• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

E. Teknik Analisis Data

1. Persentase

Untuk menjawab data yang berhubungan dengan rumusan masalah nomor 1 dan nomor 2, maka rumus yang digunakan adalah:

P = 𝑓

𝑁 X 100%

Keterangan:

P = Angka persentase f = Frekuensi

N = Jumlah data responden

Kemudian hasilnya ditafsirkan ke dalam bentuk kalimat berikut:

Tabel 3.2 Hasil Persentase

% Interpretasi

0,80% - 100% Sangat baik

0,60% - 0,799% Baik

0,40% - 0,599% Cukup baik

0,20% - 0,399% Kurang baik

0,01% - 0,199% Sangat kurang baik

2. Mean, Modus, dan Median b. Modus data kelompok

Mo = Bb + p ( 𝑓1

𝑓1+𝑓2) Keterangan:

Mo = Nilai modus

Bb = Batas bawah kelas yang mengandung modus P = Panjang kelas nilai modus

f1 = Selisih antara frekuensi modus (f) dengan frekuensi sebelumnya (fsb)

f2 = Selisih antara frekuensi modus (f) dengan frekuensi sesudahnya (fsd)

c. Median data kelompok Me = Bb + P

(

Bb = Batas bawah kelas sebelum nilai median terletak P = Panjang kelas nilai median

n = Jumlah data

f = Banyaknya frekuensi nilai median

jf = Jumlah dari semua kumulatif sebelum kelas median

3. Persamaan Regresi

Rumus yang digunakan untuk menjawab hipotesis adalah:

YΜ‚ = a + bx Keterangan:

YΜ‚ = Subyek variable terikat yang diprediksikan a = Nilai konsta harga Y jika X = 0

b = Nilai arah sebagai penentu yang menunjukan nilai peningkatan (+) atau nilai penurunan (-) variable Y

X = Variable bebas yang mempunyai nilai tertentu untuk diprediksikan Nilai a maupun nilai b dapat dihitung melalui rumus yang sederhana. Untuk memperoleh nilai a, maka digunakan rumus sebagai berikut:

a = (βˆ‘π’š)(βˆ‘π‘Ώ

𝟐) βˆ’ (βˆ‘π’™)(βˆ‘π’™π’š) 𝑡 βˆ‘π‘ΏπŸβˆ’ (βˆ‘π‘Ώ)𝟐

Adapun untuk nilai b, maka digunakan rumus sebagai berikut:

b = 𝑡 βˆ‘π‘Ώ

𝟐 βˆ’ (βˆ‘π’™)(βˆ‘π’š) 𝑡 βˆ‘π‘ΏπŸβˆ’ (βˆ‘π‘Ώ)𝟐

Sedangkan untuk membuktikan pengaruh penggunaan media blog terhadap hasil belajar mata pelajaran PAI kelas X TKJ 1, 2, dan 3 di SMK Islamic Centre Cirebon menggunakan data statistik sederhana, yaitu rumus β€œr” product moment sebagai berikut:

π‘Ÿπ‘₯𝑦 = 𝒏.βˆ‘π’™π’š – (βˆ‘π’™).(βˆ‘π’š)

βˆšπ’.βˆ‘π’™πŸβˆ’ (βˆ‘π’™)𝟐.(𝒏.βˆ‘π’šπŸβˆ’ (βˆ‘π’š)𝟐)

Keterangan:

π‘Ÿπ‘₯𝑦 = Koefisien korelasi antara gejala x dan gejala y N = Jumlah responden

Ξ£xy = Jumlah hasil dari perkalian dari x dan y Ξ£x = Jumlah seluruh skor x

Ξ£y = Jumlah seluruh skor y

Dengan adanya rumus d iatas, maka diperoleh nilai orelasi Rxy.

Kemudian nilai R dikonsultasikan dengan nilai β€œR” dalam tabel product moment, sehingga akan diketahui apakah diterima atau tidak hipotesis yang diajukan sebelumnya. Maka terlebih dahulu dengan menggunakan rumus:

Df = N – n.r Keterangan:

Df = Degree of freedom N = Number of cases

n.r = Banyaknya variable yang diketahui

Untuk mengetahui tingkat korelasi antara variable x dan y, maka penulis akan mempresentasikan nilai β€œr” yang diperoleh dari rumus

koefisien korelasi product moment dalm tabel interpretasi nilai β€œr”, berikut ini adalah tabel product moment:

