• Tidak ada hasil yang ditemukan

Instrumen Penelitian

Dalam dokumen Oleh Zaqia Putri Ramadhanty NIM (Halaman 63-73)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

D. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan sebagai pengumpul data dalam suatu penelitian. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data.

Kuesioner dibagikan kepada responden yang berisikan pertanyaan-pertanya mengenai efektivitas iklan layanan masyarakat dan perilaku hidup bersih dan sehat dari kedua variabel ini memiliki dimensinya masing-masing. Dimensi ini berupa indikator variabel yang kemudian dijadikan sebagai acuan untuk menyusun butir-butir pertanyaan yang akan dijawab oleh responden.

1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat a. Definisi Konseptual

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah upaya untuk memberikan pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, keluarga, kelompok dan masyarakat dengan membuka jalur komunikasi, memberikan informasi dan melakukan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku guna membantu masyarakat mengenali dan mengatasi masalah sehingga masyarakat sadar, mau dan mampu mempraktekan gerakan ini melalui pendekatan kepemimpinan.

6 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, Dan Kebijakan Publik, Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya, (Jakarta:

Prenada Media Group, 2005), h. 132.

b. Definisi Operasional

Perilaku hidup bersih dan sehat adalah perilaku anggota majelis taklim Al-Istiqomah dalam menjaga kesahatan dengan cara menerapkan kebiasaan hidup bersih yang didasari oleh kesadaran diri sendiri demi kesehatan pribadi maupun masyarakat dengan indikator memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan dan mencuci tangan sesering mungkin.

c. Kisi-Kisi Instrumen

Berikut adalah tabel kisi-kisi instrumen variabel Perilaku Hidup Bersih dan Sehat:

Tabel 3. 1 Kisi-Kisi Instrumen Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Skala adalah usaha mengumpulkan informasi dengan menyampaikan sejumlah pernyataan tertulis untuk dijawab secara tertulis pula oleh responden. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Likert dengan data ordinal.

Skala Likert adalah suatu skala psikometrik yang umum

Variabel Indikator Nomor Butir

Perilaku Hidup Bersih Dan

Sehat (Y)

Memakai Masker 14,17,18 Menjaga Jarak dan

Menghindari Kerumunan 19,20,21 Mencuci Tangan Sesering

Mungkin 22,23,24,25,26

digunakan dalam kuesioner dan merupakan skala yang digunakan dalam riset berupa survei. Sedangkan data ordinal adalah data yang menunjukkan data dalam suatu urutan tertentu atau dalam satu seri.7 Skala Likert ini mempunyai dua gradasi dari sangat positif sampai negatif. Dalam penelitian ini masing-masing pertanyaan memilki bobot skor 1,2,3,dan 4. Berikut tabel skor dalam penelitian:

Tabel 3. 2 Skala Skor Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Skala Skor

Tidak Pernah 1

Kadang-kadang 2

Sering 3

Selalu 4

d. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk menguji valid atau tidaknya suatu instrument penelitian. Dalam perhitungan uji validitas sebuah instrument menggunakan rumus korelasi product moment atau dikenal juga dengan korelasi pearson. Adapun rumusnya sebagai berikut:8

π‘Ÿ = 𝑁. Ξ£π‘₯𝑦 βˆ’ (Ξ£π‘₯)(Σ𝑦)

√[𝑁. Ξ£π‘₯2βˆ’ (Ξ£π‘₯2][𝑁. Σ𝑦2βˆ’ (Σ𝑦2]

7 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu social lainnya, (Jakarta:

Kencana, 2017), h.131.

8 Slamet Riyanto dan Aglis Andhita Hatmawan, MEtode Riset Penelitian Kuantitatif Penelitian di bidan Teknik, Pendidikan dan Esperimen,…63.

Keterangan:

r = Koefisien korelasi antara skor butir dan skor total N = Jumlah subjek penelitian

βˆ‘x = Jumlah skor butir

βˆ‘y = Jumlah skor total

βˆ‘xy = Jumlah perkalian antara skor butir dengan skor total

βˆ‘x2 = Jumlah kuadrat skor butir

βˆ‘y2 = Jumlah kuadrat skor total

Instrumen penelitian dikatakan valid, apabila instrumen penelitian memiliki rhitung > rtabel (a:n-2) dengan menggunakan perhitungan melalui SPSS.

