PENYAJIAN DATA
A. Deskripsi Variabel Independen (X) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Ekuitas Merek Agrowisata Sondokoro
1. Karakter Merek
Variabel Independen I dalam penelitian ini adalah Karakter Merek Agrowisata Sondokoro diukur dengan melihat :
a. Top of Mind
Untuk mengetahui jawaban responden mengenai seberapa kesanggupan responden mengingat Karakter Merek Agrowisata Sondokoro ketika pertama kali ditanya oleh peneliti atau top of mind. Maka responden diberikan pernyataan sebagai berikut :
“Nama Agrowisata Sondokoro pertama kali terlintas di pikiran saya ketika ingin berwisata”
Alternatif jawaban diberikan lima pilihan yaitu: a. Sangat Tidak Setuju
commit to user
61
b. Tidak Setuju
c. Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju d. Setuju
e. Sangat Setuju
Dari pernyataan tersebut terkumpul jawaban sebagai berikut :
Tabel III. 1
Penilaian Top of Mind Angrowisata Sondokoro (n = 100)
Kategori Jumlah Persentase (%)
Sangat Tidak Setuju 3 3
Tidak Setuju 17 17
Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju 13 13
Setuju 41 41
Sangat Setuju 16 16
Jumlah 100 100
Sumber : kuesioner no. 1
Dari tabel III. 1 diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju yaitu sebanyak 41 responden (41%), tidak setuju sebanyak 17 responden (17%), sangat setuju sebanyak 16 responden (16%), dan kurang setuju/ kurang tidak setuju sebanyak 13 responden (13%). Hal ini menunjukkan bahwa nama Agrowisata Sondokoro pertama kali terlintas di benak responden ketika ingin berwisata sebelum terlintas tempat wisata lain untuk dikunjungi.
b. Brand Recall
Untuk mengetahui jawaban responden mengenai kesanggupan responden untuk mengingat kembali Karakter Merek Agrowisata Sondokoro. Hal ini dapat dibuktikan dengan tingkat pengetahuan responden terhadap merek berupa nama Agrowisata Sondokoro. Maka responden diberikan pernyataan sebagai berikut :
commit to user
62
“Saat saya berwisata hanya ada satu nama Agrowisata Sondokoro.”
Alternatif jawaban diberikan lima pilihan yaitu :
a. Sangat Tidak Setuju
b. Tidak Setuju
c. Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju d. Setuju
e. Sangat Setuju
Hasil yang terkumpul sebagai berikut :
Tabel III. 2
Penilaian Brand Recall Angrowisata Sondokoro (n = 100)
Kategori Jumlah Persentase (%)
Sangat Tidak Setuju 10 10
Tidak Setuju 29 29
Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju 20 20
Setuju 21 21
Sangat Setuju 10 10
Jumlah 100 100
Sumber : kuesioner no. 2
Dari tabel III.2 diketahui bahwa terjadi sebaran jawaban responden dari pertanyaan kuesioner no.2 yaitu tidak setuju sebanyak 29 responden (29%), setuju sebanyak 21 reponden (21%), kurang setuju/ kurang tidak setuju sebanyak 20 responden (20%), sangat tidak setuju dan sangat setuju sebanyak 10 reponden (10%). Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden menyatakan tidak setuju bahwa nama Agrowisata Sondokoro hanya ada satu. Namun, jawaban responden yang menyatakan tidak setuju tidaklah mutlak, karena terjadi perimbangan sebaran
commit to user
63
jawaban responden yang lain yaitu kurang setuju/ kurang tidak setuju dan setuju. Data ini menunjukkan bahwa responden belum memiliki pengetahuan yang baik terhadap nama merek Agrowisata Sondokoro.
c. Brand Unaware
Untuk mengetahui jawaban responden mengenai mengenali atau tidak mengenali sama sekali Karakter Merek Agrowisata Sondokoro. Hal ini dapat dibuktikan dengan pengetahuan responden yang lebih spesifik tentang karakteristik merek Agrowisata Sondokoro yaitu berupa gambar logo atau simbol. Maka responden diberikan pernyataan sebagai berikut :
“Saya tahu gambar logo atau simbol Agrowisata Sondokoro adalah gambar replika Spoor Teboe berwarna hijau dan merah.”