Tabel 3.3

Interpretasi nilai β€œr” product moment Besarnya nilai β€œr” Interpretasi

0.0 – 0.20 Sangat lemah/rendah

0.20 – 0.40 Lemah/rendah

0.40 – 0.70 Sedang/cukup

0.70 – 0.90 Kuat tinggi

0.90 – 100 Sangat kuat/tinggi

4. Hipotesis Statistik

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat58. Untuk memudahkan dalam penarikan hasil penelitian, ada dua jenis hipotesis yang biasa digunakan yaitu:

a. Ha (Hipotesis Alternatif) yaitu adanya pengaruh penggunaan media blog dalam pembelajaran terhadap hasil belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) siswa kelas X TKJ di SMK Islamic Centre Cirebon.

b. Ho (Hipotesis Nihil) yaitu tidak adanya pengaruh penggunaan media blog dalam pembelajaran terhadap hasil belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) siswa kelas X TKJ di SMK Islamic Centre Cirebon.

58 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, (Alfabeta: Bandung, 2019), h. 115.

47 A. Deskripsi Data

1. Analisis Data tentang Penggunaan Media Blog

Analisis data mengenai penggunaan media blog dari hasil angket yang disebar kepada responden yang berjumlah 20 responden yang tersusun dalam bentuk tabel. Adapun nama 20 responden (siswa) adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1

Daftar Nama Responden

No. Nama Responden

1 Abdul Haris

2 Ahmad Nursalam

3 Alina Trinanda

4 Astri Romadhon

5 Bambang Suwarlaksono

6 Denies Valentino

7 Elfira Pebriyana

8 Ibrahim Ismam

9 Intan

10 Irfan Firmansyah

11 Krisnaji

12 Minal Samsudin

13 Mohamad Ilham

14 Muhammad Mustofa

15 Nadia Nur Halimah

16 Nina Auliya

17 Riyan Hidayat

18 Roy Diagung

19 Siti Barokah

20 Siti Mulyasari

Untuk mendapatkan data tentang penggunaan media blog menggunakan angket sebanyak 10 item yang masing-masing dengan alternatif jawaban.

Adapun yang yang digunakan untuk menghitung hasil angket adalah sebagai berikut:

a. Untuk jawaban A diberi nilai 4 b. Untuk jawaban B diberi nilai 3 c. Untuk jawaban C diberi nilai 2 d. Untuk jawaban D diberi nilai 1

Untuk lebih jelasnya, penulis menyajikan data hasil angket yang telah penulis sebarkan kepada 20 responden (siswa). Adapun hasil angket dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 4.2

Data Hasil Angket Media Blog No Nama Responden Skor Jawaban Siswa Berdasarkan

Item Pertanyaan

15 Nadia Nur Halimah

3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 38 16 Nina Auliya 4 1 1 4 3 3 4 4 4 4 31 17 Riyan Hidayat 4 1 1 4 3 3 4 3 4 4 31 18 Roy Diagung 3 4 4 3 4 2 2 4 4 4 31 19 Siti Barokah 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 31 20 Siti Mulyasari 2 4 4 4 4 2 3 4 4 3 31

Jumlah 609

2. Penggunaan Media Blog dalam Pembelajaran PAI di SMK Islamic Centre Cirebon

Dalam pembahasan kali ini akan dijelaskan data hasil penelitian tentang variabel X, yaitu media blog yang didapat dari hasil angket yang telah peneliti bagikan kepada 20 siswa kelas X TKJ 1, 2, dan 3 sebagai responden dalam penelitian ini. Adapun hasilnya yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.3

Penggunaan Media Blog

No. Alternatif jawaban Bobot (b) Frekuensi (f) % Skor

1 a. Selalu 4 2 10 8

b. Sering 3 10 50 30

c. Kadang-kadang 2 5 25 10

d. Tidak pernah 1 3 15 3

Jumlah 20 100 51

Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang dijadikan responden, sedikit sekali (10%) responden yang menjawab selalu, setengahnya (50%) responden yang menjawab sering, sebagian kecil (25%) responden yang menjawab kadang-kadang dan sebagian kecil (15%) responden yang menjawab tidak pernah.