Dalam penelitian ini telah dilakukan uji coba instrumen kepada 30 responden yang memiliki kriteria yaitu pernah menonton iklan layanan masyarakat Kemenkes RI Versi β€œAyo Jaga Bangsa dan Keluarga dengan Pencegahan Penularan Covid-19”. Setelah dilakukan uji coba instrumen kepada 30 orang dengan memberikan 13 pernyataan, tidak terdapat pernyataan yang tidak valid.

Tabel 3. 3 Uji Validitas Variabel Y Variabel Indikator Item r-hitung

r-tabel

(Variabel Sehat) berdasarkan hasil uji validitas diperoleh pertanyaan yang valid berjumlah 13 item dari 13 item. Artinya semua pertanyaan dinyatakan valid dan tidak ada yang dihilangkan.

e. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama. Agar mendapatkan hasil yang konsisten dari instrument penelitian yang berasal dari kuesioner maka dapat mengacu pada nilai Cronbach Alpha (Ξ±), dimana suatu konstruk atau variable dinyatakan reliable apabila memiliki Cronbach Alpha (Ξ±) . 0,7, rumus dari uji reliabilitas adalah

r = Reliabilitas Instrumen

9 Slamet Riyanto dan Aglis Andhita Hatmawan, Metode Riset Penelitian Kuantitatif Penelitian di bidan Teknik, Pendidikan, dan Eksperimen,…75.

Οƒt2 = Varians total

k = Banyak butir pertanyaan atau soal

βˆ‘ Οƒb2 = Jumlah varian butir

Berikut hasil uji reliabilitas uji coba instrumen penelitian pada variabel Y (Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat);

Tabel 3.4 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Y

Berdasarkan uji reliabilitas variabel y (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) di peroleh koefisien 0.910. Dapat dinyatakan bahwa instrumen tersebut reliabel karena nilai koefisien lebih dari 0.60.

2. Efektivitas Iklan Layanan Masyarakat a. Definisi konseptual

Efektivitas iklan layanan masyarakat adalah iklan yang dapat memikirkan dan memahami kebutuhan pelanggan, iklan yang mengkomunikasikan keuntungan-keuntungan yang spesifik iklan yang menekankan pada tindakan spesifik yang harus diambil oleh konsumen.

b. Definisi operasional

Efektivitas iklan layanan masyarakat adalah persepsi anggota majelis taklim Al-Istiqomah tentang iklan layanan Masyarakat Kemenkes RI Versi β€œAyo Jaga Keluarga Dan Bangsa Indonesia Dengan Pencegahan Penularan Covid-19”

terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat” dengan indikator Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

,910 13

kualitas pesan iklan, daya tarik iklan, dan frekuensi penayangan iklan.

c. Kisi-kisi Instrumen

Berikut tabel kisi-kisi Instrumen variabel Efektivitas Iklan layanan Masyarakat.

Tabel 3. 5 Kisi-Kisi Instrumen Efektivitas Iklan Layanan Masyarakat

Skala adalah usaha mengumpulkan informasi dengan menyampaikan sejumlah pernyataan tertulis untuk dijawab secara tertulis pula oleh responden. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Likert dengan data ordinal.

Skala Likert adalah suatu skala psikometrik yang umum digunakan dalam kuesioner dan merupakan skala yang digunakan dalam riset berupa survei. Sedangkan data ordinal adalah data yang menunjukkan data dalam suatu urutan tertentu atau dalam satu seri.10 Skala Likert adalah suatu skala

10 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu social lainnya, (Jakarta:

Kencana, 2017), h.131.

Variabel Indikator Nomor Butir

Efektivitas Iklan Layanan Masyarakat

(X)

Kualitas Pesan Iklan 1,2,3,4 Daya Tarik Iklan 5,6,7,8,9,10

Frekuensi Penayangan Iklan 11,12,13

psikometrik yang umum digunakan dalam kuesioner dan merupakan skala yang digunakan dalam riset berupa survei.

