5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada
bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Terdapat 14 variabel yang terbentuk dari 45 faktor yang mempengaruhi
kepuasan wisatawan yang berkunjung ke daerah tujuan wisata Pantai Pandan
di Kabupaten Tapanuli Tengah, yaitu : ketersediaan sarana dan prasarana,
kemampuan pemandu wisata, makanan dan minuman, upaya penghijauan,
sarana informasi, keamanan, akomodasi dan transportasi, harga layanan,
keramahan, biaya jasa pemandu, kebersihan perlengkapan wisata,
karakteristik, seni budaya, penataan sarana dan prasarana.
2. Berdasarkan hasil uji analisis jalur dapat diketahui besarnya pengaruh
langsung, pengaruh tidak langsung dan pengaruh total. Pengaruh langsung
dari 14 variabel X terhadap kepuasan yang paling besar adalah pengaruh
variabel kesembilan yaitu keramahan dan hal tersebut menunjukkan bahwa
wisatawan merasa puas dengan keramahan masyarakat selama berkunjung ke
daerah tujuan wisata Pantai Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah. Sedangkan
yang paling rendah adalah variabel ketigabelas yaitu seni budaya yang
menunjukkan bahwa seni budaya memberikan kepuasan yang sangat rendah
kepada wisatawan yang berkunjung ke daerah tujuan wisata Pantai Pandan
Pada pengaruh tidak langsung 14 variabel X terhadap variabel loyalitas
wisatawan melalui variabel kepuasan yang paling besar pengaruhnya adalah
variabel kesembilan yaitu keramahan yang menunjukkan bahwa keramahan
masyarakat memiliki pengaruh yang sangat besar dibandingkan variabel yang
lain dalam menjadikan responden sebagai wisatawan yang loyal karena
setelah wisatawan merasa puas dengan keramahan yang dimiliki masyarakat
sekitar daerah tujuan wisata Pantai Pandan, maka mereka akan melakukan
kunjungan kembali. Sedangkan nilai yang paling rendah adalah variabel
ketigabelas yaitu seni budaya. Hal ini berarti bahwa rendahnya kepuasan
repsonden terhadap seni budaya yang ada di daerah tujuan wisata Pantai
Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah membuat loyalitas reponden juga rendah
sehingga ada kemungkinan mereka tidak akan melakukan kunjungan kembali
Pengaruh total dari ke 14 variabel X terhadap kepuasan wisatawan dan
loyalitas wisatawan dengan nilai yang paling besar adalah variabel
kesembilan yaitu keramahan yang menunjukkan bahwa salah satu hal yang
membuat wisatawan datang dan kembali melakukan kunjungan berulang
adalah keramahan masyarakat di daerah tujuan wisata Pantai Pandan
Kabupaten Tapanuli Tengah. Sedangkan variabel yang memiliki pengaruh
total paling rendah adalah variabel ketigabelas yaitu seni budaya yang berarti
bahwa wisatawan datang dan melakukan kunjungan berulang ke daerah
tujuan wisata Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah bukan karena seni
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang ada, maka dibuat beberapa saran untuk
meningkatkan kepuasan dan loyalitas wisatawan yang berkunjung di daerah
tujuan wisata Pantai Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah sebagai berikut :
1. Ditinjau dari ketersediaan sarana dan prasarana, pihak pemerintah daerah
Kabupaten Tapanuli Tengah diharapkan untuk lebih memperhatikan
ketersediaan sarana dan prasarana pendukung di bandara F.L. Tobing
Pinangsori khususnya penyediaan sarana angkutan umum yang nyaman
seperti taxi dari dan menuju bandara guna memberikan kemudahan bagi
wisawatan dalam melakukan kunjungan ke daerah tujuan wisata Pantai
Pandan. Selain itu, fasilitas jalan untuk transportasi darat juga harus
diperbaiki karena kondisinya yang sangat buruk baik itu di daerah perbatasan
maupun di dalam kota. Dengan kondisi fasilitas jalan raya yang baik
diharapakan wisatawan dapat menikmati perjalanan dengan suguhan
pemandangan alam yang indah di sepanjang jalan menuju Kabupaten
Tapanuli Tengah sehingga akan membentuk citra daerah wisata yang menarik
bagi wisatawan.
2. Ditinjau dari kemampuan pemandu wisata, pihak pengelola diharapkan untuk
terus berusaha meningkatkan kemampuan para pemandu wisata melalui
pendidikan dan pelatihan sehingga mereka lebih profesional dalam
melaksanakan tugasnya terutama dalam hal keterampilan penggunaan
perlengkapan wisata.
3. Ditinjau dari variabel makanan dan minuman, pihak pengelola diharapkan
agar lebih memperhatikan penampilan makanan dan minuman yang disajikan
kepada wisatawan di daerah tujuan wisata Pantai Pandan Kabupaten Tapanuli
Tengah. Tampilannya yang selama ini masih tradisional dan biasa-biasanya
saja bisa dikreasikan sehingga terlihat lebih modern karena penampilan yang
menarik akan menambah cita rasa.