Untuk menentukan hasil dari item ini, maka akan digunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Menentukan rata-rata (x) dengan rumus 𝛼̅ = βˆ‘π’‡ 𝑿 𝒃

βˆ‘π’‡ 𝛼̅ = βˆ‘π‘“ 𝑋 𝑏

βˆ‘π‘“ 𝛼̅ = 51

20 𝛼̅ = 2,5

2) Menentukan kategori dengan rumus 𝛼̅ = πœΆΜ…

π’”π’Œπ’π’“ π’Žπ’‚π’Œπ’”π’Šπ’Žπ’‚π’ X 100%

= 2,5

4 X 100%

= 63%

Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan media blog termasuk dalam kategori cukup dengan nilai 63%, karena berada pada interval 56% - 75%.

Tabel 4.4

Penggunaan Media Blog dalam Memotivasi Siswa, Sehingga Media Blog Diperhatikan Siswa

Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang dijadikan responden, hampir setengahnya (40%) responden yang menjawab selalu, sebagian kecil (35%) responden yang menjawab sering, sebagian kecil (15%) responden yang menjawab kadang-kadang dan sedikit sekali (10%) responden yang menjawab tidak pernah.

Untuk menentukan hasil dari item ini, maka akan digunakan

= 76,3%

Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan media blog dalam memotivasi siswa, sehingga media blog diperhatikan siswa termasuk dalam kategori baik dengan nilai 76,3% karena berada pada interval 75% - 85%.

Tabel 4.5

Penggunaan Media Blog dalam Membentuk Prilaku Siswa No. Alternatif jawaban Bobot (b) Frekuensi (f) % Skor

3 a. Selalu 4 8 40 32

b. Sering 3 8 40 24

c. Kadang-kadang 2 4 20 8

d. Tidak pernah 1 0 0 0

Jumlah 20 100 64

Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang dijadikan responden, hampir setengahnya (40%) responden yang menjawab selalu, hampir setengahnya (40%) responden yang menjawab sering, sebagian kecil (20%) responden yang menjawab kadang-kadang dan tidak sama sekali (0%) responden yang menjawab tidak pernah.

Untuk menentukan hasil dari item ini, maka akan digunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Menentukan rata-rata (x) dengan rumus 𝛼̅ = βˆ‘π’‡ 𝑿 𝒃

βˆ‘π’‡

𝛼̅ = βˆ‘π‘“ 𝑋 𝑏

βˆ‘π‘“ 𝛼̅ = 64

20 𝛼̅ = 3,2

2) Menentukan kategori dengan rumus 𝛼̅ = πœΆΜ…

π’”π’Œπ’π’“ π’Žπ’‚π’Œπ’”π’Šπ’Žπ’‚π’ X 100%

= 3,2

4 X 100%

= 80%

Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan media blog dalam membentuk sikap dan perilaku siswa termasuk dalam kategori baik dengan nilai 80%, karena berada pada interval 75% - 85%.

Tabel 4.6

Penggunaan Media Blog dalam Memberikan Pemahaman Siswa No. Alternatif jawaban Bobot (b) Frekuensi (f) % Skor

4 a. Selalu 4 10 50 40

b. Sering 3 6 30 18

c. Kadang-kadang 2 3 15 6

d. Tidak pernah 1 1 10 1

Jumlah 20 100 65

Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang dijadikan responden, setengahnya (50%) responden yang menjawab selalu, sebagian kecil(30%) responden yang menjawab sering, sebagian

kecil (15%) responden yang menjawab kadang-kadang dan sedikit sekali (10%) responden yang menjawab tidak pernah.

Untuk menentukan hasil dari item ini, maka akan digunakan

Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan media blog dalam memberikan pemahaman termasuk dalam kategori baik dengan nilai 80%

karena berada pada interval 75% - 85%.

Tabel 4.7

Penggunaan Media Blog dalam Memotivasi Siswa, Sehingga Siswa Bertanya

No. Alternatif jawaban Bobot (b) Frekuensi (f) % Skor

5 a. Selalu 4 8 40 32

b. Sering 3 6 30 18

c. Kadang-kadang 2 6 30 2

d. Tidak pernah 1 0 0 0

Jumlah 20 100 62

Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang dijadikan responden, hampir setengahnya (40%) responden yang menjawab selalu, sebagian kecil (30%) responden yang menjawab sering, sebagian kecil (30%) responden yang menjawab kadang-kadang dan tidak sama sekali (0%) responden yang menjawab tidak pernah.