Skala Likert ini mempunyai dua gradasi dari sangat positif sampai negatif. Dalam penelitian ini masing-masing pertanyaan memilki bobot skor 1,2,3,dan 4. Berikut tabel skor dalam penelitian:

Tabel 3. 6 Skala Skor Efektivitas Iklan Layanan Masyarakat

Skala Skor

Sangat Tidak Setuju 1

Tidak Setuju 2

Setuju 3

Sangat Setuju 4

d. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk menguji valid atau tidaknya suatu instrument penelitian. Dalam perhitungan uji validitas sebuah instrument menggunakan rumus korelasi product moment atau dikenal juga dengan korelasi pearson. Adapun rumusnya sebagai berikut:11

π‘Ÿ = 𝑁. Ξ£π‘₯𝑦 βˆ’ (Ξ£π‘₯)(Σ𝑦)

√[𝑁. Ξ£π‘₯2βˆ’ (Ξ£π‘₯2][𝑁. Σ𝑦2βˆ’ (Σ𝑦2] Keterangan:

r = Koefisien korelasi antara skor butir dan skor total

11 Slamet Riyanto dan Aglis Andhita Hatmawan, MEtode Riset Penelitian Kuantitatif Penelitian di bidan Teknik, Pendidikan dan Esperimen,…63.

N = Jumlah subjek penelitian

βˆ‘x = Jumlah skor butir

βˆ‘y = Jumlah skor total

βˆ‘xy = Jumlah perkalian antara skor butir dengan skor total

βˆ‘x2 = Jumlah kuadrat skor butir

βˆ‘y2 = Jumlah kuadrat skor total

Instrumen penelitian dikatakan valid, apabila instrumen penelitian memiliki rhitung > rtabel (a:n-2) dengan menggunakan perhitungan melalui SPSS.

Dalam penelitian ini telah dilakukan uji coba instrumen kepada 30 responden yang memiliki kriteria yaitu pernah menonton iklan layanan masyarakat Kemenkes RI Versi β€œAyo Jaga Bangsa dan Keluarga dengan Pencegahan Penularan Covid-19”. Setelah dilakukan uji coba instrumen kepada 30 orang dengan memberikan 15 pernyataan, terdapat 1 butir pernyataan yang dinyatakan tidak valid.

Tabel 3. 7 Hasil Uji Validitas Variabel X

Variabel Indikator Item r-hitung r-tabel Keterangan

Efektivitas

Item 12 Item 13

0.666 0.447

0.361 0.361

Valid Valid Pernyataan-pernyataan kuesioner untuk variabel X (Efektivitas Iklan Layanan Masyarakat) berdasarkan hasil uji validitas diperoleh pertanyaan yang valid berjumlah 12 item dari 13 item. Artinya ada 1 item yang tidak valid dan selanjutnya untuk item yang tidak valid akan dihilangkan, sehingga yang valid menjadi 12 item instrumen.

e. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama. Agar mendapatkan hasil yang konsisten dari instrument penelitian yang berasal dari kuesioner maka dapat mengacu pada nilai Cronbach Alpha (Ξ±), dimana suatu konstruk atau variable dinyatakan reliable apabila memiliki Cronbach Alpha (Ξ±) . 0,7, rumus dari uji reliabilitas adalah sebagai berikut:12

π‘Ÿ = ( π‘˜

π‘˜ βˆ’ 1) (1 βˆ’Ξ£πœŽπ‘2 πœŽπ‘‘2 ) Keterangan:

r = Reliabilitas Instrumen Οƒt2 = Varians total

12 Slamet Riyanto dan Aglis Andhita Hatmawan, Metode Riset Penelitian Kuantitatif Penelitian di bidan Teknik, Pendidikan, dan Eksperimen,…75.

k = Banyak butir pertanyaan atau soal

βˆ‘ Οƒb2 = Jumlah varian butir

Berikut hasil uji reliabilitas uji coba instrumen penelitian pada variabel X (Efektivitas Iklan Layanan Masyarakat);

Tabel 3. 8 Hasil Uji Reliabilitas Variabel X

Berdasarkan uji reliabilitas variabel x (Efektifitas Iklan Layanan Masyarakat), di peroleh koefisien 0.838. Dapat dinyatakan bahwa instrumen tersebut reliabel karena nilai koefisien lebih dari 0.60.

Dalam dokumen Oleh Zaqia Putri Ramadhanty NIM (Halaman 63-73)

Dokumen terkait