawancara

Panduan wawancara digunakan guna mengetahui minat awal dan kemampuan siswa dalam menyimak. Wawancara dilakukan untuk mengetahui hal-hal yang mendukung dan memperkuat hasil pengamatan terhadap minat. Wawancara dilakukan kepada guru mata pelajaran bahasa Indonesia. Berikut panduan wawancara untuk guru kelas sebelum tindakan.

Tabel 4. Panduan Wawancara kepada Guru

No Pertanyaan

1 Apakah siswa antusias ketika pelajaran menyimak berlangsung? 2 Apakah siswa membuat kegaduhan pada saat pembelajaran? 3 Apakah siswa fokus ketika kegiatan menyimak?

4 Apakah siswa aktif menjawab pertanyaan?

5 Kesulitan apa yang dihadapi ketika pelajran menyimak? 6. Media apa yang digunakan dalam kegitan menyimak?

7. Hambatan apa yang ditemukan ketika menggunakan media pembelajaran?

8. Apakah penggunaan media berpengaruh terhadap kegiatan menyimak? 9. Bagaimana nilai menyimak siswa?

3. Instrumen Kemampuan Menyimak Siswa a. Tes Tertulis

Instrumen penelitian tes tertulis ini merupakan instrumen yang digunakan unuk mengukur kemampuan menyimak siswa. Tes tertulis yang akan dilakukan terdiri dari 10 soal uraian.

Tabel 5. Kisi-Kisi Soal Evaluasi

Indikator Bentuk soal Aspek No.

Soal Obyektif Uraian Pengetahuan Pemahaman Penerapan

5.2.1

Menyebutkan tokoh, latar, dan tema dari cerita rakyat

√ √ 1,

2,3,4,5

5.2.2 Menjelaskan watak dan amanat dari cerita rakyat

√ √ 1, 6, 7,

8 5.3.3 Menuliskan

kembali isi cerita rakyat

√ 9

Penyekoran pada tes yang diberikan kepada siswa, dilakukan dengan mempergunakan rubrik. Rubrik yang digunakan dalam penilaian menyimak sebagai berikut (Nurgiantoro, 2005).

Tabel 6. Rubrik Penilaian Tes Kemampuan Menyimak

No Soal

Soal Bobot Skala Penilaian Jumlah

Skala x Bobot

1 2 3 4

1 Menyebutkan tokoh 1 2 Menyebutkan latar tempat 1 3 Menjelaskan latar waktu 2 4 Menjelaskan latar suasana 2 5 Menentukan tema cerita 2 6 Menjelaskan kegiatan tokoh 2 7 Menjelaskan watak tokoh 2 8 Mengidentifikasiwatak tokoh 2 9 Menjelaskan amanat cerita 5 10 Menuliskan isi cerita 6

Tabel 7. Kriteria Penilaian Tes Menyimak

No Soal Skor Keterangan

1 4 Menyebutkan 3 tokoh atau lebih 3 Menyebutkan 3 tokoh

2 Menyebutkan 3 tokoh 1 Menyebutkan 1 tokoh

2 4 Menuliskan 3 latar tempat atau lebih 3 Menuliskan 3 latar tempat

2 Menuliskan 2 latar tempat 1 Menuliskan 1 latar tempat 3 dan 4 4 Jawaban tepat lengkap dan benar

3 Jawaban kurang lengkap dan benar 2 Jawaban kurang lengkap

1 Jawaban tidak benar

5 4 Menentukan tema sesuai dengan isi cerita 3 Menentukan tema cukup sesuai dengan isi cerita 2 Menentukan tema kurang sesuai dengan isi cerita 1 Tidak ada jawaban yang benar

6-8 4 Jawaban tepat lengkap dan benar 3 Jawaban kurang lengkap dan benar 2 Jawaban kurang lengkap

1 Jawaban tidak benar

9 4 Amanat sesuai dengan isi cerita dan menuliskan 2-3 3 Amanat sesuai dengan isi cerita dan menuliskan 1 2 Amanat kurang sesuai dengan isi cerita dan

menuliskan 2-3

1 Amanat tidak sesuai dengan isi cerita dan menuliskan 1

10 4 Menuliskan judul, isi sesuai cerita, struktur kalimat sesuai EYD

3 Menuliskan menuliskan judul, isi sesuai cerita 2 Menuliskan judul, isi kurang sesuai cerita

1 Menuliskan judul, isi sangat tidak seusuai dengan cerita

Tes ini dilakukan pada ahkir siklus I dan siklus II untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan kemampuan menyimak cerita rakyat dalam pelajaran bahasa Indonesia.

Dokumen terkait