• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pada bab ini, disajikan subjek penelitian, fokus penelitian, data dan sumber data, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data dan teknik penyajian data. Di bawah ini diuraikan tiap-tiap pokok pembahasan tersebut.

1. Subjek Penelitian

Subjek penelitian menurut Arikunto (2006: 145) adalah orang atau benda atau hal yang melekat pada variabel penelitian. Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian penelitian (Arikunto, 2010: 99). Subjek penelitian ini adalah novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari Novel ini diterbitkan oleh PT Bentang Pustaka Yogyakarta pada tahun 2013 cetakan pertama dengan tebal buku 170 halaman.

2. Objek Penelitian

Objek adalah hal yang menjadi titik perhatian penelitian (Arikunto, 2006:

129). Objek penelitian ini adalah unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter tokoh utama novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari.

3. Fokus Penelitian

Fokus penelitian merupakan pusat dari objek penelitian tersebut yang berisi pokok masalah yang masih bersifat umum (Sugiyono, 2011: 207).

Penelitian ini difokuskan pada analisis nilai pendidikan karakter tokoh utama novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari, yaitu

37

hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia dengan manusia, hubungan manusia dengan diri sendiri, dan skenario pembelajarannya di SMA.

4. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data (yang berupa fenomena alam maupun sosial) untuk mempermudah pekerjaannya agar hasilnya lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah (Arikunto, 2010:203). Instrumen utama dalam penelitian ini adalah penulis selaku peneliti sendiri dengan bantuan kartu data dan alat tulis yang diperlukan untuk mengidentifikasi unsur intrinsik dan nilai pendidikan karakter tokoh utama dalam novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari dan skenario pembelajarannya dalam pembelajaran sastra di kelas XI SMA.

5. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik catat dan teknik observasi. Teknik catat adalah mencatat data-data yang ditemukan ke dalam lembar pencatat data yang tersedia (Subroto, 1992: 42). Sugiyono (2008:

145) mengatakan bahwa yang dimaksud dengan observasi adalah teknik pengumpulan data yang memiliki ciri yang spesifik karena meliputi kegiatan pengamatan langsung terhadap objek yang diamati.

Arikunto (2010: 199) mengatakan teknik observasi dapat dilakukan dengan menggunakan seluruh indra melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan pengecap dengan jumlah responden yang diamati tidak terlalu besar dan dapat dilakukan. Teknik observasi dilakukan dengan membaca

38

secara kritis dan teliti seluruh isi novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari. Teknik catat dilakukan dengan mencatat data-data yang telah ditemukan dari novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari ke dalam buku catatan yang telah disediakan.

Langkah-langkah yang dilakukan penelitian adalah sebagai berikut:

1) membaca novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari dengan kritis dan teliti;

2) menceri objek penelitian;

3) mengelompokkan unsur-unsur nilai pendidikan karakter tokoh utama dalam novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari dan;

4) mencatat data-data yang diperoleh.

6. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara content analysis (analisis isi). Ismawati (2011: 65) mengemukakan bahwa analisis isi merupakan teknik penelitian untuk mendeskripsikan secara objektif, sistematis dan kuantitatif isi komunikasi yang tampak. Dengan teknik analisis isi penulis mendeskripsikan secara objektif, sistematis dan kuantitatif isi komunikasi yang tampak dalam teks novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari untuk membedah dan memaparkan pendidikan karakter melalui perilaku tokoh utama dan unsur intrinsik novel yang terkandung dalam karya novel tersebut.

39

Ada dua penafsiran yang digunakan oleh penulis, yaitu:

1. Analisis secara pragmatis

Analisis secara pragmatis adalah analisis yang digunakan untuk menafsirkan data dengan memperhatikan konteks.

2. Analisis secara semantis

Analisis secara semantis adalah analisis yang digunakan untuk menafsirkan data tanpa memperhatikan konteks atau menafsirkan tuturan secara langsung.

Adapun Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengumpulan data adalah sebagai berikut :

1. Menafsirkan data unsur intrinsik novel dan nilai pendidikan karakter tokoh utama pada novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari baik berupa narasi maupun percakapan secara pragmatis dan semantis sesuai dengan sifat data tersebut.

Contoh penerapan teknik analisis isi secara pragmatis sebagai berikut ini.

“Agus menoleh. Ia merendahkan suara. Berbisik cepat. “ Aku menyukaimu, Ai. Aku mencintai kamu Ai.”

Plong!

Airin berhenti tertawa.

Agus menghembus lega. Yang mengganjal dihati telah diungkapkan. Tidak ada beban lagi. Keringat yang membasahi punggung tiba-tiba saja mongering.

Angin menghembus segar dari segala penjuru.” Tokoh ( Desi Puspitasari, 2013:84).

Berdasarkan kutipan di atas, dapat disimpulkan bahwa Agus memiliki rasa percaya diri yang tinggi karena ia tidak malu mengungkapkan perasaan cintanya kepada Airin. Selain itu, ia juga tidak takut dengan resiko yang akan ditolak Airin atas perbuatannya.

40

Contoh penerapan teknik analisis isi secara semantis sebagai berikut ini.

"Laki-laki itu ... aneh rasanya ketika melihatnya kini mengenakan kemeja rapi, celana formal, dan sepatu pantofel. Airin menggeser majalah yang menutupi wajahnya dan menyipitkan mata. Itu bukan sepatu pantofel, melainkan sepatu bot? Atau sepatu laki-laki bertali. Yang pasti, bukan sepatu formal laki-laki yang bersemir dan membosankan. Rambut Agus dibanding satu minggu lalu sekarang sudah mulai panjang. Ikalnya terlihat. Antingnya juga." (Desi Puspitasari, 2013 : 154)

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa Agus adalah anak yang pintar, memiliki cita-cita yang tinggi dan mempunyai semangat bekerja yang besar serta dapat merubah penampilan demi pekerjaannya.

2. Menganalisis data dari segi pembelajaran sesuai atau tidak sebagai bahan ajar dan langkah-langkah pembelajaran novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari di kelas XI SMA dan;

3. Membuat penyimpulan data.

7. Teknik Penyajian Hasil Analisis

Teknik yang digunakan untuk menyajikan hasil analisis data dalam penelitian ini adalah teknik penyajian informal. Teknik penyajian informal adalah perumusan dengan kata-kata biasa (Sudaryanto, 1993:145). Jadi, hasil analisis data yang berupa nilai pendidikan karakter tokoh utama pada novel Kutemukan Engkau di Setiap Tahajudku karya Desi Puspitasari dan relevansi pembelajarannya pada siswa kelas XI SMA dipaparkan dengan kata-kata biasa.

41

BAB IV