Untuk menentukan hasil dari item ini, maka akan digunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Menentukan rata-rata (x) dengan rumus 𝛼̅ = βˆ‘π’‡ 𝑿 𝒃

βˆ‘π’‡ 𝛼̅ = βˆ‘π‘“ 𝑋 𝑏

βˆ‘π‘“ 𝛼̅ = 62

20 𝛼̅ = 3,1

2) Menentukan kategori dengan rumus 𝛼̅ = πœΆΜ…

π’”π’Œπ’π’“ π’Žπ’‚π’Œπ’”π’Šπ’Žπ’‚π’ X 100%

= 3,1

4 X 100%

= 77,5%

Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan media blog dalam memotivasi siswa, sehingga siswa bertanya termasuk dalam kategori baik dengan nilai 80% karena berada pada interval 75% - 85%.

Tabel 4.8

Guru Menjalin Komunikasi yang Baik dengan Siswa Ketika di Dalam dan di Luar Kelas

No. Alternatif jawaban Bobot (b) Frekuensi (f) % Skor

6 a. Selalu 4 9 45 35

b. Sering 3 5 25 15

c. Kadang-kadang 2 5 25 10

d. Tidak pernah 1 1 10 1

Jumlah 20 100 61

Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang dijadikan responden, hampir setengahnya (45%) responden yang menjawab selalu, sebagian kecil (25%) responden yang menjawab sering, sebagian kecil (25%) responden yang menjawab kadang-kadang dan sebagian kecil (10%) responden yang menjawab tidak pernah.

Untuk menentukan hasil dari item ini, maka akan digunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Menentukan rata-rata (x) dengan rumus 𝛼̅ = βˆ‘π’‡ 𝑿 𝒃

βˆ‘π’‡ 𝛼̅ = βˆ‘π‘“ 𝑋 𝑏

βˆ‘π‘“ 𝛼̅ = 61

20 𝛼̅ = 3,05

2) Menentukan kategori dengan rumus 𝛼̅ = πœΆΜ…

π’”π’Œπ’π’“ π’Žπ’‚π’Œπ’”π’Šπ’Žπ’‚π’ X 100%

= 3,05

4 X 100%

= 76,2%

Hasil ini menunjukkan bahwa guru menjalin komunikasi yang baik dengan siswa ketika di dalam maupun diluar kelas termasuk dalam kategori baik dengan nilai 76,2%, karena berada pada interval 75 % - 85%.

Tabel 4.9

Penggunaan Media Blog dalam Membingungkan Siswa No. Alternatif jawaban Bobot (b) Frekuensi (f) % Skor

7 a. Selalu 4 12 60 48

b. Sering 3 5 25 15

c. Kadang-kadang 2 3 15 6

d. Tidak pernah 1 0 0 0

Jumlah 20 100 69

Berdasarkan tabel di atas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa yang dijadikan responden, lebih dari setengahnya (60%) responden yang menjawab selalu, sebagian kecil (25%) responden yang menjawab sering, sebagian kecil (15%) responden yang menjawab kadang-kadang dan tidak sama sekali (0%) responden yang menjawab tidak pernah.

Untuk menentukan hasil dari item ini, maka akan digunakan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Menentukan rata-rata (x) dengan rumus 𝛼̅ = βˆ‘π’‡ 𝑿 𝒃

Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan media blog dalam membingungkan siswa termasuk dalam kategori sangat baik dengan nilai 80%, karena berada pada interval 86% - 100%.

Tabel 4.10

10 1 3 3 3 2 3 3 2 2 4 26 persentase kualitas media blog (skor variabel X) dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

𝑆

𝑇 X 100%

Keterangan:

SO (Skor Observasi) = Jumlah skor variabel x adalah 609 ST (Skor Total) = N x jumlah pertanyaan x jumlah option ST = 20 x 10 x 4 = 800

609

800 X 100% = 76,12%

Berdasarkan rekapitulasi hasil angket dan hasil perhitungan variabel X mengenai penggunaan media blog, maka dapat diambil kesimpulan bahwa penggunaan media blog dalam Pembelajaran

Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon termasuk dalam kategori baik dengan nilai 76,12%, karena berada pada interval 76% - 85%.

3. Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon

Hasil belajar merupakan sebuah kemampuan siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Hasil belajar siswa hakikatnya adalah mencakup perubahan di bidang kognitif, afektif, dan psikomotoris yang berorientasi pada proses belajar mengajar yang dialami siswa. Untuk mengetahui hasil belajar, maka perlu melakukan tes.

