• Tidak ada hasil yang ditemukan

IV METODE PENILITIAN 4.1 Waktu dan Lokasi Penelitian

4.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder, baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Data primer adalah data yang secara langsung dikumpulkan oleh peneliti, sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh dari berbagai pihak lain (perorangan, institusi, penelitian).

Pengumpulan data primer akan dilakukan dengan teknik survei yakni mengumpulkan data dengan mengajukan pertanyaan baik lisan maupun tertulis dengan menggunakan kuisioner kepada pengunjung dan wawancara dengan unit usaha lokal, tenaga kerja, masyarakat dan stakeholder yang terlibat dalam kegiatan wisata. Berikutya, data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini merupakan data pendukung yang akan diambil dari berbagai instansi, studi literatur atau referensi lainnya (jurnal, buku, artikel hasil penelitian sebelumnya, dan penelusuran melalui internet) yang terkait dengan lingkup permasalahan penelitian.

25 4.3 Penentuan Populasi dan Responden

Dalam penelitian ini terdapat empat objek penelitian yaitu pengunjung, pelaku usaha, tenaga kerja, dan stakeholder. Pengambilan contoh (responden) digunakan untuk mencari informasi yang berkaitan dengan tujuan-tujuan penelitian. Dalam penelitian ini akan menggunakan cara pengambilan sampel yang berbeda pada tiap kelompok responden, mengingat perbedaan jenis data serta ketersediaan daftar populasi dari masing-masing kelompok responden. Responden penelitian akan diambil dengan melibatkan responden yang terkait secara langsung dan tidak lansung dengan aktivitas perekonomian di sekitar lokasi wisata alam Tanjung Mutiara Danau Singkarak. Pengambilan contoh menggunakan metode survei dan wawancara dengan kuisioner dan observasi terhadap responden.

Berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan, data yang didapatkan dari instansi terkait dan observasi lapang, objek wisata Tanjung Mutiara di Danau Singkarak dikunjungi oleh 3724 orang setiap tahunnya. Dari data tersebut dapat diperkirakan bahwa pada setiap bulannya objek wsata ini dikunjungi oleh 310 orang, dan dikarenakan objek wisata ini lebih ramai dikunjungi pada akhir pekan maka dapat diasumsikan pada tiap akhir pekan terdapat 70 orang pengunjung dewasa yang datang ke objek wisata ini. Maka dapat diperkirakan bahwa populasi pengunjung yang terdapat pada kawasan wisata alam Tanjung Mutiara Danau Singkarak adalah 70 orang setiap akhir pekan.

Metode pengambilan contoh terhadap pengunjung menggunakan metode non-probability sampling karena daftar populasi dari pengunjung tidak diketahui, dan jumlah populasi pengunjung sangat sulit untuk diketahui dikarenakan jumlah pengunjung yang datang tidak dapat diperkirakan secara pasti. Responden akan dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling dimana peneliti memiliki kebebasan untuk memilih siapa saja yang ditemui, hal ini relatif lebih mudah, cepat serta menghemat biaya, namun tentunya dengan tetap menjamin tingkat ketelitian. Responden adalah pengunjung yang berekreasi ke objek wisata Tanjung Mutiara di Danau Singkarak, dan bagi pengunjung yang datang secara berombongan hanya dipilih beberapa orang sebagai wakil rombongan. Jumlah sampel yangdipilih adalah sebanyak 40 orang.

26

Dari hasil observasi lapang yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa unit usaha yang terdapat di sekitar objek wisata alam Tanjung Mutiara Danau Singkarak bejumlah 69 unit.Unit usaha tersebut terbagi atas beberapa jenis diantaranya yaitu 7 unit rumah makan, 19 unit pedagang asongan, 31 unit kios, 11 unit penyewaan alat, dan 1 unit penginapan. Maka populasi unit usaha yang terdapat disekitar lokasi wisata Tanjung Mutiara Danau Singkarak adalah 69 unit. Penentuan sampel responden pada pelaku usaha di kawasan Danau Singkarak dilakukan dengan bentuk purposive sampling, dimana responden dipilih dan disesuaikan dengan kriteria tertentu berdasarkan keterwakilan jenis usaha. Jumlah responden untuk pelaku usaha adalah sebanyak 30 orang dimana berdasarkan jumlah populasinya maka penentuan sampel dibagi atas 4 unit untuk rumah makan, 9 unit untuk pedagang asongan, 13 unit untuk kios, 3 unit untuk penyewaan alat, dan 1 unit untuk penginapan.

Selain itu beberapa unit usaha tersebut ada yang memiliki tenaga kerja. Jumlah tenaga kerja yang bekerja pada unit usaha tersebut berbeda-beda pada tiap jenis usahanya. Untuk usaha rumah makan, umumnya memiliki tenaga kerja sebanyak 4 – 6 orang, untuk usaha kios umumnya memiliki tenaga kerja sebanyak 1 – 3 orang namun pada unit usaha kios hanya sebagian yang memiliki tenaga kerja, untuk usaha penyewaan alat sebagian memiliki tenaga kerja sebanyak 1 – 2 orang, dan untuk usaha penginapan memiliki tenaga kerja sebanyak 6 orang.

Dari hasil observasi di lapangan jumlah populasi tenaga kerja yang bekerja pada unit usaha yang terdapat di sekitar kawasan wisata alam Tanjung Mutiara Danau Singkarak adalah sebanyak 80 orang. Penentuan sampel responden pada tenaga kerja di kawasan wisata Tanjung Mutiara Danau Singkarak dilakukan dengan bentuk purposive sampling, dimana anggota responden akan dipilih dan disesuaikan dengan kriteria tertentu berdasarkan keterwakilan jenis usaha. Jumlah responden untuk tenaga kerja adalah sebanyak 30 orang dimana berdasarkan jumlah populasinya maka penentuan sampel dibagi atas 14 orang untuk jenis usaha rumah makan, 14 orang untuk jenis usaha kios, dan 2 orang untuk jenis usaha penginapan.

Objek penelitian yang terakhir adalah stakeholder dimana stakeholder yang dimaksud dalam hal ini adalah semua pihak yang terlibat dalam pemanfaatan

27 dan pengelolaan wisata alam Tanjung Mutiara di Danau Singkarak. Berdasarkan hasil observasi lapang yang telah dilakukan maka diketahui bahwa terdapat 12 stakeholder yang terlibat dalam pemanfaatan dan pengelolaan wisata alam Tanjung Mutiara di Danau Singkarak, yaitu Dinas Kebudayaan dan Priwisata, Dinas Pekerjaan Umum, BAPPEDA, Dinas Perikanan dan Kelautan, BPLH, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Nagari, Pelaku usaha, pnpm desa, LKM, masyarakat pengelola, masyarakat sekitar dan nelayan. Penentuan sampel responden untuk stakeholderdisesuaikan dengan kriteria tertentu bardasarkan keterlibatannya dalam pengelolaan dan pemanfaatan wisata alam Tanjung Mutiara di Danau Singkarak. Dari 12 stakeholder tersebut diambil beberapa orang informan dari tiap stakeholder. Informan yang diambil merupakan orang-orang yang berkompeten dalam memberikan informasi terkait pemanfaatan dan pengelolaan wisata alam Tanjung Mutiara di Danau Singkarak.