Alternatif jawaban diberikan lima pilihan yaitu:
a. Sangat Tidak Setuju
b. Tidak Setuju
c. Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju d. Setuju
e. Sangat Setuju
Dari pernyataan tersebut terkumpul jawaban sebagai berikut :
Tabel III. 3
Penilaian Brand Unaware Agrowisata Sondokoro (n = 100)
Kategori Jumlah Persentase (%)
commit to user
64
Tidak Setuju 10 10
Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju 13 13
Setuju 52 52
Sangat Setuju 21 21
Jumlah 100 100
Sumber : kuesioner no. 3
Dari tabel III.3 diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju sebanyak 52 responden (52%) dan sangat setuju sebanyak 21 responden (21%). Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden sangat mengenali gambar logo atau simbol Agrowisata Sondokoro.
d. Brand imagery
Untuk mengetahui jawaban responden mengenai extrinsic properties produk atau jasa, yaitu kemampuan merek dalam memenuhi kebutuhan psikologis atau sosial pelanggan. Hal ini dapat dilihat dengan kemampuan tagline Agrowisata Sondokoro untuk mengasoasikan mereknya dengan responden. Maka responden diberikan pernyataan sebagai berikut :
“Tagline atau motto Agrowisata Sondokoro yaitu “Wisata Historis Bernuansa Tempo Doloe sebagai Solusi Kebersamaan Keluarga” sesuai dengan pengungjung” Alternatif jawaban diberikan lima pilihan yaitu:
a. Sangat Tidak Setuju
b. Tidak Setuju
c. Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju d. Setuju
e. Sangat Setuju
commit to user
65 Tabel III. 4
Penilaian Brand imagery Agrowisata Sondokoro (n = 100)
Kategori Jumlah Persentase (%)
Sangat Tidak Setuju 4 4
Tidak Setuju 14 14
Kurang Setuju/ Kurang Tidak Setuju 7 7
Setuju 51 51
Sangat Setuju 24 24
Jumlah 100 100
Sumber : kuesioner no. 4
Dari tabel III. 4 diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju yaitu sebanyak 51 responden (51%) dan sangat setuju sebanyak 24 responden (24%). Hal ini menunjukkan sebagian besar responden mengapresiasi tagline Agrowisata Sondokoro sesuai dengan mereka.
1.1. Penyajian Data Variabel Bebas (X1) Karakter MerekAgrowisata Sondokoro
Untuk mengetahui keseluruhan variabel independen (X1) yaitu : ”Karakter Merek Agrowisata Sondokoro” maka jawaban responden yang terdiri tiga kategori dapat diklasifikasikan. Penggolongan tersebut dengan cara memberi nilai atau skor pada setiap kategori dijumlahkan dan akan didapatkan nilai data tertinggi dan nilai data terendah.
Nilai data tertinggi diperoleh : 20 Nilai data terendah diperoleh : 5
Setelah nilai tersebut diketahui, kemudian mencari nilai interval untuk menentukan jumlah kategori dan batas – batasnya. Nilai interval ini diperoleh dengan cara mencari jarak
(range) dengan rumus :
Range (nilai tertinggi – nilai terendah) Interval =
commit to user
66
Jumlah Kategori
Dengan rumus diatas nilai interval yang bergerak dari nilai tertinggi sampai nilai terendah didapatkan interval sebagai berikut:
20 – 5 15 Interval = = = 5
3 3
Variabel independen (X1) : ”Karakter Merek Agrowisata Sondokoro” dikategorikan dalam 3 kategori yaitu tinggi, sedang, dan rendah.
Setelah interval atau range diketahui maka dapat ditentukan 3 kategori dengan jarak/range : 5
Kategori tinggi : 15 – 20 Kategori sedang : 10 – 14 Kategori rendah : 5 – 9
Untuk hasil yang lebih jelas kita lihat tabel dibawah ini : Tabel III. 5
Penilaian Karakter Merek Agrowisata Sondokoro (n = 100)
No Kategori Jumlah Persentase
1 Baik 47 47
2 Sedang 44 44
3 Kurang Baik 9 9
∑ 100 100
Sumber : kuesioner no. 1,2,3,4
Karakter Merek Agrowisata Sondokoro masuk dalam kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa Karakter Merek Agrowisata Sondokoro sangat dipengaruhi oleh
commit to user
67
nama merek (brand names), logo, dan tagline yang mampu tertanam bagi responden yang berwisata ke tempat wisata ini.