Pada penjelasan ini, akan dikemukakan data mengenai hasil belajar siswa dalam mata pelajaran PAI (Y), yang diperoleh dari hasil tes yang dilakukan oleh peneliti kepada 20 siswa kelas X TKJ 1, 2, dan 3 yang dijadikan sampel pada penelitian ini untuk mengukur sejauh mana hasil belajar siswa di SMK Islamic Centre Cirebon, khususnya di kelas TKJ 1, 2, dan 3 semester genap dengan materi Iman Kepada Malaikat Allah.

Adapun nilai hasil belajar siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam yang dimaksud di atas, yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.11

Nilai Hasil Belajar Siswa Kelas X TKJ pada Mata Pelajaran PAI di SMK Islamic Centre Cirebon

No. Nama Siswa Jenis Kelamin Nilai

1 Abdul Haris L 80

2 Ahmad Nursalam L 85

3 Alina Trinanda P 80

4 Astri Romadhon P 65

5 Bambang Suwarlaksono L 75

6 Denies Valentino L 60

7 Elfira Pebriyana P 60

8 Ibrahim Ismam L 85

9 Intan P 80

10 Irfan Firmansyah L 90

11 Krisnaji L 85

12 Minal Samsudin L 70

13 Mohamad Ilham L 60

14 Muhammad Mustofa L 75

15 Nadia Nur Halimah P 85

16 Nina Auliya P 85

17 Riyan Hidayat L 80

18 Roy Diagung L 85

19 Siti Barokah P 70

20 Siti Mulyasari P 85

Berdasarkan data yang terdapat pada tabel di atas, menunjukkan bahwa dari 20 siswa kelas X TKJ siswa mendapatkan nilai yang sesuai dan di atas KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal), di mana untuk nilai KKM mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas X TKJ adalah 75. Sedangkan hanya ada 6 siswa yang nilainya di bawah KKM.

Untuk lebih jelasnya, peneliti menyediakan perhitungan mean, modus, dan median berikut ini:

1) Mean

Mean atau rata-rata hitung merupakan jumlah dari seluruh data ibagi dengan banyaknya data59.

Rumus mean data kelompok 𝑀π‘₯ = βˆ‘ (π’•π’Š.π’‡π’Š)

βˆ‘ π’‡π’Š

Keterangan:

𝑀π‘₯ = Mean 𝑑𝑖 = Titik tengah 𝑓𝑖 = Frekuensi

𝑑𝑖. 𝑓𝑖 = Jumlah frekuensi Langkah-langkah:

a. Menghitung jarak atau rentang (R) R = Data tertinggi – data terendah = 90 – 60

= 30

b. Menghitung jumlah kelas (K) dengan sturges K = 1 + 3,3 log n

= 1 + 3,3 log 20 = 1 + 3,3 (1,3) = 1 + 4,29

59 Casta, Dasar-Dasar Statistika Pendidikan, (Cirebon: Biro Penerbit IAI BBC, 2014), h.

28.

= 5,29 = 5

c. Menghitung panjang kelas interval (P) P = 𝑅

𝐾

= 30

5

= 6

d. Menentukan kelas interval dengan rumus 60 + 7 = 67 - 1 = 66

65 + 7 = 72 - 1 = 71 70 + 7 = 77 - 1 = 76 75 + 7 = 82 - 1 = 81 80 + 7= 87 - 1 = 86 85 + 7 = 92 - 1 = 91 90 + 7 = 97 - 1 = 96

e. Membuat tabel distribusi frekuensi Tabel 4.12

No. Nilai Titik Tengah (ti) Frekuensi (fi) Jumlah (ti.fi)

1 92 – 98 95 0 0

2 85 – 91 88 8 704

3 80 – 86 83 4 332

4 75 – 81 78 2 156

5 70 – 76 73 2 146

6 67 – 71 68 1 68

7 60 - 66 63 3 189

Jumlah 20 1595

f. Memasukkan dalam rumus 𝑀π‘₯ = βˆ‘ (π’•π’Š.π’‡π’Š)

βˆ‘ π’‡π’Š

=πŸπŸ“πŸ—πŸ“

𝟐𝟎

= 79,7

Jadi, nilai rata-rata hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon adalah 79,7.

2) Modus

Modus adalah nilai data yang mempunyai frekuensi tertinggi, baik data tunggal maupun data distribusi atau nilai yang sering muncul dalam kelompok data60.