4. Ditinjau dari upaya penghijauan, pihak pemerintah Kabupaten Tapanuli
Tengah diharapkan agar menanam pohon di sepanjang jalan menuju daerah
tujuan wisata Pantai Pandan karena sebagai daerah pesisir cuacanya sangat
panas dan lingkungan yang rindang dapat menambah kenyamanan bagi
wisatawan.
5. Ditinjau dari sarana informasi, pihak pemerintah daerah Kabupaten Tapanuli
Tengah dan pengelola wisata di daerah tujuan Pantai Pandan diharapkan
menyediakan wi-fi gratis untuk lokasi-lokasi tertentu guna memudahkan
wisatawan dalam mengakses internet sehingga selama mereka berkunjung ke
daerah tujuan wisata Pantai Pandan, mereka tidak akan ketinggalan informasi.
6. Ditinjau dari keamanan, pihak pemerintah daerah, pengelola wisata dan
masyarakat sekitar daerah tujuan wisata Pantai Pandan diharapkan
meningkatkan kerjasama dalam menjaga keamanan sehingga wisatawan
merasa nyaman selama berkunjung.
7. Ditinjau dari akomodasi dan transportasi, pihak penyedia jasa transportasi
diharapkan untuk meningkatkan pelayanannya dengan cara datang dan
berangkat tepat waktu sehingga tidak ada penumpang yang merasa jenuh
8. Ditinjau dari harga, pihak pemerintah daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
diharapkan untuk memberikan perhatian yang besar kepada para pedagang
cendera mata di daerah tujuan wisata Pantai Pandan Kabupaten Tapanuli
Tengah, karena dari pantauan penulis diketahui bahwa barang-barang cendera
mata yang dijual sebagian besar bukan merupakan hasil kerajinan daerah
setempat tetapi diperoleh dari darera Jawa. Dengan kondisi seperti ini,
pemerintah daerah harusnya mengadakan pendidikan dan pelatihan
keterampilan dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada sehingga
cendera mata yang dijual benar-benar merupakan ciri khas Kabupaten
Tapanuli Tengah khususnya daerah tujuan wisata Pantai Pandan. Selain itu
juga bisa menambah pendapatan masyarakat setempat.
9. Ditinjau dari keramahan, kepada masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah
khususnya masyarakat sekitar daerah tujuan wisata Pantai Pandan diharapkan
bersikap lebih terbuka kepada wisawatan dengan cara menyapa, membantu
dan tidak bersikap kasar ketika berhadapan dengan wisatawan. Pemerintah
Kabupaten Tapanuli Tengah harus mengimbau masyarakat agar jangan kolot
terhadap wisatawan, buka wawasan dan sambut wisatawan dengan ramah.
Upaya selanjutnya adalah meningkatkan SDM kepariwisataan dengan
melakukan pelatihan dan penyuluhan sadar wisata serta menciptakan suasana
yang harmonis. Karena dengan keramahtamahan yang disuguhkan tersebut
akan bisa menggaet pengunjung lebih banyak. Sebagai daerah wisata juga
membudayakan keramahtamahannya kepada para pengunjung. Keramahan
umumnya dan masyarakat di sekitar daerah tujuan wisata Pantai Pandan pada
khususnya
10. Ditinjau dari biaya jasa pemandu, pihak pengelola wisata diharapkan
menetapkan harga yang sama untuk jasa pemandu wisata sehingga tidak
membingungkan para wisatawan yang berkunjung di daerah tujuan wisata
Pantai Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah.
11. Ditinjau dari kebersihan perlengkapan wisata, pihak pengelola diharapkan
untuk meningkatkan pelayanannya dalam hal menjaga dan merawat
perlengkapan wisata dengan cara membuat standar perawatan perlengkapan
wisata yang baku dan menjadi acuan bagi para petugas.
12. Ditinjau dari karakteristik, pihak pemerintah daerah Kabupaten Tapanuli
Tengah diharapkan agar berupaya melakukan penataan ulang terhadap
bangunan yang telah ada terutama dalam hal bentuk dan tata warna sehingga
lebih benar-benar terlihat bahwa Kabupaten Tapanuli Tengah merupakan
daerah tujuan wisata yang unik dan menarik.
13. Ditinjau dari seni budaya, pihak pemerintah daerah diharapkan lebih
memberdayakan kelompok-kelonpok kesenian yang ada di Kabupaten
Tapanuli Tengah dengan cara mengadakan lomba pertunjukan seni dan
menyediakan sarana prasarana yang mereka butuhkan sehingga kreatifitasnya
bisa berkembang yang pada akhirnya akan mampu menciptakan pertunjukan
seni budaya yang menarik, tidak monoton serta dikemas dengan lebih
modern.
14. Ditinjau dari penataan sarana dan prasarana, pihak pemerintah daerah
tata ruang dengan konsep daerah wisata yang nyaman untuk wisatawan.
Dengan wilayah yang cukup luas dan masih bisa ditata ulang, penulis yakin
bahwa jika Pemerintah Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah serius dengan
visi misinya serta didukung oleh semua stakeholder, maka Kabupaten