Rumus modus data kelompok:

Mo = Bb + p ( 𝑓1

𝑓1+𝑓2) Keterangan:

Mo = Nilai modus

Bb = Batas bawah kelas yang mengandung modus

60 Ibid., h. 31.

P = Panjang kelas nilai modus

f1 = Selisih antara frekuensi modus (f) dengan frekuensi sebelumnya (fsb)

f2 = Selisih antara frekuensi modus (f) dengan frekuensi sesudahnya (fsd)

Langkah-langkah:

a. Membuat tabel distribusi frekuensi Tabel 4.13

No Nilai Frekuensi (fi)

1 92 – 98 0

2 85 – 91 8

3 80 – 86 4

4 75 – 81 2

5 70 – 76 2

6 65 – 71 1

7 60 - 66 3

Jumlah 20

b. Mencari jumlah frekuensi (f) modus yang terbanyak dalam gugusan data, yaitu 8. Nilai modus terletak di kelas interval ke-1 c. Mencari batas bawah kelas modus (Bb) β†’ Bb = 86 - 1 2⁄ = 85,5 d. Menghitung panjang kelas modus (p) β†’ p = 85 – 91 = 6

e. Mencari (f1), yaitu selisih antara frekuensi modus dengan frekuensi sebelumnya β†’ f1 = f – fsb = 8 – 0 = 8

f. Mencari (f2), yaitu selisih antara frekuensi modus dengan frekuensi sesudahnya β†’ f2 = f – fsd = 8 – 4 = 4

g. Memasukkan dalam rumus Mo = Bb + p ( 𝑓1 diurutkan/disusun mulai dari data terkecil sampai data terbesar atau sebaliknya dari data terbesar sampai data terkecil61.

Rumus median data kelompok:

Bb = Batas bawah kelas sebelum nilai median terletak P = Panjang kelas nilai median

61 Ibid., h. 30.

n = Jumlah data

f = Banyaknya frekuensi nilai median

jf = Jumlah dari semua kumulatif sebelum kelas median Langkah-langkah:

a) Membuat tabel distribusi frekuensi Tabel 4.14

No Nilai Frekuensi (fi)

1 92 – 98 0

2 85 – 91 8

3 80 – 86 4

4 75 – 81 2

5 70 – 76 2

6 65 – 71 1

7 60 - 66 3

Jumlah 20

b) Mencari nilai interval yang mengandung unsur median dengan rumus 1 2⁄ n = 1 2⁄ 20 = 10

c) Mencari batas bawah kelas median (Bb) β†’ Bb = 76 + 1 2⁄ = 76,5 d) Menghitung panjang kelas median (P) β†’ P = 75 – 81= 6

e) Mencari jumlah frekuensi kelas median (f) β†’ f = 2

f) Mencari dari semua frekuensi kumulatif dibawah kelas median (jf) = 2 + 1 + 3 = 6

g) Memasukkan dalam rumus baik, karena sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM), yaitu 75.

B. Pengujian Persyaratan Analisis dan Hipotesis

Selanjutnya untuk mencari korelasi antara variabel X, yaitu hasil angket tentang penggunaan media blog dan variabel Y, yaitu tentang hasil belajar Siswa. Maka peneliti menyajikan tabel penolong untuk menghitung persamaan regresi dan korelasi sederhana sebagai berikut:

Tabel 4.15

Tabulasi untuk Menghitung Persamaan Regresi dan Korelasi Sederhana

No. X Y π—πŸ 𝐘𝟐 X.Y

1 31 80 961 640 240

2 31 65 961 4225 2015

3 30 85 900 7225 2550

4 31 80 961 640 2480

5 25 75 625 5625 1875

6 31 60 961 360 1860

7 31 60 961 360 1860

8 31 80 961 640 1860

9 26 85 676 7225 2210

10 26 90 676 810 2340

11 35 70 1225 490 2450

12 30 85 900 7225 2550

13 31 60 961 360 1860

14 38 75 1444 5625 2850

15 38 85 1444 7225 3230

16 33 85 1089 7225 2805

17 29 85 841 7225 2465

18 23 85 529 7225 1955

19 23 80 529 360 1840

20 36 70 1296 490 2520

Jumlah 609 1540 18901 71200 43815

Nilai a dan b dapat dihitung melalui rumus yang sederhana, untuk memperoleh nilai a dapat digunakan rumus:

a = (βˆ‘π’š)(βˆ‘π‘Ώ sederhana, dapat ditemukan persamaan regresi antara penggunaan media blog dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam adalah Y= 78,4 dan X= 33,9.

Dari persamaan regresi tersebut, dapat digunakan untuk melakukan prediksi tentang bagaimana individual dalam variabel dependen akan terjadi apabila variabel independen ditetapkan. Misalnya bila penggunaan media

blog dilakukan oleh guru selama 40 hari, maka hasil belajar siswa terhadap mata pelajaran PAI adalah:

Y = a + bx

= 33,9 + 78,4(20) = 33,9 + 1,57 = 35,47

Jadi perkiraan nilai hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dalam 40 hari adalah 35,47.

Kemudian langkah selanjutnya adalah mencari seberapa besar koefisien antara kedua variabel. Dalam hal ini akan digunakan rumus product moment antara lain:

π‘Ÿπ‘₯𝑦 = 𝒏.βˆ‘π’™π’š – (βˆ‘π’™).(βˆ‘π’š)

βˆšπ’.βˆ‘π’™πŸβˆ’ (βˆ‘π’™)𝟐.(𝒏.βˆ‘π’šπŸβˆ’ (βˆ‘π’š)𝟐)

=

𝟐𝟎(πŸ’πŸ‘πŸ–πŸπŸ“)βˆ’ (πŸ”πŸŽπŸ—).(πŸπŸ“πŸ’πŸŽ)

√(𝟐𝟎.(πŸπŸ–πŸ—πŸŽπŸ)βˆ’ (πŸ”πŸŽπŸ—)𝟐.(𝟐𝟎.(πŸ•πŸπŸπŸŽπŸŽ)βˆ’ (πŸπŸ“πŸ’πŸŽ)𝟐)

= πŸ–πŸ•πŸ”πŸ‘πŸŽπŸŽ βˆ’ πŸ—πŸ‘πŸ•πŸ–πŸ”πŸŽ

√(πŸ•πŸπŸ‘πŸ—) .(πŸπŸπŸπŸ—πŸπŸŽπŸŽ)

=

πŸ”πŸπŸ”πŸ“πŸŽ

πŸπŸπŸ”πŸπŸ“,πŸπŸ•

= 0,48

Jadi koefisien korelasinya adalah 0,48

C. Uji Hipotesis

Langkah selanjutnya adalah membandingkan β€œr” hitung dengan β€œr tabel”, terlebih dahulu mencari derajat bebasnya dengan rumus:

df = N – n.r = 20 – 2 = 18 Keterangan:

df : derajat bebas N : jumlah sampel n.r : jumlah variabel

Untuk selanjutnya dapat dilihat dengan df – 18 berarti taraf 1 % = 0,590 dan taraf 5 % = 0,468 , artinya ro > rt maka konsekuensinya adalah (Ha) diterima dan (Ho) ditolak. Jadi, kesimpulannya pengaruh penggunaan media blog terhadap hasil belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di kelas X TKJ di SMK Islamic Centre Cirebon dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.

Sedangkan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh X terhadap variabel Y, pada umumnya menggunakan pedoman sebagai berikut:

Tabel 4.16

Interpretasi nilai β€œr” product moment

Besarnya nila β€œr” Interpretasi

0.0 – 0.20 Sangat lemah/rendah

0.20 – 0.40 Lemah/rendah

0.40 – 0.70 Sedang/cukup

0.70 – 0.90 Kuat/tinggi

0.90 – 100 Sangat kuat / tinggi

Nilai rxy yang diperoleh sebanyak 0,48 , maka dikonsulkan pada tabel interpretasi besarnya hanya antara 0,40 – 0,70. Maka pengaruh penggunaan media blog terhadap hasil belajar siswa kelas X TKJ di SMK Islamic Centre Cirebon adalah cukup.

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Sebagai hasil penelitian, setelah dilakukan analisis data dengan menggunakan metode statistik, maka dapat dideskripsikan hasil penelitian ini sebagai berikut:

1. Media blog terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon bila ditinjau dari hasil data dan angket yang sebesar 76,12%, termasuk dalam kategori baik, karena berada pada interval 76% - 86%. Sedangkan hasil belajar siswa terhadap mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) siswa kelas X TKJ di SMK Islamic Centre Cirebon bila dilihat dari nilai mean (79,7), modus (91,5), dan median (77,5), maka dapat diambil kesimpulan bahwa hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon termasuk dalam kategori baik, karena sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM), yaitu 75.

2. Hubungan antara kedua variabel tersebut dinyatakan dengan rumus product moment adalah 0,48, kemudian membandingkan β€œr” hitung dengan β€œr” tabel dapat dilihat dengan df = 18 taraf 1 % = 0,590 dan taraf

5 % = 0,468. Artinya ro > rt, maka konsekuensinya adalah (Ha) diterima dan (Ho) ditolak.

3. Berdasarkan perhitungan statistik dengan menggunakan perhitungan regresi, diketahui nilai a = 33,9 dan nilai b = 78,4. Dari persamaan regresi tersebut dapat digunakan untuk prediksi bahwa ada pengaruh penggunaan media blog terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. Hal ini terbukti dari perhitungan product moment, yakni 0,48 dan dengan demikian korelasi antara pengaruh penggunaan media blog terhadap hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMK Islamic Centre Cirebon termasuk adalah β€œcukup atau sedang”.

4. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengaruh penggunaan media blog berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMK Islamic Centre Cirebon.

E. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini, tentunya ditemukan beberapa keterbatasan ketika melakukan penelitian. Adapun keterbatasan-keterbatasan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Keterbatasan Tempat

Penelitian ini dilakukan secara terbatas pada suatu tempat, yaitu di kelas X TKJ 1, 2, dan 3 di SMK Islamic Centre Cirebon, sehingga akan lebih mudah dalam menghemat waktu dan biaya.

2. Keterbatasan Waktu

Penelitian ini dilakukan selama Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), sehingga waktu yang singkat inilah yang mempersempit gerak ruang penelitian ini. Namun di waktu yang singkat ini, peneliti menggunakan waktu sebaik mungkin di tempat penelitian, seperti observasi, memberikan angket dan lain-lain.

3. Keterbatasan dalam Jumlah Responden

Jumlah responden yang diteliti hanya 22% dari seluruh jumlah siswa TKJ, yaitu sejumlah 20 siswa. Hal ini dlakukan untuk efisien waktu, tenaga, dan biaya. Namun demikian, pengambilan sampel ini dengan menggunakan purposive sample, yang mana jumlah responden ini dapat mewakili seluruh populasi.

4. Keterbatasan Objek Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis hanya meneliti tentang penggunaan media blog terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMK Islamic Centre Cirebon. Hal ini dipandang karena media blog akan lebih tepat digunakan untuk aktivitas belajar mengajar, terutama pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang secara umum gaya belajarnya monoton, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

5. Keterbatasan dalam Melihat Psikologi Responden

Kondisi psikologi responden tidak diamati secara khusus, sehingga

memungkinkan responden tidak terkonsentrasi dalam mengisi angket.

Akan tetapi, pada pengisian angket ini tidak membutuhkan konsentrasi yang tinggi, sehingga untuk melihat kondisi psikologi responden dapat dieleminasi dan hal ini untuk mempersingkat waktu.

Dari keterbatasan-keterbatasan di atas, maka dapat dikatakan bahwa hal ini merupakan kekurangan penulis dalam meneliti. Akan tetapi, penelitian ini setidaknya dapat dijadikan sebagai suatu kesimpulan sementara, karena hal ini dapat diuji kembali di tempat yang lain dan dengan hasil yang berbeda pula.

78 A. Simpulan

Berdasarkan dari hasil analisis, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Penggunaan media blog dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon. Berdasarkan hasil perhitungan angket diperoleh, bahwa penggunaan media blog dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon termasuk dalam kategori baik dengan nilai 76,12% karena berada pada interval 76% - 85%.

2. Hasil belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon. Berdasarkan hasil mean (79,7), modus (91,5) dan median (77,5), maka dapat diambil kesimpulan bahwa hasil belajar siswa kelas X TKJ pada mata pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon termasuk dalam kategori baik karena sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 75.

3. Pengaruh penggunaan media blog dalam pembelajaran terhadap hasil belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) siswa kelas X TKJ di SMK Islamic Centre Cirebon. Berdasarkan hasil perhitungan angket dan tes diperoleh nilai koefisien antara penggunaan media blog dalam pembelajaran dengan peningkatan hasil belajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Islamic Centre Cirebon sebesar

rxy= 0,48. Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa pengaruh penggunaan media blog dalam pembelajaran pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) siswa kelas X TKJ di SMK Islamic Centre Cirebon berada pada tingkat korelasi cukup atau sedang.

B. Saran-saran

Berdasarkan dari hasil penelitian tentang pengaruh penggunaan media blog dalam pembelajaran terhadap hasil belajar mata pelajaran Pendidikan

Berdasarkan dari hasil penelitian tentang pengaruh penggunaan media blog dalam pembelajaran terhadap hasil belajar mata pelajaran Pendidikan

Dokumen terkait